Anda di halaman 1dari 5

PERMINTAAN DARAH INCOMPATIBLE DAN

PENENTUAN GOLONGAN DARAH

RUMAH SAKIT PUSAT No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:


PERTAMINA
Jl.Kyai Maja No 43 005/SPO/BD/RSPP/IX/2016 02 1/5
Kebayoran Baru
Jakarta Selatan
Ditetapkan oleh:
Standar Direktur,
Tanggal Terbit:
Prosedur 01 September 2016
Operasional
dr. Widya Sarkawi, Sp.S
Pengertian Ditemukannya kesulitan/ketidakcocokan (Incompatible) dalam
pemeriksaan croosmacth antara darah pasien dan darah donor.
Dan kesulitan dalam pembacaan golongan darah, antara golongan
darah donor/pasien.

Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam melakukan


permintaan darah Incompatible dan penentuan golongan darah.

Kebijakan Permintaan darah dan komponen darah yang tidak dapat diproses
di Bank Darah RSPP dikirim ke UDD PMI DKI.

Prosedur 1. Merujuk pada SPO Permintaan darah ke Bank Darah dan


penyerahan darah dari Bank Darah.
2. Analis Bank Darah melakukan kebersihan tangan dan
menggunakan APD.
3. Analis Bank Darah menginformasikan ke ruang perawatan
bahwa ditemukan ketidakcocokan dalam pemeriksaan
crosmatching (Incompatible) atau kesulitan dalam
pembacaan golongan darah.
4. Analis Bank Darah menginformasikan ke Perawatan untuk
mengirim sample baru pasien untuk diperiksa ulang,yaitu :
Dewasa ± 3 ml dengan anticoagulant. ± 5 ml darah beku.
Untuk bayi dan anak-anak : ± 2 ml darah dengan
antikoagulan, ± 3 ml darah beku.
5. Contoh darah sebaikya dikirim dalam tabung EDTA dan
beku serta ditutup rapat. Sample darah diberi nama pasien,
nomor registrasi dan tanggal yang sesuai dengan formulir
permintaan darah.
PERMINTAAN DARAH INCOMPATIBLE DAN
PENENTUAN GOLONGAN DARAH

RUMAH SAKIT PUSAT No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:


PERTAMINA
Jl.Kyai Maja No 43 005/SPO/BD/RSPP/IX/2016 02 2/5
Kebayoran Baru
Jakarta Selatan
6. Analis Bank Darah dan Kurir melakukan serah terima
formulir pemberitahuan crosmacthing Incompatible dan
kesulitan pembacaan golongan darah,dan surat persetujuan
darah incompatible untuk ditandatangani oleh DPJP.
7. Kurir dan perawatan melakukan serah terima formulir
pemberitahuan crosmacthing Incompatible dan kesulitan
pembacaan golongan darah.Dan surat persetujuan darah
incompatible untuk ditandatangani oleh DPJP.
8. Perawat dan Kurir melakukan serah terima sample darah
yang sudah dilengkapi identitas pasien sesuai dengan
Identitas diformulir permintaan darah dan surat persetujuan
darah incompatible yang sudah ditandatangani oleh DPJP.
Kurir menuju ke Bank Darah.
9. Kurir dan Analis Bank Darah melakukan serah terima
sample darah pasien yang sudah dilengkapi dengan identitas
pasien yang sesuai dengan formulir permintaan darah.
10. Analis Bank Darah mencocokan kembali Identitas pasien.
11. Analis Bank Darah mengentry data pasien,dan mencatat
dibuku permintaan darah
12. Analis Bank Darah mengecek ulang crosmacthing dengan
sample baru,pemeriksaan crossmacth merujuk pada SPO
Pemeriksaan Crossmacth dan tes kecocokan. Jika hasil
crosmatching compatible, darah dapat dikeluarkan
(Penyebab kemungkinan darah terkontaminasi, lipemik atau
cloting).Jika hasil crosmaching Incompatible darah akan
dikirim ke UDD PMI DKI.
13. Analis Bank Darah melaporkan hasil crosmaching
Incompatible kedokter laboratorium / kedokter jaga.
14. Analis Bank Darah menginformasikan ke lantai, bahwa darah
pasien tersebut tidak dapat dikeluarkan dari Bank Darah. Dan
darah tersebut akan dikirim ke UDD PMI DKI untuk
dilakukan skrining Antibody.
15. Analis Bank Darah mengisi formulir rujukan ke UDD PMI
DKI dengan mengisi Identitas pasien, nomor kantong yang
Inkompatible dan golongan darah pasien juga golongan darah
PERMINTAAN DARAH INCOMPATIBLE DAN
PENENTUAN GOLONGAN DARAH

RUMAH SAKIT PUSAT No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:


PERTAMINA
Jl.Kyai Maja No 43 005/SPO/BD/RSPP/IX/2016 02 3/5
Kebayoran Baru
Jakarta Selatan
donor.
16. Analis Bank Darah dan petugas ambulance melakukan serah
terima untuk pengiriman sample darah pasien, beserta
formulir permintaan darah dan formulir pemberitahuan cross
Incompatible dan kesulitan pembacaan golongan darah ke
UDD PMI DKI,Dan surat persetujuan darah incompatible
yang sudah ditandatangani oleh DPJP.Pengiriman darah
merujuk pada SPO pengadaan darah rutin.
17. Petugas ambulance berangkat ke UDD PMI DKI
menggunakan jasa angkutan mobil dinas.
18. Petugas ambulance dan Petugas UDD PMI DKI melakukan
serah terima sample darah pasien dan formulir permintaan
darah, juga formulir pemberitahuan cross Incompatible dan
kesulitan golongan darah. Dan surat persetujuan darah
incompatible yang sudah ditandatangani oleh DPJP.
19. Petugas UDD PMI DKI dan petugas ambulance melakukan
serah terima, surat tanda permintaan darah.
20. Petugas ambulance kembali ke Bank Darah RSPP
menggunkan jasa angkutan mobil dinas.
21. Sampai di Bank Darah RSPP,petugas ambulance dan Analis
Bank Darah melakukan serah terima, surat tanda terima
permintaan darah dari UDD PMI.
22. Analis Bank Darah menginformasikan ruang perawatan
bahwa darah dalam proses pemeriksaan skrining antibody di
UDD PMI DKI.
23. Analis Bank Darah mengkonfirmasikan ke shiff jaga
berikutnya, bahwa ada pemeriksaan incompatible di UDD
PMI, dan untuk saling memberi informasi antara perawatan
dan PMI.
24. Analis Bank Darah dan petugas ambulance melakukan serah
terima surat untuk pengambilan darah Incompatible di UDD
PMI DKI.Pengambilan darah merujuk pada SPO Pengadaan
darah rutin dari UDD PMI.
25. Petugas ambulance pergi ke UDD PMI DKI menggunakan
jasa angkutan mobil dinas.
PERMINTAAN DARAH INCOMPATIBLE DAN
PENENTUAN GOLONGAN DARAH

RUMAH SAKIT PUSAT No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:


PERTAMINA
Jl.Kyai Maja No 43 005/SPO/BD/RSPP/IX/2016 02 4/5
Kebayoran Baru
Jakarta Selatan
26. Petugas ambulance dan petugas UDD PMI DKI melakukan
serah terima, surat pemeriksaan incompatible beserta darah
yang sudah di skrening Antibody.
27. Petugas ambulance mencocokan identitas pasien pada
formulir permintaan darah, dan mencocokan nomor-nomor
kantong darah yang sudah diskrining Antibody,darah dibawa
dengan hati-hati diletakan dalam posisi yang baik dan tidak
bersentuhan langsung dengan pendingin.Petugas ambulance
kembali ke Bank Darah RSPP menggunakan jasa angkutan
mobil dinas.
28. Sampai di Bank Drah RSPP,petugas ambulance dan Analis
Bank Darah melakukan serah terima surat pemeriksaan
Incompatible dan darah incompatible.
29. Analis Bank Darah mencatat suhu darah dan mencocokan
kembali formulir permintaan darah dengan surat
pemeriksaan incompatible,dan mencocokan darah
incompatible pada surat pemberia darah incompatible.setelah
cocok, Analis Bnak Darah mengentry data pasien dan
mengcopy surat Incompatible yang diteruskan keperawatan.
30. Analis Bank Darah menginformasikan ke lantai ,bahwa
darah pasien yang Incompatible sudah dapat ditransfusikan.
31. Analis Bank Darah mencatat tanggal,jam dan nama perawat
penerima informasi sebagai catatan
32. Perawat menginformasikan ke Bank Darah untuk segera
mengirim darah Incompatible kelantai perawatan.Analis
Bank Darah meninformasikan suhu pasien saat ini, jika
normal darah dapat diberikan, jika pasien masih dalam
kondisi panas sebaikya transfuse ditunda.
33. Analis Bank Darah mencatat suhu darah dibuku expedisi
darah ke lantai. Rantai dingin darah merujuk pada SPO
penyerahan darah yang ditransfusikan.Darah dibawa dengan
hati-hati dan diletakan dalam posisi yang baik dan tidak
bersentuhan langsung dengan pendingin /ice pack.
34. Kurir dan perawatan melakukan serah terima darah
incompatible, perawat menandatangani buku expedisi
PERMINTAAN DARAH INCOMPATIBLE DAN
PENENTUAN GOLONGAN DARAH

RUMAH SAKIT PUSAT No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:


PERTAMINA
Jl.Kyai Maja No 43 005/SPO/BD/RSPP/IX/2016 02 5/5
Kebayoran Baru
Jakarta Selatan
pengiriman darah kelantai dan mengecek suhu darah.
35. Kurir kembali ke Bank Darah dan melakukan serah terima
buku expedisi pengiriman darah ke lantai.
36. Pasien yang sudah mendapat surat pemeriksaan Incompatible
dari UDD PMI DKI,dan surat persetujuan darah incompatible
yang ditandatangani oleh DPJP. Setiap kali membutuhkan
darah,harus menyertakan foto copy surat pemeriksaan
incompatible.
37. Analis melepaskan APD dan melakukan kebersihan tangan.
38. Pastikan surat pemeriksaan Incompatible disimpan dalam
berkas rekam medis pasien.

Unit Terkait 1. Bagian Umum


2. Transportasi
3. Supervisor
4. Perawatan

Anda mungkin juga menyukai