Anda di halaman 1dari 3

TUGAS PELATIHAN BT&CLS SMART EMERGENCY

NAMA : Eni Tri Astuti

NO.ABSEN : 19

INSTANSI : UNIVERSITAS HARAPAN BANGSA

Setelah mempelajari materi yang disampaikan pada sesi learning (physical distanching),
peserta Pelatihan Basic trauma and cardiac life support diharapkan mampu menjawab
beberapa pertanyaan dibawah ini. Jawablah pertanyaan tersebut sesuai dengan pendapat
yang anda pahami setelah mengikuti pembelajaran. Setelah menjawab dan menyelesaikan
tugas, peserta wajib mengubah menjadi PDF dan mengunggah melalui link berikut ini:
http://www.bit.ly/tugas-pelatihan-btcls pada hari pertama maksimal pukul 21.00 WIB dengan
format file “No.absen_nama lengkap peserta”.

1. Building Learning Commitmen (BLC)


Apa yang menjadi dasar bahwasannya anda diharuskan untuk mengikuti pelatihan
BT&CLS, dan apa motivasi anda serta apa yang anda harapkan dari mengikuti
pelatihan BT&CLS bersama Smart Emergency...? Jelaskan
Jawaban :dengan adanya pelatihan ini diharapkan dapat memahami dasar dasar
dalam menangani peristiwa kegawatdaruratan dan bagaimana cara penanganan dini
atau memberikan bantuan hidup dasar,

2. Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT)


Dalam pelayanan kegawatdaruratan khususnya di “Pre Hospital” sangat diperlukan
suatu sistem pelayanan Ambulance (PSC 119), dalam kondisi saat ini (Pandemic
Cov.19), hal apa saja yang perlu di perhatikan untuk Team dan Mobil Ambulance
saat beroperasi..?
Jawaban : dalam kondisi pandemic seperti saat ini hal yang perlu diperhatikan untuk
team dan mobil ambulan adalah melakukan pengamanan diri ekstra dengan
menambah level APD yang digunakan, kemudian dipastikan untuk tidak
menggunakan teknik mouth to mouth dalam menolong pasien, mobil ambulan yang
dipakai juga khusus dan dipastikan dibersihkan dengan desinfektan setelah dan
sebelum membawa pasien2 diduga terkena covid 19
3. Etiko Legal Keperawatan Gawat Darurat
Apa yang anda lakukan ketika menemukan kasus Kegawatdaruratan dilapangan,
apakah anda di perbolehkan menolong korban tersebut, jika iya., apa dasar hukum
yang melandasi tindakan anda tersebut...? Jelaskan
Jawaban : ketika menemukan kasus kegawatdaruratan dilapangan perawat
diperbolehkan menolong korban, dasar hukum yang melandasi tindakan tersebut
terdapat pada UU no. 38 tahun 2014 pasal 35 ayat 1-5 tentang keperawatan tugas
dan wewenang perawat gawat darurat.

4. Cardio Pulmonary Resucitation (CPR)


Ketika pasien mengalami Henti Jantung (Cardiac Arrest) pada pasien Dewasa, Anak
dan Bayi, apa yang anda lakukan untuk menolong pasien tersebut, tentunya sesuai
dengan Algoritme AHA 2015 yang telah di update pada tahun 2020 untuk pasien
dengan Suspected or Confirmed Covid-19...? Jelaskan
Jawaban : ketika pasien mengalami henti jantung baik pasien dewasa, anak maupun
bayi dilakukan pertolongan sesuai algoritma AHA 2020 yaitu dengan melakukan
aman diri, aman lingkungan, aman pasien (Dangerous), Cek respon pasien
(Respon),Cek Nadi dan Nafas, jika tidak ada nadi lakukan RJP tanpa ventilasi
(Compresi), cek jalan nafas (Airway), cek pernafasan (Breathing)

5. Airway And Breathing Management


Dalam kasus Airway and Breathing sering kali ditemukan ganguan atau bahkan
sumbatan jalan nafas, dalam situasi pandemik Covid-19 saat ini apa yang menjadi
poin penting ketika anda berhadapan dengan pasien suspected / confirmed Covid-19
untuk menangani pasien tersebut yang mengalami gangguan Airway and
Breathing...? Jelaskan
Jawaban : dalam menangani pasien confirmed covid 19 dengan gangguan airway
dan breathing poin pentingnya adalah dengan menggunakan APD level tinggi dan
untuk pemasangan OPA atau alat2 yang bersentuhan dengan area mulut pasien
digunakan box kaca di area kepala pasien untuk melindung petugas kesehatan dari
aerosol yang dikeluarkan pasien.

6. Syok Management
Pasien Ny. M mengalami kecelakaan umur 40 tahun, diketahui terdapat fraktur
terbuka di Femur, berat badan 60 kg, kesadaran menurun (Somnolen), HR 150
x/menit, akral dingin, CRT 4 detik, RR 35 x/menit, TD 80/50 mmHg, kehilangan
darah 2.000 cc.
Tolong jelaskan kategori Syok yang dialami oleh pasien teresebut, dan hitung berapa
jumlah cairan yang di butuhkan oleh pasien diatas berdasarkan Estimated Blood
Loss (EBL)..?
Jawaban : kategori syok yang dialami pasien tersebut adalah syok hipovolemik tipe
hemoragik karena terdapat fraktur terbuka dan perdarahan.
7. Initial Assessment
Sebutkan langkah-langkah dalam melakukan Initial Assessment..!! Jelaskan
Jawaban : yaitu dengan melakukan aman diri, aman lingkungan, aman pasien
(Dangerous), Cek respon pasien (Respon),Cek Nadi dan Nafas, jika tidak ada nadi
lakukan RJP dengan ventilasi (Compresi), cek jalan nafas (Airway), cek pernafasan
(Breathing), ck kesadaran (Disability), dan cek eksposure

8. Trauma Musculosceletal
Terdapat kasus trauma akibat kecelakaan pada Cruris Dextra (Close Fraktur) dan
luka terbuka pada Radius Ulna, langkah apa yang anda lakukan untuk menangani
pasien tersebut dengan prinsip penanganan luka dan pembidaian..? Jelaskan
Jawaban : untuk menangani kasus fraktur tertutup maupun terbuka lakukan
imobilisasi area yang fraktur dengan cara pembidaian. Untuk area luka terbuka jika
ada pendarahan hentikan terlebih dahulu pendarahannya kemudian dibersihkan dan
di balut dengan penutup luka atau kassa steril untuk mencegah timbuknya infeksi

~ Selamat Mengerjakan ~

Anda mungkin juga menyukai