Oleh :
FITRIANI
H221 12 287
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2017
MIKROZONASI DAERAH RAWAN BENCANA GEMPABUMI
SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sains
Pada Program Studi Geofisika Jurusan Fisika
Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Hasanuddin
Oleh:
Nama : Fitriani
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2017
i
ii
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini merupakan karya orisinil saya dan
sepanjang pengetahuan saya tidak memuat bahan yang pernah dipublikasikan atau
ditulis oleh orang lain dalam rangka tugas akhir untuk sesuatu gelar akademik di
bagian yang telah dikutip sesuai kaidah yang berlaku. Saya juga menyatakan bahwa
skripsi ini merupakan hasil karya saya sendiri dan dalam batas tertentu dibantu oleh
pihak pembimbing.
Penulis
Fitriani
iii
SARI BACAAN
iv
ABSTRACT
v
KATA PENGANTAR
Segala Puji hanya untuk Dzat yang Maha Mulia, Allah Subhanahu Wa Ta‟ala, yang
atas ketentuan-NYA lah segala sesuatu dapat terjadi. Shalawat dan salam untuk
Baginda Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassalam, Kekasih Allah juga para ahlul
bait dan para sahabat-sahabat beliau yang senantiasa kita rindukan perjumpaan
dengannya.
Hanya dengan taufiq dan hidayahNya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang
Data Mikrotremor Dan Data Bor” ini. Dalam penulisan skripsi ini, penulis
hambatan serta masalah berkat bantuan dan dorongan dari berbagai pihak . Oleh
karena itu, izinkan penulis haturkan rasa terima kasih yang setulus-tulusnya serta
penghargaan yang setinggi-tingginya untuk orang tua penulis Alm. Haseng dan
Hapsa yang telah mengasihi, membesarkan penulis dengan penuh kasih sayang
1. Bapak Drs. Lantu, M.Eng.Sc, DESS selaku pembimbing utama yang dengan
vi
Aswad, S.Si, MT selaku pembimbing pertama, yang dengan sabar dan ikhlas
2. Bapak Dr. Muh. Altin Massinai, MT.Surv, Bapak Ir. Bambang Hari Mei,
M.Si dan Bapak Dr.H. Samsu Arif, M.Si selaku tim penguji skripsi geofisika
3. Dr. Tasrief Surungan, M.Sc sebagai Ketua Jurusan Fisika, Bapak Dr. Muh.
Fisika FMIPA UNHAS serta seluruh staf dosen pengajar dan pegawai jurusan
Fisika FMIPA UNHAS yang telah memberikan bimbingan dan arahan selama
studi.
5. Ibu Nur Hasanah, S.Si, M.Si selaku Penasehat Akademik yang banyak
7. Bapak dan Ibu staff pegawai akademik FMIPA Unhas dan Jurusan Fisika
Unhas.
8. Bapak Marjiyono dan pak Januar selaku pembimbing penulis di Pusat Survei
Geologi (PSG) yang dengan tulus memberikan arahan serta bimbingan kepada
vii
penulis di sela-sela kesibukan beliau dan seluruh staff PSG bagian geosains
9. Terima kasih kepada Kak Tenri, Kak Jaja, dan Kak Irsul yang menyediakan
ini.
Sari, Annisa Hardianti Yunus, Desi Putri Ananda, Citra Fitriani, Atika
Irpan, A. Muh. Fais Wahid, Jabal Altarik, Johanes Gedo Sea, Muh. Yusuf,
Muhammad Faizal Addi. Nurul Sarina Muhbar, Annisa Tenri Maya, Vivi
Suliani, Nurul Ilmi Zaenab, Nur Indriani Rusyam, Yeti Aryani, Sahra
11. Kepada Kanda – kanda angkatan 2006, 2007, 2008 (MAPERWA), 2009
(Pengurus BEM), 2010 (Pengurus HIMAFI), 2011 (Panitia BK) yang telah
viii
12. Kepada adik-adik 2013, 2014 dan 2015 salam USE YOUR MIND BE THE
BEST.
13. Serta semua pihak yang telah membantu selama penyusunan Tugas Akhir ini
Demikianlah yang dapat penulis tuangkan, besar harapan adanya kritik dan saran
yang membangun untuk skripsi ini dan juga semoga skripsi ini dapat bermanfaat
Penulis
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL
PERNYATAAN ................................................................................................iii
ABSTRACT ....................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN
x
II.4 Fast Fourier Transform (FFT) ................................................................ 15
xi
BAB V PENUTUP
V.2 Saran.......................................................................................................... 47
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.2 Kolom stratigrafi sebelah barat daya daerah penelitian ................. 7
Gambar 2.3 Kolom stratigrafi daerah penelitian pada pegunungan selatan ...... 7
Gambar 2.8 Data bor (Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan) .............. 19
Gambar 4.1 Data mikrotremor dalam domain waktu disalah satu titik
pengukuran J001............................................................................... 34
Gambar 4.2 Kurva HVSR hasil pengolahan Geopsy pada titik J001 ................... 34
Gambar 4.3 Kurva HVSR hasil pengolahan Geopsy pada titik J088 ................... 35
Gambar 4.4 Peta kontur persebaran frekuensi dominan daerah Yogyakarta ........ 36
Gambar 4.6 Input awal model inversi pada titik J001 .......................................... 38
Gambar 4.7 Hasil inversi kurva HVSR pada titik J001 ........................................ 39
xiii
Gambar 4.8 Nilai error dari hasil inversi .............................................................. 39
Gambar 4.12 Peta Vs30 menggunakan metode MASW (Muzli, 2016) ................ 42
xiv
DAFTAR TABEL
xv
DAFTAR LAMPIRAN
xvi
BAB I
PENDAHULUAN
yaitu lempeng Eurasia, lempeng Indo-Australia, lempeng Pasifik dan lempeng Laut
Philiphina. Evolusi geologi pulau Jawa lebih dominan dipengaruhi oleh interaksi
antara lempeng Eurasia dan lempeng Indo-Australia dengan lempeng mikro Sunda.
kearah relatif barat – timur dengan kecepatan relatif 6 cm/ tahun (USGS, 2006).
Pola arah perpindahan menunjukkan bahwa sesar berarah barat daya – timur laut.
Pola tersebut menunjukkan jenis sesar sinistral atau dikenal dengan sesar Opak.
Jawa Tengah bagian selatan, termasuk kota Yogyakarta dan sekitarnya merupakan
pada 27 Mei 2006 dengan posisi episentrum 110,458◦ BT - 7,962◦ LS, dengan
magnitudo 6,3 SR dan kedalaman 10 km. Sementara lembaga lain seperti BMG,
terjadi di wilayah Yogyakarta sedikitnya empat kali yaitu tahun 1867, 1943,1981
dan 2006 dengan intensitas maksimum antara VII hingga IX MMI (ESDM, 2006).
kerusakan cukup parah dikarenakan kondisi geologi yang sebagian besar terdiri dari
1
endapan alluvial pantai, endapan batugamping dan endapan gunungapi yang
mengenai kegempaan yakni oleh Muzli (2016) dan oleh Arika Purwanti (2016).
Salah satu upaya mitigasi yang dapat dilakukan yaitu mikrozonasi untuk
hubungan nilai frekuensi dominan, Vs30 dan amplifikasi terhadap kondisi geologi
kedalaman 30 meter (Vs30) maka digunakan data bor. Data bor memuat informasi
litologi dan kedalaman untuk megetahui geologi lokal daerah penelitian secara
detail. Diharapkan dari informasi data bor dapat menghindari ketidakunikan data
dominan, Vs30, amplifikasi dan korelasi dengan data bor daerah penelitian
2
1.2 Ruang Lingkup Penelitian
data bor sebagai penunjang penentuan kecepatan gelombang S pada kedalaman 30.
1.3 Tujuan