1. PENDAHULUAN kacang merah atau kacang hijau dan banyak
juga terkandung dalam berbagai jenis umbi- Indonesia merupakan salah satu negara umbian seperti singkong, kentang atau ubi. yang memiliki sumbar daya alam yang Penampang amilum pada berbagai melimpah, salah satunya adalah bahan tanaman tentu berbeda-beda. Sebagai seorang makanan. Di Indonesia, bahan makanan pokok farmasis kita dituntut untuk dapat yang biasa dimakan adalah beras, jagung, sagu, membedakannya, karena amilum banyak dan kadang-kadang juga singkong atau ubi. digunakan dalam sediaan-sediaan farmasi. Bahan makanan tersebut berasal dari Oleh karena itu, pada praktikum kali ini akan tumbuhan atau senyawa yang terkandung di membahas tentang amilum dan membedakan dalamnya sebagian besar adalah karbohidrat. macam-macam amilum yang umum digunakan Hasil dari metabolism primer turunan dalam sediaan farmasi. Seperti amilum pada dari karbohidrat berupa senyawa-senyawa amilum pada beras, amilum pada jagung, dan polisakarida yaitu amilum. Amilum merupakan amilum pada singkong. sumber energi utama bagi orang dewasa di seluruh penduduk dunia. Disamping bahan 2. TINJAUAN PUSTAKA pangan kaya akan amilum juga mengandung Amilum adalah jenis polisakarida yang protein, vitamin, serat dan beberapa zat gizi banyak terdapat di alam, yaitu sebagian besar penting lainnya. tumbuhan terdapat pada umbi, daun, batang, Amilum berbentuk butiran kecil dan biji-bijian (Poedjiadi, 2009). mikroskopik dengan diameter berkisar antara Juga merupakan suatu senyawa organik 5-50 nm. Di alam, pati banyak terkandung yang tersebar luas pada kandungan tanaman. dalam beras, gandum, jagung, biji-bijian seperti
Praktikum Farmakognosi Prodi Farmasi UNRAM | 1
Amilum dihasilkan dari dalam daun-daun hijau endosperma biji tanaman gandum, jagung dan sebagai wujud penyimpanan sementara dari padi ; dari umbi kentang ; umbi akar Manihot produk fotosintesis. Amilum juga tersimpan esculenta (pati tapioka); batang Metroxylon dalam bahan makanan cadangan yang sagu (pati sagu); dan rhizom umbi tumbuhan permanen untuk tanaman, dalam biji, jari-jari bersitaminodia yang meliputi Canna edulis, teras, kulit batang, akar tanaman menahun, Maranta arundinacea, dan Curcuma dan umbi. Amilum merupakan 50-65% berat angustifolia (pati umbi larut) (Fahn, 1995). kering biji gandum dan 80% bahan kering umbi Tanaman dengan kandungan amilum kentang (Gunawan, 2004). yang digunakan di bidang farmasi adalah Dalam industri farmasi dapat dibagi jagung (Zea mays), Padi/beras (Oryza sativa), menjadi 2 yaitu amilum alami dan amilum kentang (Solanum tuberosum), ketela rambat modifikasi. Amilum alami (native starch) adalah (Ipomoea batatas), ketela pohon (Manihot amilum yang dihasilkan dari sumber umbi- utilissima) (Gunawan, 2004). umbian dan belum mengalami perubahan sifat fisika dan kimia atau diolah secara fisika-kimia. 3. ALAT DAN BAHAN Jika amilum alami digunakan sebagai eksipien Alat yang digunakan antara lain : Objek glass, dalam tablet maka terdapat dua kekurangan gelas penutup, mikroskop, beker glass, pipet yang berpengaruh terhadap sifat fisik granul tetes, tabung reaksi, kasa, dan kaki tiga. yaitu mempunyai daya alir dan kompaktibilitas Bahan yang digunakan antara lain : Aquadest, yang kurang baik (Soebagio et al., 2009). Hal ini larutan iodium, pati beras, pati jagung, dan pati terjadi karena amilum alami banyak singkong. mengandung amilosa sehingga bersifat kering, kurang lekat dan cenderung menyerap air lebih 4. CARA KERJA banyak (Hasibuan, 2009). Pemeriksaan amilum dengan larutan Amilum juga memiliki fungsi dalam iodium. dunia farmasi yaitu sebagai bahan penghancur Semua sampel pati yang tersedia atau pengembang, yang berfungsi membantu dibuat menjadi larutan amilum 2% dan di hancurnya tablet setelah ditelan (Syamsuni panaskan kurang lebih selama 5 menit H,A. 2007). sambil diaduk agar homogen. Setelah Amilum yang diperdagangkan diperoleh dingin dimasukkan ke dalam tabung reaksi dari berbagai bagian tanaman, misalnya Praktikum Farmakognosi Prodi Farmasi UNRAM | 2 (1 sampel pati dalam 1 tabung reaksi). Lalu Jagung merupakan tanaman semusim (annual). ditambahkan 3 tetes larutan iodium pada Akar jagung tergolong akar serabut yang dapat masing-masing tabung. Kemudian diamati mencapai kedalaman 8 m meskipun sebagian warna yang terjadi pada saat di panaskan besar berada pada kisaran 2 m. Batang beruas- dan didinginkan untuk masing-masing ruas. Ruas terbungkus pelepah daun yang jenis amilum dan disbandingkan dengan muncul dari buku. Daun jagung adalah daun literature. sempurna. Bentuknya memanjang. Antara Pemeriksaan amilum secara mikroskopi. pelepah dan helai daun terdapat ligula. Bunga Pertama, diambil sedikit amilum lalu betina jagung berupa “tongkol” yang diletakkan diatas gelas objek. Kemudian terbungkus oleh semacam pelepah dengan ditetesi sedikit air dan ditutup dengan “rambut”. Rambut jagung sebenarnya adalah objek glass. Lalu diamati dengan tangkai putik. mikroskop perbesaran lemah dan perbesaran kuat, kemudian dilakukan Deskripsi Singkong (Manihot utilissima) pengamatan bentuk amilum dari masing- Klasifikasi: masing sampel. Kingdom : Plantae Divisi : Magnoliophyta 5. HASIL DAN PEMBAHASAN Kelas : Magnoliopsida Ordo : Malpighiales Deskripsi Jagung (Zea mays) Famili : Euphorbiaceae Klasifikasi: Bangsa : Manihoteae Kingdom : Plantae Genus : Manihot Divisi : Magnoliophyta Spesies : Manihot utilissima Kelas : Liliopsida Ordo : Poales Morfologi : Famili : Poaceae Tanaman singkong tidak memiliki bunga, Genus : Zea termasuk tanaman berkormus karena memiliki Spesies : Zea mays L. akar, batang, daun sejati. Tanaman singkong mempunyai sistem perakaran serabut, akar Morfologi : berwarna putih kekuningan. Permukaan batang berwarna coklat, dalam batang Praktikum Farmakognosi Prodi Farmasi UNRAM | 3 berwarna putih kekuning-kuningan. Bunganya, termaksud bunga majemuk dalam Permukaan daun rata, tulang daun menjari, karanga bunga malai (panicula). jenis daun tunggal, bentuk daun lingkaran, daun berwarna hijau (berklorofil), tangkai daun Pemeriksaan Dengan Larutan Iodium berwarna merah, ujung daun lancip, tangkai daun panjang, berwarna kemerahan. Bunga berukuran sangat kecil, berwarna putih, kelopak berjumlah 5 buah berwarna hijau dan berukuran lebih besar dari ukuran bunga, bunga tidak memiliki alat kelamin jantan maupun betina. Pati setelah dipanaskan Deskripsi Padi (Oryza sativa) Klasifikasi: Pati Jagung Regnum : Plantae Setelah dilarutkan dengan air warna larutan Divisio : Spermatophyta menjadi keruh. Ketika dipanaskan warna Kelas : Monocotyledoneae, berubah menjadi putih susu, dan setelah Ordo : Poales, dipanaskan warna menjadi bening. Famili : Graminae Genus : Oryza Linn Pati Singkong Species : Oryza sativa L. Setelah dilarutkan dengan air warna larutan menjadi keruh. Ketika dipanaskan warna Morfologi : berubah menjadi putih susu, dan setelah Tanaman padi termasuk tanaman setahun atau dipanaskan warna menjadi bening (paling semusuim yang berbentuk herba. Sistem bening diantara yang lain). perakarnya merupakan sistem perakaran serabut (radyx adventica). Batang pada Oryza Pati Beras sativa tersusn dalam rangkaian beruaas-ruas Setelah dilarutkan dengan air warna larutan (internodus),Daun termasuk daun tunggal menjadi keruh. Ketika dipanaskan warna terdiri dari helaian daun (lamina) dan pelepah daun (vagina) yang menyelubungi batang. Praktikum Farmakognosi Prodi Farmasi UNRAM | 4 berubah menjadi putih susu, dan setelah yang berupa rongga atau celah dan terdapat dipanaskan warna menjadi putih keruh. lamela. Permukaan granul berwarna ungu.
Butir agak bulat atau bersegi banyak
Pati setelah ditetesi iodium butir kecil, ada butir pati,dan juga hilus yang berupa garis dan titik, ada juga lamella tapi Pati Jagung tidak jelas,yang berupa butir majemuk sedikit. Setelah diteteskan 1 tetes iodium warna Permukaan granul berwarna ungu. berubah menjadi ungu tua. Pati Singkong Setelah diteteskan 2 tetes iodium warna berubah menjadi biru pekat. Pati Beras Setelah diteteskan 1 tetes iodium warna berubah menjadi ungu tua (sedikit keruh).
Butir bersegi banya, tunggal atau
Pengamatan Mikroskopi majemuk bentuk bulat telur, terdapat butir telur dan hilus yang tidak terlihat jelas, dan tidak terdapat lamella.
Dari hasil pemeriksaan amilum dengan
larutan iodium menunjukkan hasil yang positif yaitu berwarna biru hingga ungu. Sedangkan Berupa butir bersegi banyak atau butir pada pemeriksaan amilum secara mikroskopi bulat, kemudian terdapat butir pati dan hilus dihasilkan hasil yang cukup beragam antara Praktikum Farmakognosi Prodi Farmasi UNRAM | 5 satu pati dengan pati yang lain. Terutama pada Dari praktikum yang telah dilakukan, bentuk butiran, ukuran, warna pemukaan dapat disimpulkan bahwa semua sampel pati granul, berkelompok atau majemuk, dan yang diperiksa positif mengandung amilum terdapatnya hilus dan lamella pada masing- karena setelah ditetesi iodium warna menjadi masing pati. Bentuk granula merupakan ciri biru hingga ungu. Pada pemeriksaan khas dari masing-masing pati. Bentuk dan mikroskopi, amilum dapat dibedakan dengan ukuran granula pati jagung dipengaruhi oleh melihat bentuk, ukuran, warna permukaan sifat biokimia dari khloroplas atau granul, dan terlihatnya hilus dan lamella. amyloplasnya. Sifat birefringence adalah sifat granula pati yang dapat merefleksi cahaya 7. DAFTAR PUSTAKA terpolarisasi sehingga di bawah mikroskop Fahn, A.1995. Anatomi Tumbuhan Edisi ketiga. polarisasi membentuk bidang berwarna biru Yogyakarta : Gajah Mada University dan kuning. Warna biru dan kuning pada Press. permukaan granula pati disebabkan oleh Gunawan, D., Mulyani,S. 2004. Ilmu Obat Alam adanya perbedaan indeks refraktif yang (Farmakognosi) Jilid 1. Jakarta : Penebar dipengaruhi oleh struktur molekuler amilosa Swadaya. dalam pati. Bentuk heliks dari amilosa dapat Poedjiadi, Anna. 2009 . Dasar-dasar Biokimia. menyerap sebagian cahaya yang melewati Jakarta: UI-Press. granula pati. Kemungkinan yang terjadi saat pemeriksaan mikroskopi yaitu saat mengamati Soebagio, B., Sriwododo, Adhika A. S. 2009. Uji Sifat Fisikokimia Pati Biji Durian (Durio amilum dibawah mikroskop, sebaiknya medium yang digunakan jangan terlalu banyak, Zibethinus Murr) Alami Dan Modifikasi Secara Hidrolisis Asam. Bandung: karena akan mempengaruhi penampang yang diamati. Jika terlalu banyak medium, globul air Universitas Padjajaran, Vol. 38. No. 1. Syamsuni, H.A. 2007. Ilmu Resep. Jakarta : akan mempersulit kita untuk mengamati hilus dan lamella yang terbentuk. Penerbit Buku Kedokteran.