Anda di halaman 1dari 4

Aktivitas 1.

3 Titik Berat Benda


XI MIPA

A. Tujuan : Menyelidiki titik berat benda-benda homogen dan titik berat gabungan benda
B. Alat dan Bahan
1. Statif
KELAS :11 ipa 5
2. Beban
3. Gunting KELOMPOK : 1
4. Mistar
NAMA : 1) Alma Azzura N (3)
5. Kertas HVS folio
6. Cutter atau pisau pemotong 2) Fadhiil Hanif (17)
7. Kardus bekas
3) Nurul ‘Aziza Taqiyya
8. Benang
(30)
9. Spidol
4) Prasetyo Adi W. (33)
Siapkan tiga benda bidang homogen dari bahan kardus, kemudian buatlah tiga
lubang kecil A, B dan C di pinggir benda seperti pada gambar 1.13

Gambar 1.13 Skema kegiatan, (a) bujursangkar, (b) segitiga sama kaki, (c) bidang huruf L

C. Lamgkah Kegiatan
1. Siapkan benda-benda seperti pada gambar 1.31
2. Ambil bidang persegi Panjang gambar. 1.31(a), kemudian ikat lubang A pada salah
satu ujung benang dan ujung laian diikatkan pada beban, kemudian gantungkan
pada statif seperti gambar 1.14 ( atau seperti video yang kalian lihat)
3. Atur kedua benang tepat sejajar kemudian beri tanda (1) dan (2) pada garis benang
tersebut.
4. Lepaskan ikatan benang dan buat garis hubung (1) dan (2) pada gambar 1.15. garis
ini disebut garis berat
5. Ulangi Langkah (3) dan (4) untuk lubang B dan C.
6. Tentukan titik berat bujur sangkar ( Z 0) yang merupakan titik potong garis-garis berat
yang telah dibuat.
7. Letakkan persegi Panjang pada kertas HVS yang telah Digambar sumbu-sumbu
koordinatnya, kemudian tentukan koordinat titik berat ( X 0 , Y 0 ¿ ukur Panjang a dan
Panjang b.
8. Catat data yang diperoleh dan salin gambar titik berat pada table 1.4
9. Ulangi Langkah (2) s.d (8) untuk benda segitigs dan benda bidang L.
10. Jika benda memiliki sumbu simetris , gambarlah sumbu-sumbu simetris pada table
1.4
11. Potong bidang L menjadi dua bagian, kemudian tentukan titik berat masing-masing
potongan ( Z1 dan Z 2 ¿dengan menggunakan Langkah. (2) s.d (7)
12. Letakkan Kembali potongan bidang L tersebut pada sumbu koordinat ( kertas HVS)
dan gambar titik Z1 dan Z 2 pada table 1.4

Gambar. 1.15 Skema Percobabaan

D. Analisia Data (table. 1.4 )

No Benda Z 0( X 0 ,Y 0) Rumus Z 0
.
1.
¿ X 0 = 5 cm 1
X 0= a
a = 10 cm 2

Y 0= 5cm
b =10 cm 1
Y 0= b
2

2.
¿ X 0 =7,5 cm
a = 15 cm
1
X 0= a
2
Y 0= 5 cm
b = 15 cm 1
Yo= b
2

b = h = tinggi benda

3. X 0 = 7,5 cm
Y 0 = 6,25 cm
-

X 1 = 5 cm
Y 1 = 7,5 cm
-

X 2 = 15 cm
-
Y 2 = 2,5 cm

Cara no 3 :
Foto hasil praktikum
1. Bujur Sangkar

2. Segitiga

3. Bidang huruf L

Anda mungkin juga menyukai