PENCABUTAN GIGI SULUNG

No. Dokumen :

SO No. Revisi :
P Tanggal Terbit :

Halaman :

UPTD TASWIN NOOR

PUSKESMAS
(NIP.19620219
LOLO 199102 1 001)

1. Pengertian Pencabutan gigi sulung adalah pencabutan gigi pada usia anak
prasekolah dan anak sekolah, pada pergantian gigi sulung
kegigi permanen.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk

pencabutan gigi sulung untuk memberi ruang pada tumbuhnya
gigi permanen

3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Lolo No..... Tentang

Pelayanan Klinis

4. Referensi PERMENKES NOMOR HK.02.02/MENKES/62/2015 Panduan

praktek klinik bagi dokter gigi

5. Langkah- 1. Alat:
langkah a. APD (alat pelindung diri) bagi petugas meliputi: sarung
tangan, masker
b. Alat diagnostik set
c. Tang cabut gigi anak

2. Bahan:
a. Kapas
b. Betadine
c. Citoject
d. Larutan anastetikum
e. Bahan anastesi topikal
f. Tampon
Langkah – langkah Kegiatan :

1. Petugas mempersilahkan pasien masuk dan duduk

2. Petugas melakukan anamnesa terhadap pasien
3. Petugas mempersilahkan pasien untuk duduk di kursi
gigi
4. Petugas mencuci tangan dengan sabun, memakai
sarung tangan dan masker
5. Petugas mengatur posisi pasien dan melakukan
pemeriksaan intra oral dan ekstra oral
6. Petugas meminta persetujuan orang tua pasien dengan
menandatangani inform concern untuk persetujuan
 tindakan pencabutan gigi
7. Petugas memberikan informasi tentang prosedur kerja
kepada pasien atau orang tua pasien
8. Petugas memberikan anastesi local :
a. Anastesi intraligamen untuk gigi sulung yang tidak
ada kegoyangan (non mobile) yang dianggap perlu
dilakukan tindakan pencabutan segera
Catatan : prosedur anastesi intraligamen dapat dilihat
pada SOP anastesi intraligamen
b. Anastesi Topikal untuk gigi susu yang mengalami
kegoyangan
1. Olesi daerah gigi yang akan dicabut dengan
kapas betadine
2. Semprotkan anastesi topical pada
kapas/tampon
3. Tekan kapas/tampon yang sudah disemprot
anastesi topical pada daerah gigi yang
akandicabut
9. Petugas melakukan pencabutan gigi
10. Petugas memberikan tampon
11. Petugas memberikan intruksi pada pasien
12. Tampon digigit selama 30 menit sampai 1 jam,
13. Petugas memberikan instruksi pasca pencabutan pada
pasien :
a. Luka bekas pencabutan tidak boleh dipegang
pakai tangan dan lidah,
b. Tidak boleh menghisap daerah bekas pencabutan
c. Berkumur air dingin atau mengigitkan es batu
pada daerah bekas pencabutan
14. Petugas melepas masker dan sarung tangan
15. Petugasmencuci tangan
16. Petugas memberikan obat per oral bila diperlukan
17. Petugas melakukan pencatatan dan pelaporan

6. Diagram Alir

Petugas mempersilahkan pasien

masuk dan duduk
 Petugas melakukan anamnesis

Petugas mempersilahkan pasien

duduk di kursi gigi

Petugas mengatur posisi pasien Petugas mencuci tangan dan

dan memeriksa intra oral dan menggunakan APD
ekstra oral

Petugas meminta persetujuan Petugas memberi informasi

orang tua untuk tindakan tentang prosedur kerja kepada
pencabutan gigi pasien dan orang tua

Gigi goyang?
Oles kapas Anastesi Topikal
YA
betadine

Semprot anastesi
topical pada Tidak
kapas/tampon
Anastesi intraligamen

Tekankan pada
daerah gigi yang akan
dicabut

Petugas melakukan
pencabutan gigi

Petugas memberikan Petugas memberikan

tampon intruksi pada pasien

Petugas memberikan resep

obat bila di perlukan

Mencatat hasil tindakan pada rekam

medis dan buku register

7. Unit Terkait Poli Gigi

8. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Keterangan

Historis
perubahan