Pertemuan Peningkatan Kapasitas Tim Pemantauan dan Evaluasi yang berasal dari Rumah
Sakit oleh Direktorat Mutu dan Akreditasi Pelayanan Kesehatan
April 2021
RSUP dr Hasan Sadikin Bandung
merupakan rumah sakit vertikal
milik Kementrian Kesehatan yang
merupakan pusat rujukan Covid-19
di Jawa Barat.
Berfungsi Penuh
Sebagian Fungsional CAPAIAN PER KOMPONEN
Tidak Tersedia 94% 93%
88% 91% 91% 90% 91%
84% 85% 85%
81%
ANALISISNYA
22%
14% 16%
10% 9%6% 8% 9% 11%
7% 8% 7%7% 6%
3% 2% 4% 2% 4%1% 1%
Data Per Tanggal 21 April 2021, Jam 13.30 1% 1% 1%
1 2 3 4 5 6 7
KOMPONEN 8 9 10 11 12
- Dari 69 RS Kelas B di Jawa Barat, baru 27 RS (39 %) yang sudah mengirimkan hasil SA Kesiapan Rumah
Sakit Pada Masa Pandemi Covid-19 melalui aplikasi mutufasyankes.kemkes.go.id
- Dari 12 komponen Kesiapan Rumah Sakit Pada Masa Pandemi Covid-19 :
Sumber : Dinkes Prov Jabar 1. Belum ada komponen yang mencapai 100% Berfungsi Penuh. Capaian rata-rata komponen masih ada
Sebagian Fungsional dan Tidak Tersedia.
2. Capaian tertinggi berfungsi penuh, pada komponen nomor 11 (Identifikasi dan diagnosis yang
cepat) sebesar 94%
3. Capaian tertinggi sebagian fungsional dan Tidak Tersedia, pada komponen nomor 10
(Kesehatan kerja, kesehatan mental dan dukungan psikososial) sebesar 22 % dan 11 %
REKAPITULASI PEMENUHAN PERSUB KOMPONEN
- Hasil SA 27 RS Kelas B dan hasil rekapan SA Kesiapan Rumah Sakit Pada Masa Pandemi dari 4 Dinkes
Kab/ Kota, maka dari 12 komponen Kesiapan Rumah Sakit Pada Masa Pandemi Covid-19 :
Sumber : Dinkes Prov Jabar 1. Belum ada komponen yang mencapai 100% Berfungsi Penuh. Capaian rata-rata komponen masih ada
Sebagian Fungsional dan Tidak Tersedia.
2. Capaian tertinggi berfungsi penuh, pada komponen nomor 12 (pencegahan dan pengendalian
inf eksi) sebesar 87%
3. Capaian tertinggi sebagian fungsional dan Tidak Tersedia, pada komponen nomor 10
(Kesehatan kerja, kesehatan mental dan dukungan psikososial) sebesar 20 % dan 12 %
Tindak Lanjut
• Menganalisasi hasil SA RS Kelas B yang akan dilakukan secara
berkala dengan Tim Pemantauan dan Evaluasi Kesiapan Rumah
Sakit Pada Masa Pandemi Covid-19 di Provinsi Jawa Barat
• Koordinasi dengan PERSI Jawa Barat dan RSHS untuk melaksanakan
Pemantauan Mutu Pelayanan di RS, diawali dengan Workshop
Kesiapan Rumah Sakit di Jabar dalam menghadapi masa Pandemi
Covid-19
• Bersama Satgas Penanganan Covid-19 Jabar, melakukan
Pemantauan ke 105 Rumah Sakit Rujukan Covid-19 dan Rumah
Sakit-Rumah Sakit yang memberikan pelayanan Covid-19 (Total 320
RS)
• Pertemuan wilayah untuk RS di Jawa Barat
• Memantau dan mendorong Rumah Sakit membuat pernyataan
Komitmen Mutu Pelayanan Kesehatan (data di aplikasi : 50 RS sdh
upload)
KELOMPOK 1
JUMLAH PESERTA
ANGGOTA KELOMPOK PRESENTER HASIL DISKUSI
RUMAH SAKIT DINKES KAB/ KOTA
RS di Wilayah Kota Bandung 36 RS
RS di Wilayah Kab Bandung 10 RS RSUD Al Ihsan
RS di Wilayah Kab Bandung Barat 9 RS
RS di Wilayah Kota Cimahi 7 RS Pengampu
RS di Wilayah Kab. Sumedang 3 RS dr. Dian Tjahyadi, SpOG(K), MMRS
8 RS
Dr. dr. Nucki Sursjamsi Hidajat, Sp.OT(K).,
RS di Wilayah Kab. Subang M.Kes., FICS
Dinas Kesehatan Kota Bandung 1 Dr. dr. Emmy H Pranggono, Sp.PD-KP.,KIC
Dinas Kesehatan Kab Bandung 1 dr. Vinni Adiani Dewi dan Intan Ananda Putri
Dinas Kesehatan Kab Bandung
1
Barat Wulandari Kusumawaty, M.IKom
Dinas Kesehatan Kota Cimahi 1
Dinas Kesehatan Kab Sumedang 1
Dinas Kesehatan Kab. Subang 1
Jumlah : 73 RS 6
KELOMPOK 3
JUMLAH PESERTA PRESENTER HASIL
ANGGOTA KELOMPOK
RUMAH SAKIT DINKES KAB/ KOTA DISKUSI
RS di Wilayah Kab. Cirebon 12 RS RS Mitra Plumbon
RS di Wilayah Kota Cirebon 11 RS
RS di Wilayah Kab. Indramayu 11 RS Pengampu
RS di Wilayah Kab. Kuningan 12 RS Henti Sugesti, S.Kp., M.Kep
dr. Kiki Akhmad Rizki, Sp.B(K)-Onk.,
RS di Wilayah Kab. Majalengka 5 RS M.Kes.
RS di Wilayah Kab. Sukabumi 8 RS Ibu Aam Amalia (Dinkes Prov Jabar)
RS di Wilayah Kota Sukabumi 6 RS Shanti Diana S, S.Psi
RS di Wilayah Kab. Cianjur 5 RS
Dinas Kesehatan Kab. Cirebon 1
Dinas Kesehatan Kota Cirebon 1
Dinas Kesehatan Kab. Indramayu 1
Dinas Kesehatan Kab. Kuningan 1
Dinas Kesehatan Kab. Majalengka 1
Dinas Kesehatan Kab. Sukabumi 1
Dinas Kesehatan Kota Sukabumi 1
Dinas Kesehatan Kab. Cianjur 1
KOMPONEN DAFTAR TILIK
1. Kepemimpinan dan Sistem Manajemen Insiden
2. Koordinasi dan Komunikasi
3. Surveilans dan Manajemen Informasi
4. Komunikasi Risiko dan Keterlibatan Masyarakat
5. Administrasi, Keuangan, dan Kelangsungan Bisnis
6. Sumber Daya Manusia
7. Surge Capacity/ Lonjakan kapasitas
8. Keberlangsungan Dukungan Pelayanan Esensial
9. Manajemen Klinis Pasien
10. Kesehatan Kerja, Kesehatan Mental, dan Dukungan Psikososial
11. Identifikasi dan Diagnosis Cepat
12. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN INSIDEN
• 1.1 Rumah sakit memiliki Bukti Verfikasi
program bencana COVID-19, dan
memiliki Satgas / tim Bencana, 1. SK Tim Bencana V
2. SK Tim Penanganan Infeksi Khusus V
atau kombinasi dari kedua hal 3. SK Satgas Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) V
tersebut. Satgas / Tim ini terdiri 4. Hospital Disaster Plan V
antara lain dari Komite PPI,
Komite/Tim K3, Dokter, Perawat,
Nakes lain, Apoteker, Penunjang
(Logistik, Gizi, SDM, Keuangan),
dll
SATGAS PENANGANAN COVID-19
Di RSUP Dr Hasan Sadikin
SK Dirut : HK.02.03/X.2.1.1/4277/2020
tanggal : 3 Maret 2020
DISASTER TEAM
KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN INSIDEN
Bukti Verifikasi
• 1.2 Tersedia ruangan/ posko Ada ruangan khusus yang digunakan
sebagai Pusat Kendali sebagai posko atau bergabung dengan
Operasional pandemi Covid-19 ruangan lain yang disepakati sebagai
yang aman, terlindung dan posko
mudah diakses oleh staf untuk
melakukaan pertemuaan dan
koordinasi
Ruangan Pusat Kendali Operasional pandemi Covid-19
Ruangan Pusat Kendali Operasional pandemi Covid-19
Ruangan Pusat Kendali Operasional pandemi Covid-19
Ruangan Pusat Kendali Operasional pandemi Covid-19
KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN INSIDEN
Bukti Verifikasi
3
SKENARIO
Gdg Kemuning, Kana, Fresia, Kenanga Ranap Covid-19
(385 bed);
RIK ruang Staf dan Petugas;
2
SKENARIO 31-200
Isolasi IGD dan IRJ full covid-19
Gedung Kemuning Ranap Khusus Covid-19 (11 bed
ICU; 24 TT bed tekanan negatif; 96 Ranap Isolasi
1
SKENARIO
modifikasi Blower, Hepa filter)
0
NORMAL
RIKK (5 bed) Isolasi tekanan negative Covid-19
HCU menjadi ICU covid-19 ( 7 bed)
24 bed Ranap lantai 1 Gdg Kemuning
TO PREVENT TO RESPOND
74%
• Pengaturan Zonasi TO DETECT • Pelatihan & Peningkatan
• Pembatasan area/marker/sign Kompetensi SDM
• Limitasi Kunjungan Pasen • Peningkatan Sarana &
• APD sesuai RING
• Pengaturan Jadwal Petugas
Obat-Obatan
• Efisiensi Sumber Daya • Koordinasi Pengadaan
• Peningkatan Daya Tahan APD & Penunjang Lain
Petugas • Penelitian
• Seleksi Petugas
berisiko/komorbid
KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN INSIDEN
• 1.5 Program Bencana Pandemi Bukti Verifikasi
Covid 19 telah diuji melalui
Latihan simulasi Dokumentasi simulasi/table top exercise
Melakukan table
top Exercise/
Simulasi Mitigasi
Pandemi COVID-19
Pelatihan Simulasi Kesiagaan Kedaruratan
Penanganan Covid-19
Pelatihan Simulasi Kesiagaan Kedaruratan
Penanganan Covid-19
Pelatihan Simulasi Kesiagaan Kedaruratan
Penanganan Covid-19
Pelatihan Simulasi Kesiagaan Kedaruratan
Penanganan Covid-19
KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN INSIDEN
Bukti Verifikasi
• 1.6 Rumah sakit memiliki Alur koordinasi dengan stake holder, dokumentasi
mekanisme koordinasi ke pusat, koordinasi ( foto kegiatan, laporan kegiatan)
daerah (Provinsi/Kab/Kota) serta
ke masyarakat terkait
pencegahan, kesiapsiagaan,
kesiapan, respon tanggap darurat
dan pemulihan COVID-19.
KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN INSIDEN
• 1.7 Tersedia regulasi2
pengelolaan risiko COVID-19
Bukti Verifikasi
RSHS
Lanjutan… PELAYANAN KLINIS RSHS
PELAYANAN KEGIATAN IDENTIFIKASIRISIKO ANALISA Dst..
RISIKO
Pelayanan
Instalasi Rawat Inap Transfer internal 1. Risiko lolosnya pasien COVID 19 yang tidak terskrining ke
Pelayanan Visite besar KEGIATAN
dalam bangsal rawat inap biasa
Pelayanan
Kunjungan pasien 2. Risiko penularan SARS CoV2 dari tenaga medis (dengan
riwayat travelling dr luar kota) kepada pasien dan petugas
lainnya
Pelayanan
3. Risiko pasien di bangsal biasa terluar pengunjung yang
• IGD tidak menerapkan protokol kesehatan bila diluar RS
maupun di RS
• Instalasi Bedah 4. Risiko ruangan rawat inap tidak dapat digunakan karena
perlu disinfeksi akibat paparan pasien yang baru diketahui
sentral konfirmasi COVID 19
Instalasi Bedah sentral Pelayanan operasi elektif 1. risiko penularan SARS CoV 2 antara pasien yang satu
• Instalasi Rawat dengan yang lainnya
dst
Jalan 2. Risiko penularan SARS CoV 2 dari pasien yang asimtomatis
kepada pegawai RSHS
• Instalasi Rawat 3. Risiko kelelahan pegawai di Instalasi Bedah Sentral
Inap menangani pasien COVID 19 yang membutuhkan layanan
operasi
Dst…. • Instalasi Lab
Risk Register RSUP Dr. Hasan Sadikin 2020
Pering Pengendalian Risiko
Risiko P D TR kat
Uraian Jadwal
Monev
risiko
Titik kumpul terpadat
Agustus –
adalah pendaftaran, oleh
Risiko penularan SARS CoV 2 antara masa
3 3 9 3 karena itu pendaftaran Setiap 3 bulan
pasien yang satu dengan yang lainnya pandemi
Pendaftaran online
Klinik Infeksi
IRJ
IRJ
Pasien Baru
Pasien Lama
ROBOTIC SKRINING
1. Physical Distancing
2. Handsanitizer Klinik Lainnya
3. Pengantar Dibatasi
Skrining : 4. Masker
IGD 1.Formulir 5. Sekat Meja Periksa
6. HEPAFILTER
skrining 7. Dekontaminasi Ringan
2.Lab, ro thorax,
CT scan
3.PCR swab
1.
2.
Rencana Rawat
Operasi Elektif
Klinik
Sisrute non COVID 19 3. OP dengan Los 5-7 hari Radioterapi
Triase Demam/ Triase Umum/ 4. Klaim selisih +
Sisrute COVID 19 IGD isolasi IGD tindakan
5. OP selesai tidak Lebih dari jam
16
Ruang
HASIL transit
Operasi Ruang Tes PCR swab
Rawat Inap 1. 48 sample/hari Rumah
2. 17.00 Hasil Singgah
Ruang 1. BPSDM
Kemuning 2. Rengganis
3. Wisma Sukajadi
Koordinasi
dan
Komunikasi
KOMPONEN 2
DAFTAR TILIK
KESIAPAN RS DALAM
PANDEMI COVID
2.1 baik bagi staf Rumah sakit, pasien maupun bagi pengunjung. Di dalam SPO tersebut
juga menjelaskan tentang peran, tanggungjawab staf serta memuat data para staf
(kompetensi, nomor telepon, alamat email dan identitas
Komponen 2 :
Koordinasi dan
Komunikasi
KOMPONEN 2.1
Rumah sakit telah memiliki dan menerapkan
program dan SPO komunikasi internal baik
bagi staf Rumah sakit, pasien maupun bagi
pengunjung. Di dalam SPO tersebut
juga menjelaskan tentang peran,
tanggungjawab staf serta memuat data para
staf (kompetensi, nomor telepon, alamat
email dan identitas lain)
BUKTI VERIFIKASI Program dan SPO komunikasi internal baik bagi staf
rumah sakit, pasien maupun bagi
pengunjung. Didalam SPO tersebut juga menjelaskan
tentang peran, tanggungjawab staf serta memuat
data
\ para staf (kompetensi, nomor telepon, alamat
email dan identitas lain)
KOMPONEN 2.1
KELENGKAPAN DOKUMEN
2 Input data pasien covid-19 yang dilayani setiap Komputer atau 5 Data pasien yang Cut off pelaporan data
hari melalui google sheet Handphone dilayani di IGD setaip hari pukul 06.00
Jaringan WIFI dan Ranap WIB.
Data Pelayanan terinput dengan
Pasien tepat.
3 Validasi data pasien Covid-19 yang Komputer atau 30 Data yang Validasi data dilakukan
Handphone terinput Valid sebelum pukul 07.00 WIB
diinput kedalam google sheet. Jaringan WIFI
Data Pelayanan
Pasien
4 Input data pasien Covid-19 hasil validasi Komputer atau 5 Data Pasien
Handphone Covid-19
kedalam aplikasi Covid-19.rshs.or.id Jaringan WIFI terupload kedalam
Data Pelayanan sistem.
Pasien
5 Proses pelaporan data covid-19 harian Komputer atau 5 Data Harian Pelaporan dilakukan
Handphone pelayanan pasien pukul 08.00 WIB setiap
Jaringan WIFI covid-19 harinya.
Data Pelayanan tersajikan.
Pasien
KOMPONEN 2.1
DOKUMEN BUKTI
KOMPONEN 2.1
DOKUMEN BUKTI
2.1
01 2.2 2.3
Regulasi ALAT PELATIHAN
Komunikasi KOMUNIKASI STAF
Internal
Komponen 2 :
Koordinasi dan
Komunikasi
KOMPONEN 2.2
Peralatan dan sistem komunikasi rumah sakit
dalam penanganan Covid-19 tersedia dan
berfungsi dengan optimal (kualitas dan
kuantitas). Peralatan komunikasi dapat
terdiri dari telepon, pager, dan sebagainya.
Komponen 2 :
Koordinasi dan
Komunikasi
KOMPONEN 2.3
Kegiatan sosialisasi/pengarahan (foto
kegiatan, materi sosialisasi kebijakan)
atau dokumen (surat edaran), media
informasi (poster, banner) tentang
kebijakan dan prosedur darurat Covid-
19
Pelatihan SIMULASI
Kegiatan WEBINAR
KOMPONEN 2.3 DOKUMEN BUKTI
Simulasi Kesiagaan Kedaruratan dalam Menghadapi Covid19
(Area IGD) Tanggal 6 Maret 2020
KOMPONEN 2.3
DOKUMEN BUKTI
Simulasi Kesiagaan Kedaruratan dalam Menghadapi Covid19
(Area IRJ) Tanggal 10 Maret 2020
KOMPONEN 2.3
DOKUMEN BUKTI
2.1 2.2 2.3
Regulasi ALAT PELATIHAN
Komunikasi
Internal KOMUNIKA STAF
SI
2.4 2.5 2.6
KOORDINASI & SPOKER DAFTAR PEMANGKU
kOMUNIKASI MAN KEPENTINGAN
Komponen 2 :
Koordinasi dan
Komunikasi
KOMPONEN 2.4
Satgas Covid-19/ Tim Bencana Rumah
Sakit telah melaksanakan koordinasi dan
komunikasi dengan Kementerian
Kesehatan, Dinas Kesehatan, serta intansi
berwenang lainnya untuk
memastikan manajemen Covid-19
berjalan dengan baik.
BUKTI VERIFIKASI
Keikutsertaan dalam koordinasi dengan
Kementerian Kesehatan/Dinas
Kesehatan/Pemerintah daerah dan instansi
terkait lainnya, rapat koordinasi (termasuk
daring)
KOMPONEN 2.4
KELENGKAPAN DOKUMEN
KEGIATAN RSHS
DENGAN DINKES/
PEMPROV
KOMPONEN 2.4
DOKUMEN BUKTI
BUKTI VERIFIKASI
SK/ Surat Tugas Petugas Pemberi
Informasi dan Data (PPID) atau juru
bicara informasi
KOMPONEN 2.5
KELENGKAPAN DOKUMEN
Kebijakan PPID
P
Rapat Persiapan Gedung BPSDM untuk merawat Pasien
COVID-19 tanpa gejala bersama Dinas Kesehatan Provinsi
•TERIMA KASIH