Anda di halaman 1dari 9

KEWIRAUSAHAAN 1

PROPOSAL KELAYAKAN BISNIS

Oleh :

Yudha Erlangga Prasetya

1910104019

AKUNTANSI

UNIVERSITAS TIDAR

2021
BAB 1
Pendahuluan

1.1 Gagasan bisnis

Bisnis dalam bidang fashion bukan lah hal yang baru namun selalu berkembang seiring
berjalannya waktu, berbagai inovasi terhadap cara menjualnya maupun detil inovasi terhadap
bentuk fashion selalu berubah dan karena perubahan itulah masyarakat tertarik dengan fashion.
Bisnis yang saya akan ambil dalam bidang ini yaitu terkait thrift dan retail. Thrifting adalah
sekumpulan barang milik seseorang yang sudah tidak terpakai lagi, kemudian barang tersebut
dijual dan bisa digunakan oleh orang lain. Thrifting juga bagian dari mencari mantan peminat
dengan model yang tepat, harga yang pas dan ukuran yang pas, sehingga kita bisa puas mencari
barang bekas sedangkan retail Menurut Berman dan Evans, pengertian retail adalah suatu usaha
bisnis yang berusaha memasarkan barang dan jasa kepada konsumen akhir yang
menggunakannnya untuk keperluan pribadi dan rumah tangga. Pada bisnis fashion ini terutama
bidang thrift dan retail saya memilih dalam hal sepatu. 2 cara saya menjual ini menurut saya
menjanjikan karena pada jaman sekarang ini gaya hidup jadi makin tinggi. Dengan adanya bisnis
saya masyarakat bias memilih dengan makin bebas tidak terhalang oleh dana dengan thrift dan
juga dapat memilih suatu yang baru dari retail. Secara tersirat bisnis gabungan ini dapat
menjangkau pasar yang lebih luas dan dalam bisnis ini produk sepatu yang ditampilkan berasal
dari brand lokal maupun internasional.

1.2 Nama dan Alamat Perusahaan

Nama : Road

Alamat : Mertoyudan, Magelang, Jawa Tengah

Pemilik : Yudha Erlangga Prasetya


1.3 Bidang usaha

Thrift dan retail merupakan bisnis yang berjalan pada bidang fashion. Dalam usaha ini sepatu
yang akan dijual berasal dari produk lokal dan internasional.

1.4 Bentuk Usaha

Bentuk usaha bisnis saya masih persero karena bisnis ini milik saya pribadi dan saya bertanggung
sepenuhnya atas resiko yang akan terjadi pada bisnis saya. Saya belum menjual saham atau melakukan
merger untuk mengembangkan bisnis ini, mengembangkan bisnis ini hanya mengandalkan modal sendiri
dan modal pinjaman.

1.5 Gambaran Perkembangan Perusahaan

Perkembangan perusahaan yang terlihat yaitu adalah mulai banyak jenis sepatu yang di retail dan
meningkatnya kualitas barang dari hasil thrift yang mana ini akan meningkatkan dan juga
mengembangkan perusahaan ini.
BAB 2
Profil Perushaan
2.1 Perijinan
Perijinan di dalam bisnis ini yang sudah terpenuhi yaitu perizinan pendirian persero dan SITU.
Karena perizinan PERSERO dan SITU lah yang paling penting.

2.2 Aspek Produksi

2.2.1 Proses Produksi :

1. Thrift dengan membeli bal dari supplier

2. Melakukan retail dari brand yang ditetapkan

2.2.2 Jenis order :

1. Online Order

Dimana konsumen membeli produk melalui situs online

2. On the spot

Dimana konsumen langsung mendatangi gerai toko Road

2.3 Aspek Pemasaran

2.3.1 Target Komsumen

Target yang ingin dicapai adalah seluruh kalangan masyarakat dengan menitik beratkan
pada generasi muda.

2.3.2 Promosi

Dalam pemasaran usaha saya melalui berbagai promosi menggunakan media cetak dan
media sosial seperti Whatsapp, Facebook, Instagram, dan Iain Iain.
2.4 Aspek Manajemen

2.4.1 Risiko atau Hambatan

Beberapa risiko yang akan dihadapi dalam menjalankan usaha ini adalah

 Isi bal yang tidak sesuai

 Risiko persaingan

 Harga naik

 Kesepakatan dengan supplier

2.4.2 Tindakan Alternatif

Tindakan yang dapat dilakukan untuk mengatasi risiko dan hambatan tersebut adalah :

 Memahami kode kualitas bal

 Meningkatkan pemasaran

 Meningkatkan kualitas

 Memperbanyak jenis sepatu

2.5 Aspek Keuangan

Biaya Pemasaran

Biaya iklan Rp. 1.000.000


Biaya Administrasi dan Umum

Biaya listrik, air dan telepon Rp. 500.000


Sumber pembiayaan dan penggunaan dana

Sumber biaya

Modal sendiri Rp. 24.000.000

Penggunaan Dana

Modal tetap Rp. 20.000.000

Modal variabel Rp. 2.500.000

Biaya Pemasaran Rp. 1.000.000

Biaya Adm & Umum Rp. 500.000


BAB 3
Proyek Usulan
3.1 Proyek Usulan

3.1.1 Sifat Investasi

Investasi dalam bentuk profit dari aset tangible seperti tanah dan bangunan serta
peralatan yang menguntungkan dan dapat dijual kembali.

3.1.2 Jenis Produk

sepatu yang dipasarkan merupakan sepatu bekas dengan rate kualitas 95% keatas
dan juga sepatu baru yang berasal dari brand lokal maupun internasional

3.2 Aspek Teknis

3.2.1 Sifat Proyek

Merupakan usaha yang menyediakan produk (sepatu) untuk kebutuhan maupun


fashion yang bersifat profit.

3.2.2 Jenis dan Jumlah Produksi

Jenis sepatu yang dipasarkan merupakan sepatu bekas dengan rate kualitas 95%
keatas dan juga sepatu baru yang berasal dari brand lokal maupun internasional
dengan jumlah produk yang disesuaikan dengan kepentingan pribadi.

3.2.3 Prospek Produksi

Prospek nya tertuju kepada kebutuhan sehari hari masyarakat dan juga gaya/fashion
masyarakat sekarang ini dengan tidak atau juga menitik beratkan kepada anak muda
termasuk pelajar hingga mahasiswa.
3.3 Gross Profit Margin

3.4 Prediksi Pendapatan

Dengan menetapkan keuntungan dari barang yang dijual antara 20% - 40%

3.5 Prediksi Biaya

Kebutuhan modal awal untuk memulai usaha

Modal tetap Rp. 20.000.000/ 1 bulan

Modal variabel Rp. 2.500.000/ 1 bulan

Biaya Pemasaran Rp. 1.000.000/ 1 bulan

Biaya Adm & Umum Rp. 400.000/ 1 bulan

3.6 Prediksi Laba Rugi

Total Modal

Modal tetap • Rp. 20.000.000

Modal variabel • Rp. 2.500.000

L/R ditentukan dari persentase yang telah disepakati mengenai keuntungannya yaiyu
20% - 40%, dengan keragaman harga dari masing masing brand.

3.7 Tinjauan Investasi

Dalam usaha ini investasi didapat dari orang yang menaruh dana maupun barang yang bernilai
ekonomis untuk usaha ini. Juga pemberian sponsor dan sertifikat asli dari brand yang dijual guna
menambah value dari usaha ini.
BAB 4
Kesimpulan

Berdasar uraian diatas dapat disimpulkan bahwa dalam usaha ini memerlukan banyak
perhitungan dan perencanaan agar suatu usaha dapat dikatakan matang. Dengan adanya angka dan
spesifikasi dan analisis terkait resiko dan solusi yang dipaparkan dapat menjadikan suatu usaha dapat
dijalankan sebagaimana mestinya. Juga dalam membangun suatu usaha diperlukannya perizinan dan juga
kelengkapan data agar suatu usaha dapat dikenali dan juga diterima oleh pihak lainnya termasuk bank.

Anda mungkin juga menyukai