Kegiatan :
Pekerjaan :
Lokasi :
Sumber Dana :
Tahun Anggaran :
POKJA
Pemberi Tugas
Tempat
Tempat, Tanggal dibuat
Nama Perusahaan
Pemilik
Jabatan
Jabatan
Kepala Pelaksana Pekerjaan Konstruksi
Nomor :
RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI
(RKK)
DISUSUN OLEH:
RENCANA KESELAMATAN KONSTRKSI
( RKK )
DAFTAR ISI
1 Jadwal Pekerjaan dipercepat, Pekerja bekerja lebih dari 1 shif Kinerja Eksternal Threat Surat Perintah Kebutuhan: Keinginan:
Kerja (SPK)
Harapan: Harapan:
- tidak terjadi kecelakaan & - metode kerja aman
penyakit akibat kerja terhadap lingkungan
- proyek tdk dihentikan / tdk
didemo
2 Struktur organisasi Penambahan personil Kinerja Eksternal Strength Struktur Organisasi Keinginan: Keinginan:
Keselamatan Konstruksi dalam
pekerjaan
- Penambahan Personil - Tidak mengganggu aktifitas
- diharapkan penerapan
SMKK lebih efektif;
Harapan: Harapan:
- tidak terjadi kecelakaan & - metode kerja aman
Tingkat Perusahaan
Tingkat Proyek
Pimpinan UKK
Keterangan
Garis Koordinasi :
Garis Koordinasi :
Pimpinan UKK
Diagram A-2 Tugas dan Tanggung Jawab Organisasi Unit Keselamatan Konstruksi
A.2 Tabel Tugas dan Tanggung Jawab UKK
Pimpinan UKK Memastikan kegiatan Keselamatan Konstruksi di tempat kerja terlaksana dengan baik
Melaporkan kejadian baik berupa insiden maupun accident kepada Manajer/Koordinator Keselamatan Konstruksi
Nama : 0
Jabatan : 0
Bertindak untuk : 0
dan atas nama
0
Dibuat oleh :
0
0
0
KEBIJAKAN KESELAMATAN KONSTRUKSI
0
Dibuat oleh :
0
0
0
Tabel A-2 Jadwal Kunjungan Pimpinan Penyedia Jasa Pekerjaan Konstruksi
Bulan ke-
No Elemen Kegiatan PIC
1 2 3 4
1. kepemimpinan dan partisipasi pekerja Kunjungan Pimpinan Penyedia Jasa Direktur
dalam keselamatan konstruksi Pekerjaan Konstruksi
Nama Perusahaan : 0
Kegiatan : 0
Lokasi : 0
0 : 0
Tabel B-1 J A D W A L P E L A K S A N A A N P E K E R J A A N
1-7 8-14 15-21 22-28 29-35 36-42 43-49 50-56 57-63 64-70 71-77 78-84 85-91 92-98 120
100
80
70
60
PHO
III PEK. PEMBANGUNAN BANGUNAN BAGI 1 39,956,631.17 5.21 0.521 0.782 1.303 1.303 0.942 0.361
50
IV PEK. PEMBANGUNAN BANGUNAN BAGI 2 27,414,981.38 3.58 0.358 0.536 0.894 0.894 0.533 0.361
30
V PEK. PEMBANGUNAN BANGUNAN BAGI 3 24,489,240.59 3.19 0.319 0.799 0.799 0.799 0.119 0.361
20
10
VI PEKERJAAN SALURAN 654,812,964.15 85.41 4.270 8.541 12.811 12.811 12.811 12.811 8.541 6.406 4.270 2.135
Target Rencana 1.03 0.52 1.14 2.16 3.00 6.91 9.87 12.93 13.29 13.36 13.36 8.54 6.41 4.27 2.50 0.36 0.36 -
Rencana Komulatif 1.03 1.55 2.69 4.85 7.84 14.75 24.62 37.55 50.84 64.20 77.57 86.11 92.51 96.78 99.28 99.64 100.00 100.00
Realisasi Pelaksanaan
Deviasi
40
Nama Perusahaan Kegiatan : 0
Lokasi 0 : 0
: 0
:
B.1.2 Identifikasi Bahaya, Penilaian 0
Risiko dan Peluang (IBPRP)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
I. PEKERJAAN PENDAHULUAN
II. PEK. PEMBANGUNAN BENDUNG/REHAB BENDUNG
- Pekerjaan Beton Mutu K-125 - Gangguan - Cidera ringan UU No. 23/1992 - Menyiapkan dan Menggunakan Tenaga
Kesehatan akibat Tentang Kesehatan Menggunakan kerja yang berkompeten
debu semen, peralatan kerja layak
manuver alat fungsi dan baik
pencampur beton 2 3 6 Sedang 2 1 2 Kecil -
dan cipratan
beton saat
pengecoran
UU No 13 Tahun
2003 Tentang
Ketenagakerjaan
Permenaker
01/1980
- Pekerjaan Pembesian Bangunan - Terkena alat - Cidera ringan UU No. 23/1992 - Menyiapkan dan
pemotong besi, Tentang Kesehatan Menggunakan
besi/kawat saat peralatan kerja layak
merakit fungsi dan baik 2 2 4 Kecil N/A N/A N/A N/A N/A
pembesian
Permenaker
01/1980
UU No 13 Tahun
2003 Tentang
Ketenagakerjaan
- Pekerjaan Galian Tanah - Terkena material - Cidera ringan Permenaker - Pasang turab Menggunakan Tenaga
hasil galian, 01/1980 kerja yang berkompeten
bahaya terkena
peralatan kerja 2 3 6 Sedang 2 1 2 Kecil N/A
UU No 13 Tahun
2003 Tentang
Ketenagakerjaan
- Pembokaran beton lama (manual) - Terkena material - Cidera ringan Permenaker - Pasang Rambu
hasil bongkaran, 01/1980 Peringatan
bahaya terkena
peralatan kerja 2 1 2 Kecil N/A N/A N/A N/A N/A
- cacat
UU No. 3/1992 - Memakai APD ( helm,
Tentang Jaminan sepatu safety, sarung
Sosisal Tenaga Kerja tangan,masker, dan
kacamata kerja )
UU Nomor 2 Tahun
2017
UU No 13 Tahun
2003 Tentang
Ketenagakerjaan
UU No 13 Tahun
2003 Tentang
Ketenagakerjaan
Permenaker
01/1980
- Pekerjaan Pembesian Bangunan - Terkena alat - Cidera ringan UU No. 23/1992 - Menyiapkan dan
pemotong besi, Tentang Kesehatan Menggunakan
besi/kawat saat peralatan kerja layak
merakit fungsi dan baik 2 2 4 Kecil N/A N/A N/A N/A N/A
pembesian
Permenaker
01/1980
UU No 13 Tahun
2003 Tentang
Ketenagakerjaan
- Pekerjaan Galian Tanah - Terkena material - Cidera ringan Permenaker - Pasang turab Menggunakan Tenaga
hasil galian, 01/1980 kerja yang berkompeten
bahaya terkena
peralatan kerja 2 3 6 Sedang 2 1 2 Kecil N/A
UU No 13 Tahun
2003 Tentang
Ketenagakerjaan
UU No 13 Tahun
2003 Tentang
Ketenagakerjaan
Permenaker
01/1980
- Pekerjaan Pembesian Bangunan - Terkena alat - Cidera ringan UU No. 23/1992 - Menyiapkan dan
pemotong besi, Tentang Kesehatan Menggunakan
besi/kawat saat peralatan kerja layak
merakit fungsi dan baik 2 2 4 Kecil N/A N/A N/A N/A N/A
pembesian
Permenaker
01/1980
UU No 13 Tahun
2003 Tentang
Ketenagakerjaan
- Pekerjaan Galian Tanah - Terkena material - Cidera ringan Permenaker - Pasang turab Menggunakan Tenaga
hasil galian, 01/1980 kerja yang berkompeten
bahaya terkena
peralatan kerja 2 3 6 Sedang 2 1 2 Kecil N/A
UU No 13 Tahun
2003 Tentang
Ketenagakerjaan
- Pekerjaan Kayu cerucuk - Terkena peralatan - Cidera ringan UU No. 23/1992 - Menyiapkan dan
kerja saat Tentang Kesehatan Menggunakan
meruncingkan peralatan kerja layak 2 1 2 Kecil N/A N/A N/A N/A N/A
kayu, terkena fungsi dan baik
alat penumbuk
saat pemancangan - Cidera Berat UU No. 1/1970 - Mengikuti SOP
Tentang pengoperasian alat.
Keselamatan Kerja
Permenaker
01/1980
UU No 13 Tahun
2003 Tentang
Ketenagakerjaan
V. PEKERJAAN PEMBANGUNAN /REHAB LENING
- Pekerjaan Pasangan Batu Gangguan - Cidera ringan Permenaker - Pasang turab Menggunakan Tenaga
kesehatan akibat 01/1980 kerja yang berkompeten
debu, terkena
pecahan batu
tajam, tertimpa 2 3 6 Sedang 2 1 2 Kecil N/A
batu saat
pemasangan
- Pekerjaan Galian Tanah Terkena material - Cidera ringan Permenaker - Pasang turab Menggunakan Tenaga
hasil galian, 01/1980 2 3 6 Sedang kerja yang berkompeten 2 1 2 Kecil N/A
bahaya terkena
peralatan kerja
- Cidera Berat UU No. 23/1992 Menggunakan Peralatan
- Pasang Rambu Peringatan
Tentang Kesehatan Kerja yang memenuhi
standar
UU No 13 Tahun
2003 Tentang
Ketenagakerjaan
Keterangan :
Kolom (1), (2), (3) mengikuti tabel dalam LDP huruf F.5
Kolom (4), s/d (16) diisi oleh penyedia
0
Dibuat oleh :
0
0
Kepala Pelaksana Pekerjaan Konstruksi
Tabel B-3 Penjelasan Tabel Format IBPRP
Uraian Kegiatan : Tahapan kegiatan pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan pekerjaan rutin dan non- rutin
Identifikasi Bahaya / Tipe
: Menetapkan karakteristik kondisi bahaya / tindakan bahaya sesuai dengan peraturan terkait
Kecelakaan
Dampak Bahaya : Paparan /konsekuensi yang timbul akibat kondisi bahaya dan tindakan bahaya
Kekerapan : Tingkat frekuensi terjadinya peristiwa bahaya Keselamatan Konstruksi (Skala 1 – 5)
Tingkat keparahan / kerugian / dampak kerusakan yang ditimbulkan oleh bahaya
Keparahan :
Keselamatan Konstruksi (Skala 1 – 5)
Tingkat Risiko : Perpaduan Nilai Tingkat Kekerapan dan Nilai Tingkat Keparahan
Urutan pelaksanaan pengendalian yang menjadi prioritas berdasarkan tingkat risiko
Skala Prioritas :
(besar, sedang, dan kecil)
Perundangan atau Persyaratan
: Acuan dalam melakukan pengendalian risiko
Lain
Kegiatan yang dapat mengendalikan baik mengurangi maupun menghilangkan
Pengendalian Risiko :
dampak bahaya yang timbul
Peluang
: Nilai positif yang dapat dikembangkan berdasarkan dampak bahaya yang timbul
Perbaikan
Tabel B-4 Penetapan Tingkat Kekerapan
Tingkat
Kekerapan Deskripsi Definisi
5 Hampir Pasti Terjadi • Besar kemungkinan terjadi kecelakaan saat melakukan pekerjaan
• kemungkinan terjadinya kecelakaan lebih dari 2 kali dalam 1 tahun
4 Sangat Mungkin Terjadi • Kemungkinan akan terjadi kecelakaan saat melakukan pekerjaan pada hampir semua kondisi
• kemungkinan terjadinya kecelakaan 1 kali dalam 1 tahun terakhir
3 Mungkin Terjadi • Kemungkinan akan terjadi kecelakaan saat melakukan pekerjaan pada beberapa kondisi tertentu
• kemungkinan terjadinya kecelakaan 2 kali dalam 3 tahun terkahir
2 Kecil Kemungkinan Terjadi • Kecil kemungkinan akan terjadi kecelakaan saat melakukan pekerjaan pada beberapa kondisi tertentu
• kemungkinan terjadinya kecelakaan 1 kali dalam 3 tahun terkahir
1 Hampir Tidak Pernah Terjadi • Dapat terjadi kecelakaan saat melakukan pekerjaan pada beberapa kondisi tertentu
• kemungkinan terjadinya kecelakaan lebih dari 3 tahun terkahir
Tabel B-5 Penetapan Tingkat Keparahan
Skala
Tingkat
Lingkungan
Keparahan Konsekuensi
Keselamtan
Manusia (Pekerja &
Peralatan Material
Masyarakat)
Timbulnya fatality lebih Terdapat peralatan utama Material rusak dan perlu • Menimbulkan pencemaran udara/ air/ tanah/
dari 1 orang Meninggal yang rusak total lebih dari mendatangkan material suara yang mengakibatkan keluhan dari pihak
dunia; atau satu dan mengakibatkan baru yang membutuhkan masyarakat; atau
pekerjaan berhenti waktu lebih dari 1 minggu
selama lebih dari 1 dan mengakibatkan
minggu pekerjaan berhenti
Timbulnya fatality 1 Terdapat satu peralatan Material rusak dan perlu • Menimbulkan pencemaran udara/ air/ tanah/
orang Meninggal dunia; utama yang rusak total mendatangkan material suara namun tidak adanya keluhan dari pihak
atau dan mengakibatkan baru yang membutuhkan masyarakat; atau
pekerjaan berhenti waktu 1 minggu dan
selama 1 minggu mengakibatkan pekerjaan
berhenti
4
1 orang cacat tetap • Terjadi kerusakan Lingkungan yang
berhubungan dengan flora dan fauna; atau
• Rusaknya sebagian aset masyarakat sekitar
• Terjadi kerusakansebagian akses jalan
masyarakat
Terdapat insiden yang Terdapat lebih dari satu Material rusak dan perlu • Menimbulkan pencemaran udara/ air/ tanah/
mengakibatkan lebih dari peralatan yang rusak, mendatangkan material suara yang mempengaruhi lingkungan kerja;
1 pekerja dengan memerlukan perbaikan baru yang membutuhkan atau
penaganan perawatan dan mengakibatkan waktu lebih dari 1 minggu
medis rawat inap, pekerjaan berhenti dan tidak mengakibatkan
kehilangan waktu kerja selama kurang dari tujuh pekerjaan berhenti
hari
Terdapat insiden yang Terdapat satu peralatan Material rusak dan perlu • Menimbulkan pencemaran udara/ air/ tanah/
mengakibatkan 1 pekerja yang rusak, memerlukan mendatangkan material suara yang mempengaruhi sebagian lingkungan
dengan penaganan perbaikan dan baru yang membutuhkan kerja; atau
perawatan medis rawat mengakibatkan pekerjaan waktu kurang dari 1
inap, kehilangan waktu berhenti selama lebih dari minggu namun tidak
kerja satu hari mengakibatkan pekerjaan
berhenti
2
KEPARAHAN
KEKERAPAN 1 2 3 4 5
1 1 2 3 4 5
2 2 4 6 8 10
3 3 6 9 12 15
4 4 8 12 16 20
5 5 10 15 20 25
Keterangan
1-4 : Tingkat risiko kecil
5-12 : Tingkat risiko sedang
15-25 : Tingkat risiko besar
1 Menyiapkan dan Peralatan, Material, 30 hari kerja Gambar disetujui oleh Berfungsinya peralatan kerja Bagian Alat
Menggunakan Menyiapkan/ dan SDM, Engineer
peralatan kerja layak Mencegah Manuver Menyediakan alat
Kerusakan Alat Kondisi Alat
fungsi dan baik kerja
Mengikuti SOP Mencegah Manuver Menetapkan Standar Spesifikasi Alat Komunikasi Verbal dan Sesuai Penerapan dilapangan Pelaksana/ Pengawas lapangan
pengoperasian alat. Kerja Alat Buku Pedoman SOP Ceklis
Mengikuti Metode agar pekerjaan mempelajari cara Gambar Detail Kerja, Gambar terdelivery ke bagian PO Engineer
Kerja. terlaksana dengan Metode pelaksanaan Spesifikasi teknis
baik pelaksanaan pekerjaan
Memakai APD ( helm, agar pekerja Kelengkapan safety Menyediakan Peralatan APD Aman dari cidera Ahli K3
sepatu safety, sarung terlindungi dari health kelengkapan Alat
tangan,masker, dan kecelakaan kerja APD
kacamata kerja )
0
Dibuat oleh :
0
0
Kepala Pelaksana Pekerjaan Konstruksi
B.3. Standar dan Peraturan Perundangan
Tabel B-9 Standar dan Peraturan Perundang-undangan
Pasal Sesuai
Nomor Pengendalian dengan
Dokumen Resiko eraturan Perundang dan Persyaratan
Lainny Penegndalian
Resiko
1 Undang-Undang Dasar 1945
2 Penggunaan UU No. 1/1970 Tentang Keselamatan Kerja Pasal 1 ayat (6
Tenaga Kerja
yang
Berkompeten
C.1.2 Material
Nama Barang /
No Spesifikasi Satuan Jumlah Harga Negara Asal
Uraian
C.1.3 Biaya
HARGA JUMLAH
NO JENIS ALAT SATUAN VOLUME SATUAN HARGA
(Rp.) (Rp.)
A Penyiapan RK3K
1 Pembuatan Manual, Prosedur, Instruksi Kerja, Ijin Kerja Set 3 100,000.00 300,000.00
Jumlah 7,625,000.00
C.2. Kompetensi
DAFTAR PERSONIL
PENGALAMAN KERJA
NO JABATAN NAMA Pendidikan SERTIFIKAT (TAHUN)
SKTK
Pelaksana Bangunan Pelaksana Pelaksana
1 Irigasi RAZIKIN Bangunan Irigasi Bangunan 4
Irigasi (TS
032)
Petugas K3 Sertifikat Ahli
2 Petugas K3 NURUL ARIFIN Kontruksi k3 Kontruksi 1
Kontruksi
C.3. Kepedulian
N Tanda
Nama Topik yang dibahas
o Tangan
7 K3 Listrik ME
8 Housekeeping Semua pekerja
K3 Pekerjaan
9 Pekerja galian
Galian
K3 Pekerjaan
10 Pembersihan Pekerja fabrikasi
K3 Operasional
11 Operator alat berat
Alat Berat
12 K3 Rigger Rigger
K3 Pekerjaan
13 Pekerja pengecoran
Pengecoran
C.4. Komunikasi
Waktu
No Jenis Komunikasi PIC
Pelaksanaan
1 Induksi Keselamatan Konstruksi (safety induction) Pelaksana Sebelum
2 Pertemuan pagi hari (safety morning) Pelaksana Sebelum
3 Pertemuan kelompok kerja (toolbox meeting) Pelaksana Sebelum
4 Rapat Keselamatan Konstruksi (construction safety meeting) Pelaksana Sebelum
5 HSE Statistic Board Pelaksana Sebelum
6 Papan Pengumuman Keselamatan Konstruksi Pelaksana Sebelum
C.5. Informasi Terdokumentasi
Pimpinan Tertinggi
Pekerjaan Kosntruksi
Pimpinan UKK
Manager
Teknik
2
Manager
Produksi
Manager
Keuangan
4
Pimpinan
UKK
4) Memastikan supervisor dan sub kontraktor telah melakukan penilai risiko pekerjaan dan memasukkan dalam pen
5) dst
1) Memberi dukungan dan kepercayaan pada program keselamatan konstruksi
2) Memastikan bahwa seluruh pekerja telah mendapatkan jaminan sosial ketenagakerjaan (BPJS dan asuransi lain
3) Melakukan kerjasama dengan rumah sakit terdekat dalam rangka memnuhi fasilitas pelayanan kesehatan pekerj
4) dst
1) Menyiapkan Sasaran dan Program keselamatan konstruksi untuk ditetapkan oleh Direktur yang menangani kesel
2) Menyiapkan rencana sosialisasi, pelatihan, dan simuliasi sebagai tindak lanjut pelaksanaan program keselamata
3) Menyiapkan prosedur Tanggap Darurat
4) Bertanggung jawab atas pelaksanaan inspeksi harian
keselamatan konstruksi.
5) Mengkoordinasikan penerapan Keselamatan Konstruksi kepada seluruh lini organisasi.
1) Memastikan bahwa pekerjaan yang dilaksanakan telah mengikuti prosedur kerja yang ditetapkan
2) Memastikan bahwa peralatan dan yang digunakan oleh pekerja telah lulus pemeriksaan/inspeksi sesuai persya
3) Memastikan bahwa semua pekerja di bawah pengawasannya memakai APD dan perlengkapan keselamatan
ses
4) dst
1) Mengikuti prosedur yang berlaku serta berperan aktif dalam menjaga diri sendiri maupun kelompok kerjanya
2) Menghadiri orientasi keselamatan konstruksi, safety talk, tool box meeting dan training-training yang
diselenggar
3) Mengikuti instruksi dan pengarahan keselamatan kerja yang diberikan oleh atasan atau petugas keselamatan
4) Memakai APD dan peralatan keselamatan kerja yang sesuai
5) Segera melaporkan apabila ditemukan kerusakan pada peralatan konstruksi yang digunakan
6) Segera melaporkan apabila terdapat perilaku yang tidak aman di area kerjanya.
7) dst
D. OPERASI KESELAMATAN KONSTRUKSI
D.1. Perencanaan Operasi
D.1.1 Struktur Organisasi Pelaksana Pekerjaan Konstruksi
b. Struktur Organisasi Unit Keselamatan Konstruksi
Pimpinan UKK
Petugas P3K Petugas P3K Petugas Peran Komunikasi Anggota UKK Anggota UKK Anggota UKK Anggota UKK
D.1.3 Analisis Keselamatan Pekerjaan (Job Safety Analysis)
2 Tim P3K
Tim
Keamanan
3
4 Dst
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
8) Dst
1) Menjaga dan memelihara keamanana dan ketertiban proyek secara keseluruhan
2) Menjaga terjadinya tindakan-tindakan criminal di lokasi proyek
3) Mengatur keluar masuk kendaraan dan mengontrol keluar masuk barang dari dan keluar proyek
4) Menjaga dan memproteksi terhadap kemungkinan masuknya pihak-pihak luar yang tidak berkepentingan
5) Dst
E. EVALUASI KINERJA KESELAMATAN KONSTRUKSI
E.1. Pemantauan dan Evaluasi
BULAN KE~
NO Kegiatan PIC
1 2 3 4
1 Inspeksi Keselamatan
Konstruksi
2 Patroli Keselamatan Konstruksi
3 Audit internal
Formulir Rekapitulasi Perhitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN)
Formulasi Perhitungan =
% TKDN (Gabungan Nilai Barang Total (DN) - Nilai Barang Total (LN) Nilai Jasa Total (DN) - Nilai Jasa Total
=
(LN) Barang dan Jasa) Total Nilai Gabungan Barang dan Jasa (DN) + Total Nilai Gabungan Barang dan Jasa
(DN)
Syamsul Ramadani, SE
Direktur