Anda di halaman 1dari 69

GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG MANAJEMEN HIPERTENSI

PADA PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH PUSKESMAS KROYA 1

SKRIPSI

Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan


Mencapai Derajat Sarjana Keperawatan
Minat Utama Program Studi Ilmu Keperawatan

Diajukan Oleh:

ARI DESTRIANI
A11501091

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN PROGRAM SARJANA


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH
GOMBONG
2019

i
STIKES Muhammadiyah Gombong
ii
STIKES Muhammadiyah Gombong
iii
STIKES Muhammadiyah Gombong
iv
STIKES Muhammadiyah Gombong
PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME

Yang bertanda tangan di bwah ini:


Nama : Ari Destriani
Tempat Tanggal Lahir : Cilacap, 08 September 1997
Alamat : Jl. Towuti RT 005/RW 003, Mujur Kecamatan
Kroya, Kabupaten Cilacap
Nomer Telepon/Hp : 085855443154
Alamat Email : ari.destriani@yahoo.com

Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skipsi saya yang berjudul:
“GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG MANAJEMEN HIPERTENSI
PADA PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH PUSKESMAS KROYA 1”

Bebas dari plagiarisme dan bukan hasil karya orang lain.

Apabila dikemudian hari diketemukan seluruh atau sebagian dari skripsi tersebut
terdapat indikasi plagiarisme, saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
Demikian pernyataan ini dibuat dalam keadaan sadar dan tanpa unsur paksaan dari
siapapun.

Gombong, 03 Juli 2019


Yang membuat pernyataan

(Ari Destriani)

v
STIKES Muhammadiyah Gombong
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS

AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Sebagai evisitas akademik STIKes Muhammadiyah Gombong, saya yang


bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Ari Destriani


NIM : A11501091
Program Studi : S1 Keperawatan
Jenis Karya : Skripsi
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada
STIKes Muhammadiyah Gombong. Hak Bebas Royali Noneksklusif (Non-
execlusive Royalty-Free Right) atas skripsi saya yang berjudul:

GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG MANAJEMEN HIPERTENSI


PADA PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH PUSKESMAS KROYA 1
Bererta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan hak bebas Royalty
Noneksklusif ini STIKes Muhammadiyah Gombong berhak menyimpan,
mengalih media/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data, merawat dan
mempublikasikan tugas akhir saya selama tetap mencantumkan nama saya
sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta. Demi pernyataan ini
saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di : Gombong, Kebumen


Pada Tanggal : 03 Juli 2019

Yang Menyatakan

(Ari Destriani)

vi
STIKES Muhammadiyah Gombong
KATA PENGANTAR

Syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah


melimpahkan rahmat, taufik, serta hidayahnya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi penelitian ini sebagai salah satu syarat untuk mencapai
gelar sarjana di STIKES Muhammadiyah Gombong.

Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terimakasih yang tulis


dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah
membantu baik secara langsung maupun tidak langsung, Ucapan terimakasih dan
penghargaan yang tulus penulis haturkan kepada :

1. Orang tua tercinta (Bapak Madsukardi dan Ibu Samirah) serta seluruh
keluargaku yang telah memberikan dukungan baik material, moril maupun
doa.
2. Hj. Herniatun, M.Kep, Sp. Mat, selaku ketua STIKES Muhammadiyah
Gombong.
3. Isma Yuniar, S.Kep., Ners., M.Kep, selaku Ketua Program Studi S1
Keperawatan STIKES Muhammadiyah Gombong.
4. Podo Yuwono, S.Kep., Ns., M.Kep., CWCS, selaku pembimbing I atas
bimbingan, saran, arahan dan waktu yang di sediakan kepada peneliti.
5. Cahyu Septiwi, M.Kep. Sp. KMB. Ph.D, selaku pembimbing II yang selalu
memberikan dukungan, saran dan arahan kepada peneliti.
6. Seluruh Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Muhammadiyah Gombong, yang telah memberikan banyak
pengetahuan dan wawasan kepeda penulis.
7. Pihak Puskesmas Kroya 1 yang telah memberi izin untuk melakukan
penelitian.
8. Temen-temen S1 Keperawatan angkatan tahun 2015 STIKES
Muhammadiyah Gombong

vii
STIKES Muhammadiyah Gombong
9. Rekan seperjuangan yang telah memberikan dukungan dalam
terselesaikannya skripsi ini.
10. Pihak-pihak lain yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.

Alhamdulillah skripsi penelitian ini dapat saya selesaikan semoga dapat


bermanfaat dan dapat dijadikan acuan bagi pemembaca.

Gombong, 03 Juli 2019

(Ari Destriani)

viii
STIKES Muhammadiyah Gombong
MOTTO

Jadilah orang yang paling bermanfaat. Jika tidak


bisa, jadilah orang yang menyenangkan. Jika tidak
bisa juga, minimal jadilah orang yang tidak
merugikan (Ridwan Kamil)

Semua mimpi akan menjadi nyata, jika kita


memiliki keberanian untuk mengejar jaraknya.
Sebaik-baik manusia adalah yang paling
bermanfaat bagi orang lain

ix
STIKES Muhammadiyah Gombong
HALAMAN PERSEMBAHAN

Yang Utama Dari Segalanya..


Sembah sujud serta syukur kepada Allah SWT. Tabunan cinta dan kasih sayang-
Mu telah memberikanku kekuatan, membekaliku dengan ilmu.
Memberikanku pertolongan disetiap kesusahanku.
Atas karunia serta kemudahan yang Engkau berikan akhirnya karya kecil ini
dapat terselesaikan.

Bapak dan Ibu Tercinta


Sebagai tanda bakti, hormat, dan rasa terima kasih
yang tiada terhingga kupersembahkan karya kecil ini
kepada Bapak dan Ibu (Bapak MadSukardi dan Ibu Samirah)
yang telah memberikan kasih sayang, segala dukungan, dan cinta kasih yang
tiada terhingga yang tiada mungkin dapat kubalas hanya
dengan selembar kertas yang bertulisan kata cinta dan persembahan.
Semoga ini menjadi langkah awal untuk membuat Bapak dan Ibu bahagia, karena
kusadar, selama ini belum bisa berbuat yang lebih.
Untuk Bapak dan Ibu yang selalu memberikanku doa, motivasi, dan selalu
menasehatiku untuk menjadi lebih baik
Terima Kasih Bapak... Terima Kasih Ibu...
Aku sayang kalian Bapak & Ibu.

Kaka-Kaka Kandungku
Untuk Mba Sapen, Mba Armini, Mas Arif ,
tiada yang mengharukan saat berkumpul bersama kalian,
walaupun sering bertengkar tapi hal itu selalu menjadi warna

x
STIKES Muhammadiyah Gombong
yang tak akan bisa tergantikan, terima kasih atas doa kalian selama ini, hanya
karya kecil ini yang dapat aku persembahkan.
Seseorang yang Sepecial..
Mas Septo Setiawan, aku persembahkan karya kecil ini untukmu.
Terimakasih atas kasih sayang, cinta kasih,
Perhatian dan kesabarannya selama ini, yang telah memberikan
semangat, inspirasi dan motivasinya

Sahabat-sahabatku
Teman-teman S1 Keperawatan A angkatan 2015 senasib, seperjunangan,
teman berjuang bareng selama 4 tahun,terimakasih atas suka-dua selama 4
tahun ini.
Terimakasih teman-teman “Lambe Monyong” (Arini Mustikasari, Dika
Novi Setyorini, Dwi Dian Pratama, Dwi Nur Baety) teman ngerumpi bareng,
curhat bareng terimakasih atas suka duka selama 4 tahun.
Teman Bimbingan „‟Skripsi 2019‟‟ (Anisa Apry, Zaim, Atikah,
Rahayu, Ismail, Swanita, Adit) terimakasih atas suka duka satu semester
ini dalam menyusun sekripsi
Teman „‟ Peminatan Bedah RSUD Wonosobo‟‟ (Anton Aji Pangestu, Irfan
Fajar, Emmy, Rahmadila, Faiqoh). terimakasih atas suka duka selama 2 bulan
diwonosobo.
Teman-Teman “Party House‟‟ (Indah, Dwi Dian dan Mba ayu ) teman yang telah
menjadikan tempat berkeluh kesah, dan selalu memberikan semangat dalam
menyelesaikan skripsi ini.

xi
STIKES Muhammadiyah Gombong
PROGRAM STUDI S1 KEPARAWATAN
STIKES Muhammadiyah Gombong
Skripsi, Juli 2019

Ari Destriani1), Podo Yuwono2), Cahyu Septiwi3)


destrianiari@gmail.com

ABSTRAK

GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG MANAJEMEN HIPERTENSI


PADA PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH PUSKESMAS KROYA 1

Latar Belakang : Hipertensi merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan peningkatan
tekanan darah diatas batas normal, dengan nilai diastolik lebih dari 140 mmHg dan nilai
sistoliknya lebih dari 90 mmHg. Kebanyakan hipertensi diderita saat menginjak dewasa tua, dan
lansia. Salah satu faktornya yaitu karena pola hidup yang kurang baik pola makan yang tidak tepat,
malas berolahraga, kebanyakan stress. Tekanan darah tinggi di usia 20-30 tahunan sampai berusia
50 tahun angka hipertensi meningkat sesuai dengan usia 15%, pada dewasa muda hingga 60%
pada orang dewasa berusia 65 tahun keatas. angka kejadian hipertensi di indonesia pada anak dan
remaja bervariasi dari 3,11% sampai 4,6%.
Tujuan penelitian : Untuk mengetahui Gambaran Pengetahuan tentang Manajemen Hipertensi
di wilayah Puskesmas Kroya 1.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross-
sectional, populasi dalam penelitian ini sebanyak 454 responden, sampel menggunakan purposive
sampling sebanyak 82 sampel.
Hasil Penelitian : Menunjukkan bahwa pengetahuan manjemen diet masuk kategori cukup
(40.2%), sedangkan untuk pengetahuan manajemen obat masuk kategori baik (46.3%),
pengetahuan manajemen aktivitas masuk kategori kurang (52.4%), dan pengetahuan manajemen
stres masuk kategori cukup (41.5%).
Kesimpulan : Sebagian besar pengetahuan tentang manajemen hipertensi di wilayah puskesas
kroya 1 pengetahuan manajemen diet masuk kategori cukup, pengetahuan manajemen obat masuk
kategori baik, pengetahuan manajemen aktivitas masuk kategori kurang, dan maanjemen stres
masuk kategori cukup.
Rekomendasi : Penelitian ini disarankan menggunakan metode kualitatif sehingga akan
mengetahui secara mendalam tentang manajemen hipertensi.
Kata Kunci : Hipertensi, Pengetaahuan, Manajemen Hipertensi.

1. Mahasiswa STIKES Muhammadiyah Gombong


2. Dosen STIKES Muhammadiyah Gombong
3. Dosen STIKES Muhammadiyah Gombong

xii
STIKES Muhammadiyah Gombong
BACHELOR OF NURSING PROGRAM
School of Health Sciences of Muhammadiyah Gombong
Undergraduate Thesis, July 2019

Ari Destriani2), Podo Yuwono2), Cahyu Septiwi3)


destrianiari@gmail.com
ABSTRACT

KNOWLEDGE DESCRIPTION OF HYPERTENSION MANAGEMENT IN


HYPERTENSION PATIENTS IN THE PUSKESMAS AREA KROYA 1

Background : Hypertension is a disease characterized by an increase in blood pressure above the


normal limit, with a diastolic value of more than 140 mmHg and a systolic value of more than 90
mmHg. Most hypertension is suffered when stepping on older adults, and the elderly. One of the
factors is due to a lack of good lifestyle patterns that are not right, lazy to exercise, most stress.
High blood pressure in the ages of 20-30 years to 50 years of age increases the rate of hypertension
according to the age of 15%, in young adults up to 60% in adults aged 65 years and above. the
incidence of hypertension in Indonesia in children and adolescents varies from 3.11% to 4.6%.
Research purposes : To find out the description of knowledge about hypertension
management in the area of Kroya Health Center 1.
Method : This research is a quantitative descriptive study with a cross-sectional approach, the
population in this study were 454 respondents, the sample used purposive sampling as many as 82
samples.
Research result : Shows that diet management knowledge is in the adequate category (40.2%),
while for drug management knowledge is in the good category (46.3%), knowledge management
activities are in the less category (52.4%), and stress management knowledge is in the adequate
category (41.5%).
conclusion: Most knowledge about hypertension management in the health center area 1
knowledge of diet management is in the sufficient category, knowledge of drug management is in
a good category, knowledge of activity management is in the less category, and stress management
is in sufficient category.
Recommendation : This study suggested using a qualitative method so that it would know in
depth about the management of hypertension.
Keywords : Hypertension, Knowledge, Hypertension Management.

1. STIKES Muhammadiyah Students Gombong


2. Lecturer STIKES Muhammadiyah Gombong
3. Lecturer STIKES Muhammadiyah Gombong

xiii
STIKES Muhammadiyah Gombong
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL................................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN ............................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... iii
HALAMAN PERNYATAAN ............................................................................... iv
HALAMAN PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME .......................................v
HALAMAN PERNYATAN PERSETUJUAN PUBLIKASI................................ vi
KATA PENGANTAR .......................................................................................... vii
MOTO .................................................................................................................... ix
HALAMAN PERSEMBAHAN ..............................................................................x
ABSTRAK ............................................................................................................ xii
ABSTRACT ......................................................................................................... xiii
DAFTAR ISI ........................................................................................................ xiv
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xvii
DAFTAR TABEL .............................................................................................. xviii
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .......................................................................................1
B. Rumusan Masalah ......................................................................................... 4
C. Tujuan Penelitian....................................................................................4
D. Manfaat Peneitian ...................................................................................5
E. Keaslian Penelitian ....................................................................................... 6
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Hipertensi
1. Definisi ...........................................................................................9
2. Klasifikasi Hipertensi .................................................................10
3. Penyebab Hipertensi ......................................................................... 11
4. Tanda Gejala Hipertensi .............................................................11
5. Patofisiologi Hipertensi ..............................................................11
6. Faktor-faktor Resiko Hipertensi .................................................12
7. Komplikasi Hipertensi ..................................................................... 14

xiv
STIKES Muhammadiyah Gombong
B. MANAJEMEN HIPERTENSI
1. Manajemen Diet ..........................................................................17
2. Manajemen Obat .........................................................................20
3. Manajemen Aktivitas ..................................................................23
4. Manajemen Stress .......................................................................25
C. PENGETAHUAN
1. Definisi pengetahuan ..................................................................24
2. Sumber Pengetahuan...................................................................26
3. Tingkat Pengetahuan...................................................................26
4. Cara Memeperoleh Pengetahuan ................................................28
5. Faktor-faktor yang mempengaruhi Pengetahuan ........................29
6. Pengukuran Pengetahuan ............................................................32
D. Kangka Teori .....................................................................................33
E. Kerangka Konsep ...............................................................................34
BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Desain Penelitan .................................................................36


B. Populasi dan Sampel Penelitian.............................................................. 36
C. Tempat dan Waktu Penelitian ................................................................. 38
D. Variabel Penelitian ................................................................................... 38
E. Definisi Operasioal................................................................................... 39
F. Instrumen Penelitian ................................................................................ 41
G. Uji Validitas dan Uji Reabilitas .............................................................. 43
H. Teknik dan Cara Pengupulan Data ......................................................... 47
I. Teknik Analisa dan Pengolahan ............................................................. 48
J. Etika Penelitian ......................................................................................... 50
BAB IV HASIL PENELITIAN
A. Hasil Penelitian
1. Deskripsi Wilayah Penelitian......................................................51
2. Analisa Univariat ........................................................................52

xv
STIKES Muhammadiyah Gombong
B. Pembahasan
1. Karakteristik responden ..............................................................56
2. Pengetahuan Manajemen diet .....................................................60
3. Pengetahuan Manajemen obat ....................................................63
4. Pengetahuan Manajemen aktivitas..............................................64
5. Pengetahuan Manajemen stres ....................................................67
C. Keterbatasan Peneliti .........................................................................68
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan...........................................................................................69
B. Saran .....................................................................................................70
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

xvi
STIKES Muhammadiyah Gombong
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.2 Kerangka Teori ..................................................................................33


Gambar 2.3 Kerangka Konsep ...............................................................................34

xvii
STIKES Muhammadiyah Gombong
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Klasifikasi Hipertensi ............................................................................ 10


Tabel 3.1 Definisi Operasional ..............................................................................38
Tabel 3.2 Kisi-kisi Kuesioner ................................................................................40
Tabel 3.3 Instrumen Pengetahuan manajemen diet................................................43
Tabel 3.4 Instrumen Pengetahuan manajemen obat ...............................................45
Tabel 3.5 Instruen Pengetahuan manajemen aktivitas ...........................................45
Tabel 3.6 Instrumen Pengetahuan manjemen stres ................................................46
Tabel 4.1 Distribusi responden berdasarkan usia ...................................................52
Tabel 4.2 Distribusi responden berdasarkan jenis kelamin ....................................52
Tabel 4.3 Distribusi responden berdasarkan pendidikan .......................................53
Tabel 4.4 Distribusi responden berdasarkan pekerjaan .........................................54
Tabel 4.5 Distribusi responden berdasarkan wilayah ............................................54
Tabel 4.6 Distribusi responden berdasarkan pengetahuan manajemen diet ..........54
Tabel 4.7 Distribusi responden berdasarkan pengetahuan manajemen obat..........55
Tabel 4.8 Distribusi responden berdasarkan pengetahuan manajemen aktivitas ...55
Tabel 4.9 Distribusi responden berdasarkan pengetahuan manajemen stres .........56

xviii
STIKES Muhammadiyah Gombong
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Hipertensi merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan
peningkatan tekanan darah diatas batas normal, dengan nilai diastolik lebih
dari 140 mmHg dan nilai sistoliknya lebih dari 90 mmHg (Kawalski,
2010). Hipertensi juga dikategorikan sebagai the silent disase atau the
silent killer karena pada penderita hipertensi tidak mengetahui dirinya
mengalami hipertensi. Hipertensi yang meningkat disesebabkan karena
bertambahnya usia. Bahaya hipertensi yang tidak dapat dikendalikan
dapat menimbulkan komplikasi yang berbahaya seperti penyakit jantung
koroner, stroke, ginjal dan gangguan penglihatan. Hipertensi
mempengaruhi sekitar 25% orang dewasa diseluruh dunia dan
diperkirakan menyebabkan lebih dari tujuh juta kematian setiap tahunnya,
dan sekitar 13% jumlah total kematian di seluruh dunia (Permata Sari,
2018).
Hipertensi yang dikenal sebagai tekanan darah tinggi merupakan
kondisi dimana pembuluh darah secara terus-menerus mengalami
peningkatan. Tekanan darah dihasilkan dari kekuatan darah dalam
mendorong dinding pembuluh arteri yang dipompa oleh jantung. Semakin
tinggi tekanan darah semakin keras jantung memompa. Hipertensi yang
dibiarkan tidak dikendali dapat menyebabkan pembesaran jantung dan,
serangan jantung (World Health Organization, 2013).
Berdasarkan Data World Health Organization (WHO) tahun 2013
tekanan darah tinggi atau hipertensi di usia 20-30 tahun an sampai berusia
50 tahunan angka hipertensi meningkat sesuai dengan usia, 15% pada
dewasa muda hingga 60% pada orang dewasa berusia 65 tahun keatas.
Angka kejadian penyakit hipertensi di indonesia pada anak dan remaja
bervariasi dari 3,11% sampai 4,6%. Hipertensi telah mengakibatkan

1
STIKES Muhammadiyah Gombong
2

kematian sekitar 8 juta orang setiap tahun, dimana 1,5 juta kematian terjadi
di Asia Tenggara yang 1/3 populasinya (Kemenkes RI, 2017).
Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas, 2018) menunjukan
prevalansi hipertensi menurut diagnosis dokter, diagnosis dokter atau
minum obat, dan hasil pengukuran pada penduduk umur ≥ 18 tahun pada
tahun 2013 samapi 2018. Untuk diagnosis dokter pada tahun 2013 sebesar
(9,4 %) sedangkan pada tahun 2018 mencapai (8,4 %) dapat disimpulkan
bahwa mengalami penurunan, sedangkan diagnosis dokter atau meminum
obat pada tahun 2013 mencapai (9,5%) sedangkan pada tahun 2018
mencapai (8,8%) dan dapat disimpulkan bawa mengalami penurunan, dan
hasil pengukuran pada penduduk usia ≥18 pada tahun 2013 mencapai
(25,6 %) sedangkan di tahun 2018 mencapai (34,1%), dan paling tertinggi
di Kalimatan Selatan mencapai (44,1%), terendah di Papua (22,2)
disimpulkan bahwa kasus hipertensi berdasarkan usia lebih dari 18 tahun
pada tahun 2013-2018 mengalami peningkatan .
Data di Kabupaten Cilacap jumlah penderita hipertensi tahun 2014
sebanyak 15.717 kasus sedangkan pada tahun 2015 sebanyak 8.118 kasus
(Profil Kesehatan Kabupaten Cilacap, 2015). Berdasarkan data Hipertensi
Rawat jalan di Puskesmas Kroya 1 dari bulan November 2018 sampai
Desember 2018 sebesar 454 pasien.
Penyakit hipertensi akan menjadi masalah yang serius jika tidak
dikelola dengan baik, karena akan berkembang dan menimbulkan
komplikasi seperti terjadi stroke, penyakit jantung, gangguan penglihatan
(Dalimartha, 2013). Hipertensi merupakan penyakit yang tidak dapat
disembuhkan, maka harus selalu mengontrol atau dikendalikan agar tidak
terjadi komplikasi yang dapat berujung pada kematian (Permata Sari,
2018).
Menurut Kemenkes RI (2013), manajemen hipertensi meliputi
manajemen diet, manajemen obat, manajemen aktivitas, manajemen stress.
Manajemen diet bagi penderita hipertensi meliputi diet rendah garam, diet
rendah kolestrol, diet rendah kalori bagi orang yang kelebihan berat badan.

STIKES Muhammadiyah Gombong


3

Dalam penelitian Eva Sartika (2017) menunjukkan bahwa tingkat


pengetahuan responden tentang diet hipertensi di Puskesmas Padang bulan
termasuk kategori baik. Untuk manajemen obat tatalaksana pada penderita
hipertensi meliputi manajemen obat yang meliputi penatalaksanaan
farmakologis dan non farmakologis. Penatalaksanaan farmakologis
dilakukan dengan memberi obat-obatan hipertensi, sedangkan
penetalaksanaan non farmakologis meliputi modifikasi gaya hidup.
Triyanto (2014), mengatakan bahwa obat-obat hipertensi yang ada
saat ini telah terbukti dapat mengontrol tekanan darah pada penderita
hipertensi, dan juga sangat berperan dalam menurunkan resiko
berkembangnya komplikasi kardiovaskuler. Hal ini menuntut pasien untuk
selalu minum obat hipertensi yang telah dianjurkan oleh dokter. Obat-obat
yang digunakan pada pasien hipertensi meliputi diuretik tiazid,
penghambat adrenergik, vasodilator, ACE inhibitor. Penggunaan obat-
obatan hipertensi saja tidak cukup untuk menghasilkan pengontrolan
tekanan darah jangka panjang apabila tidak didukung dengan
penatalaksanaan non farmakologis seperti aktivitas fisiknya buruk.
Selain manajemen diet, dan manajemen obat. Manajemen aktivitas
fisik, dan manajemen stress juga sangat diperlukan bagi penderita
hipertensi. Manajemen Aktivitas (Mayasari, 2016) menunjukan 29,8%
penderita hipertensi di kelurahan banyumanik kota semarang aktivitas fisik
kurang baik yaitu malas berolahraga, orang yang aktivitas fisiknya kurang
atau malas berolahraga cenderung mempunyai denyut jantung lebih tinggi
sehingga otot jantung akan berkerja lebih keras pada setiap kontraksi
semakin keras dan sering otot jantung memompa, maka semakin besar
tekanan yang dibebankan pada arteri sehingga tekanan darah akan naik.
Stress merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi
tekanan darah, manajemen stress pada penderita hipertensi dapat
mengurangi stress dan kecemasan, mengontrol perasaan, membuat badan
relax, dan meningkatkan kesehatan (Hirdinanti, 2013). Menurut penelitian
Prisillia (2016) menyatakan bahwa stress yang berkepanjamgan dapat

STIKES Muhammadiyah Gombong


4

menambah memperparah hipertensi, stres yang terjadi pada seseorang


dipengaruhi oleh berbagai sumber. Sumber-sumber stres bisa dari dalam
diri, keluarga dan komunitas.
Berdasarkan studi pendahuluan tanggal 1 Januari 2019 terhadap 6
responden hipertensi, menunjukkan bahwa pengetahuan manajemen
hipertensi yang kurang, misalnya kurang disiplin dalam aktivitas atau
olahraga sebanyak 5 orang (60%), kurang disimplin dalam menghindari
makan-makanan yang berlemak atau diet sebanyak 4 orang (60%), kurang
disiplin minum obat hipertensi sebanyak 1 orang (10%), serta kurang
mampu dalam mengelola stress dengan baik sebanyak 4 orang (60%)
responden. Dari 3 orang tekanan darah mencapai 160/80 mmHg, dan 3
orang tekanan darahnya mencapai 150/90 mmHg. satu orang mengalami
komplikasi struke dan 2 orang menglami komplikasi maag.
Berdasarkan paparan yang telah dijelaskan diatas peneliti dapat
menyimpulkan dan tertarik untuk meneliti tentang “Gambaran
Pengetahuan tenteng Manajemen Hipertensi di wilayah Puskesmas Kroya
1”.

B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang masalah, dapat dirumuskan masalah
sebagai berikut “Gambaran Pengetahuan tentang Manajemen Hipertensi di
wilayah Puskesmas Kroya 1”

C. TUJUAN PENELITIAN
1) Tujuan Umum
Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui
Gambaran Pengetahuan tentang Manajemen Hipertensi di wilayah
Puskesmas Kroya 1.
2) Tujuan Khusus
Tujuan Khusus penelitian ini adalah untuk :

STIKES Muhammadiyah Gombong


5

a. Untuk mengetahui data demografi responden (usia, jenis kelamin,


pendidikan, pekerjaan, wilayah) pada penderita hipertensi
b. Untuk mengetahui pengetahuan manajemen diet pada penderita
hipertensi
c. Untuk mengetahui pengetahuan manajemen obat pada penderita
hipertensi
d. Untuk mengetahui pengetahuan manajemen aktivitas pada
penderita hipertensi
e. Untuk mengetahui pengetahuan manajemen stress pada penderita
hipertensi

D. MANFAAT PENELITIAN
1) Manfaat bagi pengembangan ilmu
Manfaat yang bisa diperoleh bagi instalasi pendidikan adalah
sebagai tambahan referensi dan pengembangan penelitian dibidang
keperawatan tentang gambaran pengetahuan manajemen hipertensi
2) Manfaat bagi praktisi (tempat penelitian)
a. Bagi Puskesmas
Dapat digunakan sebagai masukan bagi manajemen rumah
sakit untuk meningkatkan mutu pelayanan perawat dalam
melakukan pemberian asuhan keperawatan serta meningkatkan
mutu pelayanan kesehatan.
b. Penulis
Manfaat bagi peneliti adalah memperoleh pengetahuan
dan wawasan mengenai tingkat pengetahuan tentang manajemen
hipertensi
c. Manfaat bagi peneliti seanjutnya
Hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi dan acuan
dalam mengembangkan penelitian yang sama, dan terhadap
penyakit kardiovaskuler yang lain.

STIKES Muhammadiyah Gombong


6

E. KEASLIAN PENELITIAN
1) Permata Sari (2018) dengan judul “Hubungan Tingkat Pengetahuan
Lansia Tentang Hipertensi Dengan Kepatuhan Dalam Meminum Obat
Di Posyandu Lansia Drupadi”.
Metode penelitian menggunakan desain penelitian
korealisonal, pada variabel kepatuhan minum obat peneliti
menggunakan teknik pill count. Teknik pengumpulan data
menggunakan kuesioner dan hasil analisa dengan menggunakan chi
square. Hasil penelitian ini adalah 80-100% dan 0-79%. Untuk
mengetahui hubungan antara variabel independen dan dependen
dilakukan uji stastistik yaitu korelasi Chi Square. Hasil penelian
menunjukan bahwa pengetahuan lansia tentang hipertensi 46% baik
dan klien patuh dalam meminum obat 69%. Hasil dari desain
penelitian korealisonal, analisa korelasi didapatkan kurang dari p-value
0,0005 sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang
signifikan antara tingkat kepatuhan lansia tentang hipertensi dengan
kepatuhan dalam meminum obat, semakin tinggi tingkat kepatuhan
seseorang tentang penyakit hipertensi maka akan semakin tinggi pula
tingkat kepatuhan dalam meminum obat
Persamaan penelitian yang penulis lakukan dalam penelitian
tersebut di atas yaitu : 1). Menggangkat masalah pengetahuan tentang
hipertensi tentang obat 2). Teknik pengumpulan data menggunakan
kuesioner 3) metod yang digunakan metode deskriptif 4) teknik
analisa datanya hanya menggunakan analisa Univariat.
Perbedaan penelitian yang penulis lakukan dengan penelitian
diatas yaitu : 1) Metode yang digunakan 2). Lokasi, waktu, sampel
dan responden penelitian berbeda 3) masalah penelitian yang dibahas
lebih luas meliputi manajemen diet, manajemen obat, manajemen
aktivitas dan manajemen stress

STIKES Muhammadiyah Gombong


7

2) Sartika Eva (2017) melakukan penelitian dengan judul “Hubungan


Tingkat Pengetahuan Tentang Diet dengan Kepatuhan Diet Penderita
Hipertensi di Puskesmas Padang Bulan”
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian
explanatory research dengan pendekatan cross sectional. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan responden
tentang hipertensi dipuskesmas padang bulan medan termasuk
kategori baik sebanyak 98 responden sedangkan kategori baik
sebanyak 2 responden. Berdasarkan chi-square diperoleh p-value
sebesar 0,0001 (p<0.05) sehingga terdapat hubungan tingkat
pengetahuan tentang diet dengan kepatuhan diet penderita hipertensi
di Puskesmas Padang Bulan Medan.
Persamaan penelitian yang penulis lakukan dengan penelitian
diatas adalah : 1) mengangkat maslah perilaku manajemen hipertensi
tentang diet 2) teknik pengumpulan datanya menggunakan kuesioner.
Perbedaan peneliti yang penulis lakukan dengan penelitian
diatas adalah : 1) tempat ,waktu dan responden penelitiannya berbeda
2) maslah penelitian yang dibahas lebih luas meliputi manajemen diet,
manajemen obat, manajemen aktivitas, manajemen stress 3) metode
yang digunakan menggunakan metode deskriptif 4) teknik analisa
datanya hanya menggunakan analisa Univariat.
3) Prisillia (2016) melakukan penelitian dengan judul “Hubungan
Kejadian Stress dengan Penyakit Hipertensi pada Lansia di Balai
Penyantunan Lanjut Usia Senjah Cerah Kecamatan Mapanget Kota
Manado”
Metode yang digunakan yaitu dengan menggunakan desain
observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik
pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan jumlah 50
sampel. Pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner dan
lembar observasional. Hasil terdapat hubungan yang signifikan antara

STIKES Muhammadiyah Gombong


8

kejadian stress dengan penyakit hipertensi pada lansia dengan


menggunkan Fisher’s Exact Text (p=0,000).
Persamaan penelitian yang penulis lakukan dengan penelitian
diatas adalah : 1) mengangkat maslah perilaku manajemen hipertensi
tentang stress
Perbedaan penelitian yang penulis lakukan dengan penelitian
diatas adalah : 1) tempat ,waktu, sampel dan responden penelitiannya
berbeda 2) menggunakan lembar kuisioner 3) masalah penelitian yang
dibahas lebih luas meliputi manajemen diet, manajemen obat,
manajemen aktivitas dan manajemen stress.
4) Kiki (2013) melakukan penelitian dengan judul “Hubungan Antara
Perilaku Olahraga, Stress dan Pola makan Dengan Tingkat Hipertensi
pada Lansia di Posyandu Lansia Kelurahan Gembang Putih Kecamatan
Sukolilo Kota Surabaya”
Metode yang digunakan menggunakan penelitian analitik
menggunakan rancangan cross sectional. Populasinya adalah 144
lansia dengan menggambil sample random sampling sehingga didapat
sampel sejumlah 107 lansia. Variabel bebas adalah perilaku olahraga,
stres, dan pola makan sedangkan variabel tergantung adalah tingkat
hipertensi pada lansia. Hasil penelitian menunjukkan jumlah lansia
yang menderita hipertensi dengan tingkat olahraga yang kurang
sebesar 45,79%, dan kurang kebal terhadap stres sebesar 39,25%.
Lansia sebagian besar mengonsumsi makanan yang menyebabkan
hipertensi seperti garam, gula, serta makanan yang mengandung
lemak.
Persamaan penelitian yang penulis lakukan dengan penelitian
diatas adalah : 1) mengangkat maslah perilaku manajemen hipertensi
tentang olahraga, stress, dan pola makan
Perbedaan penelitian yang penulis lakukan dengan penelitian
diatas adalah : 1) tempat ,waktu, sampel dan responden penelitiannya
berbeda.

STIKES Muhammadiyah Gombong


DAFTAR PUSTAKA

Alfi, w. N., & Yuliwar, R. (2018). Hubungan Kualitas Tidur dengan Tekanan
Darah pasien Hipertensi. Jurnal berkala epidemologi Volume 6 Nomer 1,
18-26.

Arikunto, S. (2014). Prosedur Penelitian. Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:


Rineka Cipta.

American Heart Association. (2017). The Facts About High Blood Pressure.
http://ww.heart.org/HEARTORG/Conditions/HighBloodPresusure/Getthe
FactAbutHighBloodPressure/The-Facts-About-High-Blood-
Pressure_UCM_0022050 _Article.jsp#.WcEkNjtlDIU. Diakses pada
tanggal 4 januari 2019

Budiman. & Riyanto, A. (2013). Kapita Selekta Kuesioner Pengetahuan dan


Sikap dalam Penelitian Kesehatan. Salemba Medika: Jakarta

Dalimartha, S. (2013). Care Your Self Hipertensi. Jakarta: Penebar Plus.

Elizabeth, J. C. (2009). Buku Patofisiologi Corwin. Jakarta: Penerbit Buku


Kedokteran EGC.

Hannanditia, P. R., & Silviana, N. (2016). Tingkat Pengetahuan pasien hipertensi


tentang penggunaan Obat di Puskesmas Kota Malang. Jurnal Farmasi
klinik Indonesia Volume 5 No.1 , 26-34.

Hanurawan, Fatah. (2010). Fisiologi Sosiologi Suatu Pengantar. Bandung:


PT.Remaja Rosdakaraya.

Hasanudin. (2018). Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Tekanan Darah Pada


Masyarakat Penderita Hipertensi Di Wilayah Tlogosuryo Kelurahan
Tlogomas Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Nursing News Volume 3,
Nomor 1, , 788-799.

Herdianti, N. S. (2013). Hubungan Manajemen Stress pada Remaja dengan


Frekuensi Olahraga di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Yogyakarta: Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Hidayatullah, F. (2017). Faktor Eksternal yang Mempengaruhi Tingkat Stress


Mahasiswa S1 Keperawatan Semester II Dalam Adaptasi Proses
Pembelajaran. Gombong: Stikes Muhammadiyah Gombong.

Kartikasari, A. (2012). Faktor Resiko Hipertensi pada Masyarakat di Desa


Kabongan Kidul Kabupaten Rembang. Jurnal Semarang FK-Undip.

STIKES Muhammadiyah Gombong


Kemenkes RI (2013). Pedoman Teknis Penemuan dan Tatalaksana Hipertensi.
Jakarata : Balitbang Kemenkes RI.

Kemenkes RI. (2013). Riset Kesehatan Dasar 2013. Jakarta: Badan Penelitian
Dan Pengembangan Kementrian Kesehatan RI

Maas, M. L., & et, a. (2011). Asuhan Keperawatan Geriatrik. Jakarta: EGC.

Mayasari. (2016). Hubungan Aktivitas Fisik dengan Tekanan Tekanan Darah


pada Lansia Penderita Hipertensi di Kelurahan Manyumanik Kota
Semarang. Diakses tanggal 5 Oktober 2018.

Moniung, R., & Bataha. (2016). Hubungan Kualitas Tidur dengan Tekanan Darah
pada Remaja di desa tombasian atas kecamatan kawangon barat. e-jurnal
Keperawatan Volume 4 Nomer 1, 1-6.

Mukhtarom. (2015). Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Hipertensi dengan


Kepatuhan Diet Hipertensi di Posyandu Lansia di Desa Patukrejomulyo
Kecamatan Mirit Kabupaten Kebumen. Gombong: Stikes Muhammadiyah
Gombong.

National Heart, Lung, and Blood Institute (2015). In Brief: Your Guide TLowering
Your Blood Prassure With DASH.https://www.nhlbi.nih.gov/health/health-
topics/topics/hbp/causes. Diakses pada tanggal 28 Januari 2019

Nazir, M. (2013). Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia.

Nafrialdi. (2009). Antihipertensi Farmakologi Ulasan Bergambar Edisi 2. Jakarta:


Widya Medika

Notoatmodjo, S. (2010). Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Permata, S., H, S., & Adi, W. R. (2018). Hubungan Tingkat Pengetahuan Lansia
Tentang Hipetensi dengan Kepatuhan dalam Meminum Obat di Posyandu
Lansia DRUPADI. Nursing News Vol 3, No 1, 214-223.

Potter, P. (2010). Fundamental of Nursing : Consep, Prossses and Practice Edisi


7 Vol 3. Jakarta: EGC.

Prisillia, S. A., & Biljuni, H. J. (2016). Hubungan Kejadian Stress dengan


Penyakit Hipertensi pada Lansia di Balai Penyantunan Lansia Usia Senjah
Cerah Kecamatan Mapanget Kota Manado. e-journal Keperawatan Vol 4
No 2, 1-5.

Prasetyaningrum. (2014). Hipertensi Bukan Untuk Ditakuti. Jakarta : Fmedia

STIKES Muhammadiyah Gombong


Prasetyorini, H. T., & Prawesti, D. (2012). Stres Pada Penyakit Terhadap
Kejadian Komplikasi Hipertensi Pada Pasien Hipertensi. Jurnal STIKES ,
61-70.

Roshifanni, S. (2016). Resiko Hipertensi pada Orang Dengan Pola Tidur Buruk.
Jurnal Berkala Epidemiologi, 409-419.

Prihandana, Sadar. (2012). Studi Fenomenologi: Pengalaman Kepatuhan


Perawatan Mandiri pada Pasien Hipertensi di Poliklinik RSI Siti Hajar
Kota Tegal, Tesis, UI. Depok.

Sartika, e., & Rahayu, R. G. (2017). Hubungan Tingkat Penegtahuan Tentang Diet
Dengan Kepatuhan Diet Penderita Hipertensi di Puskesmas Padang Bulan.
Jurnal Sains dan Teknologi Farmasi Vol. 19 , 11-16.

Saryono. (2011). Metodelogi Penelitian Kesehatan Penuntun Praktis Bagi


Pemlua. Jogjakarta: Penerbit Buku Kesehatan.

Sheps, S. G. (2005). Mayo Clinic Hipertensi Tekanan Darah Tinggi. Jakarta:


Intisari Mediatama.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:


Penerbit Alfabeta.

Sugiharto, A. (2007). Faktor-Faktor Risiko Hipertensi Grade II Pada Masyarakat


(Studi Kasus Di Kabupaten Karanganyar). Diakses pada 28 januari 2019

Susanti, M. T., Suryani, M., & Shobirun. (2012). Pengaruh Pendidikan Kesehatan
Tentang Hipertensi Terhadap Pengetahuan dan Sikap Mengelola
Hipertensi di Puskesmas Pandanaran Semarang. Semarang:Sekolah Tinggi
Ilmu Kesehatan Telogorejo Semarang. Diakses pada 26 April 2019

Soekanto Soerjono. (2007). Sosiologi suatu Pengantar. Jakarta : PT Raja


Grafindo Persada
Triyono, E. (2014). Pelayanan Keperawatan Bagi Penderita Hipertensi Secara
Terpadu. Yogyakarta: Penerbit Graha Ilmu.

World Health Organization. (2013). A Gobal Brief on Hypertension: Silent Killer.


Global Public Health Crisis. Switzerland: World Health Organization.
Diakses pada 12 Januari 2019.

Wawan, A., & Dwi, M. (2010). Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan
Perilaku Manusia . Yogyakarta: Penerbit Nuha Medika.

Wilkins, L. W. (2015). Buku Saku Patofisiologi Menjadi Sanat Mudah. Jakarta:


Penerbit Buku Kedokteran : EGC.

STIKES Muhammadiyah Gombong


STIKES Muhammadiyah Gombong
LAMPIRAN
Lampiran

RENCANA JADWAL PENELITIAN

GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG MANAJEMEN HIPERTENSI PADA PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH


PUSKESMAS KROYA 1

No Kegiatan Januari Februari Maret April Mei Juni Juli


1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Proposal penelitian
1. Persiapan
2. Pembuatan
3. Uji proposal
4. Revisi
5. Uji etik
2 Penelitian
1. Persiapan
2. Pelaksanaan
3. Evaluasi
3 Laporan
skripsi
1. Hitung hasil
2. Penyusunan
3. Sidang hasil
4. Revisi
CURRICULUM VITAE

DATA PRIBADI

1. Penelitu Utama
Nama : Ari Destriani
Tempat, Tanggal Lahir : Cilacap, 08 September 1997
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Alamat : Jl. Towuti Rt 05 Rw 03 Mujur, Kec. Kroya,
Kab. Cilacap, Prov Jawa Tengah
Nomor Telp : 085855443154
E-mail : destrianiari@gmail.com

DATA PENDIDIKAN

Sekolah Dasar : SD N Mujur 04 (2003-2009)


SMP : MTS Plus Al-Hidayah Kroya (2009-2012)
SMA : MA Negeri 3 Cilacap (2012-2015)
Perguruan Tinggi : STIKES Muhammadiyah Gombong (2015-
sekarang)
DATA PRIBADI

2. Asisten 1
Nama : Fifi Lailatun Nishfi Agustin
Tempat, Tanggal Lahir : Banyumas, 15 Agustus 1997
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Alamat : Grujugan, RT 01/05 Kec. Kemranjen, Kab.
Banyumas, Prov
Jawa Tengah
Nomor Telp : 085869489580
E-mail : fifilailatun215@gmail.com

DATA PENDIDIKAN

Sekolah Dasar : MI Nurul Falah Grujugan (2003-2009)


SMP : MTS Ma’arif NU 1 Sirau Kemranjen
(2009-2012)
SMA : SMA Ma’arif NU 1 Sirau Kemranjen
(2012-2015)
Perguruan Tinggi : STIKES Muhammadiyah Gombong (2015-
sekarang)
DATA PRIBADI

3. Asisten 2
Nama : Dwi Dian Pratama
Tempat, Tanggal Lahir : Pelalawan, 24 September 1998
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Alamat : Desa Pesawahan Rt 01 Rw 14, Kab.
Cilacap, Kec. Binagun, Jawa Tengah
Nomor Telp : 081327496528
E-mail : Pratamadwidian@gmail.com

DATA PENDIDIKAN

Sekolah Dasar : SD Negeri 01 Pesawahan (2003-2009)


SMP : SMP 10 November Binangun (2009-2012)
SMA : MA Negri 3 Cilacap (2012-2015
Perguruan Tinggi : STIKES Muhammadiyah Gombong (2015-
sekarang)
LEMBAR PERMOHONAN UNTUK MENJADI ASISTEN PENELITIAN

Yang bertandatangan dibawah ini:

Nama : Ari Destriani

Nim : A11501091

Judul : Gambaran Pengetahuan Tentang Manajemen Hipertensi di wilayah


Puskesmas Kroya 1

Dengan Surat ini peneliti memohon kesediaan saudara/ saudarai untuk dapat
berpartisipasi menjadi asisten peneliti dalam penelitian yang akan peneliti
lakukan. Apakah saudara/ saudarai bersedia menjadi asisten penelitian, maka
peneliti memohon untuk menandatangani lembar persetujuan yang telah tersedia.

Gombong, Maret 2019


Peneliti
Asisten Peneliti

Ari Destriani
Lampiran : Persetujuan Menjadi Responden

PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

(CONSENT)

Saya yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama (Inisial) :

Alamat :

Jenis Kelamin :

Usia :

Pendidikan :

Pekerjaan :

Memberikan persetujuan untuk menjadi responden dalam penelitian yang


berjudul “GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG MANAJEMEN
HIPERTENSI PADA PASIEN HIPERTENSI DI PUSKESMAS KROYA 1” yang
akan dilakukan oleh Ari Destriani Mahasiswi Program Studi S1 Keperawatan
Stikes Muhammadiyah Gombong.

Saya telah dijelaskan bahwa jawaban kuesioner ini hanya digunakan untuk
keperluan penelitian dan saya secara suka rela bersedia menjadi responden
penelitian ini.

Gombong,.........................2019
Yang Menyatakan

(.......................................)
Kuesioner Tentang Pengetahuan Manajemen Hipertensi

MANAJEMEN DIET

Identitas Responden
1. Nama Responden :
2. Umur :
3. Jenis Kelamin :( ) Laki-laki ( )Perempuan

Petunjuk Pengisian :
1. Bacalah pertanyaan berikut dengan baik
2. Anda sebagai responden diperbolehkan bertanya kepada peneliti, jika
ada pertanyaan yang kurang dimengerti
3. Kuesioner ini terdiri dari berbagai pernyataan yang mungkin sesuai
dengan pengalaman saudara dalam menghadapi situasi hidup sehari-
hari. Untuk kuesioner manajemen diet dan manajemen obat terdapat
dua pilihan jawaban yang disediakan untuk setiap pertanyaan yaitu :
1 : Jika “Ya” untuk jawaban positif
0 : Jika “Tidak” untuk jawaban negatif
Selanjutnya, saudara diminta untuk menjawab dengan cara memberi
tanda (x) pada salah satu jawaban yang paling sesuai dengan
pengalam saudara.
KUESIONER MANAJEMEN DIET

1. Apakah anda menggunakan garam lebih dari 1,25 gram atau 1 senok
perhari?
a. Ya
b. Tidak
2. Apakah ada membatasi konsumsi bahan makanan awetan yang diolah
menggunakan garam dapur, misalnya kecap, margarine, mentega,
keju, trasi, petis, ikan asin, sarden, sosis?
a. Ya
b. Tidak
3. Apakah anda masih menggunakan makanan atau bahan makanan
yang diolah dengan menggunakan bahan tambahan atau penyedap
rasa?
a. Ya
b. Tidak
4. Apakah anda membatasi konsumsi bahan makanan seperti, lemak
hewan, margarin, dan terutama makanan goreng-gorengan atau
makanan yang berminyak?
a. Ya
b. Tidak
5. Apakah anda membatasi makan seperti daging, hati, jeroan, udang,
kepiting, dan santan-santanan.
a. Ya
b. Tidak
6. Apakah anda mengonsumsi buah-buahan, seperti jambu biji,
belimbing, kedondong, anggur, markisa, pepaya, jeruk, mangga
minimal sehari 1?
a. Ya
b. Tidak
7. Apakah anda mengonsumsi golongan protein nabati, seperti kacang
tanah, kacang hijau, kacang kedelai, kacang merah setiap hari?
a. Ya
b. Tidak
8. Apakah anda membatasi mengonsumsi kuning telor paling banyak 3
butir dalam satu minggu?
a. Ya
b. Tidak
9. Apakah anda sering mengonsumsi durian?
a. Ya
b. Tidak
MANAJEMEN OBAT

1. Apakah bapak/ibu sering meminum obat penurun tekanan darah


tinggi seperti captopril, amlodipine atau yang lain?
a. Ya
b. Tidak
2. Apakah anda rutin minum obat darah tinggi sesuai anjuran dokter?
a. Ya
b. Tidak
3. Apakah anda di rumah sedia obat darah tinggi?
a. Ya
b. Tidak
4. Apakah bapak/ ibu kadang kala lupa minum obat darah tinggi?
a. Ya
b. Tidak
5. Apakah bapak/ibu ketika mengetahui tekanan darah terkontrol, anada
berhenti meminum obat?
a. Ya
b. Tidak
6. Apakah bapak atau ibu sering mengonsumsi bawang putih, pace, dan
tomat untuk menurunkan tensi?
a. Ya
b. Tidak
A. Petunjuk Pengisian
1. Bacalah pertanyaan berikut dengan baik
2. Anda sebagai responden diperbolehkan bertanya kepada peneliti, jika
ada pertanyaan yang kurang dimengerti
3. Kuesioner ini terdiri dari berbagai pernyataan yang mungkin sesuai
dengan pengalaman saudara dalam menghadapi situasi hidup sehari-
hari. Untuk kuesioner manajemen aktivitas dan manajemen stress
terdiri empat pilihan jawaban yang disediakan untuk setiap pertanyaan
yaitu :
Tidak Pernah : Tidak pernah dilakukan
Jarang : apabila dilakukan 1 kali dalam satu minggu
Kadang-kadang : apabila dilakukan 2 kali dalam satu minggu
Sering : apabila dilakukan 3 kali dalam satu minggu
Sangat Sering : dilakukan setiap hari
Selanjutnya, saudara diminta untuk menjawab dengan cara memberi
tanda cheklist (√) pada salah satu jawaban yang paling sesuai dengan
pengalam saudara.
KUESIONER MANAJEMEN AKTIVITAS

No Pertanyaan Tidak Jarang kadang- Sering Sangat


Pernah kadang Sering
1 2 3 4 5
1. Saya melakukan olahraga
setiap hari
2. Saya melakukan olahraga
seperti senam aerobic
3. Saya tidak melakukan
olahraga berat seperti
angkat beban dan lari
maraton
4. saya melakukan olahraga
setidaknya selama 3-4
minggu
5. Setiap saya melakukan
olahraga, saya melakukan
selama 10-30 menit
6. saya melakukan olahraga
ringan seperti lari-lari kecil
7. Saya sering melakukan
aktivitas seperti senam
KUESIONER MANAJEEN STRESS

No Pertanyaan Tidak Jarang kadang- Sering Sangat


Pernah kadang Sering
1 2 3 4 5
1. Saya menceritakan masalah
yang saya hadapi kepada
keluarga
2. Saya berusaha untuk berdoa
dan berfikir positif saat ada
masalah
3. Saya memilih diam saat
menghadapi masalah
4. Saya berusaha tenang saat
menghadapi masalah
5.. saya sering emosi atau marah
saat menghadapi masalah
6. Ketika saya memiliki masalah,
saya berpikir bahwa setiap
masalah pasti ada hikmahnya.
7. Saya suka menonton televisi,
mendengarkan musik, atau
membaca majalah/koran untuk
melupakan masalah yang ada.
8. Ketika merasa marah dan kesal,
saya melakukan nafas dalam
(menarik nafas dalam,
kemudian menghembuskannya
pelan-pelan) agar perasaan
lebih tenang.
9. saya berkunjung ke rumah
teman atau tetangga untuk
mencari dukungan ketika saya
merasa lelah
KUNCI JAWABAN

A. Manajemen Diet
1. B
2. B
3. B
4. A
5. A
6. A
7. A
8. A
9. B

B. Manajemen Obat
1. A
2. A
3. A
4. B
5. A
6. A
HASIL UJI VALIDITAS DAN UJI REABILITAS
DI PUSKESMAS KROYA 2

PENGETAHUAN MANAGEMEN DIET

Correlations

TotalP

*
p1 Pearson Correlation .452

Sig. (2-tailed) .045

N 20

*
p2 Pearson Correlation .470

Sig. (2-tailed) .037

N 20

*
p3 Pearson Correlation .477

Sig. (2-tailed) .033

N 20

**
p4 Pearson Correlation .646

Sig. (2-tailed) .002

N 20

*
p5 Pearson Correlation .492

Sig. (2-tailed) .027

N 20
*
p6 Pearson Correlation .492

Sig. (2-tailed) .027

N 20

*
p7 Pearson Correlation .528

Sig. (2-tailed) .017

N 20

*
p8 Pearson Correlation .515

Sig. (2-tailed) .020

N 20

*
p9 Pearson Correlation .452

Sig. (2-tailed) .045

N 20

TotalP Pearson Correlation 1

Sig. (2-tailed)

N 20

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.828 10
PENGETAHUAN MANAGEMEN OBAT

Correlations

TotalA

*
a1 Pearson Correlation .537

Sig. (2-tailed) .015

N 20

**
a2 Pearson Correlation .737

Sig. (2-tailed) .000

N 20

**
a3 Pearson Correlation .686

Sig. (2-tailed) .001

N 20

*
a4 Pearson Correlation .535

Sig. (2-tailed) .015

N 20

*
a5 Pearson Correlation .463

Sig. (2-tailed) .040

N 20

*
a6 Pearson Correlation .535

Sig. (2-tailed) .015

N 20
TotalA Pearson Correlation 1

Sig. (2-tailed)

N 20

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed)

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.782 7

PENGETAHUAN MANAGEMEN AKTIVITAS

Correlations

TotalB

**
b1 Pearson Correlation .873

Sig. (2-tailed) .000

N 20

*
b2 Pearson Correlation .557

Sig. (2-tailed) .011

N 20

**
b3 Pearson Correlation .570

Sig. (2-tailed) .009


N 20

**
b4 Pearson Correlation .845

Sig. (2-tailed) .000

N 20

**
b5 Pearson Correlation .800

Sig. (2-tailed) .000

N 20

**
b6 Pearson Correlation .732

Sig. (2-tailed) .000

N 20

**
b7 Pearson Correlation .656

Sig. (2-tailed) .002

N 20

TotalB Pearson Correlation 1

Sig. (2-tailed)

N 20

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).


Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.806 8

PENGETAHUAN MANAGEMEN STRES

Correlations

TotalC

*
c1 Pearson Correlation .450

Sig. (2-tailed) .046

N 20

*
c2 Pearson Correlation .499

Sig. (2-tailed) .025

N 20

**
c3 Pearson Correlation .654

Sig. (2-tailed) .002

N 20

*
c4 Pearson Correlation .479

Sig. (2-tailed) .033

N 20

*
c5 Pearson Correlation .458

Sig. (2-tailed) .042


N 20

**
c6 Pearson Correlation .858

Sig. (2-tailed) .000

N 20

**
c7 Pearson Correlation .854

Sig. (2-tailed) .000

N 20

**
c8 Pearson Correlation .857

Sig. (2-tailed) .000

N 20

**
c9 Pearson Correlation .758

Sig. (2-tailed) .000

N 20

TotalC Pearson Correlation 1

Sig. (2-tailed)

N 20

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.763 10
LAMPIRAN
HASIL PENELITIAN DI WILAYAH PUSKESMAS KROYA 1

Frequencies
Statistics

Nomer Usia Jenis Kelamin Pekerjaan Pendidikan Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen
Responden Responden Responden Responden Responden Diet Obat Aktivitas Stres Tekanan Darah

N Valid 82 82 82 82 82 82 82 82 82 82

Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Frequency Table
Usia Responden

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid 20-39 13 15.9 15.9 15.9

40-65 67 81.7 81.7 97.6

>66 2 2.4 2.4 100.0

Total 82 100.0 100.0

Jenis Kelamin Responden

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Laki-laki 21 25.6 25.6 25.6

Perempuan 61 74.4 74.4 100.0

Total 82 100.0 100.0


Pekerjaan Responden

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Ibu Rumah Tangga 36 43.9 43.9 43.9

Tani 11 13.4 13.4 57.3

Buruh 9 11.0 11.0 68.3

pedagang 19 23.2 23.2 91.5

TNI 1 1.2 1.2 92.7

Tidak Bekerja 6 7.3 7.3 100.0

Total 82 100.0 100.0


Pendidikan Responden

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid SD 44 53.7 53.7 53.7

SMP 30 36.6 36.6 90.2

SMA 7 8.5 8.5 98.8

S1 1 1.2 1.2 100.0

Total 82 100.0 100.0

Wilayah

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Ayamalas 13 15.9 16.0 16.0

Bajing Kulon 20 24.4 24.7 40.7

Karang manggu 8 9.8 9.9 50.6


Karang turi 14 17.1 17.3 67.9

Pucung Kidul 10 12.2 12.3 80.2

Pesangrahan 9 11.0 11.1 91.4

Kroya 8 9.8 8.6 100.0

Total 82 100.0 100.0

Missing System 1 1.2

Total 82 100.0

Manajemen Diet

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Baik 22 26.8 26.8 26.8

Cukup 33 40.2 40.2 67.1

Kurang 27 32.9 32.9 100.0


Manajemen Diet

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Baik 22 26.8 26.8 26.8

Cukup 33 40.2 40.2 67.1

Kurang 27 32.9 32.9 100.0

Total 82 100.0 100.0

Manajemen Obat

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Baik 38 46.3 46.3 46.3

Cukup 21 25.6 25.6 72.0

Kurang 23 28.0 28.0 100.0

Total 82 100.0 100.0


Manajemen Aktivitas

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Baik 10 12.2 12.2 12.2

Cukup 29 35.4 35.4 47.6

Kurang 43 52.4 52.4 100.0

Total 82 100.0 100.0

Manajemen Stres

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Baik 31 37.8 37.8 37.8

Cukup 34 41.5 41.5 79.3

Kurang 17 20.7 20.7 100.0


Manajemen Stres

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Baik 31 37.8 37.8 37.8

Cukup 34 41.5 41.5 79.3

Kurang 17 20.7 20.7 100.0

Total 82 100.0 100.0

Tekanan Darah

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid 140 11 13.4 13.4 13.4

146 1 1.2 1.2 14.6

150 34 41.5 41.5 56.1

154 2 2.4 2.4 58.5


160 17 20.7 20.7 79.3

162 1 1.2 1.2 80.5

170 9 11.0 11.0 91.5

173 1 1.2 1.2 92.7

180 3 3.7 3.7 96.3

182 1 1.2 1.2 97.6

190 2 2.4 2.4 100.0

Total 82 100.0 100.0

Anda mungkin juga menyukai