Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN KEGIATAN

PENGELOLAAN PELAYANAN KESEHATAN ORANG


DENGAN GANGGUAN JIWA BERAT

DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANYUASIN

TAHUN 2021

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUASIN

DINAS KESEHATAN
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur Kehadirat Allah SWT atas nikmat dan karunia-NYA serta kesehatan
yang telah diberikan kepada kita sehingga dapat melanjutkan pembangunan kesehatan sebagai
bagian dari pembangunan di Kabupaten Banyuasin.

Seperti diketahui setiap kegiatan di Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuasin harus


membuat Laporan Kegiatan, begitu juga di bidang pencegahan pengendalian penyakit (P2P)
khususnya Kegiatan Pengelolaan Pelayanan Orang dengan Gangguan Jiwa Berat .

Laporan Kegiatan Pengelolaan Pelayanan Orang dengan Gangguan Jiwa Berat tahun
2021 diharapkan dapat menjadi bahan informasi, evaluasi dan acuan dalam mengambil keputusan
terutama dalam perencanaan program pada tahun-tahun berikutnya.

Kami menyadari bahwa penyusunan Laporan Pengelolaan Pelayanan Orang dengan


Gangguan Jiwa Berat tahun 2021 ini masih jauh dari kesempurnaannya sehingga kami dengan
senang hati menerima segala kritik dan saran yang membangun dari semua pihak untuk
kesempurnaannya.

Pangkalan Balai, Mei 2021

Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan

Chandra Oksariandi, S.Kep, Ns


NIP. 19821001201001 1017
A. PENDAHULUAN

I. LATAR BELAKANG

A. PENDAHULUAN
1. LatarBelakang
Menurut undang-undang republik indonesia nomor 18 tahun 2014,
kesehatan jiwa adalah kondisi dimana seorang individu dapat berkembang secara
fisik, mental, spiritual dan sosial sehingga individu tersebut menyadari kemampuan
sendiri, dapat mengatasi tekanan, dapat bekerja secara produktif, dan mampu
memberikan kontribusi bagi komunitasnya
Upaya kesehatan jiwa adalah setiap kegiatan untuk mewujudkan derajat
kesehatan jiwa yang optimal bagi setiap individu, keluarga, dan masyarakat dengan
pendekatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif yang diselenggarakan
secara menyeluruh, terpadu, dan berkesinambungan oleh pemerintah daerah, dan /
masyarakat.
Survei data kesehatan jiwa di masyarakat, pelatihan kesehatan jiwa,
penyediaan obat-obatan esensial untuk gangguan jiwa, pengembangan program
sesuai kebutuhan daerah setempat, penggunaan posyandu, pemberdayaan keluarga
pasien gangguan jiwa dan dukungan pemerintah baik daerah maupun pusat baik
dalam hal anggaran maupun kegiatan, adalah hal yang harus dipertimbangkan
dalam mengintergrasikan pelayanan kesehatan jiwa di pelayanan primer.

Adapun dasar Hukum kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan Gangguan Jiwa :


1. UU No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Peraturan Menteri Kesehatan RI No.1144 A/Menkes/Per/VIII/2010 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kementrian Kesehatan
3. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 691/Menkes/SK/XII/1980
Tentang Sistem Pelaporan Rumah Sakit.
4. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 1116/Menkes/SK/VIII/2003 Tentang
Pedoman Penyelengaraan
Sistem Surveilans Epidemilogi Kesehatan.
5. Keputusan Menteri Kesehatan No.54 Tahun 2017 tentang Penanggulangan
Pemasungan Pada Orang dengan Gangguan Jiwa.
6. Keputusan Menteri Kesehatan RI No 048/MENKES/SK/I/2006 tentang
Penanggulangan dan Masalah Kesehatan Jiwa dan Psikososial pada Masyarakat
Akibat Bencana dan Konflik.
7. Peraturan Bupati Banyuasin No 38 Tahun 2018 tentang Penanggulangan
Pemasungan Orang dengan Gangguan Jiwa di Kabupaten Banyuasin.
B. PELAKSANAAN

1. TATA PENYELENGGARAAN
Kegiatan Pengelolaan Pelayanan Orang dengan Gangguan Jiwa Beratdi wilayah
Kabupaten Banyuasin adalah penemuan dan pengobatan penderita yang ada di wilayah
Kabupaten Banyuasin yang sesuai dengan penatalaksanaan Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit Tidak Menular.

2. LINGKUP KEGIATAN

Administrasi yang dilakukan untuk melaksanan Kegiatan Pengelolaan Pelayanan Orang


dengan Gangguan Jiwa BeratTahun 2021 adalah sebagai berikut :

a. Membuat jadwal Kegiatan Pengelolaan pelayanan pada Usia Produktif. Membuat


jadwal Perjalanan Dinas dalam Daerah
b. Pada waktu dan tanggal yang telah ditentukan, dilaksanakan Kegiatan Pengelolaan
pelayanan Orang dengan Gangguan Jiwa Berat.

3. KELUARAN

Kegiatan Pengelolaan Pelayanan Orang dengan Gangguan Jiwa Berat Tahun 2021 yaitu :
1. Belanja Jasa Kantor
2. Mengadakan Kegiatan Follow Up ODGJ Berat
3. Mengadakan Kegiatan Konsultasi ke Provinsi
4. Mengadakan Kegiatan Pendampingan ODGJ Berat
5. Mengadakan Kegiatan Penyisiran ODGJ

4. BIAYA KEGIATAN
Biaya pelaksanaan kegiatan ini dibebankan pada DPA SKPD Dinas Kesehatan Banyuasin
Tahun 2021 Nomor : 1.02.1.02.01.16.10 Dengan rincian sebagai berikut.

No. Kode Rekening Uraian Jumlah (Rp)


1 2 3 4
0 0 0 1 1
1 1          
    2 2 1 6 0 BELANJA 1.974.000
0 0 0 1 1 BELANJA
1 1          
    2 2 1 6 0 LANGSUNG 1.974.000
Belanja Alat/Bahan
0 0 0 1 1
    2
4
3
2 1 6 0
5 2 1 01 24 kegiatan kantor alat 0
tulis kantor
- Fotocopy Kegiatan
                            0
ODGJ Berat
                           
0 0 0 1 1  Belanja Alat/Bahan
    2 3 5 2 1 01 26
4 2 1 6 0 Cetak  

- Spanduk 0

0 0 0 1 1
    2 3 5 2 1 01 003 Belanja Jasa Kantor
4 2 1 6 0 0
Honorarium
Narasumber kegiatan
                            Pendampingan ODGJ
Berat di Posyandu
Jiwa 0
                               
0 0 0 1 1 Belanja Perjalanan
    2
4
3
2 1 6 0
5 2 1 01 001
Dinas dalam Daerah 1.974.000
Pendampingan ODGJ
    Berat 0
Penyisiran ODGJ
    Berat 0
Konsultasi Ke Dinas
    Kesehatan Provinsi 860.000
Follow Up ODGJ dan
    Pasung 1.114.000
Jumlah
1.974.000

Terbilang : Satu Tiga Juta Sembilan Ratus Tujuh Puluh Empat Ribu Rupiah

C. PENUTUP
1. KESIMPULAN
a. Kegiatan Pengelolaan Pelayanan Orang dengan Gangguan Jiwa Berat Tahun
2020 merupakan salah satu program yang berperan dalam upaya menurunkan
angka kesakitan
b. Kerjasama Lintas Program, Lintas Sektoral dan peranserta masyarakat sangat
diperlukan dalam upaya menurunkan angka kematian.

2. SARAN
a. Disarankan kepada pihak puskesmas untuk mendukung kegiatan-kegiatan
yang berkaitan dengan Kegiatan Pengelolaan Pelayanan Orang dengan
Gangguan Jiwa Berat Tahun 2021 kepada Pemerintah Kabupaten Banyuasin
agar terus memberikan dukungan yang berkesinambungan terhadap kegiatan-
kegiatan di bidang kesehatan agar Masyarakat Banyuasin Bangkit Adil dan
Sejahtera dapat terwujud.
b. Wajib adanya pertemuan rutin untuk mengevaluasi dan mengetahui progres
dan kendala yang dihadapi dalam upaya menurunkan angka kesakitan.

Pangkalan Balai, Mei 2021


Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan

Chandra Oksariandi, S.Kep, Ns


NIP. 19821001201001 1017

Anda mungkin juga menyukai