Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN HASIL KEGIATAN

DETEKSI DINI MASALAH KESWA DAN NAPZA DI SLTP DAN SLTA


UPTD PUSKESMAS POLEBUNGING
I. PENDAHULUAN
Kesehatan jiwa adalah suatu kondisi sehat, emosional, fisikologis, dan sosiologi yang terlihat
dari hubungan interpersonal yang memuaskan, perilaku dan koping yang efektif, konsep diri yang
positif dan kestabilan emosional. Kesehatan jiwa memiliki banyak komponen dan dipengaruhi
oleh berbagai faktor ( Johnson, 1997 ).

II. TUJUAN
Adapun tujuan dari deteksi dini kesehatan jiwa di SLTP dan SLTA :
a. Terpaparnya informasi kesehatan jiwa kepada anak sekolah agar terbangun pandangan dan
sikap yang positif.
b. Berkurangnya dampak sosial akibat penyakit gangguan jiwa seperti menurunnya stigma,
diskriminasi, isolasi dan tertanganinya kasus pasung.
c. Terbangunnya sistem rujukan yang baik sehingga pelayanan kesehatan jiwa dapat
berkesinambungan.

III. SASARAN
Adapun sasaran dari kegiatan ini adalah siswa/siswi di Sekolah Mulai dari Tingkat SMP/Mts
sampai dengan SMA/SMK/MA di wilayah kerja Puskesmas Polebunging.

IV. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN


Kegiatan ini dilaksanakan di 6 (Enam) Sekolah yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas
Polebunging pada Tanggal 6 s/d 11 Agustus 2018.

V. HASIL KEGIATAN
Setelah dilakukan evaluasi di 6 (Enam) Sekolah yang ada di wilayah kerja puskesmas
polebunging didapatkan hasil yaitu terdapat 2 (dua) siswa yang benar-benar perlu untuk dilakukan
pendampingan.

VI. KESIMPULAN DAN SARAN


a. Kesimpulan
Dari Hasil Kegiatan Deteksi Dini Keswa dan NAPZA di SLTP dan SLTA perlu dilakukan
pendampingan lebih lanjut kepada para siswa(i).
b. Saran
Kegiatan ini perlu di lakukan setiap awal tahun pelajaran baru agar para siswa(i) mampu di
kaji tentang masalah kesehatan jiwa, yang mereka alami tanpa meraka sadari.

VII. PENUTUP
Demikian laporan ini kami buat sebagai bahan pertanggung jawaban dan untuk kepentingan
perencanaan kedepan.

Polebunging, 11 Agustus 2018

Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Polebunging Pelapor,

Andi Iskandar, S. Kep Henri Harianto, S.Kep


Nip. 19791215 200312 1 006 Nip. -
LAPORAN HASIL KEGIATAN
DETEKSI DINI MASALAH KESWA DAN NAPZA DI SLTP DAN SLTA
UPTD PUSKESMAS POLEBUNGING
I. PENDAHULUAN
Kesehatan jiwa adalah suatu kondisi sehat, emosional, fisikologis, dan sosiologi yang terlihat
dari hubungan interpersonal yang memuaskan, perilaku dan koping yang efektif, konsep diri yang
positif dan kestabilan emosional. Kesehatan jiwa memiliki banyak komponen dan dipengaruhi
oleh berbagai faktor ( Johnson, 1997 ).

II. TUJUAN
Adapun tujuan dari deteksi dini kesehatan jiwa di SLTP dan SLTA :
a. Terpaparnya informasi kesehatan jiwa kepada anak sekolah agar terbangun pandangan dan
sikap yang positif.
b. Berkurangnya dampak sosial akibat penyakit gangguan jiwa seperti menurunnya stigma,
diskriminasi, isolasi dan tertanganinya kasus pasung.
c. Terbangunnya sistem rujukan yang baik sehingga pelayanan kesehatan jiwa dapat
berkesinambungan.

III. SASARAN
Adapun sasaran dari kegiatan ini adalah siswa/siswi di Sekolah Mulai dari Tingkat SMP/Mts
sampai dengan SMA/SMK/MA di wilayah kerja Puskesmas Polebunging.

IV. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN


Kegiatan ini dilaksanakan di 6 (Enam) Sekolah yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas
Polebunging pada Tanggal 6 s/d 11 Agustus 2018.

V. HASIL KEGIATAN
Setelah dilakukan deteksi dini masalah keswa dan napza di 6 (Enam) Sekolah yang ada di
wilayah kerja puskesmas polebunging hasil yang didapatkan dari total siswa/i yang diberi
kuesioner sebanyak 162 orang, siswa/i yang perlu dilakukan evaluasi 101 orang dan yang tidak
perlu dilakukan evaluasi 59 orang. Hasil terlampir

VI. KESIMPULAN DAN SARAN


a. Kesimpulan
Dari Hasil Kegiatan Deteksi Dini Keswa dan NAPZA di SLTP dan SLTA perlu dilakukan
pendampingan lebih lanjut kepada para siswa(i).
b. Saran
Kegiatan ini perlu di lakukan setiap awal tahun pelajaran baru agar para siswa(i) mampu di
kaji tentang masalah kesehatan jiwa, yang mereka alami tanpa meraka sadari.

VII. PENUTUP
Demikian laporan ini kami buat sebagai bahan pertanggung jawaban dan untuk kepentingan
perencanaan kedepan.

Polebunging, 11 Agustus 2018

Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Polebunging Pelapor,

Andi Iskandar, S. Kep dr. Silvianah Masri


Nip. 19791215 200312 1 006 Nip. 19870830 201503 2 004
DAFTAR EVALUASI JUMLAH SISWA YANG DILAKUKAN

DETEKSI DINI KESWA DENGAN KUESIONER

JUMLAH SISWA
JUMLAH SISWA
JUMLAH SISWA YANG TIDAK
YANG PERLU
No NAMA SEKOLAH YANG DI BERI PERLU
DILAKUKAN
KUESIONER DILAKUKAN
EVALUASI
EVALUASI
1. MTS Bonea Timur 13 10 1
2. MTS Amaliyah Mare-Mare 21 19 2
3. SMPN 5 Selayar 33 16 17
4. SMPN 12 Selayar 20 19 1
5. SMKN 2 Selayar 30 21 9
6. SMPN 35 Selayar 45 16 29

Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Polebunging Pelapor,

Andi Iskandar, S. Kep Henri Herianto, S.Kep


Nip. 19791215 200312 1 006 Nip. -
LAPORAN HASIL KEGIATAN
DETEKSI DINI MASALAH KESWA DAN NAPZA DI DESA
UPTD PUSKESMAS POLEBUNGING
I. PENDAHULUAN
Kesehatan jiwa adalah suatu kondisi sehat, emosional, fisikologis, dan sosiologi yang terlihat
dari hubungan interpersonal yang memuaskan, perilaku dan koping yang efektif, konsep diri yang
positif dan kestabilan emosional. Kesehatan jiwa memiliki banyak komponen dan dipengaruhi
oleh berbagai faktor ( Johnson, 1997 ).

II. TUJUAN
Tujuan pelaksanaan adalah untuk meningkatkan derajat kesehatan jiwa dan kualitas hidup
masyarakat.

III. SASARAN
Adapun sasaran dari kegiatan ini adalah sampel rumah lokasi di wilayah kerja Puskesmas
Polebunging.

IV. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN


Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Mare – Mare, Desa Bontokoraang, Desa Kaburu, Desa
Bonea Makmur, Desa Polebunging Tanggal 27 s/d 31 Agustus 2018.

V. HASIL KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan dilakukan di 5 (lima) desa yang berada di wilayah kerja Puskesmas
Polebunging. 20 pasien dengan gangguan jiwa telah di kunjungi dan di kaji yang kemudian akan di
konsultasikan ke dokter spesialis jiwa. Hasil terlampir

VI. KESIMPULAN DAN SARAN


a. Kesimpulan
Dari Hasil Kegiatan Deteksi Dini Keswa dan NAPZA di Desa perlu dilakukan pendampingan
lebih lanjut kepada para pasien
b. Saran
Kegiatan ini perlu di lakukan setiap tahun agar para penderita gangguan jiwa mampu di kaji
tentang masalah kesehatan jiwa, yang meraka alami tanpa meraka sadari.

VII. PENUTUP
Demikian laporan ini kami buat sebagai bahan pertanggung jawaban dan untuk kepentingan
perencanaan kedepan.

Polebunging, 31 Agustus 2018

Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Polebunging Pelapor,

Andi Iskandar, S. Kep Henri Harianto, S.Kep


Nip. 19791215 200312 1 006 Nip. -
LAPORAN HASIL KEGIATAN
DETEKSI DINI MASALAH KESWA DAN NAPZA DI DESA
UPTD PUSKESMAS POLEBUNGING
I. PENDAHULUAN
Kesehatan jiwa adalah suatu kondisi sehat, emosional, fisikologis, dan sosiologi yang terlihat
dari hubungan interpersonal yang memuaskan, perilaku dan koping yang efektif, konsep diri yang
positif dan kestabilan emosional. Kesehatan jiwa memiliki banyak komponen dan dipengaruhi
oleh berbagai faktor ( Johnson, 1997 ).

II. TUJUAN
Tujuan pelaksanaan adalah untuk meningkatkan derajat kesehatan jiwa dan kualitas hidup
masyarakat.

III. SASARAN
Adapun sasaran dari kegiatan ini adalah sampel rumah lokasi di wilayah kerja Puskesmas
Polebunging.

IV. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN


Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Mare – Mare, Desa Bontokoraang, Desa Kaburu, Desa
Bonea Makmur, Desa Polebunging Tanggal 27 s/d 31 Agustus 2018.

V. HASIL KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan dilakukan di 5 (lima) desa yang berada di wilayah kerja Puskesmas
Polebunging. 20 pasien dengan gangguan jiwa telah di kunjungi dan di kaji yang kemudian akan di
konsultasikan ke dokter spesialis jiwa. Hasil terlampir

VI. KESIMPULAN DAN SARAN


a. Kesimpulan
Dari Hasil Kegiatan Deteksi Dini Keswa dan NAPZA di Desa perlu dilakukan pendampingan
lebih lanjut kepada para pasien
b. Saran
Kegiatan ini perlu di lakukan setiap tahun agar para penderita gangguan jiwa mampu di kaji
tentang masalah kesehatan jiwa, yang meraka alami tanpa meraka sadari.

VII. PENUTUP
Demikian laporan ini kami buat sebagai bahan pertanggung jawaban dan untuk kepentingan
perencanaan kedepan.

Polebunging, 31 Agustus 2018

Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Polebunging Pelapor,

Andi Iskandar, S. Kep dr. Silvianah Masri


Nip. 19791215 200312 1 006 Nip. 19870830 201503 2 004
DAFTAR NAMA – NAMA PASIEN GANGGUAN JIWA WILAYAH KERJA PUSKESMAS
POLEBUNGING
N Nama Alamat Umur Jenis Diagnosa Ket
o kelamin
1 Ahmad Firdaus Tana bau 48 thn Laki laki  Ingin Memukul ib
kenang- ketika Melihatnya
kenang  Mengasingkan diri
warga
2 Mali Indruiya 40 tnn Laki laki GMO  Bicara tidak jelas
(Mare-Mare)  Baru bisa berjalan di u
tahun
3 Nurniati Dolak 37 thn Perempuan Schizofrenia  Berteriak tidak jelas
(Mare-Mare)
4 Jufri Huluk 30 thn Laki laki  Membawa parang keti
(Bt Koraang) ada orang baru yang
datang ke rumahnya
5 Ballaso Bt Tinggi 45 thn Laki laki  Dikeluarkan dari kepol
(Polebunging
)
6 Randa Kaburu 71 thn Perempuan  Berbicara Sendiri
 Sudah tidak bisa
Beraktivitas
7 Zaid Baturapa 69 thn Laki laki  Di PHK dari bank akiba
(Polebunging banknya bangkrut
)
8 Akbar Laloasa 51 thn Laki laki  Di pasung karna keluar
(Bonea takut pasien bisa
Makmur) melakukan tindakan
kekerasan
 Sempat membaik ketik
RS dadi tetapi kambuh
ketika kembali ke
rumahnya
9 Amar Laloasa 10 thn Laki laki  Tangan di ikat
(Bonea  Kepala sering terbentu
Makmur)
10 Dg Taiji Dolak 68 thn Perempuan  Susah di ajak bicara
(Mare-Mare)  Marah-marah tanpa se

11 Jumiati Lalosa 32 thn perempuan  Ketawa sendiri


(Bonea  Sering berhalusinasi
Makmur)
12 Dg Bone Mare-Mare 40 thn Laki laki  Biasa mengejar orang
sambil bawa parang
13 Nur tini Polebunging 46 thn perempuan  Tertawa sendiri
 Bicara ngawur
14 Dg Salam Karajaang 64 thn Laki laki  Sering tidur di jalanan
(Polebunging umum
)
15 Novita Karajaang 13 thn Perempuan  Sering tertawa sendiri
(Polebungin)
16 Ahmad Nurfauzi Siloka 22 thn Laki laki  Sering cium bensin yan
(Bonea dicampur air
Makmur)
17 Basole Bt Korong 14 thn Laki laki  Pernah demam sampa
(Mare-Mare) kejang

Mengetahui,
Kepala UPTD Pusekesmas Polebunging Pelapor,

Andi Iskandar,S.Kep Henri Harianto, S.Kep


Nip. 19791215 200312 1 006 Nip.

Anda mungkin juga menyukai