DETEKSI DINI GANGGUAN

KESEHATAN JIWA
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal terbit :
Halaman : 1/2
PUSKESMAS Korina Beris, SKM
TTD KEPALA PUSKESMAS : NIP.196304041987032021
WAENA

1. Pengertian Deteksi dini gangguan kesehatan jiwa adalah upaya penemuan kasus
gangguan jiwa secara dini oleh tenaga kesehatan yang dilaksanakan secara
terintegrasi dengan pelayanan dasar lainnya di puskesmas maupun
jaringannya
2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas kesehatan di puskesmas agar mampu
mendeteksi dini menemukan kasus dan melakukan diagnosa kasus-kasus
gangguan jiwa secara dini sesuai batas kewenangan yang dimiliki
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Waena No.
4. Referensi 1. Buku Pedoman Pelayanan Kesehatan Jiwa Komunitas tahun 2010
5. Alat dan 1. Kuisioner DASS 42 (Depression Anxiety Stress Scale) dalam Bahasa
Bahan Indonesia yang sudah reliabel dan valid
2. Alat tulis

6. Langkah -  Mengumpulkan data warga RW VII dari data hasil PIS-PK dan
langkah data penduduk di KelurahanWaena
 Menentukan waktu kunjungan rumah antara petugas dengan warga
 Petugas memberi salam dan memperkenalkan diri saat kunjungan
 Petugas memberi informasi sekilas tentang kesehatan jiwa
 Petugas menjelaskan tentang cara pengisian kuisioner
 Petugas mendokumentasikan hasil kegiatan
 Petugas menginterpretasikan hasil pemeriksaan berdasarkan
jawaban kuisioner
 Petugas menganjurkan klien untuk datang ke puskesmas waena
memeriksakan kesehatan jiwa apabila terdapat hasil yang tidak
normal
 Petugas mengucapakan salam dan mengakhiri proses.
2. Hal – hal 1. Kuisioner DASS 42
yang
perlu
diperhati
kan
3. Unit 1. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P)
yang 2. Promosi Kesehatan
terkait 3. Perkesmas
4. Riwayat Perubahan Dokumen
No Yang diubah Isi perubahan Tanggal terbit