KARBOHIDRAT
Tipe karbohidrat
Monosakarida
Stereokimia
Polisakarida
KARBOHIDRAT
Senyawa yang mengandung C, H, dan
O
Rumus umum: (CH2O)n
Memiliki gugus fungsi C=O dan OH
Klasifikasi berdasarkan pada:
Aldosa Ketosa
Aldehid C=O Keton C=O
Klasifikasi Monosakarida
• Berdasarkan jumlah atom karbon dalam rantai
D-Gliseraldehid D-fruktosa
Triosa Heksosa
Aldosa Ketosa
Gula Aldotriosa Gula Ketoheksosa
Contoh
D-Ribosa L-Manosa
Pentosa Heksosa
Aldosa Aldosa
Gula Aldopentosa Gula Aldoheksosa
Stereoisomer
Stereokimia: Studi tentang penataan molekul dalam
ruang.
Stereoisomer memiliki :
• Tipe dan urutan ikatan yang sama
• Perbedaan penataan dalam ruang
• Perbedaan sifat
• levorotatory
• Memutar ke kiri
• Menggunakan simbol –
• Biasanya isomer L
Bidang polarisasi cahaya
Proyeksi Fisher
Beberapa monosakarida yang penting
Aldoheksosa
Nama umum : dekstrosa, gula
anggur, gula darah
Gula yang sangat penting
dalam diet
Senyawa organik yang paling
melimpah terdapat di alam
Kandungan dalam darah bisa
mencapai 0,1%.
D-fruktosa
• Ketoheksosa
• Rasa paling manis diantara
semua gula
Siklisasi intramolekul
Reaksi aldehid atau keton dengan alkohol:
Hemiasetal - dibentuk dari reaksi aldehid dengan alkohol
Hemiketal - dibentuk dari reaksi keton dengan alkohol
-D-Glukosa
-D-Glukosa
-D-Ribosa
-D-2-deoksiribosa
Gula pereduksi
Ikatan Glikosida
Gula-O-gula
Jembatan oksigen
IKATAN GLIKOSIDA
Tipe berdasarkan posisi OH pada C-1
Ikatan -glikosida
Ikatan antara OH pada C-1 dan OH pada C-4
Ikatan -glikosida
Ikatan antara OH pada C-1 dan OH pada C4
Ikatan Ikatan
• Malt sugar
• Tidak umum terdapat di alam, kecuali pada kecambah padi-padian
• Campuran dalam susu formula bayi, bir dan penambah aroma pada roti
Maltosa + H 2O 2 glukosa
Sellobiosa
Seperti maltosa, gabungan dari dua D-glukosa,
tapi ikatan (1-4)
Ikatan (1-2)
Polisakarida
Polimer dari karbohidrat
Polisakarida ‘simpanan’
Sumber energi: pati dan glikogen
Polisakarida ‘struktural’
Melindungi/mantel sel: sellulosa dan mukopolisakarida
Peptidoglikan ‘struktural’
Membangun dinding sel bakteri
Pati
Sumber energi pada tumbuhan
Rantai panjang, -D-glukosa berulang
Amilosa
Rantai lurus
Amilopektin
Rantai bercabang
Bagian utama dari pati
Bagus untuk membuat saus, selai, jelly
Amilosa
Rantai lurus yang membentuk coil, ikatan (1-4)
Amilopektin
Perbedaan dengan amilosa; memiliki rantai samping
yang terbentuk dari ikatan (1-6)
Rantai samping terbentuk setiap 24-30 unit
Pati disimpan sebagai butir pati, tidak bisa berdifusi
keluar sel dan tidak mempengaruhi tekanan osmosa sel.
Pati
Glikogen
Simpanan energi
pada hewan
Disimpan sebagai
granula di hati dan
otot
Sama seperti
amilopektin, punya
ikatan (1-6) dan
ikatan (1-4)
Sellulosa
Polisakarida yang paling melimpah
Ikatan glikosida (1-4)
Bentuknya seperti serat yang panjang pada
tumbuhan
Karbohidrat lain
Karbohidrat ini terdapat pada mantel sel
yang memberikan permukaan tipis, viskos
dan seperti jelly.
Peptidoglikan
Dinding sel bakteri terutama disusun oleh
polimer asam N-asetilglukosamin dan asam
N-asetilmuramat
Glikoprotein
Protein yang mengikat unit
karbohidrat
Mempunyai berbagai fungsi biologi :
Proteksi imunologi
Galaktosa
Manosa
Fukosa
Asam sialat
N-asetilglukosamin
N-asetilgalaktosamin
Struktur Glikoprotein
a. N-asetilgalaktosamin