Nomor SOP :

Tanggal :
Pembuatan
Tanggal Revisi :
Tanggal Efektif :
Disahkan oleh : KEPALA DPMPTSP
KABUPATEN BANDUNG

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BANDUNG H. YUDHI HARYANTO,SH., SP1

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN Pembina Utama Muda
TERPADU SATU PINTU NIP. 19640112 199012 1001

Nama SOP : PERSETUJUAN PEMENUHAN KOMITMEN IZIN OPERASIONAL RUMAH

SAKIT

DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA

1. Peraturan Pemerintah No. 24 tahun 2018 Tentang Pelayanan Perizinan 1. Memiliki kemampuan pengolahan data dalam penerbitan PPK Izin Operasional Rumah Sakit ;
Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik ; 2. Mengetahui Tugas, Fungsi dan Prosedur dalam penerbitan PPK Izin Operasional Rumah Sakit;
2. Peraturan Menteri Kesehatan No. 3 Tahun 2020 Tentang Klasifikasi dan 3. Memahami Aturan Perizinan Operasional Rumah Sakit.
Perizinan Rumah Sakit ;
3. Peraturan Menteri Kesehatan No. 26 Tahun 2018 Tentang Pelayanan
Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik Sektor Kesehatan ;
4. Peraturan Daerah No. 21 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Perizinan
Kesehatan
5. Peraturan Bupati Bandung No. 38 Tahun 2017 Tentang Petunjuk
Pelaksanaan Peraturan Daerah No. 21 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan
Perizinan Kesehatan
6. Peraturan Bupati Bandung No. 84 Tahun 2020 Tentang Tentang
Pendelegasian Wewenang Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan Kepada
Kepala DPMPTSP Kab Bandung

KETERKAITAN PERALATAN/PERLENGKAPAN/
SOP Dinas Kesehatan 1. Alat Tulis Kantor;
2. Komputer, Printer, Scanner.
3. Jaringan Internet.
PERINGATAN PENCATATAN
1. Penerbitan/Penolakan Izin Operasional Rumah Sakit didasarkan atas Disimpan sebagai data elektronik
rekomendasi teknis dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung;
2. Pemrosesan Izin Operasional Rumah Sakit, secara teknis dilaksanakan oleh
Dinas Kesehatan Kabupaten maksimal 14 hari kerja terhitung sejak
diterimanya surat pengantar permohonan rekomendasi dari DPMTSP
Kabupaten Bandung.
3. Bidang PPSE berkewajiban untuk menotifikasi PPK izin operasional RS yang
terbit pada web form OSS sebagai persetujuan dan berlaku efektifnya izin
4. Keabsahan persyaratan yang diupload oleh pemohon izin dalam pemenuhan
komitmen menjadi tanggung jawab penuh pemohon sesuai dengan surat
pernyataan dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku
 Pelaksana Baku Mutu

No Uraian Kegiatan
Verifikator Validator
Pemohon ( Staf & (Kabid Kepala Dinas
Kasi PPSE PPSE) DPMTS Kesehat Kelengkapa Waktu Output Ket
2) P an n
1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Membuat akun di a. Hak akses (user name dan password dikirim
SAMIRINDU, Persyaratan Resi melalui sms atau email
mengajukan yg diupload b. Mendapatkan resi melalui email dan SMS.
permohonan sesuai c. Nomor resi dapat digunakan untuk Tracking
pemenuhan komitmen ketentuan Progres Perizinan
Izin operasional RS dan
mengupload persyaratan
2 Memverifikasi Persyaratan 1 -Persyaratan a. Dalam proses verifikasi, apbl terdapat
kelengkapan syarat yg yg diupload hari -Draft Surat kekurangan syarat maka proses waktu perizinan
diupload, bila lengkap sesuai Permohonan dipending dan pemohon dpt berkonsultasi dg
membuat surat ketentuan Rektek verifikator serta mengupload kekurangan syarat
permohonan dlm waktu 14 hari (dibuka kolom
rekomendasi chatting/asistensi pemenuhan syarat sesuai
ketentuan)
b. Setelah mengupload perbaikan syarat terhadap
resi yang telah diberikan kepada pemohon akan
diberikan tanggal pembaharauan resi, dan
penghitungan waktu proses dimulai sejak tanggal
tersebut.
c. kasi membuat draft surat permohonan rektek &
dilanjutkan ke Kabid utuk ditandatangan
d. Jika dalam 14 hari pemohon tidak melengkapi
kekurangan sistem akan menolak secara
otomatis dengan notifikasi ke pemohon

3 Memvalidasi persyaratan - Persyarata 1 Surat a.Memvalidasi ulang permohonan

dan menandatangani n lengkap hari Permohonan b.Menandatangani surat permohonan rektek dan
surat permohonan RekTek dilanjutkan ke Dinkes
rekomendasi

Validasi syarat teknis, Persyratan 14 -Berita a.Melakukan verifikasi lapangan, apabila terpenuhi
4 melaksanakan verifikasi administrasi hari Acara persyaratan teknis dibuat rektek, apabila tidak
lapangan dan membuat dan -Rektek permohonan ditolak
rekomendasi teknis persyaratan
(diterima atau ditolak) teknis
 Pelaksana Baku Mutu

No Uraian Kegiatan
Verifikator Validator
Pemohon ( Staf & (Kabid Kepala Dinas
Kasi PPSE PPSE) DPMTS Kesehat Kelengkapa Waktu Output Ket
2) P an n
1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12

Pelaksana Baku Mutu

No Uraian Kegiatan Verifikator

Pemohon (Staf & Kabid Kepala Dinas
Kasi PPSE PPSE DPMTSP Kesehatan Kelengkapa Waktu Output Ket
2) n
1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12

7 Menyusun draft PPK Rekomendas 1 Draft PPK Sistem akan meneruskan Surat
Izin Operasional RS i teknis hari Izin Rekomendasi ke Akun Kasi & ditindaklanjuti
Operasional dengan membuat draft warkah izin
RS

8 Validasi draft PPK Izin 1 Draft PPK

Operasional RS hari Izin
Operasional
RS

9 Penandatanganan PPK 1 PPK Izin Draft izin di tanda tangan, apabila hasil
Izin Operasional RS hari Operasional validasi masih terdapat kekurangan syarat,
RS proses akan di back untuk dipenuhi
kekurangan syaratnya atau ditolak

10 a. Pemohon izin - Kepuasan a. Sistem akan mengirim notifikasi ke

melaksanakan Masyarakat pemohon untuk mengisi survey kepuasan
pengisian survey - PPK Izin agar dapat mencetak izin
kepuasan Operasional b. Notifikasi PPK Izin Operasional RS pada
masyarakat, RS web form OSS sebagai persetujuan dan
kemudian berlaku efektifnya izin
mendownload izin
untuk dicetak
sendiri melalui “ Si
 Pelaksana Baku Mutu

No Uraian Kegiatan Verifikator

Pemohon (Staf & Kabid Kepala Dinas
Kasi PPSE PPSE DPMTSP Kesehatan Kelengkapa Waktu Output Ket
2) n
1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12
Loncer”

b. Kabid menotifikasi
PPK ke webform
OSS
11 Menyampaikan Izin c.
Mendirikan RSP
sebagai tembusan

19 hari kerja - 5 hari kerja di DPMPTSP

(Terhitung sejak berkas - 14 hari kerja proses verifikasi
persyaratan lengkap dan Dinkes
terbit resi)

Berkas Persyaratan Keterangan

1 Dokumen Persyaratan Perizinan Baru

a. Scan asli Surat Permohonan Persetujuan Pemenuhan Komitmen Izin Operasional Rumah Sakit ditujukan ke Kepala DPMPTSP di atas materai  Izin Operasional
Rp. 6.000 berlaku untuk jangka
b. Scan asli KTP waktu lima tahun dan
c. Scan asli NPWP perpanjangan
d. Scan asli Pemenuhan Komitmen Izin Prasarana Usaha (Notifikasi izin lokasi, izin lingkungan, IMB dan SLF dari OSS yang telah disetujui bidang diajukan selambat-
PPI). lambatnya dalam
e. Scan asli Persetujuan Pemenuhan Komitmen Izin Mendirikan Rumah Sakit waktu tiga bulan
f. Scan asli Profil Rumah Sakit paling sedikit meliputi visi dan misi, lingkup kegiatan, rencana strategi dan struktur organisasi. sebelum waktu
g. Scan asli Isian instrumen self assesment sesuai klasifikasi Rumah Sakit yang meliputi pelayanan, sumber daya manusia, peralatan, bangunan berakhir.
dan prasarana dan administrasi manajemen, dipenuhi berdasarkan standar rumah sakit.  Dalam hal tidak
h. Scan asli Surat Keterangan atau sertifikat izin kelayakan atau pemanfaatan dan kalibrasi alat kesehatan. melakukan
i. Scan asli Surat Pernyataaan Keabsahan Dokumen yang diupload ditandatangan di atas materai Rp. 6.000 perpanjangan rumah
sakit ybs harus
menghentikan
kegiatan

2. Dokemen Persyaratan Perpanjangan Izin

a. Surat Permohonan perpanjangan Persetujuan Pemenuhan Komitmen Izin Operasional Rumah Sakit
b. Scan asli KTP
c. Scan asli NPWP
 d. Scan asli Pemenuhan Komitmen Izin Prasarana Usaha (Notifikasi izin lokasi, izin lingkungan, IMB dan SLF dari OSS yang telah disetujui.
e. Scan asli Persetujuan Pemenuhan Komitmen Izin Mendirikan Rumah Sakit
f. Scan asli Profil Rumah Sakit paling sedikit meliputi visi dan misi, lingkup kegiatan, rencana strategi dan struktur organisasi.
g. Scan asli Isian instrumen self assesment sesuai klasifikasi Rumah Sakit yang meliputi pelayanan, sumber daya manusia, peralatan, bangunan
dan prasarana dan administrasi manajemen, dipenuhi berdasarkan standar rumah sakit.
h. Scan asli Surat Keterangan atau sertifikat izin kelayakan atau pemanfaatan dan kalibrasi alat kesehatan.
i. Sertifikat akreditasi
j. Scan asli Surat Pernyataaan Keabsahan Dokumen yang diupload ditandatangan di atas materai Rp. 6.000

Catatan :
1. Pemenuhan Komitmen oleh Pelaku Usaha untuk memperoleh izin operasional rumah sakit yang berlaku efektif harus dilakukan paling lama 3 (tiga) bulan
terhitung sejak memperoleh izin mendirikan RS.
2. Rekomendasi teknis dari Dina Kesehatan difasilitasi oleh DPMPTSP dan menjadi bagian dari peroses penerbitan izin