PENYAJIAN DATA

A. Pendahuluan
Data adalah serangkaian informasi berupa angka ataupun pernyataan yang
sifatnya masih mentah dan pelaporannya di lakukan dengan penelitian yang pada
umumnya belum teratur, dan masih merupakan bahan keterangan yang sifatnya kasar
dan data mentah. Salah satu tugas statistik adalah menyusun data mentah dan
menyajikannya dengan cara yang teratur, ringkas, dan mudah di mengerti, sehingga
dapat dengan jelas memberikan gambaran yang tepat mengenai ciri atau makna yang
terkandung dalam data tersebut.

B. Tujuan Penyajian Data

a. Memberi gambaran yang sistematis tentang peristiwa-peristiwa yang merupakan
hasil penelitian atau observasi.
b. Data lebih cepat di tanggap dan di mengerti
c. Memudahkan dalam membuat analisis data

C. Cara penyajian data

Ada beberapa cara penyajian data yang di kutip dari buku Rusydi and Fadhli (2018)
yaitu sebagai berikut :
a. Tabel
b. Gambar/garfik

D. Jenis Tabel Statistik

1. Tabel satu arah
Tabel satu arah adalah tabel yang terdiri atas 1 kategori atau karakteristik data.

E. Jenis Grafik/ gambar

Ada beberapa jenis grafik/ gambar yang di kutif dari buku Rusydi and Fadhli (2018)
1. Grafik garis (line chart)
Grafik garis biasanya dibuat untuk menunjukkan perkembangan suatu
keadaan. Perkembangan tersebut bisa naik ataupun bisa turun. Hal ini akan
tampak secara visual melalui garis dalam grafik. Dalam grafik garis
menghubungkan tiap-tiap nilai atau nilai tengah dari tiap-tiap interval kelas secara
 berturut-turut. Grafik garis dapat dibuat dari distribusi frekuensi data tunggal
maupun dari distribusi data kelompok.

2. Grafik batangan (bar chart)

Grafik histogram adalah grafik yang tersusun dari segi empatsegi empat yang
didirikan pada absis, membentang selebar-lebarnya kelas. Tinggi dari segi empat
itu sebanding dengan frekuensi masingmasing kelas yang diwakili.

3. Grafik lingkaran (pie chart)

Diagram lingkaran digunakan untuk membandingkan data dari berbagai
kelompok.

4. Grafik gambar (pictogram chart)

Diagram gambar atau diagram lambang sering dipakai untuk mendapatkan
gambaran kasar sesuatu hal dan sebagai alat visual. Diagram gambar sangat
menarik untuk dilihat, lebih-lebih jika gambar atau lambang yang digunakan
cukup baik dan menarik.
 5. Diagram pencar
Diagram pencar atau disebut juga dengan diagram titik (diagram sebaran)
ialah diagram yang menunjukkan gugusan titiktitik setelah garis koordinat sebagai
penghubung diputus. Untuk kumpulan data yang terdiri dari dua variabel dengan
nilai kuantitatif maka diagramnya dapat dibuat dalam sistem sumbu koordinat dan
gambarnya akan merupakan kumpulan titik-titik yang terpencar.

F. Distribusi frekuensi
Menurut buku (Sataloff, Johns, and Kost n.d.) Distribusi frekuensi adalah
bentuk pengelompokan data untuk menggambarkan distribusi data. Dapat dinyatakan
dalam :
a. Bentuk tabel distribusi frekuensi
b. Histogram atau poligon frekuensi

G. Prosedur umum penyusunan tabel distribusi frekuensi

1. Tentukan banyaknya kelas
2. Tentukan lebar kelas
3. Hitung frekuensi untuk setiap kelas
 H. Contoh tabel distribusi frekuensi

KELOMPOK FREKUENSI
Pendidikan Frekuensi
Kelompok ke-1 f1
Kelompok ke-2 f2 S1 62
Kelompok ke-3 f3 S2 19
Kelompok ke-i fi S3 9
Kelompok ke-k fk 90
K
n = Σ fi
i=1

k
n = Σ fi = f1 + f2 + f3 +….. + fi + …… + fk
i=1

Contoh soal :
Susunlah data berikut dalam tabel distribusi frekuensi

USIA FREKUENSI
20 5
21 6
22 13
23 4
24 7
25 7
26 7
27 5
28 3
29 4
30 15
31 3
33 5
35 1

Penyelesaian :
USIA FREKUENSI
Membuat distribusi frekuensi :
20 5
Mencari rentang 35 – 20 = 15
21 6 Menentukan banyak kelas k = 1 + 3,3 log n  7 atau 8
22 13 Menentukan panjang kelas p = 15/7 = 2,5  2 atau 3
23 4
24 7
25 7
26 7
27 5
28 3
29 4
30 15
KELOMPOK USIA FREKUENSI
31 3
20 – 21 11
33 5
22 – 23 17
35 1
24 – 25 14
26 – 27 12
28 – 29 7
30 – 31 18
32 – 33 5
34 – 35 1

I. Macam-macam tabel distribusi frekuensi

1. Betuk tabel distribusi frekuensi relatif

Nilai Frekuensi Frekuensi Relatif

Data (%)

a-b f1 f1’

c-d f2 f2’

e-f f3 f3’

g-h f4 f4’

i-j f5 f5’
 Jumlah n 100

2. Bentuk tabel distribusi frekuensi kumulatif

Nilai Frekuensi Frekuensi

Data Kumulatif

a-b f1 f1

c-d f2 f1+f2

e-f f3 f1+f2+f3

g-h f4 f1+f2+f3+f4

i-j f5 f1+f2+f3+f4+f5

Nilai Frekuensi
Data Kumulatif
Krg dr a 0
Krg dr c f1
Krg dr e f1+f2
Krg dr g f1+f2+f3
Krg dr i f1+f2+f3+f4
Krg dr k f1+f2+f3+f4+f5

Nilai Frekuensi Kumulatif

Data
a atau lbh f5+f4+f3+f2+f1

c atau lbh f5+f4+f3+f2

e atau lbh f5+f4+f3

g atau lbh f5+f4

i atau lbh f5

k atau lbh 0
 3. Bentuk tabel distribusi relatif kumulatif

Nilai Data Frekuensi

Frekuensi Frek relatif

Kumulatif kumulatif (%)

a-b f1 f1 f1’
c-d f2 f1+f2 f2’

e-f f3 f1+f2+f3 f3’

g-h f4 f1+f2+f3+f4 f4’

i-j f5 f1+f2+f3+f4+f5 100

Contoh tabel distribusi frekuensi, kumulatif, relatif, relatif kumulatif

J. Macam-macam bentuk diagram

Adapun macam-macam bentuk diagram sebagai berikut:
 Data tidak berkelompok yaitu : diagram batang, diagram lingkaran, garis,
gambar (simbol).
 Data terkelompok yaitu : histogram, poligon frekuensi, ogive

K. Histogram, poligon frekuensi ogive

Histogram merupakan bentuk diagram batang yang digunakan untuk
menggambarkan distribusi frekuensi.
Contoh:
 Poligon (kurva) frekuensi merupakan bentuk diagram garis yang di gunakan
untuk menggambarkan distribusi frekuensi.
Contoh :

Contoh ogive kumulatif

 DAFTAR PUSTAKA

Rusydi, Ananda, and Muhammad Fadhli. 2018. STATISTIKA PENDIDIKAN : Teori Dan
Praktik Dalam Pendidikan. Vol. 11.
Sataloff, Robert T., Michael M. Johns, and Karen M. Kost. n.d. “Statistika.”