Anda di halaman 1dari 1

I.

Epidemiologi

II. Definisi
Stroke adalah gangguan neurologis mendadak akibat adanya gangguan peredaran
darah ke otak (CDC, 2018). Berdasarkan Perdossi (2016), stroke didefinisikan sebagai
kumpulan gejala deficit neurologis akibat gangguan fungsi otak akut baik fokal maupun
global yang mendadak, disebabkan berkurangnya atau hilangnya aliran darah pada parenkim
otak, retina, atau medulla spinalis yang disebabkan oleh penyumbatan atau pecahnya
pembuluh darah arteri maupun vena, dibuktikan dengan pemeriksaan imaging dan/atau
patologi.
Stroke, atau yang sering dikenal sebagai cerebrocascular accident, terjadi karena
adanya kematian dari sel otak akibat kekurangan nutrisi dan oksigen yang disebabkan
sumbatan atau pecahnya pembuluh darah otak, atau bersifat global berupa gangguan
kesadaran (WHO, 2016; Perdossi, 2011). Gejala dari stroke bersifat fokal sesuai dengan
jaringan otak yang terganggu (Chandra, 1994). Stroke merupakan medical emergency yang
dapat menyebabkan kerusakan otak permanen, disabilitas jangka panjang, bahkan kematian.
III. Anatomi

IV. Patofisiologi
V. Diagnosis
VI. Terapi

Anda mungkin juga menyukai