Kecamatan Kedamean yang Dinamis, Damai Menuju Sejahtera, Peduli dan Berbudaya
Lingkungan
MISI
1. Meningkatkan kualitas SDM Aparat Pemerintah Kecamatan dan Desa
2. Meningkatkan peran serta dan pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan
3. Meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat
4. Memberikan dukungan secara optimal bagi terwujudnya wilayah yang tentram, tertib,
peduli dan berbudaya lingkungan
1. Pemutakhiran data pemilih dan penetapan daftar pemilih sementara serta daftar
pemilih tetap;
2. Penataan dan penetapan daerah pemilihan DPRD kabupaten/kota;
3. Penetapan Peserta Pemilu;
4. Pencalonan sampai dengan penetapan Pasangan Calon, calon anggota DPR, calon
anggota DPD, dan calon anggota DPRD sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan;
5. Pelaksanaan dan dana kampanye;
6. Pengadaan logistik Pemilu dan pendistribusiannya;
7. Pelaksanaan pemungutan suara dan penghitungan suara hasil Pemilu di TPS;
8. Pergerakan surat suara, berita acara penghitungan suara, dan sertifikat hasil
penghitungan suara dari tingkat TPS sampai ke PPK;
9. Rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di PPK, KPU Kabupaten/Kota, KPU
Provinsi, dan KPU;
10. Pelaksanaan penghitungan dan pemungutan suara ulang, Pemilu lanjutan, dan Pemilu
susulan; dan
11. Penetapan hasil Pemilu;
e. Mencegah terjadinya praktik politik uang;
1. Putusan DKPP;
2. Putusan pengadilan mengenai pelanggaran dan sengketa Pemilu;
3. Putusan/keputusan Bawaslu, Bawaslu Provinsi, dan Bawaslu Ihbupaten/ Kota;
4. Keputusan KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota; dan
5. Keputusan pejabat yang berwenang atas pelanggaran netralitas aparatur sipil negara,
netralitas anggota Tentara Nasional Indonesia, dan netralitas anggota Kepolisian
Republik Indonesia;
h. Menyampaikan dugaan pelanggaran kode etik Penyelenggara Pemilu kepada
DKPP;
Bawaslu berwenang:
a. Menerima dan menindaklanjuti laporan yang berkaitan dengan dugaan adanya
pelanggaran terhadap pelaksanaan peraturan perundang-undangan yang mengahrr
mengenai Pemilu;
f. Mengambil alih sementara tugas, wewenang, dan kewajiban Bawaslu Provinsi dan
Bawaslu Kabupaten/Kota secara berjenjang jika Bawaslu Provinsi dan Bawaslu
Kabupaten Kota berhalangan sementara akibat dikenai sanksi atau akibat lainnya
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan ;
g. Meminta bahan keterangan yang dibuhrhkan kepada pihak terkait dalam rangka
pencegahan dan penindakan pelanggaran administrasi, pelanggaran kode etik, dugaan
tindak pidana Pemilu, dan sengketa proses Pemilu;
Bawaslu berkewajiban:
a. Bersikap adil dalam menjalankan tugas dan wewenang;
f. PNS dilarang melakukan foto bersama dengan bakal calon kepala daerah/wakil
kepala daerah dengan mengikuti symbol tangan/gerakan yang digunakan sebagai
bentuk keberpihakan.
PP Nomor 53 tahun 2010 pasal 7 dalam edaran ini tertulis jika PNS terbukti
melanggar maka akan diberikan sanksi administratif dan sanksi hukuman disiplin.
https://ngada.org/uu7-2017bt.htm
UU No. 7 Tahun 2017
Pasal 494
Setiap ASN, TNI, POLRI, Kepala Desa, Perangkat desa, dan atau Anggota Badan
Permusyawaratan desa yang melanggar laranagan sebagaimana dimaksud Pasal 280 ayat
(3) dipidana dengan kurungan paling lama 1 tahun dan denda paling banyak Rp.
12.000.000
- Tidk boleh terlibat dalam kampanye apalagi sampai memfasilitasi
- Tidak boleh terlibat dalam politik praktik, dipidana penjara
1. Ketua, wakil ketua, ketua muda, hakim agung pada Mahkamah Agung, dan hakim
pada semua badan peradilan di bawah Mahkamah Agung, dan hakim konstitusi pada
Mahkamah Konstitusi;
2. Ketua, wakil ketua, dan anggota Badan Pemeriksa Keuangan;
3. gubernur, deputi gubernur senior, dan deputi gubernur Bank Indonesia;
4. direksi, komisaris, dewan pengawas dan karyawan badan usaha milik negara/badan
usaha milik daerah;
5. pejabat negara bukan anggota partai politik yang menjabat sebagai pimpinan di
lembaga nonstruktural;
6. aparatur sipil negara;
7. anggota Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia;
8. kepala desa;
9. perangkat desa;
10. anggota badan permusyawaratan desa; dan
11. Warga Negara Indonesia yang tidak memiliki hak memilih.
(3)Setiap orang sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dilarang ikut serta sebagai pelaksana
dan tim Kampanye Pemilu.
Pasal 282
Pejabat negara, pejabat struktural, dan pejabat fungsional dalam jabatan negeri, serta kepala
desa dilarang membuat keputusan dan/atau melakukan tindakan yang menguntungkan
atau merugikan salah satu Peserta Pemilu selama masa Kampanye.
Pasal 283 ayat (1,2)
(1)Pejabat negara, pejabat struktural dan pejabat fungsional dalam jabatan negeri serta
aparatur sipil negara lainnya dilarang mengadakan kegiatan yang mengarah kepada
keberpihakan terhadap Peserta Pemilu sebelum, selama, dan sesudah masa Kampanye.
(2)Larangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi pertemuan, ajakan, imbauan,
seruan atau pemberian barang kepada aparatur sipil negara dalam lingkungan unit
kerjanya, anggota keluarga, dan masyarakat.
2. Perbawaslu Nomor 9 Tahun 2017 Tentang Pengawasan Pemutakhiran Data Dan Penyusunan Daftar
Pemilih Dalam Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati Serta Wali Kota
Dan Wakil Wali Kota
3. Perbawaslu Nomor 10 Tahun 2017 Tentang Pengawasan Tahapan Pencalonan Pemilihan Gubernur
Dan Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati, Serta Wali Kota Dan Wakil Wali Kota
4. Perbawaslu Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Pengawasan Dana Kampanye Peserta Pemilihan
Gubernur Dan Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati, Serta Wali Kota Dan Wakil Wali Kota
5. Perbawaslu Nomor 11 Tahun 2018 Tentang Perubahan Atas Perbawaslu Nomor 11 Tahun 2017
Tentang Pengawasan Dana Kampanye
6. Perbawaslu Nomor 12 Tahun 2017 Tentang Pengawasan Kampanye Pemilihan Gubernur Dan Wakil
Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati, Serta Wali Kota Dan Wakil Wali Kota
7. Perbawaslu Nomor 12 Tahun 2018tentang Perubahan Atas Peraturan Badan Pengawas Pemilihan
Umum Nomor 12 Tahun 2017 Tentang Pengawasan Kampanye Peserta Pemilihan Gubernur Dan
Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati, Serta ...
8. Perbawaslu Nomor 13 Tahun 2018 Tentang Pengawasan Pemungutan Dan Penghitungan Suara
Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati, Serta Wali Kota Dan Wakil Wali
Kota
9. Perbawaslu Nomor 14 Tahun 2017 Tentang Penanganan Laporan Pelanggaran Pemilihan Gubernur
Dan Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati, Serta Wali Kota Dan Wakil Wali Kota
10. Perbawaslu Nomor 14 Tahun 2018 Tentang Pengawasan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Dan
Penetapan Hasil Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati, Serta Wali Kota
Dan Wakil Wali Kota
11. Perbawaslu Nomor 19 Tahun 2018 Tentang Pengelolaan Barang Dugaan Pelanggaran Pemilihan
Umum Dan Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati, Serta Wali Kota Dan
Wakil Wali Kota
12. Perbawaslu Nomor 21 Tahun 2018 Tentang Pengawasan Penyelenggaraan Pemilihan Umum
13. Perbawaslu Nomor 22 Tahun 2018 Tentang Tata Cara Pemberian Keterangan Dalam Perselisihan
Hasil Di Mahkamah Konstitusi
14. Perbawaslu Nomor 1 Tahun 2020 Tentang Tata Kerja Dan Pola Hubungan
15. Perbawaslu Nomor 4 Tahun 2019 Tentang Mekanisme Penanganan Pelanggaran Kode Etik Panitia
Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan, Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kelurahan Desa, Dan
Pengawas Tempat Pemungutan Suara
16. Perbawaslu Nomor 5 Tahun 2018 Tentang Rapat Pleno
17. Perbawaslu Nomor 6 Tahun 2017 Tentang Kode Etik Pegawai Badan Pengawas Pemilihan Umum
18. Perbawaslu Nomor 6 Tahun 2018 Tentang Pengawasan Netralitas Pegawai Aparatur Sipil Negara,
Anggota Tentara Nasional Indonesia, Dan Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia
19. Perbawaslu Nomor 6 Tahun 2019 Tentang Pedoman Pembentukan Dan Kriteria Klasifikasi
Sekretariat Bawaslu Provinsi Dan Sekretariat Bawaslu Kabupaten Kota
20. Perbawaslu Nomor 7 Tahun 2019 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Sekretariat
21. Perbawaslu Nomor 8 Tahun 2019 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Badan Pengawas
Pemilihan Umum Nomor 19 Tahun 2017 Tentang Pembentukan, Pemberhentian, Dan Penggantian
Antar Waktu
22. Perbawaslu Nomor 10 Tahun 2014 Tentang Tata Tertib Pegawai Di Lingkungan Sekretariat Jenderal
Badan Pengawas Pemilihan Umum
23. Perbawaslu Nomor 10 Tahun 2018 Tentang Perubahan Atas Perbawaslu Nomor 19 Tahun 2017
Tentang Pembentukan, Pemberhentian, Dan Penggantian Antar Waktu
24. Perbawaslu Nomor 10 Tahun 2019 Tentang Pengelolaan Dan Pelayanan Informasi Publik Bawaslu,
Bawaslu Provinsi Dan Bawaslu Kabupaten Kota
25. Perbawaslu Nomor 13 Tahun 2017 Tentang Tata Cara Penanganan Pelanggaran Adm Terkait
Larangan Memberikan Dan Atau Menjanjikan Uang Atau Materi Lainnya Yang Dilakukan Secara Tsm
Dalam Pemilihan Gubernur, Bupati Dan Walikota
26. Perbawaslu Nomor 16 Tahun 2017tentang Logo, Pataka, Mars, Dan Pakaian Dinas
27. Perbawaslu Nomor 17 Tahun 2009 Tentang Tata Tertib Badan Pengawas Pemilihan Umum
28. Perbawaslu Nomor 20 Tahun 2009 Tentang Tata Cara Pelaporan Dan Penanganan Pelanggaran
Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah
29. Perbawaslu Nomor 26 Tahun 2018 Perbawaslu Nomor 26 Tahun 2018 Tentang Tata Cara Pemberian
Bantuan Hukum Di Lingkungan Badan Pengawas Pemilihan Umum