Anda di halaman 1dari 5

Proyek II

“PENERAPAN DIFERENSIAL UNTUK MENGUKUR LAJU PERUBAHAN


VOLUME AIR GALON”

Anisha Nurcahyati

19306141038

Fisika B

I. Identification
Proyek ini bertujuan menerapkan hukum Torricelli untuk mendapatkan nilai
kecepatan cairan yang mengalir, dengan cara menghitung laju perubahan volume air
galon dengan menggunakan persamaan turunan dan mengukur lama waktu yang
dibutuhkan sampai air di dalam galon tersebut habis. Penelitian ini menggunakan metode
eksperimen dengan memvariasikan ketinggian cairan dalam galon sehingga diperoleh
variasi nilai kecepatan cairan dan laju perubahan volume.

II. Assumption
Kecepatan air yang keluar dari keran dipengaruhi oleh ketinggian air (Tipler,
1998). Sebuah galon diisi dengan air sampai ketinggian tertentu. Kemudian membuka
keran galon tersebut. Menurut Hukum Torricelli Semakin lama, kecepatan air keluar
semakin kecil sesuai dengan ketinggian cairan yang semakin menurun (Halliday,
Resnick, & Walker, 2005). Oleh karena itu dalam proyek kali ini diasumsikan bahwa laju
penurunan air berbanding lurus (linear) dengan laju perubahan volume air.
Variabel yang dibutuhkan dalam proyek yaitu ketinggian air saat akan mengalir
dan ketinggian air saat air sudah tidak mengalir pada kran galon serta waktu air tersebut
mengalir sampai habis.
III. Construction
 Misalkan kecepatan air yang keluar dari kran pada saat ketinggian air adalah
( ) maka energi kinetik yang dihasilkan

( ) (1)

 Berdasarkan hukum kekekalan energi, energi potensial yang dihasilkan air dalam
keadaan diam diubah menjadi energi kinetik (gesekan antara air dengan galon
diabaikan), sehingga diperoleh persamaan untuk nilai yaitu


( ) √ ( ) (2)
 Pada proyek ini menggunakan alat penampung air berupa galon dengan diameter
25,6 cm yang dianggap berbentuk tabung sehingga volumenya air pada tabung
dapat dirumuskan
(3)
 Laju perubahan volumenya

( ( ) )
( ) (4)
( ( ) )

IV. Analisis
 Data percobaan
Diamater galon (d) = 25,6 cm = 0,256 m
No (m) (m) (s)
1 0,045 0,279 545.75
2 0,045 0,207 430.91
3 0,045 0,138 353.29
4 0,045 0,086 236.12
 Analisis dengan program Matlab
clc; clear all;
d=0.256; r=(1/2)*d;
g=9.8;
hi=0.045;
hf=[0.279 0.207 0.138 0.086];
ti=0;
tf=[545.75 430.91 353.29 236.12];
for n=1:1:length(tf)
v(n)=sqrt(2*g*(hf(n)-hi));
V(n)=pi*(r.^2)*((hf(n)-hi)/tf(n)-ti);
end
plot(v,V);
grid on;

 Diperoleh hasil plot dan data laju perubahan volume serta kecepatan air sebagai
berikut
Hasil plot
Data laju perubahan volume dan kecepatan air
No ( ⁄)
( ⁄ )

1 0,000022151 2,141588
2 0.0000194603 1,781909
3 0.0000136882 1,350111
4 0.00000915095 0,896437

V. Interpretasi
Hasil dari regresi linear yang diperoleh dengan sumbu x adalah kecepatan air dan
sumbu y adalah laju perubahan volume cocok dengan asumsi bahwa laju penurunan air
berbanding lurus (linear) dengan laju perubahan volume air. Hal ini ditunjukkan dengan
nilai (koefisien korelasi) yang di dapat yaitu 0,9913 .

VI. Validasi
Berikut grafik hasil regresi yang dilakukan dengan menggunakan Ms. Excel
0.000025
Laju perubahan volume air (m3/s)

y = 1E-05x - 5E-07
R² = 0.9913
0.00002

0.000015

Series1
0.00001
Linear (Series1)

0.000005

0
0 0.5 1 1.5 2 2.5
Kecepatan air (m/s)
VII. Implementasi
Proyek kali ini menggunakan prinsip hukum toricelli dimana pada kehidupan
sehari hari dapat dilihat dari sebuah galon juga bisa dilihat pada kasus sebuah tangki
minyak yang bocor untuk mentukan seberapa cepat minyak tersebut akan habis. Selain
itu juga bisa digunakan untuk menentukan jarak kebocoran minyak terhadap tangki
minyak tersebut,
Hukum ini hanya dapat berlaku ketika bagian atas dari suatu benda yang
mengalami kebocoran tersebut terbuka terhadap atmosfer dan luas lubang bawah jauh
lebih kecil daripada luas penampang wadah.

Anda mungkin juga menyukai