Posted on 30/03/2014 by troublemackr
First-order logic itu salah satu jenis sistem formal, yang digunakan untuk membuktikan
kebenaran dari sebuah pernyataan.
Dalam first-order logic, setiap pernyataan dianggap memiliki predikat. Predikat itu
dapat menghubungkan pernyataan yang satu dengan yang lain.
Kalimat FOL dapat juga diberikan kuantor dan tanda-tanda logika lain, seperti berikut:
Kalimat asli: James suka daging dan Daisy suka sayur.
Kalimat FOL: suka(James, daging) ^ suka(Daisy, sayur)
Pembuktian
Ada dua cara untuk melakukan pembuktian menggunakan FOL, yaitu backward
chaining dan proof by resolution.
1. Raja(Thomas, Inggris)
2. Tinggal(Tina, Inggris)
3. ∀X, ∃Y, ∃Z: Tinggal(X, Y) ^ Raja(Z, Y) ^ Baik(Z) -> Bahagia(X)
4. Baik(Thomas)
1. Cara backward chaining
Pada backward chaining, kita memulai pengecekan dengan menggunakan pertanyaan
tadi sebagai awal chain. Lalu dilakukan chaining dengan premis-premis lain hingga
menghasilkan nilai null.
Hasilnya adalah sebagai berikut:
2. Cara proof by resolution
Proof by resolution menggunakan teknik kontradiksi, dimana kita menggunakan premis
yang berlawanan nilainya untuk membuktikan sesuatu.
1. Raja(Thomas, Inggris)
2. Tinggal(Tina, Inggris)
3. ~Tinggal(X1, Y1) v ~Raja(Z1, Y1) v ~Baik(Z1) v Bahagia(X1)
4. Baik(Thomas)
5. ~Bahagia(Tina)
Selanjutnya cara pengerjaan mirip dengan backward chaining, tetapi yang
dihubungkan adalah premis dengan hasil yang berlawanan. Hasil kerjanya adalah
sebagai berikut: