Anda di halaman 1dari 4

PROSEDUR

MELAKUKAN HUKNAH

I. TUJUAN PRAKTIKUM

Setelah mengikuti praktikum berikut diharapkan mahasiswa dapat melakukan


keterampilan dalam melakukan huknah
II. KONSEP TEORI
1. PENGERTIAN
Huknah merupakan salah satu prosedur untuk mengeluarkan feses dengan
menggunakan suatu alat yang bernama irigator. Jenis huknah antara lain :
a. Huknah rendah
Merupakan tindakan keperawatan dengan cara memasukkan cairan hangat ke
dalam kolon desenden dengan menggunakan kanula rectal melalui anus dengan
tujuan mengosongkan usus pada proses pra bedah agar dapat mencegah
terjadinya obstruksi makanan sebagai dampak dari pasca operasi dan
merangsang BAB bagi pasien yang mengalami kesulitan buang air besar
(BAB).
b. Huknah tinggi
Merupakan tindakan keperawatan dengan cara memasukkan cairan hangat ke
dalam kolon ascenden dengan menggunakan kanulus usus bertujuan untuk
mengososngkan usus pasien pra bedah atau untuk prosedur diagnostik.

2. TUJUAN
Prosedur ini bertujuan untuk mengosongkan isi rektum/kolon dari gas, feses
atau mukus dan mernbilas saluran pencernaan bagian bawah untuk pemeriksaan
radiologi, persiapan operasi atau perneriksaan lain.

1
PROSEDUR TINDAKAN

Nama :
NIM/Kelas :

0 1 2
NO TINDAKAN
I PENGKAJIAN
a. Mengkaji kembali program/instruksi medic.
b. Mengkaji status hemodinamik pasien; tanda-tanda vital.

II INTERVENSI
a. Persiapan Alat :
- Selimut mandi
- Alas bokong & perlak
- Irigator lengkap dengan kanule rectal ( untuk huknah
rendah )
- Irigator lengkap dengan kanule usus ( untuk huknah
tinggi )
- Cairan hangat, misalnya:
 air biasa
 air sabun 1 – 1%
 NaC1 0,9 %
- Jumlah cairan, antara lain:
 Bayi : 150 – 250 cc
 Anak : 250 – 350 cc
 Usia sekolah : 300 – 500 cc
 Remaja : 500 – 700 cc
 Dewasa : 750 – 1000 cc
- Nierbekken/Bengkok
- Pelumas (cylocain jelly 2 %)
- Tiang penggantung irigator
- Sampiran
- Sarung tangan
- Jika perlu sediakan pispot, air pembersih dan kapas
cebok/ tissue toilet
- Larutan desinfektan
- Baskom

b. Persiapan Pasien :
Jelaskan prosedur dan tujuan dilakukannya huknah
2
III IMPLEMENTASI
a. Pasang sampiran
b. Mencuci tangan.
c. Menggunakan handcsoon bersih
d. Mengatur posisi klien
- Untuk huknah rendah klien miring ke kiri (cairan masuk
Desenden)
- Untuk huknah tinggi klien miring ke kanan (cairan masuk
Asenden)
e. Pasang selimut mandi kemudian pakaian bawah pasien
dibuka
f. Irigator diisi dengan cairan hangat sesuai dengan suhu
badan dan hubungkan dengan kanula rectal (huknah
rendah)/ dengan kanula usus (huknah tinggi)
g. Menggantungkan irigator pada standart setinggi 50 cm
dari kasur (huknah rendah) atau 30 cm (huknah tinggi)
h. Cek aliran dengan membuka kanula dan keluarkan air ke
bengkok serta berikan jelly pada ujung kanula, udara
dikeluarkan slang dijepit / diklem. Masukkan kanula
kedalam rectum (D: 7 cm, A: 5 cm, B: 2,5 – 3,5 cm) sambil
menginstruksikan pasien untuk tarik nafas panjang
i. Klem dibuka, cairan dimasukan perlahan
j. Bila cairan sudah habis, saluran dijepit kanula dicabut
k. Kanula dilepas dan dimasukan dalam bengkok/baskom
yang berisi larutan desinfektan
l. Pasien tetap miring dan diberitahu untuk menahan sebentar
bila mau BAB, kemudian pasang pispot atau anjurkan ke
toilet bila mampu.
m.Merapikan pasien kembali dan merapikan alat-alat.
n. Mencuci tangan.

IV EVALUASI
3
a. Mengevaluasi respon pasien terhadap tindakan

V DOKUMENTASI
a. Mencatat waktu dan pelaksanaan prosedur.
Mencatat jumlah feses yang keluar, warna, konsistensi,
dan respon pasien
TOTAL

Keterangan tabel:
1 = Tidak dilakukan
2 = Dilakukan tapi perlu perbaikan
3 = Dilakukan sempurna

Anda mungkin juga menyukai