SISTEMATIKA DOKUMEN RENBUT SDMK 2021 PUSKESMAS BABAKAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Dasar Hukum pembuatan dokumen perencanaan kebutuhan Sumbr Daya Manusia Kesehatan
(SDMK) adalah:
1. Permenkes No. 43 Tahun 2017 tentang penyusunan formasi jabatan fungsional kesehatan.
2. Permenkes No. 33 Tahun 2015 tentang pedoman penyusunan perencanaan kebutuhan
sumber daya manusia kesehatan
3. Perbup Kabupaten Cirebon No. 66 Tahun 2018 tentang Jabatan, Kualifikasi Pendidikan dan
Kebutuhan ASN di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Cirebon, sebagai hasil dari
penyusunan perencanaan kebutuhan di lingkup Kabupaten Cirebon
1.2 TUJUAN
Memberikan Gambaran :
- Jenis dan jumlah tenaga kesehatan saat ini

Jenis Kelamin
Tenaga Kesehatan Jumlah
Laki-Laki Perempuan
 [Tenaga Lainnya]  5  6   11
 Dokter  1  1  2
 Dokter Gigi  1  0  1
 Perawat  3  9   12
 Bidan  0   27   27
 Tenaga Kesehatan Lingkungan  0  1  1
 Ahli Teknologi Laboratorium Medik  1  0  1
 Tenaga Gizi  0  1  1
 Tenaga Kefarmasian  1  1  2
 Total     58

- Keadaan, kekurangan dan kelebihan SDMK

 Jenjang Jumlah
Rumpun SDMK  D-  S-  D-
3 1 4  Prof  SD  SMA  SMP
 Tenaga Kesehatan >>
Kefarmasian 1 1           2
 Tenaga Kesehatan >>
Keperawatan 9 2   1       12
 Tenaga Kesehatan >> Keteknisian
Medis 1             1
 Tenaga Kesehatan >> Kesehatan
Lingkungan 1             1
 Tenaga Kesehatan >> Kebidanan 22   5         27
-  Tenaga Kesehatan >> Medis   3           3
 Tenaga Kesehatan >> Gizi 1             1
 Tenaga Kesehatan >> Nakes
lainnya 1             1
 Tenaga Kesehatan >> Teknik
Biomedika 1             1
 Asisten Tenaga Kesehatan >>
Keteknisian Medis 1             1
 Tenaga Penunjang >> Dukungan
Manajemen   1     1 5 1 8
 Total     58

Registrasi SDMK Tenaga Kesehatan saat ini

Jenis Kelamin
Profesi Jumlah
 Laki-Laki  Perempuan
 Dokter Gigi 1   1
 Terapis Gigi dan Mulut   1 1
 Perawat 3 9 12
 Ahli Gizi   1 1
 Ahli Teknologi Laboratorium Medik 1   1
 Bidan   27 27
 Asisten Apoteker 1 1 2
 Sanitarian   1 1
 Dokter 1 1 2
 Total     48

- Memberikan acuan upaya pemenuhan kebutuhan SDMK

1.3 SASARAN
Dinas kesehatan , BKPSDM, Pemda
1.4 DEFINISI OPRASIONAL
Jumlah SDMK, data yang digunakan, didapat darimana dll
BAB II KONDISI NAKES

Kodisi ketenagaan di Puskesmas Babakan

BAB III PERHITUNGAN DAN ANALIS KEBUTUHAN NAKES

Analisis beban kerja dan Standar Ketenagaan Minimal Puskesmas Babakan

BABAKAN
No Jabatan Jenjang Eksisting
Kebutuha Kesenjanga
AS Ket
Non ASN n n
N
PETUGAS KEAMANAN Jabatan
1 Pelaksana 0 1 2 -2 K
Pranata Laboratorium
2 Kesehatan Pelaksana 0 1 1 -1 K
Pengadministrasi rekam Jabatan
3 medis dan informasi Pelaksana 0 1 1 -1 K
4 Perawat Ahli Muda 1 0 2 -1 K
5 Perawat Penyelia 0 0 2 -2 K
6 Perawat Terampil 0 8 4 -4 K
7 Perawat Mahir 3 0 3 0 S
Perawat Ahli
8 Pertama 0 0 1 -1 K
Pengadministrasi Jabatan
9 Keuangan Pelaksana 1 0 2 -1 K
Pengadministrasi sarana Jabatan
10 dan prasarana Pelaksana 1 0 2 -1 K
11 Dokter Gigi Ahli Muda 1 0 1 0 S
Dokter Gigi Ahli
12 Madya 0 0 1 -1 K
Bidan Ahli
13 Madya 2 0 3 -1 K
14 Bidan Terampil 3 20 7 -4 K
15 Bidan Penyelia 1 0 2 -1 K
16 Bidan Ahli Muda 1 0 1 0 S
Bidan Ahli
17 Pertama 1 0 2 -1 K
18 Bidan Mahir 1 0 1 0 S
19 Asisten apoteker Penyelia 0 0 1 -1 K
Asisten apoteker Pelaksana
20 Lanjutan 1 0 1 0 S
Asisten apoteker Pelaksana
21 Pemula 0 1 1 -1 K
22 Terapis gigi dan mulut Mahir 1 0 1 0 S
 23 Terapis gigi dan mulut Terampil 0 1 1 -1 K
24 terapis Gigi dan mulut Penyelia 0 0 1 -1 K
25 Sanitarian Penyelia 1 0 1 0 S
26 Sanitarian Pelaksana 0 0 1 -1 K
Pramu Kebersihan Jabatan
27 Pelaksana 0 1 1 -1 K
Pengadministrasi umum Jabatan
28 Pelaksana 0 4 1 -1 K
Dokter Ahli
29 Madya 1 0 1 0 S
Dokter Ahli
30 Pertama 0 1 1 -1 K
Apoteker Ahli
31 Pertama 0 0 1 -1 K
32 Nutrisionis Pelaksana 0 1 1 -1 K
Pengemudi ambulan Jabatan
33 Pelaksana 0 0 1 -1 K
Pengelola kepegawaian Jabatan
34 Pelaksana 0 0 1 -1 K
Bendahara Jabatan
35 Pelaksana 0 0 1 -1 K
Penyuluh kesehatan Ahli
36 masyarakat Pertama 0 0 1 -1 K
Administrator kesehatan Ahli
37 Pertama 0 0 1 -1 K

BAB IV KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Kesimpulan : keadaan, kebutuhan, dan analisis di Puskesmas/ RS

Rekomendasi: terkait penataan SDMK dan pemenuhan SDMK