A. Kompetensi Inti
KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstract terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinyadi sekolah secaramandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah
keilmuan.
2.2 Mampu mentransformasi diri dalam berperilaku jujur, tangguh mengadapi masalah,
kritis dan disiplin dalam melakukan tugas belajar matematika.
2.3 Menunjukkan sikap bertanggung jawab, rasa ingin tahu, jujur dan perilaku peduli
lingkungan.
3.5 Mendeskripsikan operasi sederhan amatriks serta menerapkannya dalam pemecahan
masalah.
Indikator ;
- Menentukan hasil operasi penjumlahan matriks
- Menentukan hasil operasi pengurangan matriks
- Menentukan hasil operasi perkalian matriks dengan skalar
- Menentukan hasil operasi perkalian matriks.
4.6 Menyajikan model matematika dari suatu masalah nyata yang berkaitan dengan
matriks.
Indkator :
- Terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang
relevan yang berkaitan dengan operasi hitung pada matriks
C. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran matriks ini
diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab
dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta
dapat menentukan operasi hitung pada matriks yang meliputi:
1. Penjumlahan dua matriks
2. Pengurangan dua matriks
3. Perkalian suatu bilangan real dengan matriks
4. Perkalian dua matriks
D. Materi Pembelajaran
Operasi hitung pada matriks
1. Penjumlahan dua matriks
Jika matriks A = (aij ) dan B = (bij ) merupakan dua buah matriks yang berordo
m x n, maka jumlah kedua matriks yang dinotasikan dengan A + B adalah suatu
matriks baru C = (c ij ) yang juga berordo m x n dengan
c =aij +b ij untuk setiap
ij
i dan j.
Dengan demikian:
a a a b b b
Jika
(
A= 11 12 13
a 21 a22 a23 ) dan
(
B= 11 12 13
b21 b22 b 23) , maka
a +b a12+ b12 a13 +b13
(
A + B= 11 11
a21 +b 21 a22+ b22 a23 +b23 )
2. Pengurangan dua matriks
Rumusan penjumlahan dua matriks dapat kita terapkan untuk memahami konsep
pengurangan dua matriks. Misalkan A dan B adalah matriks yang berordo m x n,
maka pengurangan matriks A dengan B didefinisikan sebagai jumlah antara matriks
A dengan lawan dari matriks B yang dinotasikan A = - B, ditulis : A – B = A + (–
B).
Dengan demikian:
a a a b b b
Jika
(
A= 11 12 13
a 21 a22 a23 )dan
(
B= 11 12 13
b21 b22 b 23 ), maka
A−B=A +(−B)
a 11 a 12 a 13 −b11 −b12 −b13
=
( a21 a 22 a 23
+
) ( −b 21 −b22 −b23 )
a11−b11 a12−b 12 a13−b 13
=
(
a21−b21 a22−b 22 a23−b 23 )
Beberapa pertanyaan penggugah:
Apakah sifat komutatif berlaku pada penjumlahan matriks?
Apakah sifat komutatif berlaku pada pengurangan matriks?
Dapatkah kita menemukan sifat-sifat lain pada operasi penjumlahan matriks?
3. Perkalian bilangan real dengan matriks
Andaikan A = (aij) dan k adalah skalar, maka perkalian skalar k dengan matriks A
= (aij) adalah : k A = k(aij) = (k aij) untuk semua i dan j.
Dengan demikian:
a a a 11 a 12 ka11 ka 12
Jika
A= 11 12 ,
(
a 21 a22 )
maka
k . A=k
( a21 a 22) (
=
ka 21 ka 22 )
Sifat – sifat perkalian bilangan real dengan matriks:
Jika k dan sadalah bilangan-bilangan real dan matriks-matriks A dan B yang berordo
sama, berlaku:
kA=Ak
k (A + B) = kA + kB
(k + s) A = kA + sA .
k (s A) = (k s) A
1.A = A
0.A=0.
4. Perkalian dua matriks.
Misalkan matriks A n x m dan matriks B m x p matriks A dapat dikalikan dengan matriks B
jika
Banyak kolom matriks A sama dengan banyak baris matriks B. Hasil perkalian matriks
A
berordo n x m terhadap matriks B berordo m x p adalah suatu matriks berordo n x p.
proses menentukanelemen-elemen hasil perkalian dua matriks dipaparkan sebagai
berikut:
a11 a12 a 13 . .. an 1 b 11 b12 b13 ... b m1
[
a 21
A n x m= a 31
:
an 1
a22
a32
:
a n2
a 23
a 33
:
an 3
. .. an 2
. .. an 3
: :
a n4 a nm
,dan
] [ b 21
B m x p = b 31
:
b m1
Jika C adalah matriks hasil perkalian matriks A n x m dan matriks B m x p dinotasikan
b22
b32
:
b m2
b23
b33
:
bm3
...
...
:
...
b n2
b n3
:
bmp
]
C = A x B, maka
Matriks C berordo n x p
Elemen-elemen matriks C pada baris ke i dan kolom ke j, dinotasikan c ij
diperoleh
dengan cara mengalikan elemen baris ke I matriks A dengan elemen kolom ke j
matriks B, kemudian dijumlahkan.
Dinotasikan c ij = a i1b 1j + a i2b 2j +a i3b 3j+… +a inb nj.
E. Metode / Model Pembelajaran
Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan scientific. Pembelajaran kooperatif
(cooperative learning) menggunakan kelompok diskusi dengan model pembelajaran
penemuan ( Discovery Learning ).
F. Media Pembelajaran
Media : LKS
Alat/Bahan : Laptop, LCD Proyektor
Sumber Belajar : Matematika, Kemendikbud RI 2014, halaman 146 – 156
G. Sumber Belajar
Buku Siswa Kemendikbud, 2013
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberi gambaran tentang pentingnya memahami 15 menit
operasi sederhana matriks dan memberi gambaran
aplikasi operasi hitung pada matriks dalam kehidupan
sehari-hari.
2. Sebagai apersepsisiswa diingatkan kembali tentang ordo
suatu matriks.
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu menentukan operasi hitung pada matriks.
Inti 1. Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok 145 menit
dengan tiap kelompok terdiri atas 4 siswa.
- Tiap kelompok mengamati masalah 4.6 tentang biaya
pembuatan baju dan jas. (buku siswa halaman 146-
147), mencermati contoh 4.6 tentang pengurangan
matriks (buku siswa halaman 149)
- Mengamati dan mengerjaka LKS 1 buatan guru
tentang penjumlahan dan pengurangan ( ada matriks
yang tidak dapat dijumlahkan maupun dikurangkan)
- Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru
memperhatikan dan mendorong semua siswa untuk
terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok
yang tidak aktif dalam diskusi.
- Salah satu kelompok diskusi diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas.
Sementara kelompok lain, menanggapi dan
menyempurnakan apa yang dipresentasikan.
2. Tiap kelompok mencermati contoh 4.7 tentang
perkalian matriks dengan scalar(buku siswa halaman
150-151),mengamati masalah 4.7 tentang total biaya
pengadaan peralatan yang harus disediakan
disetiapcabang (hal 153-155),Mengerjakan LKS.2
buatan guru tentang perkalian matriks dengan scalar,
perkalian dua matriks( disediakan matriksyang tidak
dapat dikalikan.
- Salah satu kelompok diskusi diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas.
Sementara kelompok lain, menanggapi dan
menyempurnakan apa yang dipresentasikan.
I. Penilaian
1. Teknik penilaian : pengamatan, testertulis
2. Prosedur Penilaian
Teknik
No Aspek yang dinilai Waktu Penilaian
Penilaian
1. Sikap Pengamatan Selama pembelajaran
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran dan saat diskusi
matriks.
b. Disiplin dalam kegiatan pembelajaran
matriks.
c. Bertanggung jawab dalam kegiatan
kelompok
2. Pengetahuan
1. Menentukan penjumlahan matriks, Tes Penyelesaian tugas
2. Menentukan pengurangan suatu individu dan kelompok
matriks.
3. Menentukan perkalian matriks dengan
skalar.
4. Menentukan perkalian dua matriks.
3. Keterampilan Penyelesaian tugas
Terampil menyelesaikan masalah yang Pengamatan (baik individu maupun
berkaitan dengan matriks kelompok) dan saat
diskusi
3. Intrumen Penilaian Hasil Belajar
Tes tertulis
−2 3 4 8
1. Diketahui matriks
A= 3 0
2 4( ) ( ) ,B= 3 2
−1 0
t
dan
C= (32 −5 6
2 −1 ) .
Tentukan matriks yang diwakili oleh ( A +B) +C
a. P +
(30 −24 )= (−12 35 )
b.
(106 −4−3 )−P= (−54 −60 )
A=( 3 0 ) , B= 1 5
( ) = 3 −3
( )
4. Diketahui matriks-matriks −2 4 −3 2 ,dan C −2 4
tentukan
a. (A.B).C
b. 2A.B
−2 3 4 8 2 11
1. A+B=
( ) ( ) ( )
3 0
2 4 +
3 2
−1 0 =
6 2
1 4
(A+B)t =
(112 6 1
2 4 ) ............................. skor 6
2 6 1 + 2 −5 6
(A+B)t + C =
( 11 2 4 3 2 −1 )[ ]
4 1 7
=
[ 14 4 3 ] …………………………..skor 4
2. 3 3 x − ) [ y+22 y+x 1 7
(
4 y x ] [ ]
=
3 −4
1 2 x− y 1 7
[2− y y−x ] [ ]
=
3 −4 …………………………..skor 4
2–y =3
y = -1 …………………………….skor 2
y –x = -4
-1 – x = -4
X=3
3 15
……… skor 2
3 −2 −1 3
(AB).C =
[ −10 2 ] x
3. (a). P +
[ ] [ ]
0 4 = 2 5 [−23 −34 ]
−1 3 3 −2
P=
[ ] [ ]
2 5 - 0 4
=
[ −21 −51
−34 38 ]
………skor 3 ………………………..skor 5
[−42 −45 ]
P =
3 0
[ ]
−2 4
…………skor 3 (b) 2A = 2
10 −3 4 0
(b)
[ 6 −4 ] [−5 −6 ]-P=
[−26 08 ]
=
6 0 1 5
P=
…………………………..skor 3
-
2A.B =
[−2 8 ] [−2 3 ]
x
[116 −32 ]
P =
6 30
[−18 14 ]
=
………………………….skor 3 ……………………………skor 5
SKOR TOTAL = 50
3 0 1 5
4. (a) A.B =
[ ] [ ]
−2 4 x
−2 3 PEDOMAN PENILAIAN :
NILAI =2 x skor total
3 15
………………………..skor 5
[ ] =
−10 2
1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerja sama dalam kegiatan kelompok.
2. Cukup Baik jika sudah ada usaha untuk bekerja sama dalam kegiatan kelompok
3. Baik jika menunjukkan sikap bekerja sama dalam kegiatan kelompok tetapi masih belum
ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika selalu menunjukkan bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
Indikator sikap disiplin terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
1. Kurang baik jika siswa selalu hadir atau mengumpulkan tugas terlambat
2. Cukup Baik jika siswa hadir atau mengumpulkan tugas terlambat 2 kali
3. Baik jika siswa hadir atau mengumpulkan tugas terlambat 2 – 4 kali
4. Sangat baik jika selalu hadir atau mengumpulkan tugas tepat waktu
Indikator terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang
berkaitan dengan sifat-sifat bilangan pangkat
1. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menggunakan konsep sifat-sifat bilangan pangkat
2. Cukup terampil Jika siswa hanya dapat menggunakan satu sifat bilangan pangkat
3. Terampil jika siswa sudah dapat menggunakan 2 atau 3 sifat bilangan pangkat
4. Sangat terampill, jika siswa sudah dapat menggunakan sifat bilangan pangkat lebih dari 3 sifat.
LEMBAR KERJA SISWA 1
Petunjuk!!
1. Bacalah Lembar Kerja Siswa (LKS) dengan cermat dan teliti
2. Kerjakan dan diskusikan LKS ini bersama kelompok
Latihan soal
1 2 3 9 2 5
1.
[ ] [ ]
−7 2 −1 −
5 −8 −2
8 2 −1
3 8 −2
9 2 5 1 2 3
2.
[ ] [ ]
8 2 −1 −
3 8 −2
−7 2 −1
5 −8 −2
1. [ 1 2 −4 7 ] − [ 2 −7 3 6 ]
.
LEMBAR KERJA SISWA 2
Lanjutkan dengan mengerjakan soal- soal 1
berikut!
2 4 1 0 [ 1 0 2 .
−1 3 −2
2 ][ ]
1.
[ ] [ ]
1 0 . 0 1 4. −3
Cara pengerjaan isilah titik titik yang masih
2 4 2
2.
[1 0 ] [ 4 ]
.
kosong pada pengerjaan matriks untuk
menyelesaikan soal no. 1
3.
[12 −10 ] [ 4 2 ]
.
2 4 1 0 2 4 1
[ ] [ ] [ ]
1 0 . 0 1 = ... ... [ 1 0 2 .
2 ][ ]
Cara pengerjaan isilah titik titik yang masih
kosong pada pengerjaan matriks untuk
−1 3 −2
−3 =
[ ]
−5
...
Selanjutnya kerjakan soal soal latihan berikut!
menyelesaikan soal no. 2
2 4 6 4
2 4
[ ] [] [ ]
1 0 .
2
4 =
... 4
... ...
[ ] [ ]
1. 1 0 . 1 0
1
Bagaimana yang nomor 3 ?
Cara pengerjaan isilah titik titik yang masih
2.
[−1 3 −2 ] [−30 ]
4 0 −3 .
1. Diketahui matriks A =
a. A+B
−2 9
1 3[ ] dan B =
[ ]
−2 6
1 −2 . Tentukan
b. A-B
c. 5A+2B
d. 5A.B
2. Diketahui A =
[−23 −14 ] dan B =
[−23 −10 ] dan C =
[−23 40 ] .Tentukan
a. A . B
b. B . A
c. (A + B ) C
d. A.(B-C)