(RPP)
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan
rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
NO KD NO Indikator
1.1 Menghayati dan mengamalkan 1.1.1 Membiasakan berdoa sebelum pelajaran
ajaran agama yang dianutnya dimulai
1.1.2 Membiasakan menjawab salam dari guru
2.1 Menunjukkan sikap jujur, tertib dan 2.1.1 Bersikap jujur dalam mengerjakan tugas bab
mengikuti aturan, konsisten, disiplin Matriks
waktu, ulet, cermat dan teliti, maju
berkelanjutan, bertanggung jawab, 2.1.2 Disiplin selama mengikuti proses belajar
berpikir logis, kritis, kreatif, dan
analitis, serta memiliki rasa senang, 2.1.3 Tanggungjawab dalam menyelesaikan tugas
motivasi internal, ingin tahu dan individu maupun kelompok
ketertarikan pada ilmu pengetahuan
dan teknologi, sikap terbuka, percaya
diri, kemampuan bekerja sama,
toleransi, santun, objektif, dan
menghargai.
3.3 Menjelaskan matriks dan 3.3.1 Memahami konsep matriks dan jenis-jenis
kesamaan matriks dengan matriks
menggunakan masalah kontekstual 3.3.2 Melakukan operasi penjumlahan matriks
dan melakukan operasi pada
matriks yang meliputi penjumlahan, 3.3.3 Melakukan operasi pengurangan matriks
pengurangan, perkalian skalar, dan 3.3.4 Melakukan operasi perkalian matriks
perkalian, serta transpose 3.3.5 Menentukan sifat-sifat operasi matriks dan
kesamaan matriks.
3.3.6 Menentukan nilai variable yang belum
diketahui dari kesamaan matriks yang
memuat operasi matriks
4.1 Menyelesaikan masalah kontekstual 4.3.1 Menyatakan masalah kontekstual yang
yang berkaitan dengan matriks dan berkaitan dengan matriks kedalam bentuk
operasinya model matriks
C. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran matriks ini diharapkan
siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan
pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat memahami konsep matriks dan
menentukan operasi hitung pada matriks yang meliputi:
1. Penjumlahan dua matriks
2. Pengurangan dua matriks
3. Perkalian suatu bilangan real dengan matriks
4. Perkalian dua matriks.
D. Materi Pembelajaran
Operasi hitung pada matriks
1. Penjumlahan dua matriks
Jika matriks A = (aij ) dan B = (bij ) merupakan dua buah matriks yang berordo m x n, maka jumlah
kedua matriks yang dinotasikan dengan A + B adalah suatu matriks baru C = (cij ) yang juga
berordo m x n dengan cij aij bij untuk setiap i dan j.
Dengan demikian:
a11 a12 a13 b b b13
Jika A dan B 11 12 , maka
a 21 a 22 a 23 b21 b22 b23
a b a12 b12 a13 b13
A B 11 11
a 21 b21 a 22 b22 a 23 b23
2. Pengurangan dua matriks
Rumusan penjumlahan dua matriks dapat kita terapkan untuk memahami konsep pengurangan dua
matriks. Misalkan A dan B adalah matriks yang berordo m x n, maka pengurangan matriks A
dengan B didefinisikan sebagai jumlah antara matriks A dengan lawan dari matriks B yang
dinotasikan A = - B, ditulis : A – B = A + (– B).
Dengan demikian:
a11 a12 a13 b b b13
Jika A dan B 11 12 , maka
a 21 a 22 a 23 b21 b22 b23
A B A ( B)
a a12 a13 b11 b12 b13
11
a 21 a 22 a 23 b21 b22 b23
a b a12 b12 a13 b13
11 11
a 21 b21 a 22 b22 a 23 b23
Beberapa pertanyaan penggugah:
Apakah sifat komutatif berlaku pada penjumlahan matriks?
Apakah sifat komutatif berlaku pada pengurangan matriks?
Dapatkah kita menemukan sifat-sifat lain pada operasi penjumlahan matriks?
3. Perkalian bilangan real dengan matriks
Andaikan A = (aij) dan k adalah skalar, maka perkalian skalar k dengan matriks A = (aij) adalah :
k A = k(aij) = (k aij) untuk semua i dan j.
Dengan demikian:
a a12 a a12 ka11 ka12
Jika A 11 , maka k . A k 11
a 21 a 22 a 21 a 22 ka21 ka22
Sifat – sifat perkalian bilangan real dengan matriks:
Jika k dan sadalah bilangan-bilangan real dan matriks-matriks A dan B yang berordo sama,
berlaku:
kA=Ak
k (A + B) = kA + kB
(k + s) A = kA + sA .
k (s A) = (k s) A
1.A = A
0.A=0.
4. Perkalian dua matriks.
Misalkan matriks A n x m dan matriks B m x p matriks A dapat dikalikan dengan matriks B jika
Banyak kolom matriks A sama dengan banyak baris matriks B. Hasil perkalian matriks A
berordo n x m terhadap matriks B berordo m x p adalah suatu matriks berordo n x p.
proses menentukanelemen-elemen hasil perkalian dua matriks dipaparkan sebagai
berikut:
F. Media Pembelajaran
Media : LKS
Alat/Bahan : Laptop, LCD Proyektor
Sumber Belajar : Matematika, Kemendikbud RI 2014
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan 1
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberi gambaran tentang pentingnya memahami 10 menit
konsep matriks dalam kehidupan sehari-hari.
2. Sebagai apersepsi siswa diingatkan kembali tentang
sistem persamaan linear dan diberikan sedikit
pengetahuan tentang sejarah konsep matriks
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu memahami konsep matriks dan jenis-
jenisnya.
Inti 1. Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok 70 menit
dengan tiap kelompok terdiri atas 4 siswa.
Pertemuan 2
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberi gambaran tentang pentingnya 10 menit
memahami operasi sederhana matriks dan memberi
gambaran aplikasi operasi hitung pada matriks dalam
kehidupan sehari-hari.
2. Sebagai apersepsi siswa diingatkan kembali tentang
sistem persamaan linear
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu memahami konsep penjumlahan dua
matriks
Inti 4. Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok 70 menit
dengan tiap kelompok terdiri atas 4 siswa.
5. Tiap kelompok mengamati masalah dari buku siswa
6. Mengamati dan mengerjaka LKS 1 buatan guru
tentang konsep penjumlahan dua matriks
7. Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru
memperhatikan dan mendorong semua siswa untuk
terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok
yang tidak aktif dalam diskusi.
8. Salah satu kelompok diskusi diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas.
Sementara kelompok lain, menanggapi dan
menyempurnakan apa yang dipresentasikan.
9. Tiap kelompok mencermati contoh operasi penjumlahan
10.Siswa Mengerjakan LKS.2 buatan guru tentang konsep
penjumlahan dua matriks
11.Salah satu kelompok diskusi diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas.
Sementara kelompok lain, menanggapi dan
menyempurnakan apa yang dipresentasikan.
12.Guru memberikan soal yang terkait dengan konsep
matriks dan jenis matriks. Beberapa siswa disuruh
menuliskan hasil pekerjaannya dipapan tulis.
13.Guru memberikan soal untuk dikerjakan tiap siswa, dan
dikumpulkan.
Pertemuan 3
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberi gambaran tentang pentingnya 10 menit
memahami operasi sederhana matriks dan memberi
gambaran aplikasi operasi hitung pada matriks dalam
kehidupan sehari-hari.
2. Sebagai apersepsi siswa diingatkan kembali tentang
operasi penjumlahan
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu memahami konsep pengurangan dua
matriks
Inti 4. Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok 70 menit
dengan tiap kelompok terdiri atas 4 siswa.
5. Tiap kelompok mengamati masalah dari buku siswa
6. Mengamati dan mengerjaka LKS 1 buatan guru
tentang konsep penjumlahan dua matriks
7. Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru
memperhatikan dan mendorong semua siswa untuk
terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok
yang tidak aktif dalam diskusi.
8. Salah satu kelompok diskusi diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas.
Sementara kelompok lain, menanggapi dan
menyempurnakan apa yang dipresentasikan.
9. Tiap kelompok mencermati contoh operasi pengurangan
10.Siswa Mengerjakan LKS.2 buatan guru tentang konsep
dua matriks
11.Salah satu kelompok diskusi diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas.
Sementara kelompok lain, menanggapi dan
menyempurnakan apa yang dipresentasikan.
12.Guru memberikan soal yang terkait dengan konsep
matriks dan jenis matriks. Beberapa siswa disuruh
menuliskan hasil pekerjaannya dipapan tulis.
13.Guru memberikan soal untuk dikerjakan tiap siswa, dan
dikumpulkan.
Pertemuan 4
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberi gambaran tentang pentingnya 10 menit
memahami operasi sederhana matriks dan memberi
gambaran aplikasi operasi hitung pada matriks dalam
kehidupan sehari-hari.
2. Sebagai apersepsi siswa diingatkan kembali tentang
operasi pengurangan
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu memahami konsep perkalian dua matriks
Inti 4. Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok 70 menit
dengan tiap kelompok terdiri atas 4 siswa.
5. Tiap kelompok mengamati masalah dari buku siswa
6. Mengamati dan mengerjaka LKS 1 buatan guru
tentang konsep penjumlahan dua matriks
7. Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru
memperhatikan dan mendorong semua siswa untuk
terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok
yang tidak aktif dalam diskusi.
8. Salah satu kelompok diskusi diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas.
Sementara kelompok lain, menanggapi dan
menyempurnakan apa yang dipresentasikan.
9. Tiap kelompok mencermati contoh operasi perkalian
10.Siswa Mengerjakan LKS.2 buatan guru tentang konsep
perkalian dua matriks
11.Salah satu kelompok diskusi diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas.
Sementara kelompok lain, menanggapi dan
menyempurnakan apa yang dipresentasikan.
12.Guru memberikan soal yang terkait dengan konsep
perkalian dua matriks. Beberapa siswa disuruh
menuliskan hasil pekerjaannya dipapan tulis.
13.Guru memberikan soal untuk dikerjakan tiap siswa, dan
dikumpulkan.
Pertemuan 5
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberi gambaran tentang pentingnya 10 menit
memahami operasi sederhana matriks dan memberi
gambaran aplikasi operasi hitung pada matriks dalam
kehidupan sehari-hari.
2. Sebagai apersepsi siswa diingatkan kembali tentang
operasi perkalian
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai yaitu memahami konsep kesamaan matriks
Inti 4. Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok 70 menit
dengan tiap kelompok terdiri atas 4 siswa.
5. Tiap kelompok mengamati masalah dari buku siswa
6. Mengamati dan mengerjaka LKS 1 buatan guru
tentang konsep kesamaan matriks
7. Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru
memperhatikan dan mendorong semua siswa untuk
terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok
yang tidak aktif dalam diskusi.
8. Salah satu kelompok diskusi diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas.
Sementara kelompok lain, menanggapi dan
menyempurnakan apa yang dipresentasikan.
9. Tiap kelompok mencermati contoh operasi perkalian
10.Siswa Mengerjakan LKS.2 buatan guru tentang konsep
kesamaan matriks
11.Salah satu kelompok diskusi diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas.
Sementara kelompok lain, menanggapi dan
menyempurnakan apa yang dipresentasikan.
12.Guru memberikan soal yang terkait dengan konsep
kesamaan matriks. Beberapa siswa disuruh menuliskan
hasil pekerjaannya dipapan tulis.
13.Guru memberikan soal untuk dikerjakan tiap siswa, dan
dikumpulkan.
2. Pengetahuan
Instrumen
Tes tertulis
2 3 4 8
2 5 6
1. Diketahui matriks A 3 0 , B 3 2 dan C . Tentukan matriks yang
2 4 1 0 3 2 1
diwakili oleh ( A B) t C
3 3x 2 y x 1 7
2. Tentukan nilai x, y dan z yang memenuhi persamaan
4 y y2 x 3 4
3. Tentukan matriks P dari operasi matriks berikut:
3 2 1 3
a. P +
0 4 2 5
10 3 4 0
b. P
6 4 5 6
3 0 1 5 3 3
4. Diketahui matriks-matriks A , B ,dan C tentukan
2 4 3 2 2 4
a. (A.B).C
b. 2A.B
Kunci Jawaban dan penskoran:
2 3 4 8 2 11
1. A + B = 3 0 + 3 2 = 6 2
2 4 1 0 1 4
2 6 1
(A+B)t =
11 2 4 Type equation here.............................. skor 6
2 6 1 2 5 6
(A+B)t + C =
11 2 4 3 2 1
4 1 7
3
= 14 4 …………………………..skor 4
3 3x 2 y x 1 7
2. 3 4
x
=
4 y y 2
1 2x y 1 7
2 y y x = 3 4 …………………………..skor 4
2–y =3
y = -1 …………………………….skor 2
y –x = -4
-1 – x = -4
X=3 ………………………. skor 2
3 2 1 3
3. (a). P + =
0 4 2 5
1 3 3 2
P= - …………………………. skor 3
2 5 0 4
4 5
P= …………………………..skor 3
2 4
10 3 4 0
(b) -P= 5 6
6 4
10 3 4 0
P= - …………………………..skor 3
6 4 5 6
6 3
P= ………………………….skor 3
11 2
3 0 1 5
4. (a) A.B = x
2 4 2 3
3 15
= ………………………..skor 5
10 2
3 15 3 3
(AB).C = x 2 4
10 2
21 51
= ………………………..skor 5
34 38
3 0
(b) 2A = 2
2 4
6 0
= ………………………….skor 5
2 8
6 0 1 5
2A.B = x
2 8 2 3
6 30
= ……………………………skor 5
18 14
SKOR TOTAL = 50
1
2
3
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN
Petunjuk!!
1. Bacalah Lembar Kerja Siswa (LKS) dengan cermat dan teliti
2. Kerjakan dan diskusikan LKS ini bersama kelompok
A. Penjumlahan matriks.
1 3 7 3
1. Jika A= dan B= .tentukan A + B
4 6 8 6
3 2 6 3 9 6
2. Jika P = dan Q = ,tentukan P + Q
4 3 7 4 3 7
1 1 1
3. Jika P = 2 , Q = 2 dan R = 2 Tentukan P + Q + R
3 3 3
Penyelesaian untuk soal nomor 1
1 3 7 3 ... 0
4 6 + 8 6 = 4 ...
Penyelesaian nomor 2
3 2 6 3 9 6 ... 11 ...
4 3 7 + 4 3 7 = 8 ... ...
1 1 1 3
2 + 2 + 2 = ...
3 3 3 ...
Latihan soal
1 2 3 9 2 5
1. 7 2 1 + 8 2 1
5 8 2 3 8 2
2 3 1 1 0
0 6 1 0 1 0
2.
6 3 2 2 7 1
3 0 5 3 2 8
B. Pengurangan Matriks
1. Tentukan hasil pengurangan matriks –matriks berikut!
Contoh :
1 2 1 3 1 (1) 2 3 2 1
a.
3 5 5 0 3 5 5 0 8 5
3 2 7 1 3 5 3 1 2 (3) 7 5 2 5 2
b.
6 4 2 2 7 0 6 2 4 (7) 2 0 4 11 2
1 3 7 3
2. Jika A= dan B= 8 6 .tentukan A - B
4 6
3 2 6 3 9 6
3. Jika P = dan Q = ,tentukan P - Q
4 3 7 4 3 7
1 15 1
4. Jika P = 2 , Q = 2 dan R =
2 Tentukan P - Q – R
3 3 9
1 3 7 3 6 ...
A – B = - =
4 6 8 6 ... 0
Penyelesaian soal nomor 3
3 2 6 3 9 6 ... 7 ...
P – Q = - = ... 6 ...
4 3 7 4 3 7
Penyelesaian soal nomor 4
1 15 1 .. 15.
P – Q – R = 2 - 2 - 2 = ...
3 3 3 3
Latihan soal
1 2 3 9 2 5
1. 7 2 1
8 2 1
5 8 2 3 8 2
9 2 5 1 2 3
2 . 8 2 1 7 2 1
3 8 2 5 8 2
3. 1 2 4 7 2 7 3 6
LEMBAR KERJA SISWA 2
9 2 5
2. 5x 8 2 1
3 8 2
9 2 5
3. 8 2 1 x2
3 8 2
1 2 1 1
4. 2 x 3x
4 3 3 4
Cara pengerjaan isilah titik titik yang masih kosong pada pengerjaan matriks untuk
menyelesaikan soal no. 2
9 2 5 ... 10 ...
5 x 8 2 1 =5x ... ... ...
3 8 2 15 ... ....
Cara pengerjaan isilah titik titik yang masih kosong pada pengerjaan matriks untuk
menyelesaikan soal no. 3
9 2 5 ... 2 25
5x 8 2 1 = ... ... ...
3 8 2 ... ... ...
Cara pengerjaan isilah titik titik yang masih kosong pada pengerjaan matriks untuk
menyelesaikan soal no. 4
1 2 1 1 2 ... ... 3 ... ...
2 3 =
4 3 3 4 ... ... ... ... ... ...
Selanjutnya kerjakan soal soal latihan berikut!
9 2 5
1. 5x 8 2 1
3 8 2
9 2 5
2. 8 2 1 x5
3 8 2
9 2 5 9 2 5
3. 3x 8 2 1 +2x 8 2 1
3 8 2 3 8 2
a b
4. k
c d
a b
5. c d k
3 5
6. k g
6 1
3 5 3 5
7. k g
6 1 6 1
6 6
8. k 4 4
3 1
6 6
9. 4 4 4
3 1
6 6
10. 4 4 4
3 1
Penyelesaian ;
2 4 2 4 2 2 4 1 2 4 4 0
a. . =
1 0 1 0 1 2 0 1 1 4 0 0
8 8
=
2 4
2 4 2 4 2 2 4 1 2 4 4 0
b. . =
1 0 1 0 1 2 0 1 1 4 0 0
8 8
=
2 4
2 4 1 0
1. 1 0 0 1
.
2 4 2
2. 1 0 4
.
2 1
3. 1 0 . 4 2
1
1 0 2
4. 1 3 2 . 2
3
Cara pengerjaan isilah titik titik yang masih kosong pada pengerjaan matriks untuk menyelesaikan soal
no. 1
2 4 1 0 2 4
1 0 . 0 1 = ... ...
Cara pengerjaan isilah titik titik yang masih kosong pada pengerjaan matriks untuk menyelesaikan soal
no. 2
2 4 2 ... 4
1 0 . 4 = ... ...
2 4 2 0 2 4
2. Diketahui A = dan B = 3 1 dan C = 3 0 .Tentukan
3 1
a. A . B
b. B . A
c. (A + B ) C
d. A . ( B - C )