Oleh
ZOE BADAWI
130100080
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2018
Oleh
ZOE BADAWI
130100080
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2018
HALAMAN PENGESAHAN
ii
Universitas Sumatera
Utara
ABSTRAK
iii
Universitas Sumatera
Utara
ABSTRACT
iv
Universitas Sumatera
Utara
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur saya panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat
limpahan Rahmat dan Karunianya sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini
dengan judul “Gambaran Angka Kejadian Labiopalatoskizis Dari Ibu Hamil
Yang Mengkonsumsi Asam Folat Selama Kehamilan Di RSUP H.
Adam Malik” tepat pada waktunya. Skripsi ini dibuat dalam rangka
pembelajaran dan juga untuk mencukupi salah satu syarat untuk medapat
kelulusan Sarjana Kedokteran. Saya menyadari bahwa tanpa bimbingan dan
bantuan dari berbagai pihak sangatlah sulit bagi saya untuk menyelesaikannya
skripsi ini. Oleh karena ini saya mengucapkan terima kasih kepada :
1. Dr. dr. Aldy Syafruddin Rambe, Sp.S(K) selaku Dekan Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara atas izin penelitian yang telah
diberikan.
2. Dr.dr. Iqbal Pahlevi Adeputra Nasution, Sp.BA (K) dan dr. Andriamuri
Primaputra Lubis, M. Ked (An), Sp.An, selaku dosen pembimbing yang
telah menyediakan waktu, tenaga dan pikiran untuk membimbing saya
dalam penyusunan skipsi saya, sehingga saya dapat menyelesaikan
dengan baik dan tepat waktu.
3. dr. Wisman dalimunthe, M.ked (Ped), Sp.A (K) dan dr. Johny Marpaung,
M.Ked (OG), Sp. OG (K) selaku dosen penguji yang telah memberi ide,
kritik, dan saran sehingga skripsi ini menjadi lebih baik.
4. DR. dr. Tengku Siti Hajar Haryuna, Sp.T.H.T.K.L. selaku dosen penasehat
akademik penulis selama menjalani pendidikan di Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara
5. Rasa hormat dan terimakasih yang tidak terhingga penulis persembahkan
untuk orang tua penulis, ayahanda Ngatimun dan ibunda Ernawati Sitorus
Pane, serta saudara saya Zyla Qhasha, Icchhramsyah Rachman dan Zaura
Urbaningrum atas doa, perhatian dan dukungan tanpa henti yang selama
ini dan akan terus penulis terima.
Universitas Sumatera
Utara
6. Kepada sahabat terdekat dan terbaik saya Indah Puspita sari, S.Ked atas
bantuan, usaha serta dukungannya baik tenaga maupun moril telah
membantu dalam pengerjaan dan penyelesaian skripsi saya.
7. Kepada kak Annisa Farahdina Hasyim, S.Psi , bg Muhammad Emir
Aulia, S.Si, Supriyani, S.Ked, Marina Okana, S.Ked yang telah
memberikan masukan maupun bantuan dalam pengerjaan dan
penyelesaian skripsi saya.
8. Teman dekat saya yang selalu mendukung khususnya Andro Winardo
Sinaga, Dwiki Ahmad Syaufi, bg Waras Andri, Fadli, Jannah, Shaqila
Azzahra.
vi
Universitas Sumatera
Utara
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................... ii
ABSTRAK ................................................................................................. iii
ABSTRACT ............................................................................................... iv
KATA PENGANTAR ............................................................................... v
DAFTAR ISI .............................................................................................. vi
DAFTAR TABEL...................................................................................... x
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. xi
DAFTAR SINGKATAN ........................................................................... xii
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. xiii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah............................................................ 1
1.2.Rumusan Masalah ..................................................................... 3
1.3.Tujuan Penelitian ...................................................................... 3
1.3.1 Tujuan Umum .................................................................. 3
1.3.2 Tujuan Khusus ................................................................. 3
1.4.Manfaat Penelitian .................................................................... 4
Universitas Sumatera
Utara
2.2.5. Kebutuhan Asam Folat.................................................... 10
2.2.6. Defisiensi Asam Folat ..................................................... 10
2.2.7. Kelebihan Asam Folat ..................................................... 10
2.3. Pengaruh Asam Folat Terhadap Kehamilan ............................ 11
2.4. Labiopalatoskizis...................................................................... 12
2.4.1. Definisi ............................................................................. 12
2.4.2. Etiologi. ............................................................................ 12
2.4.2.1. Faktor Genetik......................................................... 13
2.4.2.2. Faktor Non-Genetik ................................................ 13
2.4.3. Klasifikasi ........................................................................ 15
2.4.4. Manifestasi Klinis ............................................................ 17
2.4.5. Patofisiologi Labiopalatoskizis ........................................ 18
2.4.6. Penatalaksanaan Labiopalatoskizis .................................. 18
2.4.6.1. Penatalaksanaan Medis ........................................... 18
2.4.6.2. Penatalaksanaan Keperawatan ................................ 19
2.4.7. Komplikasi Labiopalatoskizis .......................................... 21
2.4.8. Prognosis Labiopalatoskizis ............................................. 22
viii
Universitas Sumatera
Utara
4.3.3. Teknik Pengambilan Sampel.......................................... 27
4.4. Definisi Operasional................................................................. 27
4.5. Metode Pengolahan Data ......................................................... 28
4.6. Pengolahan dan Analisis Data.................................................. 29
4.6.1. Pengolahan Data............................................................. 29
4.6.2. Analisis Data .................................................................. 29
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1. Deskripsi Lokasi dan Karakteristik .......................................... 31
5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian............................................ 31
5.1.2. Karakteristik Individu .................................................... 31
5.1.3. Hasil Analisis Data......................................................... 31
5.2. Pembahasan.............................................................................. 34
ix
Universitas Sumatera
Utara
DAFTAR TABEL
Universitas Sumatera
Utara
DAFTAR GAMBAR
xi
Universitas Sumatera
Utara
DAFTAR SINGKATAN
xii
Universitas Sumatera
Utara
DAFTAR LAMPIRAN
xiii
Universitas Sumatera
Utara
BAB 1
PENDAHULUAN
Universitas Sumatera
Utara
2
pada daerah tersebut sehingga prosesus nasalis dan maksilaris yang telah menyatu
2
menjadi pecah kembali.
Menurut data WHO tahun 2012, angka kelahiran bayi dengan
labiopalatoskizis berkisar 1 bayi per 500 – 700 kelahiran. Besarnya angka
kelahiran dengan labiopalatoskizis sangat bervariatif tergantung jenis etnis dan
letak geografis. Kasus tertinggi kelainan ini terdapat pada orang Asia dan terendah
3
pada orang kulit hitam.
Sementara itu, pada tahun 2012, pusat pelatihan celah bibir dan langit –
langit internasional mencatat jumlah penderita labiopalatoskizis di Indonesia
mencapai 7500 orang pertahun. Dan berdasarkan data pada tahun 2014
menunjukkan bahwa 8 dari 1000 angka kelahiran di Indonesia mengalami
labiopalatoskizis.
Berdasarkan studi yang dilakukan Loho (2013) tentang Prevalensi
labiopalatoskizis di RSUP. Prof. Dr. R. D. Kandou Manado, ditemukan prevalensi
labioskizis dan labiopalatoskizis pada Januari 2011 – Oktober 2012 yaitu 57% dan
43%. Presentase untuk tiap jenis bibir sumbing adalah sebagai berikut, labioskizis
unilateral 47%, labioskizis bilateral 5%, palatoskizis unilateral 28%, palatoskizis
bilateral 12%, submukosa 1%, dan labiopalatoskizis 7%.
Menurut studi yang didapatkan Tika (2015) dari RS Panti Waluyo
Surakarta pada bulan September 2013 – September 2014, diperoleh data 1.649
kelahiran, dan dari jumlah tersebut terdapat 740 kelahiran tidak normal, dengan
angka labiopalatoskizis mencapai 2 kelahiran.
Angka kejadian kelainan kongenital sekitar 1/700 kelahiran dan
merupakan salah satu kelainan kongenital yang sering ditemukan, kelainan ini
berwujud sebagai labioskizis disertai palatoskizis 50%, labioskizis saja 25%, dan
palatoskizis saja 25%. Pada 20% dari kelompok ini ditemukan adanya riwayat
kelainan sumbing dalam keturunan. Kejadian ini mungkin disebabkan adanya
faktor toksik dan lingkungan yang mempengaruhi gen pada periode fusi ke-2
belahan tersebut. Pengaruh toksik terhadap fusi yang terjadi tidak akan
4
memisahkan lagi belahan tersebut.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan di norwegia dengan menggunakan
metode case-control study pada tahun 2001 didapati hasil bahwa pemakaian
suplemen asam folat selama masa kehamilan (>400 microgram/hari) dapat
menurunkan risiko labioskizis dengan atau tanpa palatoskisis setelah disesuaikan
dengan multivitamin, merokok dan faktor-faktor potensial lainnya (odds ratio 0,61
5
(0,39-0,96)).
Suplemen, diet kaya buah-buahan, sayur-sayuran dan makanan lain yang
mengandung tinggi asam folat dapat menurunkan risiko labioskizis dengan atau
tanpa palatoskizis (odds ratio 0,75 (0,50-1,11)). Risiko terendah kejadian
labiopalatoskizis didapati pada ibu-ibu dengan diet tinggi asam folat sekaligus
mengonsumsi suplemen asam folat tambahan dan multivitamin (odds ratio 0,36
5
(0,17-0,77)).
Maka berdasarkan latar belakang diatas, peneliti ingin melakukan
penelitian mengenai gambaran angka kejadian labiopalatoskizis dari ibu
hamil yang mengkonsumsi asam folat selama kehamilan di RSUP H. Adam
Malik.
.
2.1 . Kehamilan
2.1.1 Definisi
Kehamilan adalah masa yang dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin.
Lamanya hamil normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) dihitung
6
dari hari pertama haid terakhir.
Masa mulai dari ovulasi sampai partus adalah kira-kira 280 hari (40
1
minggu) dan tidak lebih dari 300 hari atau 43 minggu.
2.1.2 Masa Kehamilan
Menurut Anggraini (2010), masa kehamilan umumnya akan dilalui
7
selama 40 minggu terbagi dalam 3 trimester kehamilan.
1. Kehamilan trimester I : dimulai usia 0 sampai 12 minggu
2. Kehamilan trimester II : dimulai usia 13-27 minggu.
3. Kehamilan trimester III : dimulai usia 28-40 minggu.
2.1.3 Tanda Gejala Kehamilan
1
1. Menurut Wiknjosastro (2007), terdapat beberapa tanda kehamilan yaitu:
a. Tanda tidak pasti kehamilan :
(1) Amenorea / tidak dapat haid
(2) Mual muntah (nausea and vomiting)
(3) Mengidam, sering terjadi pada bulan-bulan pertama dan akan menghilang
dengan makin tuanya kehamilan.
(4) Tidak tahan bau-bauan
(5) Anoreksia (hilang nafsu makan)
(6) Lelah/fatigue
(7) Payudara membesar, tegang dan sedikit nyeri
b. Tanda Kemungkinan Hamil
(1) Perut membesar
(2) Uterus membesar
5
6
- Bilateral Labiopalatoskizis :
Mild : tinggi prolabium 2/3 dari tinggi segmen lateral bibir
Moderate : Prolabium diantara 2/3 dan 1/3 dari tinggi segmen
lateral bibir
Severe : Tinggi prolabium kurang dari 1/3 tinggi segmen lateral
bibir.
Tabel 2.4.3.2 Klasifikasi Keparahan Labiopalatoskizis Bilateral
Outreach Surgical Center, Lima, Peru
No. Type Hidung Palatum Primer Bibir
Colummella
Prolabium 2/3 atau lebih dari
1/3 sampai Celah kurang dari 5
A. Mild panjang segmen lateral
2/3 panjang mm
nasal
Colummella
Celah kurang diantara Prolabium 1/3 sampai
atas sampai
B. Moderate 5 dan 15 mm 2/3 dari panjang segmen
1/3 panjang
lateral
nasal
Tidak
Prolabium 1/3 atau kurang
terdapat nasal Celah lebih lebar
C. Severe dari panjang segmen lateral
colummella dari 15 mm
bahkan mencegah risiko kelainan ini. Prognosis operasi pasien cleft palate pada
umumnya baik tergantung dari pengalaman dan metode yang digunakan dan ada
atau tidaknya komplikasi yang muncul akibat pembedahan. Meskipun telah
dilakukan koreksi anatomis, anak tetap menderita gangguan bicara sehingga
diperlukan terapi bicara yang bisa diproleh di sekolah. Tetapi jika anak berbicara
lambat atau berhati-hati maka biasanya mereka akan terdengar seperti anak
26
normal.
Universitas Sumatera
Utara
BAB 3
KERANGKA TEORI DAN KERANGKA KONSEP
PENELITIAN
Ibu hamil
Bilateral
Uniateral
Complete
Complete Incomplete
24
Universitas Sumatera
Utara
25
- Tablet nutrisi
- Sayur- sayuran
- Buah-buahan
- Susu kehamilan
Universitas Sumatera
Utara
BAB 4
METODE PENELITIAN
Sampel merupakan bagian dari populasi yang akan diteliti atau sebagian
29
jumlah karateristik yang dimiliki oleh populasi.
4.3.1.1.Kriteria inklusi
a. Ibu pasien yang bersedia menjadi responden
b. ibu dari pasien yang mengalami labiopalatoskizis
26
Universitas Sumatera
Utara
27
4.3.1.2.Kriteria eksklusi
a. Data rekam medik yang tidak lengkap
b. Ibu Pasien yang menolak untuk diwawancarai
Universitas Sumatera
Utara
Frekuensi Seberapa sering Wawancara Ordinal - Sering
meminum - Kadang-kadang
meminum susu dengan
- Tidak Pernah
susu kehamilan kuesioner
kehamilan semasa
kehamilan
1. Editing
2. Coding
3. Data Entry
4. Cleaning
Apabila semua data dari setiap sumber data atau responden selesai
dimasukkan, perlu dicek kembali untuk melihat kemungkinan–kemungkinan
adanya kesalahan–kesalahan kode, ketidaklengkapan, dan sebagainya,
kemudian dilakukan pembetulan atau koreksi.
Metode analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa
data univariat. Analisa univariate (analisa deskriptif) bertujuan untuk
menjelaskan atau mendeskripsikan karakteristik setiap variabel penelitian.
Universitas Sumatera
Utara
BAB 5
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Universitas Sumatera
Utara
Total 43 100%
31
Tabel 5.1. Distribusi Frekuensi Kejadian Labiopalatoskizis Responden
Universitas Sumatera
Utara
Tidak pernah 9 20,9%
Total 43 100%
32
Tabel 5.3. Distribusi Frekuensi Konsumsi Sayur Responden
5.2 Pembahasan
Pada ibu hamil, asam folat berperan penting dalam pembentukan satu per
tiga sel darah merah.Itu sebabnya, ibu hamil yang mengalami kekurangan
asam folat umumnya juga mengalami anemia dengan segala konsekuensinya
(terlihat pucat dan mudah letih, lesu dan lemas).Bahkan, juga berisiko
mengalami persalinan prematur, plasenta lepas sebelum waktunya (solusio
30
plasentae) dan keguguran.
Kebutuhan asam folat pada ibu hamil sebesar 600 ug per hari.Selain itu
kebutuhan folat tidak hanya pada saat hamil tapi juga sebelum hamil.Tiga
bulan sebelum hamil sebaiknya wanita mengkonsumsi asam folat sebanyak
600 ug per hari.Cacat tabung saraf janin bisa terbentuk saat kehamilan berusia
30`
2 – 4 minggu.
Penelitian ini berbeda dengan hasil penelitian sebelumnya, dimana pada
penelitian Andrew E. Czeizel, dkk 1999 menyatakan berdasarkan studi yang
mereka teliti bahwa defisiensi asam folat dapat meningkatkan
risikolabiopalatoskizis, namun konsumsi folat tanpa suplemen tidak dapat
menurunkan risikolabiopalatoskizis, Jika konsumsi asam folat secara tunggal
tanpa suplemen maka harus dengan dosis tinggi (contoh : 6 mg) yang dapat
menurunkan risikolabiopalatoskizis. Hal ini disebabkan terdapat beberapa metode
penelitian yang berbeda dengan peneliti gunakan diantaranya Andrew E. Czeizel,
dkk menggunakan desain penelitian case control yang dibagi menjadi dua
kelompok responden. Kelompok responden pertama terdiri dari 30.663 ibu tanpa
riwayat keluarga kelahiran cacat kongenital dengan konsumsi asam folat sebanyak
2x3 mg dan 17.300 ibu hamil dengan riwayat keluarga kelahiran cacat congenital
dengan konsumsi asam folat setengah dari kelompok pertama. Dan terbukti
dengan dosis asam folat 2x3 mg mampu mereduksi resiko kejadian kelahiran
28
kongenital dengan lebih efektif.
Sementara 8 tahun kemudian Allen dkk dalam BMJ (2007) menyatakan
berdasarkan penelitian yang dilakukan di Norwegia dengan sampel anatara 1999-
34
2001 bahwa konsumsi harian folat yang berasal dari makanan ditambah
suplemen
asam folat dapat menurunkan risikolabiopalatoskizis dengan odd rasio
sebesar
0,75 (0,50-1,11). Hal ini disebabkan terdapat beberapa metode penelitian yang
berbeda dengan peneliti gunakan diantaranya allen dkk menggunakan desain
penelitian case control dengan jumlah populasi sebanyak 377 bayi dengan
labiopalatoskizis, 196 bayi dengan palatoskizis dan 763 bayi kelahiran normal
(kontrol), dan menggunakan kriteria eksklusi labiopalatoskizis yang disebabkan
genetik. Metode tersebut tidak dapat dilakukan oleh peneliti berhubung jumlah
sample yang sedikit, keterbatasan dana, kurang lengkapnya informasi yang tertera
di rekam medik RSUP Adam Malik sehingga peluang terjadinya bias dalam
22
penelitian ini cukup besar.
BAB 6
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan
Berdasarkan analisa data dan pembahasan yang diperoleh dari penelitian
Angka Kejadian Labiopalatoskizis terhadap ibu hamil yang mengkonsumsi asam
folat selama kehamilan di RSUP. H. Adam Malik Medan, maka didapatkan
kesimpulan sebagai berikut:
1. Proporsi angka kejadian lebih tinggi yang mengalami kejadian labiopalatoskizis
dengan kategori labiopalatoskizis sebanyak 22 orang (51,2%) dibandingkan
responden dengan kategori palatoskizissebanyak 21 orang (48,8%).
2. Proporsi ibu pasien yang kadang-kadang mengkonsumsi tablet nutrisi
sebanyak 22 orang (51,2%) ,sebanyak 14 orang (32,6%) ibu pasien yang
tidak pernah mengkonsumsi tablet nutrisi dan sebanyak 7 orang (16,3%)
ibu pasien yang sering mengkonsumsi tablet nutrisi.
3. Proporsi ibu pasien yang kadang-kadang mengkonsumsi sayur sebanyak 31
orang (72,1%) , sebanyak 9 orang (20,9%) ibu pasien yang tidak pernah
mengkonsumsi sayur, dan sebanyak 3 orang (7,0%) ibu pasien yang sering
mengkonsumsi sayur.
4. Proporsi ibu pasien yang kadang-kadang mengkonsumsi buah sebanyak 30
orang (69,8%) , sebanyak 9 orang (20,9%) ibu pasien yang tidak pernah
konsumsi buah dan sebanyak 4 orang (9,3%) ibu pasien yang sering
konsumsi buah.
5. Proporsi ibu pasien yang kadang-kadang meminum susu kehamilan
sebanyak 22 orang (51,2%), sebanyak 14 orang (32,6%) ibu pasien yang
tidak pernah meminum susu kehamilan dan sebanyak 7 orang (16,3%) ibu
pasien yang sering meminum susu kehamilan.
35
Universitas Sumatera
Utara
36
6.2 Saran
Adapun saran-saran yang dapat peneliti sampaikan yaitu:
1. Peneliti berharap penelitian ini dapat menjadi acuan dalam penelitian
berikut nya dan juga peneliti selanjutnya dapat menggunakan variabel
yang lebih banyak lagi dalam penelitian nya sehingga membantu dalam
perkembangan selanjutnya, seperti mencari hubungan-hubungan yang
terdapat pada variabel-variabel tersebut.
2. Terdapat pentingnya kelengkapan penulisan rekam medis selain untuk
kelengkapan data, dapat juga membantu peneliti lain yang akan
melakukan penelitian di departemen yang sama.
Universitas Sumatera
Utara
DAFTAR PUSTAKA
1. Wiknjosastro, H. Ilmu Kebidanan.Jakarta : Yayasan Bina Pustaka
Sarwono Prawirohardjo; 2007.hlm.89-100.
2. Arisman.Gizi dalam Daur Kehidupan. Edisi 2. Jakarta : EGC, 2009.hlm.4-
20.
3. Behrman,Richard E, et al.Nelson Ilmu Kesehatan Anak.Edisi 15 vol 2.
Jakarta: EGC; 2000.hlm. 1282.
4. Sudarti dan Fauziah. Asuhan Neonatus , Bayi dan Balita. Yogyakarta:
Nuha Medika; 2012.hlm.23-24.
5. Sudarti dan Khairunnisa. Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi dan Anak
Balita. Yogyakarta: Nuha Medika; 2010.hlm.21-22.
6. Sari, P.Hubungan Antara Tingkat Pendidikan Ibu Hamil dengan
Pengetahuan Tentang Nutrisi Kehamilan di UPTD RSUD Kota Surakarta.
Karya Tulis Ilmiah. Kebidanan Stikes Aisyiyah. 2008.
7. Anggraini, Y.Asuhan Kebidanan Masa Nifas.Yogyakarta :Pustaka
Rihama; 2010.
8. Manuaba, dkk. Gawat Darurat Obstetri Ginekologi dan Obstetri
Ginekologi untuk Profesi Bidan. Jakarta: EGC; 2008.hlm.155.
9. Yulaikah, L. Seri Asuhan Kebidanan Kehamilan. Jakarta : EGC; 2008.
10. Almatzier, S. Prinsip Dasar Ilmu Gizi.Gramedia Pustaka Utama; 2002.
hlm.239-258.
11. Sediaoetama, A. Ilmu Gizi untuk Mahasiswa dan Profesi Jilid II. Jakarta :
Dian Rakyat; 2004.hlm.78-137.
12. World Health Organization. Kurang Gizi pada Ibu Hamil; 2010 [cited
2016 dec 25 ]. Available from: http://www.kesehatan.online.com.Html.
13. Henderson, C.Buku Ajar Konsep Kebidanan. Jakarta : EGC; 2006.
14. Wenner, et al.Where There Is No Doktor. Yogyakarta : CV Andi
Offset;2010.
15. Supariasa, I. Penilaian Status Gizi. Jakarta : EGC; 2002.
37
Universitas Sumatera
Utara
38
2011-2012
2. Anggota Dept. DIKLIT PEMA FK USU
2013-2014
3. Anggota FOSMA 165 SUMUT
2013-2014
2016
Prestasi : 1. Juara 2 pidato bahasa arab FASI se-kabupaten
labuhanbatu
2008
2.Juara 3 MTQ cabang fahmil Qur‟an
se-kabupaten Labuhanbatu
2008
3.Juara 1 MTQ cabang fahmil Qur‟an
se-kabupaten Labuhanbatu
2011
4.Juara 1 Porseni Cabang fahmil putra Qur‟an
se-madrasah Aliyah Labuhanbatu
2011
LEMBAR PENJELASAN
Dengan hormat,
Saya zoe badawi, adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara angkatan 2013. Saat ini sedang mengadakan penelitian dengan
judul “Gambaran Angka Kejadian Labiopalatoskizis Terhadap Ibu Hamil
Yang Mengkonsumsi Asam Folat Selama Kehamilan Di RSUP H.
Adam Malik”. Penelitian ini dilakukan sebagai kegiatan dalam menyelesaikan
proses belajar pada blok Community Research Programme.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran angka kejadian
labiopalatoskizis terhadap ibu hamil yang mengkonsumsi asam folat selama
kehamilan di RSUP H. Adam Malik. Untuk keperluan tersebut, saya memohon
kesediaan anda untuk menjadi partisipan dalam penelitian ini. Selanjutnya, saya
memohon kesediaan anda untuk mengisi kuesioner dengan jujur dan apa adanya.
Jika anda bersedia, silahkan menandatangani persetujuan ini sebagai bukti
kesukarelawan anda. Identitas pribadi anda sebagai partisipan akan dirahasiakan
dan semua informasi yang diberikan hanya akan digunakan untuk penelitian ini.
Bila terdapat hal yang kurang mengerti, anda dapat bertanya langsung kepada
peneliti. Atas perhatian dan kesediaan anda menjadi partisipan dalam penelitian
ini, saya mengucapkan terima kasih.
Medan, 2017
Hormat Saya,
Peneliti
LAMPIRAN 3
Medan, 2017
Peneliti Partisipan
1. Apakah ibu diberi tablet nutrisi, berupa asam folat oleh dokter/bidan semasa
kehamilan?
a. Sering
b. Kadang- kadang
c. Tidak pernah
2. Apakah ibu rutin mengkonsumsi sayur-sayuran semasa kehamilan?
a. Sering
b. Kadang – kadang
c. Tidak pernah
3. Apakah ibu rutin mengkonsumsi buah-buahan semasa kehamilan?
a. Sering
b. Kadang – Kadang
c. Tidak pernah
4. Apakah ibu rutin meminum susu kehamilan semasa kehamilan?
a. Sering
b. Kadang – kadang
c. Tidak pernah
LAMPIRAN 5 SURAT IZIN PENELITIAN
LAMPIRAN 6 ETHICAL CLEARANCE PENELITIAN
MASTER DATA