Anda di halaman 1dari 24

i

iE rilRi'us A'il
IrA;i.}
H!ilgu$n-r,.Isfr"silAHXrusr}ffI 1
-f ry*r
- . -
STAITDAN SPLN 4B-5-l 3 f995
PERUSAEAAN LISTRIK NEGARA
No. : O45.KJO594/D[R/L995,trnggel2l Juli 1995

KABEL PILN TANAH BERISOLASIXLPE


DAN BERSELUBT]NGPE/PVC
DENGAN TEGANGAN PENGENAL 12120(24) kV

P.T. PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PERSERO)


JALAN TRUNOJOYO NO. 135 - KEBAYORAN BARU. JAKARTA 12160
SPLN 43-5-1:1995

KABEL PILIN TAI{AH BERISOLASIXLPE


DAN BERSELUBUNGPE/PVC
DENGAN TEGANGAN PENGENAL 12120(24)kV

Disusun oleh :

1. Kelompok Pembakuan Bidang Distribusi dengan


Surat Keputusan Direksi Perusahaan Umum Lis-
trik Negara No.: 076/DIR/88 tanggal 21 September
1988;
2. Kelompok Kerja Kabel Listrik dengan Surat
Keputusan Kepala Pusat Penyelidikan Masalah
Kelistrikan No. 51. K/ 495/ PPMM991 tanggal
l l O k t o b e r1 9 9 1 :

Diterbitkan oleh :

P.T.PERUSAHAANLISTRIK NEGARA (PERSERO)


Jln. TrunojoyoNo.135- KebayoranBaru
JAKARTA 1216O
1995
S P LN 43- 5- 1: 1 9 9 5

lkosong)
SPLN 43-5-l:1995

I
SusunanAnggota Kelompok PembakuanBidang Distribusi
BerdasarkanSurat KeputusanDireksi PerusahaanUmum Listrik Negara
No.: 076/DIR/88tanggal2l September1988

l. Kepala Dirns Pembakuan,PusatPenyelidrkanMasalahKelisfikan


(ex-officio) (*) Ketua merangkap
: Sebageu
Anggota Tetap
2. NlasgunartoBudiman, MSc. SebagaiKetua Harian merangkap
Anggota Tetap
I Ir Agus Djumhana SebagaiSekretansmerangkap
Anggota Tetap
+. Ir. BanrbangIrarvadi SebagaiWakil Sekretansmerangkap
Anggota Tetap
5 Ir. Hasim Soerotaroeno SebagaiAnggota Tetap
6. Ir. SambodhoSumaru SebagarAnggota Tetap
7. Ir. SoemartoSoedirman SebagaiAnggota Tetap
8. Ir. Adiwardojo Wanito SebagaiAnggota Tetap
9. Ir. Alfian Helmv Hasvim SebagaiAnggota Tetap
10. Ir. Hartovo SebagaiAnggota Tetap
I l. Ir. Didik Djarwanto SebagaiAnggola Tetap
12. Ir Soenyoto SebagarAnggota Tetap
13 Ir. Samiudin SebagarAnggota Tetap
14. Ir. J.Soekarto SebagaiAnggota Tetap
15 Ir. Rosid SebagaiAnggota Tetap
16. Ir. SoenaqoSastrosewojo SebagaiAnggota Tetap
I7. Ir. Hoedojo SebagaiAnggota Tetap
18. Ir. SoetopoSabar SebagaiAnggota Tetap
19. Ir. Rahardjo SebagaiAnggota Tetap
20. Ir PieterMabikafola SebagaiAnggota Tetap

(*) MasgunartoBudiman, MSc.

iii
SPLN 43-5-1:1995

SusunanAnggota Kelompok Kerja Kabel Listrik


Surat Keputusan Kepala Pusat PenyelidikanMasalah Kelistrikan
No.: 5l.K/495lPPMK/199f tanggal 11 Oktober 1991;

1. Ir. Wardhanr SebagaiKetua


merangkapAnggota
2. Ir. Soewarno SebagaiSekretans
merangkapAnggota
3. Ir. Achmad Sudjana SebagaiAnggota
4. Ir. BambangIrawadi SebagaiAnggota
5. Ir. Mega Luminar,MSc SebagaiAnggota
6. Ir. Asjraf DonovanI. SebagaiAnggota
7. Ir. Ariyono Gunadr SebagaiAnggota
8. Ir. MochamadNuh SebagaiAnggota
9. lr. Adi Subaglo SebagaiAnggota
10. Ir. WahyudiM.S. SebagaiAnggota
11. Ir. Eddy Djatmiko SebagaiAnggota
12. Ir. SlarnetMulvadr SebagarAnggota
13. Ir. Sigit DarmarvanWijaya SebagarAnggota

tv
I
t
SPLN 43-5-1:1995
I
!
PRAKATA

SPLN 43-5-l:1995 ini, mengenar Kabel Pilin Tanah Bensolasi )(LPE dan Berselubtutg PE/PVC dengan
TeganganPengenal12120(2.+)kV adalahsalahsritudari (i revtsi SPLN 43-5:1986.

Adapunrevisi SPLN 43-5:1986adalahsebagaibcnkut :

SPLN 43-5-1:1995 - Kabel Pilin TanahBcnsoiasi,,\LPE dan BerselubungPEIPVC denganTegangatPengenal


r2t20(24)kv
SPLN 43-5-2:1995 - Kabel Pilin Udara BensolasiXLPE dan Benelubung PVC BerpenggantungKawat Baja
denganTeganganPengenall2l2{) (21) kV

SPLN 43-5-3:1995 - Kabel Tanah lnti Tunggal BensolzrsiXLPE dan BerselubungPE/PVC denganatau tanpa
PerisaiTeganganPengenal3.616(1,2) kV s/d 12120(24) kV

SPLN 43-5-4'.1995- Kabel Tanah Inti Tiga Bensolasi )(LPE dan Berselubung PE/PVC dengan atau tanpa
PerisaiTeganganPengcnal3.616(7.2)kV s/d 12/20(24) kV

SPLN 43-5-5:1995 - Kabel Tanah Intr Tunggrrl Berisolasi )LPE dan BerselubungPE/PVC Berpenghantar
Konsentrisdenganatautlnpa PcnsaiTeganganPengenal3.616(7,2) kV s/d 1,2120
(24) kV

SPLN 43-5-6:1995- Kabel Tanah lnti Trga Bcnsolasi )OPE dan Berselubung PE/PVC Berpenghantar
Konsentrisdengal iltitritanpaPcnsaiTeganganPengernl3.616(7,2) kV sld 12120(24) kV

Perubahanyang prirsip dalam revisi iru antaralain

1. Lapisan logam pelindung listrik yang semulapiur ternbagamenjadi kawat tembaga

2. Selubung luar kabel tanpa pensailpelindung rnekanis yang semula hanya PVC dikembangkan mer{adi PVC
atau PE

3. Konstruksi kabel yang semulatidak terinci menjadi terinci untuk setiapjenis kabel

4. Teganganpengenaluntuk semuajenis kabel semula3.616(7,2) kV s/d 18/30 (36) kV menjadi :


- 12120(24) kV untuk kabel jaringan distribusi (kabel pilin tanah pada SPLN 43-5-l:1995 dan kabel pilin
udara padaSPLN 43-5-2:1995).
- 3,616(7,2)kV sld 12120(24) kV untuk kabellainnyapadaSPLN 43-5-3.1995,SPLN 43-5-4:1995;SPLN
43 -5-5:I 995, SPLN 43-5-6'.1
995.

5. Syarat lulus uji yang semula tidak ada menjadi dilengkapi syarat lulus uji dan kemasan

6. Redaksionaldiuraikan lebihjelas.

SPLN 43-5-l s/d 43-5-6:1995maka SPLN 43-5:1986dinyatakantidak


Dengandisahkandandiberlakukarurya
berlaku lagi.
SPLN43-5-1:1995

ftosong)

vl
SPLN 43-5-1 :1995

DAFTAR ISI

Halaman:

PASAL 1 - RUANG LINGKTJPDAII TUJUAI\


t. Ruanglingkup
2. T ujun

PASAL 2 - DEFINISI
.''.
a
Dcfinisi tcganganpcngenal
4. Dcfinisi pcngujiart

PASAL 3 - PENANDAAN
.5. Kodc pcngcnal 2
(t. Trrndapcngcnalinti 3
l ltritr
Wrtnursclubtrrtg -)
a

fl prtd:rkabcl
Pcrtartdiuur 3
() Pcnandalnpldl kcrtt:rsart -)
a

PASAL{ - KETENTUANTEGANGAN
l0 Kclcttlrutttcgrutgirrt

P AS AL 5 - K ON S TR U K S I
il. I ) c ngha n l rrr {
10. I l'attghuttlorlt'mhogtr 4
I 0.2 l'cn.gltutrltrr
olttmittitnrt 4
l2 Scrbukpcnirluulpcrtctritsiuir (iltaubulutrtlurttvurtgsctam)padacelah-celahdi antara
k r nv r rpl c rrg l urttl
r tr 4
ll padapcngltattlar
L:rpisanscnri-kondrrktor 4
t+ l s ol a s i 4
1,5 Lrrpisrrnscnri-konduklorpadaisol:tsi 5
l(r. pitu pcrurlurn
[.rrpisirn pcnctrasiur bcrsifatscnri-konduktor 5
l'7 Lapisankawatpclindunglistrik 5
|8. Lapisanpita pcrurlurtpcnctrasiair )
l9 Sclubrrnglturr 5
20. P ilir un i n ti 6

PASAL 6 . BAHAN
21. Penghantar
22. Serbuk penahanpenetrasiair (atau bahan lain yang setara)pada celah-celahdi antara
kawat penghantar
23. Lapisan semi-konduktor pada penghantar

vii
S P LN 43- 5- 1:1 9 9 5

DAFTAR ISI Oan.iutan)


Halaman :

24. Isolasi 6
25. Lapisan semi-konduktorpada isolasi (,

Lapisan pita penahanpenetrasiarr antarasemi-konduktorpadaisolasidan


1
26. I

lapisan kawat pelindung listrik


27. Lapisan kawat pelindung listrik 7
28. Lapisanpita pernhanpenetrasiarr antarakawatpelindunglistrik dan selubungluar 7
n
29. Selubungluar I

PASAL 7 - KARAKTERISTIK KABEL

30. Reristans penghantar


31. Suhu maksimum penghantaryang diizinkan padakeadaanhubung-singkat
32. Ketaharnn terhadap tegangantinggi pada uji rutin dan contoh
a a
JJ. Ketalnrnn teganganuntuk selubung I uar
34. Uji jenis listrik
35. Uji teganganfrekuersi kerlajangka panjangdcngansiklus panas

P AS A L 8 - P E N GU JIA N
36. Tahap uji 9
36. I U j i 9
36.2 Uji rutin 9
36.3 Uji contoh l0
36.4 Uji khu,su,,' l0
36.5 Pengujian ,retelahdipasangdalam instala:;i l0

37 Mata uji I0

PASAL 9 - SYARAT LULUS UJI


38. Syaratlulus u1i l3
38.1 Uji jeni,' t3
38.2 Uji contoh t3
38.3 Uji rutin l3
38.4 Uji khusus l3

PASAL 10- KEMASAN


39. Kemasan l4

LAMPIRAN : Konstnrksidan Penandaan


Kabel l5

vlll
SPLN 43-5-1:1995

I(ABEL PILIN TANAH BERISOLASI XLPE DAN


BERSELUBTINGPEiPVC
DENGAN TEGANGAN PENGENAL 12t20(24) kV

P AS AL I- R U AN G LIN GK U P D A N TU JU A N

l. Ruang l i n g l < u ;t

Sturtdarini bcrlaliu urttuk kabcl pilin ud:rnrberisolasiXLPE dun benelubung PE atau PVC. dengantegangan
pcrrgcrurl
12120kV. rrntukinstalasitctapdi dllaur taruh atnr di atastlurah.

Pcrtgluuttantr':t tcrdiri dari kau'al vang dipilin bulat dipadatliandan tcnrbagapolos r ang diprlarkan atau alu-
r nir t ir r r t t .

d :tl a nsr l a ttd airni udal alscsturi


. lc nis - lc r rkisr r b c\l l n g l c n l u rs rrk t nonrcnl i l atur
scbagai bcnkut:

( N F2XS2\',NFA2XS2\'iNF2XSYN FA2XS\')
2. Tu.iuan
Slandrtrittidibrurl
dcnglrrtrrlruurlrrrtrrk olchP T PLN(PERSERO)
drplk;rr scbagaipcgallgan
]'angterarah
dalam
pcrcncaruuul. pcrtgujirtn d;rllnrpcnssuniurn
Irurrrprrn klbcl rrntrrk P.T Pt-N(PERSERO)
irr"stalasi khususnl'a.
dan
irrslalasi
rrlittr rrnrunr pudlirrsllrllsi
\':ulgnlcrlr:rnrbrrng P.T.PLN(PERSERO).

P A S A L2 - D E F I N I S I

J. Dclinisi tcgangnnllcngcnal

'l'cgangun
3.1 pcngenul Uo

TcganganpcngcnlrlUo ialahtcganganfrckueruikerla antua pcnglrantarfasedan tarnh ataulapisankawat.

3.2 T'eganganpengcnul U

U ialah tegangurfrekuensikeqa antarpcngluntzufasc.


Tcganganpcngcr-ral

3.3 Tegangan pengenal maksimum Um

Tegangan pengenal maksimum Um ialah nilat maksimunt tegangansistenr tertinggi untuk mana kabel boleh
digunakan.

4. Delinisi penguiian

4.1 IJji jenis (J)

Uji jenis ialah pengujian yang lengkap untuk menentukan apakah hasil produksi telah memenuhi penya.-
ratan-persyaratanyang ditentukan dalam standarini.
S P LN 43- 5- 1 :1 9 9 5

4.2 Uji rutin (R)

Uji rutin ialah pengujianyang dilakukan secararutin yang ditentukandalam standarini pada setiaphasil produksi
oleh produsen.

4.3 Uji contoh (C)

Uji contoh ialah pengujianyang dilakukan terhadapcontoh- contoh yeurgdiambil dari satukelompok kabel untuk
menentukanapakahkelompok tersebutmempunvaisifat-sifatyang sama denganjenis kabel tersebutsepertiyang
ditentukan dalam standariru.

4.4 Uii khusus (K)

Uji khusus ialah pengujianyang dilakukansecarakhususterhadap setiappanjang produksikabel tcrtcntuuntuk


memeriksaapzrkahkabcl yangdiprodukstnrctnpunyaimutu yang samadcnganhasilpcngulianjcnis.

PA S A L 3 . P E N A N D A A N

5. Kode pcngenal

Huruf kode Ko mponcn

NF pcnghantar
Kabcl pilinlcnis standardcngantcmbagascbaga-r
NFA Kabcl pilin jcnis standardcnganaluminiumscbagaipcnghantar
2X l s o l a siX LP E (pol i cti l cni katsi l ang)
S inti
Laprsankawattcmbagapadamasing-masing
2Y SclubungluarPE (poli ctilcn)
Y Sc l u bungl uarP V C
cm Pcnglurntardipilin bulat dipadatkan

Pernndaankode pengenaldilengkapi dcnganjumlah inti, luas penampangpcnghantarsclta tcganganpengenal


UoAJ.
Contoh:
(a) NA2XS2Y 3 x240 cnJ25 12120
kV
Menyatakansuatukabel pilin udaraberisolasi)(LPE danberselubungPE padamasing-masinginti,
berinti tig4 berteganganpengenal12/20 kV, berpenghantaraluminium dipilin bulat dipadatkan
denganpenampalg nominal 2-10mm', bedapiskanpelindung kawat tembagamasing-masingirfi
denganluaspenampangnominalgeometris25 mm"
(b) kY
NF2XSY 3 x 150 cm/25 12120
Menyatakansuatukabelpilin udaraberisolasiXLPE danberselubungPVC padamasing-masingirti,
tembagadipilin bulat dipadakandengan
berinti tig4 bertegangurpengqnall2l20 kV, berpenghantar
pervrmpangnomlnal 150 mm', berlapiskanpelindungkalYattembaga masing-masinginti dengan
luaspenampangnominalgeometris25 mm'.
SPLN43-5-1:1995

6. Tanda pengenalinti

Sclubung luar setiap inti kabel lurus benvama merah. kecuali selubung luar PE boleh berwarna hitam dan
pcnuukaannyalnms diberi tandapengenalinti berupa.

- satugaris nrcnonjolseparyang
kabel : untuk fase I
- dua garis menonjolsepanjangkabel : untuk fase2
- tiga gans rncnon-jol
sepanlmgkabel . untuk fase3

Garis tttcnoltjoltcrscbutltams dibuat dcngantinggi kira-kira 1.0 nun. lebar krra-krra I mm dan jarak antara2
l garisntcnonjolkira-kira2 mn'r.

7. W : r r n n s c l u h u n gl u a r

Wann sclubungluar kabcl hanrsbcnvarnanrerah.

8. Pcnanda:rnpada l<abcl

Padapcmtukaan sclubung luar dari salah satu inti lums diberi tanda pengenaldengancetak timbul yang jelas,
tidak mudahtcrhapus.dcngm jarak zurtara
tidak melebihi50 cm.

Pcrutttdaart
sckuntng-kurangnya
adalah:

a) T:rndastandiuSPLN 43.

b) Tirndapcngcrurlproduscn;

c) Kodc pcngcnal.jcnis
kabel:

d) Jurnlahinti dan luaspemmpang;

c) Tcganganpcngcrurl.

D Tanda PcngcnalBadan Penguji, bila telah mengadakanpe{anjian pengawasanmutu dengan Badan


Pcnguli.

Contoh penaldaan : (lihat lampiran halzunanl5).

9, Penandaanpada kemasan

Padasetiapkemasanharustercantumpenandaanyang jelas, rnudahdibacadan tidak mudah terhapus.

Penandaanpada kemasansekurang-kurangnyaadalah :

a) Nama standarSPLN 43;

b) Tanda PengenalPfodusen;

c) Kode Pengenaljeniskabel,

d) Jurnlah inti dan luas penampangpenghanta4

e) Teganganpengenal;

f) Panjang kabel dalam meter;

g) Arahgulungarldengan tanda anak parnh,

h) Berat bersih dan kotor (sebagaiinformasi untuk trarnportasi).


SPLN 43-5-1:1995

PASAL 4 - KETENTUAN TEGANGAN

10. Ketentuan tegangan

Tcgangan pengenal,vangditentukan untuk kabel dinyatakandenganpertandrnganUofu (Um) dan untuk kabel


yang termasuk dalam standarini adalah 12120(24) kV.

PASAL 5 - KONSTRUKSI a

11. Penghantar t

1l.I PenS;hantartembaga

harusterdin dari kaw'at-kawatdipilin bulat dipadatkanyang ntcmcnuhispcsifikitsiSPLN


Konstruksi penghaurtar
4l-l Tabel2 Kolom 1,5dan 8. untukluaspcnampang 35 mm's/d 3(X)rnnt'.

I 1.2 Penghuntur uluminium

Konstruksi penghantarhams terdin dari karvat-kawatdipilin bulat dipadatkany:tng ntcmcnuhispesifikasiSPLN


4 1 - l:
- Tabel 2 kolom l, 6 dan 10,untuk luaspcrnmpang35 mm2 s/d 3(X)rn2.

12. Serhul<penahanpenetrasiair (atau bahan lain yang setara)pada celah-celahdi antara kawat pcng-
hantar

Pada penghantar dipilin bulat dipadatkan pada celah-celahdi antara kawat harus diberi serbuk yemg bcrsifat
membengkakbila terkena air atau bahan larn yang selarasifatnya, sehrnggadapat menahanpenetrasiair secara
longitudinal melalui penghantar.

13. Lapisan semi-konduktorpada penghantar

Lapisan kompon semi-konduhor yang diekstrusrkanpada penghantarharus mengisi celah-celahdi antarakawat


penghantarlapisanterluar dan membentukpermukaanluar semi-konduktoryang bulat serla menempelrapatpada
permukaandalan isolasi.Tebal lapisansemi-konduktorpadapenghantartidak boleh kurang dan 0,5 mm.

14. Isolasi

Isolasi hams teftuat dan bahar XLPE yarg diperoleh secaraekstrusi di atas lapisan semi-konduktorpada
penghantar,sedemikianrupasehinggapermukaandalamdanluar isolasihamshalus/raasepanjangkabel. l
Nilai rata-ratadari tebal isolasi yang diukur sesuaidenganSPLN 39 tidak boleh kurang dari nilai nominal yang I
tercantumdalamTabel 1 kolom 2. Wa.laupundemikian tebalisolasisebagaimanayang diukur sesuaiSPLN 39
padasetiaptitrk pengukuranboleh kurang dari nilai nominalyang tercantumrlalamTabel 1 kolom 2 sebanyak
maksimum0,1 mm + 10%dari nilai spesifikasitrersebut. Tebalisolasiini tidak termasuklapisansemi-konduktor.

Tabel 1 kolom 4 dan5.


Diameterluar isolasiharusmemenuhiDersyaratan
S P LN 43-5-1:1 995

15. Lapism semi-konduktorpadaisolasi


Lapisan scni-konduktor y?rngdiekstrusikanpada permukaanisolasi hams menempelrapat pada permukaan
isolasi.namunhanx dapatdilepasdari permr*aanisolasitanpadibantuperalatankhususdengangayapemisahan
nmksimurnhanrskurangdari 25 N d.:lngal a pen sahankonstanhans lebih besardari 5 N.
Padapennukaarluarisolasitid:* bolehterdapatluka (+). jika dilihatdenganmata nonnal.

(*) Calrtrn : Luka tersebul drpat ditunj$Kian oleh adanya noda hilam dari Mhan semi-kondullor yang t€rtingSal pada pennuka.qr lu3.
isolasi.yang sukar dihapus.

Tcballapisanscmi-konduktor
padaisolasitidakbolehkurangdari0,5mm.
I'
16. Lrpisan pit pcn han penetrasiair bersilatsemi-konduktor
Di barvalrlapisanlogun pelindunglistrik harusdiberi lapisanpita penalun penetrasiair yang bersifd
nrcrrbcngklkbila tcrkenaair, sehinggadapatmcnahanpenetrasi
air padacelah-celah
di bawah lapisur logam
pclirrdunglistrik sccaralongrtudinal.

Lapisanpita penahal penetmsiair yang ditempatkanantara lapisanlogan pelindunglistdk dan lapisankompon


scmi-konduktorisolasiharusbersifatsemi-konduktor.

17. Lapisim l<arvatpelindunglistril<

Llpis:rn pclindung listrik ini hanrs terdrn dan kau'at-karvattembagayang tersusun secarakonsentris dengan
lilitan pita dari tcmbaga,yang diletakkanpadapernlukaanlapisansenri-konduktorisolasi.

Lturspcnanrpanggeometrislapisanpclindunglistnk padasetiapinti tidak boleh kurangdari :

- l(r nrm2untuk pcnanrpiurg


penghantar35 nun2s/d 120mm2
- 25 rnrn2untuk penarnpiulgpenghantar150mm2 s/d 300 mm2

Dianteter kawat lapisan pelindung listnk harus ttdak kurang dad 0,6 mm dan tidak melebihi 1,2 mm dengan
.jumlahkawat yang disesuaikan,sehinggaluas penampanggeonetris dipenuhi.
Lilitan pita tembaga lurus mempun)'ar{ebal nomrnal 0,1 mm, lebar minimum 10 mm dan celah lilitan mak-
s im unr3 x leb a rp i ta .

18. Lapisan pita penahanpenetrasiair

Di atas lapisan kawat pelindung listrik harus diberi lapisanpita pernhan penetrasiair yang bersifat dapat mem-
bengkzrkbila kena arr, sehinggadapat menahanpenetrasiair pada celah-celahantara lapisan kawat pelindung lis-
trik dan selubungluar secaralongitudirnl.

19. Selubung luar

Nilai rata-rat^dari tebal selubung luar yang diukur sesuaidenganSPLN 39, tidak boleh kurang dari nilai nominal
yang tercantumdalam Tabel 1 kolom 3.

Walaupun demikiarL tebal selubung sebagaimanayang diukur sesuaiSPLN 39 pada setiap titik pengukuranboleh
kurang dari nilai nominal yang tercantum dalam Tabel I kolom 3 sebanyakmaksimum 0,1 mm + l5o .
SPLN 43-5-1:1995

20. Pilinan inti

Ketiga inti kabel harus dipilin merata sepanjangkabel dengan langkah pilinan trdak melebihi 50 D dan tidak
kurang 30 D dengan arah ke kanan, di mana D : diameter luar inti kabel.

PASAL 6 - BAHAN

21. Penghantar
penghantarharusterbuatdari bahantembagapolos yang dipijarkan ataualuminium sesuaidenganSPLN 4l-1.

ZZ. Serbuk penahan penetrasi air (atau hahan lain yang setara)pada celah-celahdi antara kawat peng-
hantar.

Bahan penahanpenetrasiair harustidak mcngandungselulosadan tidak berpcngaruhncgatif tcrhadappcnghantar


dan lapisan semi-konduktif.

23. Lapisan semi-konduktor pada penghantar

Lapisan semi-konduktor pada penghantarvang berfungsi sebagai pcmbatas mcdan listrik harus tcrbuat dan
kompon semr-konduktor.

Kompon semi-kondukloriru harus :

a) Terbuat dari bahansintetis yangtahanterhadapsuhu penghantaryang dlizinkan;

b) Tidak berpengaruhyang merugikanterhadappenghantaratau isolasi;

c) Mempunyarresistivitastidak melebihi5.000Ohm. cm pada 20uC dan 25.000Ohm.cm pada90 "C.


juga diukur setelahpenua:rn42han (100 "C) padakabcl utuh.
Resistivitassemr-konduktor

24. Isolasi

Isolasi harusterbuat dari bahan)(LPE sesuaidenganpersyaratanSPLN 4l-6.

25. Lapisan semi-konduktor pada isolasi

Lapisan semi-konduktorpada isolasi yang berfungsi sebagaipembatasmedan listrik harus terbuat dari kompon
semr-konduktor.

Kompon semi-konduktoriru harus :

a) Terbuat dari bahan sintetrsyang tahan terhadapsuhu ke{a kabel;

b) Dapat dilepas dari permukaan isolasi tanpa dibantu peralatan khusus dengan ,gaya pemisahan
nnksimum harus kurang darr 25 N dan gaya pemisahan korstan lebih besar dari 5 N. Pengujian
oC oC, oC)
kelekarandilakukan pada suhu 20 dan 40 danluga setelahpenuaan42 harj (100 terhadap
kabel utuh Padasuhu udara sekitar:

c) Mempunvai kuat tank tanpa pemumnmimmum 7 N/mm2;

d) Mempunl'ar pemuluran tanpa penuaan minimum 150%;


S P LN 43-5-1:1995

e) Menrpunyar perubahanpemuluran tidak melampaui + 40o antaratanpa penuzumdan setelah penua-


arrpadakabelutuh (100 + 2) oC selama{2 hari.

Men-rpunvaiperubahanpemuluran tidak melampaui+ 25oh antara setelahpenrunn 14 hari dan42


hari:

g) Mempunvairesistn'itastidak melebitu5.000Ohm.cmpada 20 oC dan 25.000Ohm.cm pada 90 oC.

send-konduktorlugadiukur setelahpenuaan,t2hari (100 oC) pada kabelutuh.


Resistir,'itas

2(t. Lapisan pita penahan penetrasiair antara semi-konduktor pada isolasi dan tapisan kawat pelindung
listrik

Lapisanpita pcnahanpenetrasiair harusd.'rribahansemi-konduktordan bila terkena arr dapat menrbengkakserta


tidak nrcngandungbalun selulosa.

27. La;lisan kawat pclindung listrik

Lapisan kawat pclindung listrik lmnts terbuat dan bahan tembagapolos dengan kenrurnian tidak kurang dari
1')t).{)Itt/o tidak lcbih 0,0l7tt(rOlun.nmr'/mpadasuhu20 oC.
dan rcsistiviLrsnya

ztl. Lapisan pita penahanpenetrasiair antara kawat pelindung listrik dan selubungluar

L:rpisitn pita penahan penetrasiair hanrs dapat membengkakbila terkena air dan tidak mengandungbahan
s c lulos a.

29. Sclubungluar

Scfubungluar terbuatdari bahan polietrlen(PE) jenis 2Y}y'U4 sesuaidenganpersyaratanSpLN 4l-ll khusus


kadar karbon lutam tidak dipersyaratkanatau terbtnt dari bahan termoplastlk (PVC) jenis yM/2 sesuaidengan
pcrsyaratanSPLN 4l-2.

PASAL 7 . KARAKTERISTIK KABEL

30. Resistans
penghimtar

Resistanspenghantarsetiap inti yang diukur sesuaiSPLN 39 tidak boleh melebihi persyaratanmaksimum


sebagaimanatercantumdalamSPLN4l-1.

31. Suhu maksimumpenghantaryangdiizinkanpadakeadaanhubung-singkat


Suhumaksimumpenghantardalamkeadaanhubung-singkat
yang berlangsungpaling lama 5 detik tidak boleh
melampaui oC.
250

32. Ketahananterhadaptegangantinggi padauji rutin dan contoh

Setiapinti kabel harustahanterhadapteganganuji frekuensike{a 30 kV selama5 menitpadasuhuruangatau


teganganuji searah72 kV selama5 menit,yang dikenakanantarapenghantardenganlapisanlogam pelirdung
listrik. Selamapengujiantidakbolehte{adi penembusanteganganpadaisolasi.
S P LN 43- 5- 1 :1 9 9 5

33. Ketahanan teganganuntuk seluhungluar

Selubunglgar |arus talnn terhadapteganeanfrekuensike4a 6 kV selamaI merutvang dikenakanantaralapisan


logam pelindunglistrik dan air.

Tahel l

KonstruksiKabel NFI\Sl\','IIFA2XS2YNF2XS\'/NFA2XSY I 2l2o kV

Jumlah inti. lus pemmpang dart Tcbal Diameterluar


konstruksi penghantar.luas Pc- i sol asi
nampang lapisan logam Pelrtt-
mln nraks
dung listnk
r m m nlnt mm

35cm/16
I 3.0 19.0 21,5

50 cmi l(r 3.0 20.2 )) ' 7

70 cnt/16 3,0 21.9 21.4

95 cnri I (r 3,0 23.5 26.0


'l ()
120 cm/l(t ? 5( ) 2tt.0

'1
l -50cn/2-5 5 2(t,5 29,5

I ti-5cm/2,5 3 5 28.1 3l,l

210 cnt/25 i 5 30.6 33,6

300 cn/2-5 4,0 32.6 35,6

J4. U.ii.icnislistrik

i4 I U1i.1cruslistrik dilakukanpadaconlohkabelutuhpanjangantaral0 sampaidenganl5 mcter.U.ii listrik


iru harusdilakukanterhadapscnlullllltl.
t1 I pengujianlistrik harusdilakukansccarabenrrutanpadacontohuji yang sama,kecuali(c) dapatdilakukan

plda contoltuji berbeda.

Colroh uli baru dapatdigunakanuntuk pengulianbutir (f setelahcontohuji mengalarnikondrsiuji sestni (b).

Umtan pengujianadalahsebagaibenhlt

a) Uji lepasanParsial;

b) Uji tekuk,

c) Uji faktor rugi dielektnk ltal o ).

c.l fungsi tegangan;

c.2 fungsi suhu:


SPLN{3-5-l:1995

d) U.ii siklus parns:

c) U.ii kctalunnrnterhadapteganganintpulse

l) U.ii kctaharunterlndaptegangantinggr

Crtrapcnguiiattbutir 29.2 (a) sunpu dengan(l) hanrsdilakukansesuaiSPLN 39 dan sejauhbelumdiatur dalam


SPLN tcrscbut.nrcnsikuti PublikasiIEC tttt-5.

J5. U.iitcg:rnganfrcl<ucnsikcr.ia.ilngka pan.iangdengansiklus pilnas

Unluk tttclcrtgkltpipcnilaian terh.rdapkcandalankabel dilakukan tdi siklus paruNnrinimum 200 kali siklus selama
-50(X).jlrnr
dcnglultcgunglln2 Uo.

Pcnguiiandilakukan padr kabcl dcrtganpaniangurirunurnr.'l()m dan dipasanglengkapdenganterminasikabel.


ini t crd i nd a ri d tu rp c n o d c.
P c ngujian

a) Pcriodckc- I . bcrlangsungselama3.(XX).fanr dengansikluspanaspadasuhu 100"C di penghantar;


b) Pcriodckc-2. bcrkrttgsuttgsclanut2 (x)().iruudengansiklus panaspada suhu 120 oC di penghantar
( s u l u rb c b a nl c b i h )

K or t dispc
i ngtrj
i rrns b b :.

pcrrgujirrn
:r) Tcgitrtgilrt scclrriltcnrsnrcncnrs2 Uo

b) Anrs pcnguiirtn: Anrs vang drbrrtuhkun suhupenghantar100oC & 120 oC.


untuk nrcnglursilkan

c) L:tttutttvltscLillpsiklus : tl .ilnr pcnodcpcnuulinandan l6 jam periodependinginan.

Pcttguiiittt
itti tiditkpcrludilalitrkunpad:rslat pclaks:uraanujijenis.

PASAL 8 . PENGUJIAN

36. Tahap u.ii

Pcngujiantcrlurdapkabelhasil produksidengantahapsebagarberikut :

36.1 Uji.jenis

Pengu.jianini bila telah dilakukan tidak perlu diulang, kecuali bila ada perubahanbahan atau konstruksi kabel
yturg kemungkinan dapat merubah kankteristiknya Uji lenis ini dilakukan terhadap :

- .jeniskabel baru sebelumdilakukanproduksi masal;

- jenis kabel yang belum dikenal mutunya.

Mata uji jenis sesuaiTabel 2 danTabel 3.

36.2 Uji rutin

Pengujian ini hanrs dilakukan oleh pabrik pembuat terhadap setiap hasil produksi. Mata uji rutin sesuai Tabel 2
dan Tabel 3.
S P LN 43- 5- l:1 9 9 5

36.3 Uji contoh

Pengujianini harus dilaksarnkanpada saatscrahterima kabel. Pengujianiru sebagaivcnfikasi tcrhadaphal-ltal


yang seharusnl'atelah dilaksanakanoleh pabnk pembuat.

Pengambilancontoh-ujidan kntena perulaianqi serahtenma sesuaiSPLN (t7-2C.

Mata u.1icontoh sesuaiTabel 2 danTabcl l

36.1 U.jikhusus

contohscstutiTabel 4.
hasilproduksidcngan.;uml:rlr
Pengujianini harusdilakukanpadasetrappan-lang

Mata uji khusussesuaiTabel 2 danTabcl I .tnurralain :

a) Pengujianmutu Penghantar.

b) konstnrksrd,rndrmcnsisccarillcrrgk:rp.
Perneriksaan/penguiian

c) Pcngu.jianhot sct.

d) Pengujtankedapair

36.5 Pengu.jiansdeluh dipusang dulunt instulusi

dalanrinstlrlasr
Pengujiansctclahdipzrsang b.:rslrmu pcralatanbantunya,dil;rkuk:rrt lcgltttl3lttt
Jrcrrgu.iiirll itntssc:tt':tlt
'70"1,
sebesar dan tcganganulinr it sclltrtlltI 5 rtlcrtlt.

pcrsclulltn ltnLtnrkontntktordan pcmbcli


Sebagaialtcrrurtif,bcrdasarkan
pc ngujiandc n g a ntc g a n g a na .b .b d l rp :rtd rl ul i ukandcnganni l ai tcg:rngan
tri i scbcsi tr[J ri rl rg drl cr:rpk:rl t: t t t lt t r
l t:trtk
da n l i rp i s a nl o g a rttp c l i n d tl l l r:
pc nghant ar

37. Mata u.ii

dilz rk u k asnc s u adi c rrg i ukt c l c ttttl ult' ;rbcl2 di tnTabcl3.


P c ngqjian

l()
SPLN 43-5-1:1995

Tabel2
PengujianListrik

I 2 3 4
No. Macampengujian Metode uji Tarafuji

I penghantar
Resistans SPLN39 J,C,R,K

2 Pengujian tegangan frekuerui kerja 30 SPLN39 R,;CI


kV/5 menit

-)
a
Pengujianlepasanparsial pada tegangan Publ.IEC270 J,R,C
1 . 5U o

4 Pengujian tekuk disusul oleh pengujian SPLN39 J


lepasanparsial Publ.IEC270

5 Faktor rugi dielektrik (tan 6 ) sebagai SPLN39 J,K


fungsi dari tegangan

6 Pengukurankapasitansi SPLN39 J,R,C

7 Faktor rugi dielektrik (tan 6 ) sebagai SPLN39 J


fungsi dari suhu

8 Pengujiansiklus panasdisusul pengujian SPLN39 dan J


lepasanparsial Publ.IEC270

9 Uji ketahananterhadapteganganimpulse SPLN39 dan J


dandisusuldenganpengujianteganganAC Publ.IEC270
2,5Uo

10 Uji tegangantinggi36 kV selama4 jarn SPLN39 J,K

ll Pengujianteganganfrekuensi kerja 6 kV SPLN39 J,K


selamaI menit unfuk selubungluar antara
lapisanlogampelindunglistrik danair

t2 j enissemi-konduktor
Uji resistans SPLN39 J,K

1l
SPLN43-5-l:1995

Tabel3

PengujianNon-Listrik

I 2 3 4

No. Macanr pengulian Metode uji Taraf uji

I Pemeriksaanvisual SPLN 39 J,R,C

2 Uji dimersi
- tebal isolasi S P LN39 J,K,R,C
- tebal semr-konduktor SPLN 39 J,K,R,C
- tebal selubung SPLN 39 J,K,R,C
- diameterluar isolasi SPLN 39 J,K,R,C
- luas perampang logam pelindung listrik SPLN 39 J,K,R,C
- langkahpilinan inti SPLN 39 J,K,R,C

-)
a
Uji kut tarik & pemuluran sebelumdan sesudahpe- SPLN 39
mlaan untuk isolasi, selubung dan kompon semi-
konduktor

4 Uii krnt tank & pemuluran isolasi, selubung dan SPLN 39


kompon semi-konduktor setelahpenuaanpada kabel
utuh

5 Uji indek keenceranselubungPE SPLN39 J

6 Uji hot set isolasi )(LPE SPLN39 J.C


,7 J
Uji penyempanarr isolasi XLPE : SPLN39

8 (a) Pengujianpengerutanisolasi )(LPE SPLN39 J


(b) Pengujian pengerutanselubung SPLN39 J

9 Uji kelekatanlapisan semi-kondukor :


- tanpa penuaan SPLN39 J,C
- setelahpemnan 42 Mn SPLN39 J,C,K

l0 Uji kedap air SPLN39 J

l1 Uji pengerutanselubung PE SPLN39 J,K

t2 Uji tekarnn pada suhu tinggi selubungPE & PVC SPLN39 J

t3 Uji penyusunanberat selubungPVC SPLN39


J
l4 Daya tahan retak selubung PVC pada suhu tinggi dan SPLN39
rendah J

l5 Uji karaktenstik hambatan api kabel dengan selu- SPLN39


bung PVC J

l2
SPLN 43-5-1:1995

PASAL 9 - SYARAT LULUS UJI

J8. Syarat lulus uii

38.1 Uji.ienis

Lrii jerus terhadapkabel ienis tertentudianggaplulus, apabilacontoh uji kabel jenis tersebutlulus semua mata uji
.jenis(J) tersebutpadaTabel 2 danTabel3.

38.2 Uii contoh

tJ.jicontoh untuk menilai sekelompokkabel jenis tertentudianggaplulus, apabilacontoh-contohuji yang diambil


dan setelahmengalamimata uji contoh (C) tersebutpadaTabel 2 danTabel3 memenuhikriteria SPLN 6i-2 C.

3l1.3 Uii rutin

Uji rutin terhadap hasil produksi kabel jenis tertentu dianggap lulus apabila barang hasil produksi tersebut lulus
semuamata uji rutin (R) tersebutpadaTabel 2 danTabel 3.

38.,1 Uii khusus

Uji khusus terhadapkabel jenis tertentuyang diambil pada setiapparuangproduksi kabel tertentu sesuaiTabel 5
dianggaplulus apabila contoh uji kabel jenis tersebutlulus semuamata uji khusus (K) tenebut pada Tabel 2 dan
Tabel 3 Jika terdapatkegagalanpada pengujian khusus tersebut,dapat dilakukan pengujian ulang terhadapdua
contoh uji dan kelompok yang sana dan dilakukan pengujianterhadapmata uji khusus yang gagil saja. Apabila
tidak te4adi kegagalan pada kedua contoh uji tersebut. maka kelompok tersebut dapat drnyatakanmemenuhi
persyaratanstandar dan kelompok tersebutdinvatakan tidak memenuhi persyaratanstandarapabila salah satu atau
kedua contoh uji ulang tersebut gaga|dalam pengujian.

Tabel 4

Jumlah contoh uji khusus

I 2 -)
a
4 5

PanjangKabel
Jumlah
Kabel berinti banyak Kabel berintr tunggal
contoh uji

km km km km

2 l0 4 20 I

l0 20 20 40 2

20 30 40 60 a
J

ds 'l-
dr +

l3

b---
S P LN 43- 5- 1 :1 9 9 5

PASAL 10 - KEMASAN

39. Kemasan

Kabel hams dikeruasdengal baik, kuat dan mpilt denganpanjangkabel sesuaidenganTabel 5

Tabel 5

Pzurlangkabel dalam kemasan

Panlang(nr) Bentuk kemasan

200 dmm
250 drum
3(X) dmm
4(X) drun-t
5(X) dmnt
I 0(x) dmm

t4
SPLN43-5-1:1995

LAMPIRAN

KONSTRUKSI DAN PENANDAAN K,A,BEL

Penghantaraluniniunr atau terubaga


yang dilengkapiserbuk bahanp"nrhon
penetrasiair

Lapisan senri-konduktor

IsolasiXLPE

z La pisan senri-konduktor
J

Lapisan penahanpenetrasiair yang


bcrsifat senri-konduktor
Jarak antara La pisan tenrbagapelindrurg listrik

Lapisanpenahanpenehasiair
Tanda Pengenal Badan Pengtrji
1
5
0
.ia
o Selubungluar PE
FI
Tegangan Pengenal T
rn
F{

.Iumlah inti & luas !n


penampangpenglrantar i

FI
U1
Kode Pengenal jenis kabel IFt
F
x'a

Tanda Pengenal Produsen x

;
Tanda Pengenal Standar z
J
'4

l5

Anda mungkin juga menyukai