Anda di halaman 1dari 2

Biografi Louis Armstrong

Louis Armstrong lahir di New Orleans, 4 Agustus 1901 – meninggal di Queens, New York
City, 6 Juli 1971 pada umur 69 tahun alias Satchmo atau Pops, adalah penyanyi dan pemain
trompet jazz Amerika Serikat dari New Orleans, Louisiana. Namanya terkenal pada tahun 1920-
an sebagai pemain trompet dan kornet yang "inventif", Armstrong mempengaruhi dasar-dasar
musik jazz, menggeser fokus musik jazz dari improvisasi kolektif menjadi penampilan solo.
Berkat suara seraknya yang berat, khas, dan mudah dikenali, Armstrong sekaligus seorang
penyanyi berpengaruh, menunjukkan kecekatan dalam improvisasi, melencengkan lirik dan
melodi dari sebuah lagu untuk mengungkapkan ekspresi. Ia juga sangat terampil bernyanyi scat
(melantunkan bunyi-bunyian dan suku kata sebagai pengganti lirik).
Dikenal sebagai sosok karismatik di atas panggung, suara parau sekaligus permainan
trompetnya, pengaruh Armstrong jauh melampaui musik jazz. Pada akhir kariernya pada tahun
1960-an, ia secara luas dianggap berpengaruh besar terhadap musik populer secara umum.
Armstrong adalah salah satu dari penghibur Afrika-Amerika populer pertama yang berhasil
"lintas ras". Di Amerika Serikat yang waktu itu sangat terbagi menurut ras, musiknya justru
lebih penting daripada warna kulitnya. Ia jarang memolitikkan rasnya sehingga sering
mengecewakan sesama Afrika-Amerika. Namun ia bersikap tegas mengenai desegregasi dalam
kasus Krisis Little Rock. Keahlian sebagai seniman dan kepribadiannya membuat Louis
Armstrong diterima secara sosial di kalangan atas masyarakat Amerika yang waktu itu sangat
jarang dimasuki pria kulit hitam.
Vokal dan instrumental karyanya banyak mempengaruhi music jazz dunia. Amstrong
terkenal sebagai pionir aliran music swing yang ekmudian menjadi dasar music jazz dan R&B
(Rhythem and Blues). Ia juga dikeal sebagai pemain music dan penyanyi yang bergairah,
memiliki perasaan gembira dan nada-nada yang kaya. Amstrong terlahir dalam keluarga yang
sangat miskin sehingga ia tidaksampai menamatkan pendidikan dasar. Ayahnya meninggalkan
keluarga pada saat Amstrong masih bayi. Ibunya yang tinggal di pemukiman kumuh di New
Orleans membesarkan Amstrong dalam situasi serba kekurangan.
Bakat music Amstrong sudah terlihat sejak muda. Ia bergabung dengan suatu kuartet
vocal dan mempertajam harmoni music dengan bernyanyi bersama group itu di jalanan. Sekitar
tahun 1912-1914 ia menjalani masa tahanan karena kenakalan remaja di Colored Waifs. Jalan
hidup Amstrong justru berkembang disini setelah ia memperoleh sebuah alat music cornet
(sejenis terompet) dan bermain di band music tiup yang ada di sana. Ia kemudian secara
intensif. Amstrong kemudian banyak bermain di berbagai kelompok jazz New Orleans yang
tampil di kapal-kapal boat di sepanjang sungai Missisipi. Tahun 1922 Amstrong membuat
rekaman pertama kalinya bersama Oliver dan band nya Creole Jazz Band di Chicago. Amstrong
kemudian pindah ke New York tahun 1924 dan bergabung dengan pianis Fletcher Henderson. Ia
menancapkan namanya sebagai solois terkemuka dalam gaya music jazz yang disebut hot jazz.
Amstrong mulai memimpin bandnya sendiri setelah tahun 1925. Ia juga membuat
rekaman bersama para penyanyi blues ternama pada masa itu seperti Bassie Smith juga dengan
kelompok yang disebut Hot Fives. Lagu-lagu yang menjadi hit antara lain Cornet Chop Suey, Big
Butter and Egg Man, Potato Head Blues, West and Blues dan Weather Bird. Lagu-lagu tersebut
merupakan karya yang tak lekang oleh jaman terutama dalam sejarah Jazz.
Tahun 1930-an Amstrong melakukan tur keliling Eropa dan meniti karir dalam dunia perfilman.
Ia orang kulit hitam pertama yang muncul dalam film Amerika. Beberapa film yang
dibintanginya antara lain Pennies from Heaven (1936), Cabin In the Sky (1943) dan New Orleans
(1947).
Amstrong menjadi salah satu artis ternama yang merekam Scat singing (nyanyian
improvisasi dengan suara tanpa kata-kata) dalam lagu Heebie Jeebies (1926). Melalui lagu
semacam itu suara Amstrong menjadi suara yang paling terkenal di abad 20. Tahun 1964
rekaman Hello Dolly menjadi lagu nomor satu dalam tangga lagu dalam majalah Billboard
menggeser lagu I Want to Hold Your Hand milik kelompok The Beatles. Tahun itu juga
Amstrong mendapat penghargaan Gramy Award untuk lagu HelloDolly. Sepanjang hidupnya, ia
telah membintangi 50 film, tampil dalam film konser jazz on a summer day (1958), film
documenter Satchmo the great (1957) dan dokumentasi video Satchmo (1986). Tahun 1976
didirikan monument di New Orleans dipersembahkan kepada Lous Amstrong. Setelah
meninggal ia mesih mendapatkan penghargaan Grammy Lifetime Achievement Award (1972)
dan dua gelar grammy award lain (1974 dan 1993).

Anda mungkin juga menyukai