Keperawatan Profesional
Nama: Fristy Frimenia
NIM: 19014
Dosen Pembimbing: Ns. Mona Ariestia, M. Kep
Date:2021. 4. 15
PART 01
Pengertian
Pengertian
Keperawatan
Keperawatan adalah pelayanan profesional yang merupakan bagian integral dari pelayanan
kesehatan. Berdasarkan ilmu dan kiat keperawatan, berbentuk pelayanan bio-psiko-sosial-spiritual yang
menyeluruh ditujukan kepada individu, kelompok, dan masyarakat baik sehat maupun sakit yang mencakup
seluruh proses kehidupan (Lokakarya Nasional Keperawatan, 1983).
Praktik Keperawatan:
Tindakan pemberian asuhan perawat profesional baik secara mandiri maupun kolaborasi yang disesuaikan
dengan lingkup wewenang dan tanggung jawabnya ilmu keperawatan.
Pengertian
Asuhan Keperawatan
Proses atau rangkaian kegiatan pada praktik keperawatan dan secara langsung
kepada klien/pasien di berbagai pelayanan kesehatan. Dilaksanakan berdasarkan kaidah-kaidah
keperawatan sebagai profesi yang berdasarkan ilmu dan kiat keperawatan, bersifat humanistic
dan berdasarkan kebutuhan objektif untuk mengatasi masalah yang dihadapi klien. Merupakan
inti pelayanan/praktik keperawatan yang berupaya untuk:
1. Membantu mencapai kebutuhan dasar melalui bentuk-bentuk tindakan keperawatan.
2. Menggunakan ilmu dan kiat keperawatan dalam setiap tindakan.
3. Memanfaatkan potensi dari berbagai sumber.
PART 02
Falsafah, Tujuan, dan
Unsur-unsur
Keperawatan
Falsafah Keperawatan
Menurut PPNI
Menurut UU No. 32 tahun 1992 1. Perawat Profesional adalah tenaga keperawatan
yang berasal dari jenjang pendidikan tinggi
Kesehatan perawat adalah mereka yang memiliki keperawatan (ahli media, ners, ners spesialis, ners
kewenangan dan kemampuan melakukan konsultan).
tindakan keperawatan berdasarkan ilmu yang 2. Perawat vokasional adalah perawat yang telah
dimilikinya, yang diperoleh melalui pendidikan menyelesaikan pendidikan sekolah perawat
keperawatan. kesehatan (SPK) yang diakui pemerintah dan
diberi tugas penuh oleh pejabat yang berwenang.
Ruang Lingkup Peran Perawat Profesional
Peran Perawat:
1. Pelaksana pelayanan keperawatan.
2. Pengelola pelayanan keperawatan dan institusi pendidikan.
3. Pendidik dalam keperawatan.
4. Peneliti dan pengembang keperawatan.
Nilai-nilai profesional yang terkait dalam praktik keperawatan dapat dibagi menjadi :
1. Nilai intelektual, terdiri dari 3 komponen yang terkait, yaitu :
a. Body of knowladge yang melandasi praktik professional
b. Pendidikan spesialisasi untuk meneruskan kelompok ilmu pengetahuan.
c. Penggunaan pengetahuan dalam berpikir kritis dan kreatif.
2. Nilai komitmen moral, perilaku perawat harus dilandasi oleh aspek moral sebagai berikut :
a. Benificience yang berarti sebagai seseorang profesional perawat harus selalu mengupayakan tiap keputusan yang
dibuat berdasarkan keinginan untuk melakukan yang terbaik dan tidak merugikan klien (Johnstone,1994).
b. Adil berarti tidak mendiskriminasikan klien berdasarkan agama, ras, sosial budaya, ekonomi, tetapi memperlakukan
klien sebagai individu yang memerlukan bantuan dengan keunikan yang dimiliki.
c. Fidelity yang berarti bahwa perilaku caring, selalu berusaha menempati janji, memberikan harapan yang memadai,
memiliki komitmen moral serta memperhatikan kebutuhan spiritual klien.
3. Otonomi, kendali, dan tanggung gugat:
a. Otonomi berarti kebebasan dari kewenangan melakukan tindakan secara mandiri.
b. Kendali mempunyai implikasi pengaturan atau pengarahan terhadap sesuatu atau orang.
c. Tanggung gugat berarti bertanggung jawab terhadap tindakan yang telah dilakukan.
Perawat Profesional
Kriteria Profesi:
1. Memberi pelayanan untuk kesejahteraan manusia.
2. Mempunyai pengetahuan dan keterampilan khusus dan secara terus menerus.
3. Memiliki ketelitian, kemampuan intelektual dan rasa tanggung jawab.
4. Lulus dari jenjang pendidikan tinggi.
5. Mandiri dalam penampilan. aktivitas, dan fungsi.
6. Memiliki kode etik sebagai penuntun praktik.
7. Memiliki ikatan/organisasi untuk menjamin mutu pelayanan.
Untuk membantu individu agar mandiri, selain itu mengajak individu atau masyarakat berpartisipasi dalam
bidang kesehatan, kemudian membantu individu mengembangkan potensi untuk memelihara kesehatan
secara optimal agar tidak tergantung pada orang lain dalam memelihara kesehatan, serta membantu
individu memperoleh derajat kesehatan secara optimal.
Ciri-ciri Praktik Keperawatan Profesional
Pengertian
1. Profesi berasal dari kata profession yang berarti suatu pekerjaan yang membutuhkan dukungan badan ilmu (body of
knowledge) dasar untuk pengembangan teori yang sistematis guna menghadapi banyak tantangan baru, memerlukan
Pendidikan dan Pelatihan yang cukup lama, serta memiliki kode etik dengan fokus utama pada pelayanan (Wilensky, 1964).
2. Profesionalisme adalah bidang tugas pekerjaan tertentu yang dilandasi oleh keahlian
Ciri-ciri Profesi
1. Didukung oleh badan ilmu yang sesuai dengan bidangnya (antologi), jelas wilayah kerja keilmuannya dan aplikasinya.
2. Profesi diperoleh melalui pendidikan dan peralatan yang terencana, terus-menerus, dan bertahap.
3. Pekerjaan profesi diatur oleh Kode Etik Profesi serta diakui secara legal melalui perundang-undangan.
4. Peraturan dan ketentuan yang mengatur hidup dan kehidupan profesi (standar pendidikan dan pelatihan, pelayanan dan
kode etik) serta pengawasan terhadap pelaksanaan peraturan-peraturan tersebut dilakukan sendiri oleh warga profesi.
Menurut Prof. Ma’rifin Husin, keperawatan sebagai profesi memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
1. Memberi pelayanan/asuhan dan melakukan penelitian sesuai dengan kaidah ilmu dan keterampilan serta kode etik
keperawatan.
2. Telah lulus dari pendidikan jenjang perguruan tinggi (JPT) sehingga diharapkan mampu:
a. bersikap profesional
b. mempunyai pengetahuan dan keterampilan profesional
c. memberi pelayanan asuhan keperawatan profesional
d. menggunakan etika keperawatan profesional
3. Mengelola ruang lingkup keperawatan sesuai dengan kaidah suatu profesi dalam bidang kesehatan:
a. sistem pelayanan/asuhan keperawatan
b. pendidikan/pelatihan keperawatan yang berjenjang dan berlanjutan
c. perumusan standar keperawatan (askep, pendidikan keperawatan, registrasi/legislasi)
d. melakukan riset keperawatan oleh perawat pelaksana secara terencana dan terarah sesuai perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi
THANK YOU!