PORTOFOLIO KERJA

01
MATA PELAJARAN IPS

KELAS IX

TAHUN AJARAN 2020/2021

DURASI WAKTU JANUARI-FEBRUARI 2021

EKONOMI KREATIF

Nama: Aisha Averina Asshofa

Kelas: IX/B
 KATA PENGANTAR

Puji Syukur Alhamdulillah Portofolio dari penugasan Nomor 01 Mata Pelajaran IPS
Kelas IX tentang Ekonomi Kreatif dapat terselesaikan.

Belajar merupakan kewajiban bagi seorang muslim. Allah akan mengangkat derajat
orang berilmu.Dengan ilmu kita akan memperoleh kebahagiaan di dunia dan di akhirat.
Portofolio ini disusun sebagai salah satu tugas akhir semester genap untuk mata pelajaran IPS.
Didalam portofolio ini saya laporkan hasil belajar saya selama ini.

Dalam Kesmepatan ini ucapan terima kasih disampaikan kepada:

1. Ustadz dan Ustadzah yang telah memberi pengarahan, pembimbingan serta penilaian
terhadap pembelajaran sehari-hari
2. Teman-teman yang senantiasa membantu saat dalam kesusahan dan selalu memberi
respon positif.
3. Orang tua yang selalu mendampingi, mendukung dan memberi motivasi serta
memberikan fasilitas dalam melakukan pembelajaran sekolah.

Demikian, semoga portofolio dapat memberi manfaat dan dapat memberi motivasi
kepada diri sendiri maupun pembaca. Bila terdapat kesalahan dalam penulisan atau pengejaan
saya minta maaf sebesar-besarnya.
 DAFTAR ISI

Kata Pengantar ............................................................................

Daftar Isi .............................................................................

Tugas Siswa .............................................................................

Kumpulan Hasil Kerja .............................................................................

Lampiran-lampiran

A. Rubrik penilaian

B. Perencanaan Belajar

C. Jurnal Belajar

D. Refleksi & Penilaian diri

E. Penilaian Guru

Ekonomi Kreatif
A. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa mampu menjelaskan konsep Ekonomi Kreatif

2. Siswa mampu menprediksi peluang-peluang dan mengambil keputusan berdasarkan
konsep Ekonomi Kreatif yang telah dipelajari
3. Siswa mampu merancang produk ekonomi kreatif sesuai potensi wilayah/daerah
tempat tinggal
4. Siswa mampu mendeskripsikan produk ekonomi kreatif yang dipilih
5. Siswa mampu mempromosikan produknya secara virtual
6. Siswa memiliki karakter Pelajar Pancasila yang kreatif, peduli dan tanggungjawab

B. Hasil Belajar

1. Menjelaskan konsep Ekonomi Kreatif

2. Prediksi-prediksi peluang dan mengambil keputusan berdasarkan konsep Ekonomi
Kreatif yang telah dipelajari
3. Rancangan produk ekonomi kreatif sesuai potensi wilayah/daerah tempat tinggal
4. Deskripsikan produk ekonomi kreatif yang dipilih
5. Mempromosikan produk ekonomi kreatif yang dipilih untuk Pasar Bebas secara
virtual
6. Pengembangan karakter Pelajar Pancasila yang kreatif, peduli dan tanggungjawab

C. Projek

Kreativitas adalah kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru,

baik itu berupa gagasan maupun karya nyata yang relatif berbeda dengan yang ada
sebelumnya. Dalam kegiatan ekonomi diperlukan suatu pemikiran yang kreatif yang
dapat membantu alternative suatu tindakan. Gagasan kreatif sangat diperlukan dalam
kehidupan ekonomi. Karena gagasan ini para pelaku ekonomi muncul suatu ide yang
inovatif yang akhirnya dapat menjadi pendorong dalam meningkatkan kegiatan ekonomi.
Ekonomi Kreatif adalah sebuah konsep bidang perekonomian di era ekonomi yang baru
dengan mengutamakan kretivitas dan informasi. Ekonomi Kreatif dapat mengubah
segalanya. Ekonomi Kretif mengedepankan kreativitas, pengetahuan, dan ide dari
manusia sebagai aset untuk membuat perekonomian maju. Dengan Ekonomi Kreatif
 manusia di berikan banyak kemudahan. Tetapi jika kita tidak menggunakan dengan baik
dan tidak belajar dengan cepat kita akan ketinggalan. Konsep ini sudah terbukti dapat
mengembangkan sektor perekonomian. Ekonomi Kreatif dapat berupa periklanan,
arsitektur, pasar barang seni, kerajinan, desain, fashion, video, film, dan fotografi,
permainan interaktf, musik, seni pertunjukan, penerbitan dan percetakan, layanan
computer dan peranti lunak, televisi dan radio, riset pengembangan. Ekonomi Kreatif
dapat menciptakan inovasi di berbagai bidang dan dapat membuat masyarakat menjadi
lebih kreatif.

Memaknai Ekonomi Kreatif sekaligus perkembangan di era sekarang ini, pikirkan

bagaimana kamu merancang produk dalam ekonomi kreatif di era digital saat ini.
Beberapa aspek permasalahan yang harus diidentifikasi sebagai berikut:
1. Siapa pengguna produkmu.
2. Bidang industri kreatif apa yang kamu pilih, pastikan bahwa produk itu ada di
masyarakat sekitarmu.
3. Apakah manfaat yang didapat dengan memilih industri kreatif tersebut.
4. Buatlah rancangan suatu produk industri kreatif yang kamu pilih dengan
mengidentifikasi peluang pasar online, mulai dari pangsa pasar, finansial, maupun
fasilitasnya!
5. Promosikan produk-produkmu melalui iklan virtual sehingga dikenal oleh masyarakat!

Hasil diskusi berkaitan dengan perkembangan ekonomi kreatif di era digital saat ini:

1. Semua kalangan masyarakat

2. Kuliner bazar ( Korean food )
3. Menciptakan sensasi kenikmatan dalam kuliner bazar
4. Peluang produk ini sangat besar di offline. Pelanggan dapat memesan dengan offline
yaitu langsung membeli makanan ditempat.

Untuk finansial saya dapat menentukan lokasai yang strategis agar masyarakat dapat
mudah untuk mengakses dalam bazar. Saya juga akan meminta tolong kepada teman
saya agar menjadi rekan saya dan meyebarluaskan produk saya. Tidak lupa saya akan
terus melakukan inovasi terhadap kuliner saya agar dapat menarik pelanggan.

Fasilitas yang saya miliki terdapat tempat yang layak dan nyaman untuk melakukan
produk ini, sehingga pelanggan akan puas. Pastinya saya akan mendekorasi tempat ini
agar dapat menari para pelanggan.
 5.

D. Assesmen
No Aspek Assemen Bobot
1. Kemampuan memahami konsep ekonomi kreatif, ketergantungan antar 9
ruang dan lokasi strategis
2. Keakuratan menganalisis konteks dan pengambilan keputusan 16
3. Mencipta rancangan atau desain produk ekonomi kreatif dan analisis 25
peluang pasar di era digital
4. Performa menjadi pengusaha menjelaskan rancangannya 20
5. Mempromosikan melalui iklan virtual 15
6. Karakter yang dibangun: kreatif , peduli dan tanggungjawab 15
Jumlah 100

Kategori Asesmen
Luar biasa 96-100
Bagus 91-95
Cukup 86-90
Kurang 81-85
Tidak berterima 75-79

HASIL KERJA SISWA

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

EKONOMI KREATIF

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial

Subtema : Konsep Ekonomi Kreatif

Nama : Aisha Averina Asshofa

Kelas : IX-B

A. Petunjuk Belajar
1. Cermati materi dalam buku paket, rangkuman materi, atau informasi pendukung lainnya
2. Kerjakan soal secara individu

B. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat memahami konsep dasar dari ekonomi kreatif
2. Peserta didik dapat mengetahui ruang lingkup industry ekonomi kreatif
3. Peserta didik dapat mengembangkan kemampuan dalam mengusai bidang dari salah satu
ruang lingkup ekonomi kreatif

C. Langkah – langkah kegiatan

1. Bacalah buku ilmu pengetahuan sosial kelas IX dari KEMENDIKBUD hal. 159 – 165
2. Kemudian isilah beberapa pertanyaan sesuai instruksi dari masing-masing soal

SOAL
1. Jelaskan Pengertian dari:
a. Kreatifitas
b. Ekonomi Kreatif
2. Sebutkan 14 ruang lingkup dari industri ekonomi kreatif!
3. Dari 14 ruang lingkup yang sudah kalian pelajari dan kalian sebutkan, pilihlah salah satu
bidang yang menurut kalian, bidang tersebut sesuai dengan kemampuan dan kalian bisa
menjalankan industri tersebut. Lalu jelaskan secara detail mengenai bidang pilihan kalian
dan analislah hal apa saja yang harus kalian siapkan dari sekarang supaya benar-benar
bisa kalian jalankan dimasa mendatang!

JAWABAN

1. a. Kreativitas adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru, baik yang
benar-benar merupakan hal baru atau sesuatu ide baru
b. Ekonomi Kreatif adalah sebuah konsep yang menempatkan kreativitas dan
pengetahuan sebagai aset utama dalam menggerakkan ekonomi.

2. 1) Periklanan
2) Kerajinan
3) Desain
4) Fesyen
5) Video, Film dan Fotografi
6) Permainan Interaktif
 7) Musik
8) Seni Pertunjukan
9) Penerbitan dan Percetakan
10) Layanan Komputer dan Piranti Lunak
11) Televisi dan Radio
12) Riset dan Pengembangan
13) Arsitektur
14) Pasar Barang Seni

3. Desain, untuk menambah variasi dalam desain baju. Bidang ini tergolong cukup mudah
untuk dilakukan karena hanya membutuhkan kreativitas dalam mendesain. Agar bidang
ini dapat terjalankan dengan lancar kita dapat belajar dan praktik membuat suatu bahan
desain yang baru. Dan mempersiapkan sebuah tempat yang bersih dan nyaman sehingga
disukai para pembeli.

Latihan Soal BAB 3 Ekonomi Kreatif

NAMA : Aisha Averina Asshofa

KELAS : IX-B

Petunjuk Pengerjaan

1. Sebelum mengerjakan soal, silahkan baca buku BSE IPS kelas 9 BAB 3 Ekonomi Kreatif
2. Tugas individu bukan kelompok
3. Boleh dikerjakan langsung dalam file ini, tulis tangan di buku hanya untuk siswa yang
laptopnya bermasalah/rusak.

SOAL

1. Apa yang harus dimiliki seorang pengusaha agar produksi yang dihasilkan disukai
masyarakat?
2. Mana yang lebih dibutuhkan oleh seorang yang akan membuka usaha antara modal dan
kreativitas?
3. Bagaimana hubungan antara ekonomi kreatif dan industri kreatif?
4. Bagaimana prospek industri kreatif tersebut bagi peningkatan ekspor Indonesia ke negara
lain?

JAWABAN

1. 1) Memberikan informasi produk dengan benar

 2) Memiliki kreativitas

3) Kemampuan berinovasi

2. Kreativitas, tanpa kreativitas pengusaha tidak dapat membuat sebuah produk

3. Ekonomi kreatif dan industri kreatif memiliki hubunyang yang erat. Keduanya memanfaatkan
pengetahuan, informasi, dan teknologi, serta kreativitas, keterampilan, dan bakat individual
maupun kelompok untuk menciptakan nilai tambah secara ekonomi, sosial, budaya, dan
lingkungan.

4. prospek industri kreatif bagi peningkatan ekspor Indonesia sangat bagus sekali. Kesadaran
masyarakat tentang potensi industri kreatif semakin berkembang. Semakin banyak orang yang
memilih terjun menjadi pelaku usaha industri kreatif. Hasil-hasil kreasi mereka dapat
menambah produk ekspor ke luar negeri.

PERBEDAAN ANTARA PERDAGANGAN DALAM NEGERI DAN PERDAGANGAN

INTERNATIONAL

PERDAGANGAN DALAM NEGERI PERDAGANGAN INTERNATIONAL

 Kegiatan dilakukan dalam wilayah
suatu negara
 Pembeli dan penjual cenderung
bertemu/interaksi langsung
 Mata uang yang digunakan sama
 Tidak dikenai bea masuk hanya
retribusi
 Biaya angkut lebih murah
 Kegiatan dilakukan dalam wilayah
antarnegara
 Pembeli dan penjual tidak berinteraksi
langsung
 Mata uang yang digunakan berbeda
sehingga menggunakan devisa (mata
uang asing)
 Dikenai pajak/bea masuk
 Biaya angkut mahal
 Kualitas barang bervariasi  Kualitas barang harus mengikuti
standar international
 Peraturan perundang-undangan/  Peraturan perundang-undangan
hukum nasional berbeda/hukum international

Erlangga Halaman 169