Anda di halaman 1dari 8

Materi : Merdeka Bekerja dan Kampus Merdeka

Senin, 9 Agustus 2021

Oleh Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan

Pengenalan Kurikulum IPB Tahun 2020 (K2020) dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka
(MBKM)

1. Tantangan yang dihadapi lulusan pendidikan tinggi

Terjadinya peningkatan pengangguran lulusan universitas

Strategi Pendidikan IPB 4.0

Bentuk strategi/kebijakan

1. Reorientasi kurikulum
2. Mengubah/menyelaraskan proses pembelajaran
3. Memutakhirkan kecakapan & keterampilan dosen
4. Mengembangkan keilmuan & profesi baru
5. Rekonstruksi Kurikulum Sekolah Vokasi IPB 4.0

Struktur Kurikulum 2020 Multisastra IPB University

Tahun pertama, mata kuliah umum

Tahun kedua dan ketiga, literasi dasar dan mata kuliah inti akademik

Tahun keempat, KKN, Magang

Goals pendidikan IPB 4.0

Powerful Agile Learner, menggabungkan growth minset dan skillests


Goals Pendidikan Tahun Pertama (PPKU/CCC)

 Memperluas Horizon berpikir (untuk menjadi agile learner)


 Memotivasi minat belajar sepanjang hayat (untuk menjadi pembelajar tangguh)
 Memperkuat keinginan to be the best (ambisi)
 Memperkuat karakter nasionalisme (Indonesia)

2. Integrasi K2020 Multisastra dengan MPKMB (3)

Esensi MPK

 Mahasiswa berhak maksimum 3 (tiga) semester ekuivalen dengan 20-60 sks


pembelajaran di luar kampus secara immerse untuk membangun 4Cs
 Kewajiban PT memfasilitasi “kemerdekaan” pola belajar yang jadi preferensi
Mahasiswa
 Multiaktivitas-Multikanal
Pembelajaran bukan monopoli MK yang disampaikan dosen di dalam kelas. Sumber
belajar terbuka luas (multi sources)

Education is a journey
Memberikan pengalaman nyata untuk menghasilkan lulusan yang siap berkontribusi di
masyarakat (termasuk Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI))

Experiential learning
1 Semester (20 sks) di prodi lain
2 Semester (40 sks) di luar kampus

8 Kegiatan Kampus Merdeka


1. Pertukaran mahasiswa
Mengambil kelas atau semester di perguruan tinggi luar negeri maupun dalam negeri,
berdasarkan perjanjian kerjasama yang sudah diadakan Pemerintah.
2. Magang
Kegiatan magang di sebuah perusahaan, yayasan nirlaba, organisasi multilateral,
institusi pemerintah, maupun perusahaan rintisan.
3. Mengajar di sekolah
Kegiatan mengajar di sekolah dasar menengah maupun atas selama beberapa bulan.
Sekolah dapat berada di lokasi kota maupun terpencil.
4. Penelitian
Mengambil kelas atau semester di perguruan tinggi luar negeri maupun dalam negeri,
berdasarkan perjanjian kerjasama yang sudah diadakan Pemerintah.
5. Proyek kemanusiaan
Kegiatan sosial untuk sebuah yayasan atau organisasi kemanusiaan yang disetujui
Perguruan Tinggi baik di dalam maupun luar negeri.
6. Kewirausahaan mahasiswa
mahasiswa mengembangkan kegiatan kewirausahaan secara mandiri dibuktikan
dengan penjelasan/proposal kegiatan kewirausahaan dan bukti transaksi konsumen
atau slip gaji pegawai.
7. Studi/proyek mandiri
Mahasiswa dapat mengembangkan sebuah proyek berdasarkan topik sosial khusus
dan dapat dikerjakan bersama-sama dengan mahasiswa lain.
8. Membangun desa
Proyek sosial untuk membantu masyarakat di pedesaan atau daerah terpencil dalam
membangun ekonomi rakyat, infrastruktur, dan lainnya.

Multiple pathways menuju kompetensi


Prescriptive
Mahasiswa dapat
 1 Semester (20 sks) prodi lain
 2 Semester (40 sks) di luar kampus

Self-Directed, Flexible

 Setiap mahasiswa memiliki passion, cita-cita dan tujuan hidup yang berbeda
 Merdeka memilih dan mengembangkan kompetensinya melalui fleksibilitas peta jalan
pencapaian kompetisi (self-directed – guided/informed)
Karakteristik K-2020

Integrasi kegiatan pembelajaran dan kemahasiswaan dalam kurikulum 2020 - merdeka belajar
IPB dan Sistem Perkuliahan

Narasumber: Prof. Dr.agr. Ir. Asep Gunawan, S.Pt, MSc, IPU

DIREKTORAT PENDIDIKAN KOMPETENSI UMUM (DPKU)

 Perubahan nama program pendidikan kompetensi umum (PPKU) menjadi direktorat


kompetensi umum (DPKU) tertuang dalam peraturan MWA No. 06/MWA-
IPB/P/2020
 BPK BERTUGAS MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN MENGENDALIKAN
MUTU PENDIDIKAN KOMPETENSI UMUM.

Kegiatan akademik

 Perkuliahan selama 2 semester = 33-36 SKS


 Kuliah, Praktikum, Responsi
 Ujian (UTS, UAS)
 Mulai tahun 2020 telah diimplementasikan K2020 (kurikulum 2020)

Pembagian Kelompok Perkuliahan

Kluster Science and Technology (ST)

 Jumlah mahasiswa : 3249


 Dibagi menjadi 26 Kelompok
 Nama : ST01 s.d. ST026
 INSTST1 & INTST02

Kluster Science and Society (SS)

 Jumlah mahasiswa : 993


 Dibagi menjadi 9 Kelompok
 Nama : SS01 s.d. SS09
 INTSS01

SKS (Sistem Kredit Semester)

3(2-1)

Ket:

3 : total beban kredit

2 : Beban kredit Kuliah

1 : Beban kredit praktikum

1 sks kuliah = 50 menit per minggu

1 sks responsi = 50 menit/minggu + 60 menit Kegiatan mandiri

1 sks praktikum = 150 menit/minggu + 20 menit persiapan/laporan

Kegiatan pembelajaran

 Satu mata kuliah diselesaikan dalam 14 minggu pertemuan


 Setelah 7 pertemuan (pertemuan 1-7) dilaksanakan ujian tengah semester (UTS)
 Setelah 7 pertemuan kedua (pertemuan 8-14) dilaksanakan ujian Tengah Semester
(UAS)
 HASIL EVALUASI PEMBELAJARAN SETIAP MATA KULIAH DIPEROLEH
DALAM BENTUK HURUF MUTU
rekapitulasi pembelajaran selama satu semester disampaikan dalam bentuk Indeks
Prestasi (IP), sedangkan evaluasi pembelajaran dalam satu tahun disampaikan dalam
bentuk Indeks Prestasi Kumulatif (IPK)
 IPK menentukan kelanjutan studi di IPB
Komunikasi

 DPKU : Sekretariat, Bidang Pendidikan


 Koordinator Mata Kuliah & Dosen Mata Kuliah
 KOMTI (Komisaris Tingkat)
 Teman Kelompok Kelas

Pelayana Akademik

 Surat Keterangan Aktif Mahasiswa


 Surat Rekomendasi Beasiswa
 Surat keterangan berkelakuan baik
 Surat Izin Kuliah/responsi/praktikum

Anda mungkin juga menyukai