Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

PEKERJAAN
RENOVASI RUMAH DINAS

I. PENDAHULUAN
I.1. LATAR BELAKANG
Menjamin tersedianya sarana dan prasarana aparatur yang memadai bagi
Pejabat Struktural Kejaksaan Negeri Poso, sehubungan dengan hal tersebut diatas
Maka Kegiatan Renovasi Rumah Dinas, Untuk itu dalam pelaksanaannya haruslah
benar-benar dilakukan dengan baik dan sesuai dengan apa yang telah
direncanakan serta sesuai dengan ketentuan teknis pengadaaan bangunan asset
Pemerintah sehingga prosesnya dapat berlangsung dengan arah yang benar.
Pada tahap pelaksanaan pembangunan fisik di lapangan diserahkan kepada pihak
ketiga, yaitu Kontraktor pelaksana pekerjaan. Kontraktor Pelaksana akan
melakukan pelaksanaan pekerjaan fisik yang menyangkut beberapa aspek mutu,
volume, waktu dan biaya. Disamping itu juga bertanggung jawab atas semua
kegiatan selama pelaksanaan berlangsung. Secara kontraktual, Pelaksana
bertanggung jawab kepada Kepala Kejaksaan Negeri Poso selaku Pengguna
Anggaran. Namun dalam kegiatan operasional, Kontraktor Pelaksana akan
mendapat bimbingan untuk menetukan arah pekerjaan Pelaksanaan Fisik dari
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Konsultan Pengawas.

I.2. MAKSUD TUJUAN DAN SASARAN


⮚ Maksud dari kegiatan ini adalah melakukan kegiatan Renovasi Rumah
Dinas.
⮚ Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk peningkatan kinerja serta menunjang
kegiatan perkantoran dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat
serta diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan
pegawai.
⮚ Sasaran dari kegiatan Renovasi Rumah Dinas adalah terbangunnya
Rumah Dinas dengan ruang yang memadai sesuai dengan peruntukannya
dan dilaksanakan berdasarkan spesifikasi dan rencana kerja yang telah
ditetapkan.

II. DASAR HUKUM


1. Undang-undang Republik Indonesia No.26 Tahun 2007, tentang Penataan
Ruang;
2. Undang-undang Republik Indonesia No.28 Tahun 2002, tentang
Bangunan Gedung;

1
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2005 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang-undang Nomor 28 tahun 2002
tentang Bangunan Gedung;
4. Peraturan Presiden No. 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah;
5. Peraturan Menteri PUPR Nomor 22/PRT/M/2018 Tentang Bangunan
Gedung Negara;
6. DIPA Kejaksaan Negeri Poso.
III. LOKASI KEGIATAN
Lokasi kegiatan Pelaksanaan pekerjaan ini adalah bertempat di Jl. P.
Tarakan, Kel. Poso Kota, Kab. Poso.
IV. LINGKUP KEGIATAN

Ruang lingkup Pelaksanaan Renovasi Rumah Dinas adalah :

1. Pekerjaan Rehab Rumah Dinas


2. Pekerjaan Pagar Rumah Dinas
3. Pekerjaan Elektrikal
4. Pekerjaan Finishing/Akhir

V. KEBUTUHAN TENAGA
Dalam pelaksanaan Pekerjaan ini, tenaga yang dibutuhkan antara lain:

a. SKK Bangunan Gedung: 7 personil Yaitu :


TA 023 Pelaksana Bangunan Perumahan/Permukiman 1 Org
TA 005 Tukang Pasang Batu/Tukang Bangunan Umum/Stone Masonry 3 Org
TS 055 Tukang Rangka Baja rIngan / Aluminium 1 Org
TT 005 Tukang Pipa Air / Plumber 1 Org
TE 021 Teknisi Instalasi Penerangan dan Daya Phase Satu 1 Org
- Berpendidikan.
- Memiliki sertifikasi ketrampilan sesuai dengan bidang keahlian
dikeluarkan oleh Asosiasi yang telah disahkan oleh LPJK.
- Berpengalaman profesional minimal 3 (tiga) tahun sesuai bidang
keahlian dilengkapi dengan referensi kerja.

b. Tenaga Pendukung
Tenaga ahli tersebut diatas dalam pelaksanaan tugas dibantu oleh tenaga
pendukung yang dibutuhkan, diantaranya sebagai berikut:
- 1 orang Administrator teknik proyek/keuangan dengan pengalaman
dalam administrasi proyek /keuangan minimal 3 (tiga) tahun, minimal
lulusan SMA/SMK.

VI. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN


2
Jangka waktu pelaksanaan Renovasi Rumah Dinas adalah selama 5 (lima)
bulan atau 150 (seratus lima puluh) hari kalender terhitung sejak
dikeluarkannya Surat Perintah Kerja (SPK).

VII. PELAPORAN DAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Pelaksana/Penyedia jasa terpilih, wajib melakukan :
a. Sebelum pelaksanan pekerjaan dimulai, pelaksana/penyedia jasa
wajib membuat jadwal pelaksanaan yang memuat uraian pekerjaan,
bobot pekerjaan dan penggunaan bahan secara terperinci.
b. Pelaksana/Penyedia wajib membuat buku harian yang memuat
semua kejadian, petunjuk yang penting dari direksi/konsultan
Pengawas yang dapat mempengaruhi pelaksanaan pekerjaan,
menimbulkan konsekuensi keuangan, keterlambatan pelaksanaan
pekerjaan dan tidak terpenuhinya syarat teknis.
c. Dalam pelaksanaan pekerjaan, Penyedia jasa harus membuat
laporan kerja harian, mingguan dan bulanan yang diketahui dan
disetujui oleh Konsultan Pengawas atau Pengawas Lapangan
d. Dalam pembuatan laporan harian, mingguan dan bulanan, yang
dicantumkan adalah berisikan tentang tenaga kerja, bahan yang
digunakan, peralatan yang berhubungan dengan pekerjaan, kegiatan
komponen pekerjaan yang diselenggarakan berdasarkan kontrak,
waktu yang diperlukan dalam pelaksanaan dan kejadian kejadian
yang menghambat pelaksanaan pekerjaan.
e. Pelaksana/Penyedia jasa wajib melakukan pertemuan dalam
membahas kemajuan pelaksanaan pekerjaan dengan melibatkan
konsultan pengawas dan Pejabat Pembuat komitmen.
f. Dalam pelaporan akhir masa pelaksanaan apabila pekerjaan telah
dinyatakan selesai oleh konsultan pengawas atau pengawas
lapangan, pelaksana/penyedia jasa wajib membuat laporan Back up
data dengan melampirkan gambar desain berdasarkan kejadian
dilapangan serta membuat perhitungan volume sesuai pekerjaan dan
melampirkan dokumentasi 0%,25%,50%,75% dan 100%. Serta di
tanda tangani oleh pihak penyedia, konsultan pengawas dan
pengawas lapangan.

VIII. SUMBER PENDANAAN


Kegiatan ini dibiayai dengan dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan
Belanja Negara (APBN) Kejaksaan Agung Tahun Anggaran 2020 melalui
DIPA Kejaksaan Negeri Poso Tahun anggaran 2020 pada :
⮚ Kegiatan : Renovasi Rumah Dinas

3
⮚ Nama Paket Pekerjaan : Belanja Modal Gedung dan Bangunan
⮚ Nilai pagu sebesar Rp. 560.000.000,-

IX. PRODUKSI DALAM NEGERI


Dalam pelaksanaan pekerjaan, penyedia jasa harus mengutamakan
penggunaan bahan produksi dalam negeri. Produksi luar negeri dapat
digunakan apabila bahan yang dibtuhkan untuk pelaksanaan pekerjaan tidak
ada atau tidak dapat digunakan sesuai kebutuhan dilapangan.

X. PERSYARATAN KHUSUS
Penyedia jasa diwajibkan untuk mempunyai kantor atau Base Camp di kota
poso atau berdekatan dengan lokasi kerja jika penyedia jasa berasal dari luar
kota poso, maka biaya untuk sewa kantor atau Base Camp ditanggung oleh
penyedia jasa itu sendiri (tidak termasuk di dalam kontrak).

XI. PENGELOLA KEGIATAN


Kegiatan ini dikelola oleh Kejaksaan Negeri Poso.

XII. PENUTUP
Dalam pelaksanaan Kegiatan Renovasi Rumah Dinas,
pelaksana/penyedia jasa harus mematuhi semua aturan yang diberikan oleh
penyelenggara kegiatan demi tercapainya pembangunan yang lebih baik. Hal-
hal teknis yang diperlukan hendaknya dipersiapkan secara matang agar
pelaksanaan pekerjaan dapat selesai sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan serta tetap menjaga kualitas dan kuantitas pekerjaan.

PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN


KEGIATAN RENOVASI RUMAH DINAS
KEJAKSAAN NEGERI POSO

EKO NUGROHO, S.H., M.H.

4
NIP. 19771215 200312 1 002

Anda mungkin juga menyukai