Anda di halaman 1dari 44

SOAL MDP 2017

1. Menangguhkan atau menganggap tidak penting kebutuhan atau minat pribadi


dibandingkan dengan orang lain disebut:
a. Supresi
b. Sublimasi
c. Altruisme
d. Humor
e. Represi
2. Mekanisme defensi yang lain (yang potensial patologik) adalah:
a. Humor
b. Supresi
c. Sublimasi
d. Altruisme
e. (selain keempat diatas)
3. Timbul sebagai akibat adanya ancaman kekuatan-kekuatan Id yang tidak terkontrol
lagi atau kekuatan-kekuatan superego yang merusak/menghukum diri sendiri
disebut:
a. Anxiety
b. Depresi
c. Phobia
d. Mania
e. Apathis
4. Dokter harus mengembangkan hubungan dokter pasien dengan baik untuk itu
dokter harus mempunyai kemampuan bersikap:
a. Simpati
b. Objektif
c. Tranference
d. Apatis
e. Sublimasi
5. Mengubah pola perilaku dengan meniadakan kabiasaan tertentu dan membentuk
kebiasaan yang lebih menguntungkan:
a. Psikoterapi reedukatif
b. Psikoterapi suportif
c. Psikoterapi rekonstruktif
d. Psikoterapi evokatif
e. Psikoterapi analitik
6. Sistem nigrostriatal, sistem mesolimbokortikol dan sistem tuberoinfundibuler
merupakan sistem:
a. Sistem dopamin
b. Sistem serotonin
c. Sistem dopamin serotonin
d. Sistem gaba
e. Sistem epinefrin
7. Fungsi mesolimbokortikal mempengaruhi:
a. Fungsi kognitif
b. Fungsi endokrin
c. Fungsi motorik
d. Fungsi sensorik
e. Fungsi refleks
8. Indikasi terapi kejang listrik atau ECT adalah:
a. Gangguan somatik
b. Depresi
c. Mania
d. Phobia
e. Hyperaktif
9. Jika konsesus bahwa terjadi kondisi akut pertama kali maka terapi sampai 2 tahun
jika sudah berjalan kronis dengan beberapa kali kekambuhan maka terapi
diberikan sampai 5 tahun.
10. Obat-obat berpotensi rendah (low potency):
11.
12.
13.
14.
15.
16. Pernyataan yang benar mengenai kutikula:
a. Mempunya lapisan yang elastis dan berfungsi untuk metabolisme karena
mengandung enzim
b. Terdiri dari 2 lapisan
c. Semata-mata hanya sebagai lapisan pembungkus
d. Permukaan halus dan tidak terdapat spina atau papilla
e. Semua salah
17. Pernyataan yang benar mengenai tegumen:
a. Micotrix tahan terhadap geraj peristaltik
b. Glycocalix berfungsi untuk melindungi permukaan parasit
c. Lapisan homogen berstruktur seluler dan dinamis
d. Sitoplasma proximal berfungsi dalam mem-package protein
e. Benar semua
18. Telur schistosoma hematobium pada dinding vesica urinaria mengakibatkan
perubahan pola pertumbuhan jaringan vesika urinaria host, yaitu:
a. Hiperplasia
b. Metaplasia
c. Hipertrofi
d. Neoplasia
e. Nekrosis
19. Pembentukan jaringan granuloma inflammatori pada schistosoma adalah reaksi
hipersensitifitas tipe:
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4 atau delayed tipe hypersensitivity
e. 5
20. Serangan panas pada penderita malaria diakibatkan oleh:
a. Saat sporozoit masuk ke dalam darah
b. Exoeritrosit schizogony
c. Saat merozoit masuk ke dalam darah dan menginvasi
d. Aseksual schizogony
e. Gametogoni
21. Anemia berat sering dijumpai didaerah malaria endemisitas tinggi. Patogenesis
anemia disebabkan oleh:
a. Hemolisis eritrosit yang terinfeksi plasmodium falciparum
b. Hemolisis eritrosit yang tidak terinfeksi plasmodium falciparum
c. Serangan imun thd eritrosit yang tidak terinfeksi plasmodium falciparum
d. Dyserytrophoesis
e. Benar semua
22. Penderita malaria menunjukkan indikasi mendapat malaria serebral. Pernyataan
yang benar mengenai patogenesis malaria serebral:
a. Pada serangan malaria serebral eritrosit terinfeksi plasmodium falciparum
b. Cythoadrence
c. Ekspresi PfEMP1 pada permukaan membran eritrosit
d. Tebentuk rosetting sehingga terjadi obstruksi
e. Benar semua
23. Glycosilphosphatdylinositol (GPI) yang lepas dari eritrosit yang terinfeksi
menginduksi kuat produksi sitokin:
a. IL-4
b. IL-8
c. IL-10
d. TNF α dan γ
e. TGF β
24. GPI menginduksi PRR:
a. TLR 2 (TLR2,4)
b. TLR 3
c. TLR 4
d. TLR 5
e. TLR 6
25. Antigen malaria dibawah ini terlibat dalam mengawali patogenesis malaria
cerebral adalah:
a. CSP antigen
b. Pf 155/resa
c. PfEMP1
d. AMA 1
e. MSP 1
26. Semua pernyataan benar mengenai manifestasi klinis ascariasis lumbrocoides
kecuali:
a. Simptom manifes sewaktu stadium larva bermigrasi
b. Migrasi cacing dewasa ke bliliari menyebabkan obstruksi jaundice
c. Penyakit ascariasis berat mengganggu pertumbuhan fisik dan kognitif
d. Gangguan absorpsi protein di usus tidak disebabkan oleh tingginya beban
cacing dewasa
e. Infeksi kronik disebabkan karena jumlah cacing dewasa > 60
27. Yang benar berikut dibawah ini benar mengenai manifestasi klinis ascariasis
lumbrocoides adalah:
a. Urtikaria dan eosinofilia dan tinggi kadar igE serum sebagai respon terhadap
penetrasi dinding di usus oleh larva
b. Migrasi telur ascariasis pada cabang saluran empedu menimbulkan
simtom hepatobiliar
c. Retardasi pertumbuhan fisik dan kognitif anak mempunyai hubungan erat
dengan ascariasis di daerah endemis
d. Loeffeler syndrom adalah gejala obtruksi usus oleh cacing dewasa dalam jumlah
besar
e. Semua pertanyaan di atas salah
28. Patogenesis dari prognosis klinis limfatis ascariasis dipengaruhi oleh:
a. Jumlah antigen cacing dewasa yang berakumulasi di limfatik
b. Frekuensi paparan gigitan nyamuk infektif
c. Adanya infkesi sekunder dan oleh bakteri dan fungi
d. Derajat respon imun host
e. Semua pernyataan benar
29. Yang menyebabkan cysticercosis adalah:
a. Disebabkan oleh stadium larva metcestoda taenia solium
b. Diagnosis penderita tsb adalah parenchimal neocysticercosis
c. Lesi cysticercosis yang berada di intra ventrikel termasuk ekstraparenkimal
d. Berulangnya serangan epiliepsi karena lesi cysticercosis membentuk granuloma
dan pengapuran
e. Semua pernyataan diatas benar
30. Tes serologi tersebut dibawah ini mempunyai spesifitas dan sensitivitas tinggi
dengan menggunakan antigen glikoprotein taenia solium yang telah diuraikan dan
dimurnikan:
a. ELISA
b. Enzim imunoelektrotransfer blot (EITB)
c. Komplemen fiksation tes
d. Radioimmunassay
e. Imunoblot
31. Semua benar mengenai substansi di bawah ini yang diproduksi oleh metascostoda
taenia solium yang menghambat respon inflamatori menghambat foliferasi limfosit
dan fungsi makrofag host serta merusak sitokin kecuali:
a. Taeniastatin
b. Paramyosien
c. Substansi P
d. Sulfated polisacarides
e. Secreted protease
32. Yang benar mengenai penularan taxoplasmosis gondii pada manusia adalah:
a. Air minum terkontaminasi tissue cyst bradyzoite
b. Makan daging babi dan kambing mengandung oocyst yang tidak dimasak
dengan sempurna
c. Transfusi darah dan transplantasi organ
d. Infeki maternal pada trisemester I berisiko bagi janin terkena infeksi lebih besar
e. Tidak ada yang benar
33. Yang benar mengenai patogenesis taxoplasmosis gondii adalah:
a. Tachyzoit adalah penyebab taxoplasmosis akut
b. Umumnya taxoplasmosis laten terjadi pada individu dengan immunocompeten
c. Hidrosefalus pada janin disebabkan oleh nekrosis disekitar ventrikel otak
d.Individu dengan immunocomprize taxoplasmosis beresiko lebih parah
e.Semua diatas benar
34. Yang termasuk antigen-presenting cells (APC) adalah:
a. Sel dendritik
b. Makrofag
c. Sel B
d. Sel T
e. Sel somatik
35. Sitokin yang memperantai Th1 adalah:
a. IL-4
b. IL-17
c. IL-7
d. IFN α
e. TNF
36. Bagian yang menjadi isotype immunoglobulin adalah:
a. Bagian konstan LC
b. Bagian variabel LC
c. Bagian konstan HC
d. Bagian variabel HC
e. -
37. Pada infeksi protozoa yang hidup secara intraseluler dalam tubuh host, imunitas
yang berperan adalah:
a. Humoral immunity
b. Cell mediated immunity
c. Innate immunity
d. Antigen presenting cell
e. Cell T
38. Merupakan proses pengeluaran cacing usus dari pencernaan manusia, kecuali:
a. Diperantarai oleh Th1
b. Pelepasan sel mast
c. Pelepasan mucin oleh sel goblet
d. Pengeluaran IgE dan IgG
e. Kontraksi intestinal meningkat
39. Kemampuan benda asing untuk menginduksi sistem imun spesifik:
a. Hapten
b. Immunogen
c. Adjuvants
d. Antigen
e. -
40. Pada CD 8 dengan MHC I:
a. Sel T sitotoksik
b. Sel T helper
c. Sel limfosit
d. Makrofag
e. Monosit
41. Reseptor yang mendeteksi bahan peptida dari bakteri:
a. RLR
b. CLR
c. TLR
d. NLR
e. -
42. Pernyataan yang benar tentang sistem imunitas manusia:
a. Limpa sebagai organ yang menyaring darah dan menghancurkan patogen
b. Limfosit berasal dari myeloid stem sel
c. Lien adalah organ sentral
d. -
e. -
43. Pertanyaan di bawah ini salah mengenai peningkatan kewaspadaan standar:
a. Kebersihan tangan
b. Dekontaminasi peralatan perawatan pasien
c. Pengendalian lingkungan
d. Menggunakan alat pelindung diri
e. Penggunaan antibiotik spektrum luas
44. Media perbenihan yang digunakan untuk perbenihan kuman pada uji kepekaan
antibiotika adalah:
a. Triple sugar iron
b. Blood agar
c. Nutrient agar
d. Mckonkey agar
e. Mueller hinton
45. Pernyataan di bawah ini bukan tanda SIRS:
a. a. suhu t>38,<36
b. HR >90x/m
c. RR>20x/m
d. PaCO2<32mmhg
e. Ditemukan kultur P. Aeruginosa dari kultur darah

46. Bagian dari kuman yang berfungsi melindungi diri dari fagositosis:
a. Kapsul
b. Spora
c. Flagella
d. Nukleus
e. M. Sitoplasma
47. Bagian kuman untuk membantu perlekatan ke host:
a. Pili
b. Rambut agar
c. Fimbirae
d. Silia
e. Flagellata
48. Komponen utama dinding kuman gram negative:
a. Phospolipid bilayer
b. Peptidoglikan
c. LPS
d. Lipoprotein
e. Asam theicoat
49. Bahan pemeriksaan urine yang bisa dikultur anaerob:
a. Urine pancar pertama
b. Urine porsi tengah
c. Swab dari meatus
d. Aspirasi suprapubik
e. Urine 24 jam
50. Bila belum bisa segera di kirim ke lab urine disimpan pada suhu:
a. 4
b. 20
c. 30
d. 37
e. 60

51. M. Tuberculosis dapat hidup pada suhu optimum:


a. 4
b. 20
c. 30
d. 37
e. 60
52. Bakteri yang dapat hidup pada pO2 5-10%:
a. Obligat anareob
b. Aerotoleran anaerob
c. Fakultatif anaerob
d. Obligat aerob
e. Mikroaerofilik
53. Cara cepat sederhana untuk strelisasi ujung pinset:
a. Radiasi
b. Hot air oven
c. Flaming
d. Autoclave
e. Steaming
54. Standar ukuran untuk desinfektan:
d. Phenol coeffesien
55. Desinfektan dgn cara denaturasi protein:
a. Alkohol
b. Biguanide
c. Chlorhexitidine
d. Phenol
e. Aldehyde
56. Teknik pewarnaan spora menggunakan metode:
b. scauffer fulton
57. Yang menjadi mordan pada pengecatan gram:
a. Kristal violet
b. Alkohol
c. Safranin
d. Lugol
e. Carbol fuschin
58. Pernyataan yang salah mengenai neisseria gonorrheae:
a. Media agar coklat
b. Faktor v
c. Faktor x
d. Memerlukan sungkup lilin
e. Memerlukan sungkup anaerob
59. Bakteri dengan spora di central:
a. Clostridium
b. Streptococcus
c. Bacillus
d. Diptheriae
e. Staphylococcus
60. Media untuk pertumbuhan bakteri anerob:
a. Tsbm
b. Media agar darah
c. Nutrient agar
d. Mckonkey agar
e. Thyoglikolat media
61. Uji kepekaan kuman secara difusi menggunakan metode:
a. Kirby bauer
b. Pasteur
c. Jhon tyndall
d. Robert koch
e. Mourinho
62. Pada pewarnaan spora kuman diperlukan pemanasan setelah dituang dengan hijau
malakhit, tujuan dari pemanasan:
a. Untuk fiksasi agar kuman tdk terlepas
b. Untuk memastikan kumannya mati
c. Agar zat warna bisa menembus dinding spora
d. Agar terjadi lisis dari dinding kuman
e. Agar endotoksin keluar
63. Media perbenihan yang khas dari EMB:
a. Mckonkey
b. Mueller hinton
c. Green metalic sheen
d. Saburoud
e. Triple sugar iron
64. Pernyataan yang benar menganai infeksi:
a. Setiap infeksi ditandai oleh adanya invasi
b. Setiap infeksi diawali dengan kolonisasi
c. Setiap infeksi diawali oleh kolonisasi
d. Pada infeksi tdk selalu terjadi invasi jaringan/organ
e. Tidak ada yang benar
65. Bayi premature, perawatan intensife mendapatkan terapi antibiotik spektrum luas.
Mengalami candidiasis pd rongga mulut. Faktor penyebab:
a. Supresi imun
b. Per flora normal
c. Tranduksi flora normal
d. Per virulensi
e. Mutasi flora normal
66. Pernyataan yang salah ttg residen mikrobiota:
a. Bertahan bertahun-tahun
b. Berkompetisi dgn kuman patogen
c. Menghambat kolonisasi kuman patogen
d. Kondisi normal tdk menyebabkan penyakit
e. Salmonella merupakan residen mikrobiota di usus
67. Ig G memiliki ciri, kecuali:
a. Merupakan antibodi terbanyak di serum manusia
b. Berperan pada respon imun infeksi primer
c. Dapat melewati plasenta ibu hamil
d. Memiliki empat subkelas ig
e. Kadar tinggi pd bayi baru lahir
68. Terdapat pseudomembran pd tenggorakan. Dipteri. Respons imun adaptive
humoral:
a. Antibodi
b. CTL
c. Makrofag
d. Neutrofil
e. T helper
69. Lutut bengkak. Staphylococcus. Respon innate:
a. Antibodi
b. NK cell
c. Basofil
d. Neutrofil
e. T helper
70. Media selektif pertumbuhan jamur u/ spesimen tinea pedis:
a. Saboroud agar media
b. Lowenstein jensen media
c. Thayer martin
d. Dermatophyte media
e. Tinea fungal media
71. Pernyataan yg salah mengenai mikosis subkutan:
a. Mikroorganisme menembus jaringan bawah kulit
b. Disebabkan jamur saprofit
c. Menular melalui spora yg terhirup
d. Biasanya di dahului luka di kulit
e. Dapat dicegah dgn pelindung saat bekerja di kebun
72. Pernyataan yang tepat mengenai infeksi candida kecuali:
a. Satu-satunya infeksi jamur endogen
b. Dapat menyebabkan infeksi pada kulit dan mukosa
c. Diabetes mellitus bukan merupkan faktor penyebab resiko
d. Pada pemeriksaan mikrokospis didapatkan pseudofifa
e. Dapat menyebabkan infeksi sistemik
73. Tinea barbae adalah penyakit jamur yang terjadi di:
a. Kepala
b. Kuku
c. Kaki
d. Janggut
e. Inguinal
74. Infeksi jamur yang disebabkan flora normal:
a. Histoplasmosis
b. Coccidoidomycosticus
c. Aspergillosis
d. Candidiasis
e. Cryptococcus
75. Faktor resiko terjadinya dermatofitosis:
a. Bertempat tinggal di daerah padat dan lembab
b. Memakai baju yang tdk menyerap keringat
c. Sistem imun lemah
d. Close contact sport
e. Benar semua
76. Penularan infeksi jamur dermatofit tidak terjadi melalui:
a. Kontak langsung dgn kulit infeksi
b. Kontak dengan benda
c. Kontak dgn hewan terinfeksi
d. Droplet
e. Kontak langsung dgn rambut terinfeksi
77. Pernyataan yg benar ttg jamur dimorfik:
a. Dpt membentuk hifa maupun yeast
b. Pd suhu ruang 25: hifa
c. Pd suhu runag 37: yeast
d. Merupakan jamur patogen
e. Semua benar
78. Infeksi jamur superficial:
a. Pityriasis versicolor
b. Tinea nigra
c. White piedra
d. Black piedra
e. Semua benar
79. Ciri khas umum jamur:
a. Mempunyai ergosterol dan khitin di dinding sel
b. Mempunyai ergosterol di membran sel dan khitin di dinding sel
c. Mempunyai beta 1-6 glucan dan ergostrol di dinding sel
d. Mempunyai chitosan pd membran dan beta 1-6 glukan di dinding sel
e. Mempunyai alpa 1-6 glukan dan khitin di dinding sel
80. Pernyataan yg salah ttg virus:
a. Virus lebih kecil dari bakteri
b. Virus dpt menyebabkan sel terinfeksi mengalami lisis
c. Replikasi virus dapat terjadi di luar dan dalam sel
d. Genom terdiri dari DNA/RNA
e. Penyakit rabies disebabkan oleh virus
81. Inf bak opportunistik yg dapat terjadi pd pasien yang terinfeksi HIV:
a. N. Gonorrheae
b. Hepatitis virus
c. Candida albicans
d. Mycobacterium spp
e. Cryptococcus neoforms
82. Pada donor darah wajib dilakukan screening test terhadap infeksi:
a. Hep A
b. Hep B
c. Herpes simpleks
d. A dan B benar
e. Benar semua
83. Pencegahan virus hepatitis C:
a. Memasak makanan sampai matang
b. Menghindari minum air sungai
c. Penggunaan vaksin/imunisasi
d. Minum obat antivirus profilaksis
e. Deteksi virus pada donor darah
84. Contoh virus latent:
a. Herpes virus
b. Influenza virus
c. Rabies virus
d. Dengue virus
e. Hepatitis A virus
85. Struktur yg bukan termasuk pembentuk virus:
a. Envelope
b. Capsid
c. Genome
d. Plasmid
e. Core
86. Spesimen yg paling baik untuk avian influenza:
a. Darah
b. LCS
c. Jar cervix
d. Cairan synovial
e. Usapan tenggorok
87. Yang tidak benar ttg innate immunity pd infeksi virus:
a. Inf virus dpt menyebabkan jalur komplemen
b. Makrofag berperan pd lisis sel yang terinfeksi virus
c. Sel yg terinfeksi virus mengeluarkan interferon
d. Interferon berperan untuk resistensi sel thd inf virus
e. Lisis virus terjadi pd pembentukan membran attack complex
88. Dalam kultur bakteri anareob terdapat beberapa metode yaitu:
a. Displacement oxygen
b. Metode kimia
c. Metode biologi
d. A+B+C
e. B+C
89. Medium enrichment yang digunakan untuk Vibrio cholera adalah:
a. Selenite broth
b. Nutrient broth
c. Meat cooked
d. Alkali peptone water
e. Motility medium
90. Mycobacterium tubercolosis tidak dapat terwarnai dengan pengecatan gram karena
memiliki:
a. Techoid acid
b. Mycolic acid
c. Lipopolisakarida
d. Glycocalyx
e. Protein kinase
91. Waktu yang dibutuhkan bakteri untuk membelah diri termasuk dalam fase:
a. Lag phase
b. Log phase
c. Stationary phase
d. Death phase
e. Constant phase
92. Patogen yang menembus plasenta:
a. Toxoplasma gondii
b. Treponema pallidum
c. Listeria monocytogenes
d. A+B+C
e. A+B
93. Pernyataan yang tidak benar mengenai HIV:
a. Virus DNA
b. Berhubungan dengan HTLV-1
c. Target utama adalah CD4 Sel T helper
d. Mengandung enzim reverse transcriptase
e. Mengandung protein transmembran egp 120
94. Penyakit kelamin dihubungkan dengan parasit berikut:
a. Leismania sp
b. Cryptosporidium
c. Plasmodium sp
d. Trichomonas vaginalis
e. Entamoeba histolityca
95. Yang termasuk sistem imunitas alamiah kecuali:
a. Mukosa kulit
b. Sel fagosit
c. Makrofag
d. Natural killer cell
e. Sel limfosit
96. Corine bacterium saat kondisi yang tidak menguntungkan akan membentuk spora
yang terletak:
a. Sentral
b. Subsentral
c. Terminal
d. Subterminal
e.
97. Bakteri yang tidak dapat tumbuh dengan adanya oksigen:
a. Aerotolerant
b. Aerob
c. Obligat anaerob
d. Mikroaerofilik
e. Obligat aerob
98. Plasmid bakteri E. Coli dapat ditransfer pada bakteri lain dengan:
a. Konjugasi
b. Transduksi
c. Transformsi
d. Transisi
e. Bakteriofaga
99. Bakteri ini sering menyerang neonatus terutama pada daerah konjutiva yaitu:
a. Staphylococcus aureus
b. Corine bacterium dyptheria
c. Bacillus aureus
d. Neisseria gonorrhea
e. Strepococcus viridants
100. Bakteri gram negatif memilki virulen faktor yaitu:
a. Endotoksin
b. Eksotoksin
c. Serotoksin
d. Verotoksin
e. Xylotoksin
101. Pernyataan yang salah tentang respons inflamasi adalah:
a.
b. Respon host non spesifik
c. Reaksi dapat terjadi bila terpapar bahan kimia
d. Reaksi dapat terjadi bila invasi virus
e. Terjadi reaksi vasodilatasi
Seorang laki-laki berusia 47 tahun mengeluh sesak di dada bagian kiri dan di bawa
ke IGD sebuah RS. Dokter menginstruksikan untuk melakukan rekam jantung dan
beberapa pemeriksaan laboratorium rutin.
102. Pada proses aterosklerosis pembuluh darah jantung, salah satu lipoprotein yang
paling berperan adalah:
a. Kilomikron
b. LDL
c. VDL
d. IDL
e. HDL
103. Lipoprotein yang ukurannya paling kecil adalah:
a. HDL
b. IDL
c. LDL
d. VLDL
e. Kilomikron
104. Salah satu enzim yang berperan dalam menegakkan diagnosis infark jantung
adalah:
a. CKMM
b. CKMB
c. CKBB
d. Kreatinin
e. Troponin
105. Penegakkan diagnosis infark jantung menurut WHO bila:
a. Nyeri yang tidak khas
b. Perubahan biomarker jantung
c. Nyeri yang telah lampau
d. Perubahan EKG 50%
e. Biomarker selain jantung
Pasien wanita usia 45 tahun datang ke RS dengan keluhan kuning.
106. Pemeriksaan laboratorium apa yang saudara anjurkan untuk menegakkan
diagnosis:
a. Fraksi lipid
b. Fungsi ginjal
c. Fungsi hati
d. Feses
e. Biomarker jantung
107. Bilirubin konjugasi tidak mengalami peningkatan pada:
a. Hepatitis virus
b. Penyumbatan saluran empedu
c. Anemia hemolitik
d. Hepatitis B
e. Hepatitis C
108. Pruritus paling banyak ditemukan pada pasien ikterus akibat:
a. Hepatitis virus
b. Penyumbatan saluran empedu
c. Anemia hemolitik
d. Hepatitis B
e. Hepatitis C
Pasien anak umur 8 tahun datang dengan demam hari ke-6. Dokter mencurigai
infeksi virus demam berdarah.
109. Salah satu pemeriksaan hematologi rutin yang dapat membantu menegakkan
diagnosis DBD adalah:
a. Leukosit
b. Hemoglobin
c. Hematokrit
d. Trombosit
e. MCV
110. Bila hasil pemeriksaan DBD menunjukkan hasil IgG postif dan IgM negatif
kemungkinan interpretasi adalah:
a. Tidak menderita DBD
b. Baru pulih DBD
c. DBD tersier
d. DBD sekunder
e. DBD primer
111. Salah satu antibodi yang kadarnya bertahan lama setelah infeksi DBD adalah:
a. IgA
b. IgM
c. Tes lengkap dari awal IgE
d. IgD
e. IgG
Pasien dengan tuberkulosis berulang datang ke klinik dokter. Dokter melakukan
rangkaian pemeriksaan yang dibutuhkan untuk menegakkan diagnosis.
112. Bia pemeriksaan BTA positif, kapan perlu dilakukan pemeriksaan foto thorax?
a. Bila dokter ragu-ragu
b. Bila hasil BTA tidak jelas
c. Bila terdapat komplikasi
d. Bila pasien tidak sadar
e. Bila pengobatan gagal
Pasien dengan kecurigaan DM datang ke klinik seorang dokter penyakit untuk
memeriksakan diri. Hasil glukosa sewaktu 170 mg/dl
113. Berdasarkan pemeriksaan tersebut sebaiknya dilanjutkan dengan:
a. Glukosa puasa
b. Glukosa 2 jam PP
c. HbA1c
d. TTGO
e. Tes lengkap dari awal
114. Batas lingkar pinggang maksimal bagi laki-laki obesitas adalah:
a. 70 cm
b. 80 cm
c. 90 cm
d. 100 cm
e. 110 cm
115. Kadar glukosa puasa minimal yang memenuhi kriteria sindroma metabolik:
a. 100 mg/dl
b. 110 mg/dl
c. 120 mg/dl
d. 130 mg/dl
e. 140 mg/dl
116. Hal berikut merupakan tanda jejas sel karena kekurangan oksigen, kecuali:
a. Bengkak sel
b. Produksi ATP turun
c. Penurunan pH sel
d. Pelepasan ion kalsium
e. Apoptosis
117. Hal berikut khas pada jejas sel akibat radikal bebas, kecuali:
a. Kerusakan paru- paru difus akibat keracunan oksigen
b. Pembentukan nanah
c. Kerusakan sel karena proses menua
d. Radiasi kanker payudara
e. Infrak jantung karena sumbatan arteri coronaria
118. Ibu jari kaki seseorang penderita Diabetes Mellitus tampak hitam dan
mengeluarkan cairan. Pada anamnesis penderita mengatakan awalnya hitam dan
kering, perubahan ini akibat:
a. Nekrosis Gangrenosa
b. Nekrosis Kaseosa
c. Nekrosis Liquoaktif/ pencairan
d. Nekrosis Koagulatif
e. Apoptosis
119. Pria 58 tahun, perokok berat, mengalami nyeri dada kiri, pemeriksaan EKG
menunjukan penyakit jantung iskemik. Jika dilakukan pemeriksaan otot jantung
pria tersebut, maka akan ditemukan keadaan dibawah ini, kecuali:
a. Pembengkakan sel
b. Produksi ATP sel menurun
c. pH sel menurun
d. Pelepasan ion kalsium dari sel
e. Apoptosis
120. Ibu 35 tahun mengeluh perdarahan pervaginam berupa bercak-bercak yang makin
banyak, disertai morning sickness berat. Tes kehamilan positif dan pemeriksaan
USG tidak menemukan adanya gestasional sac (kantung Kehamilan) maupun
bagian-bagian janin. Ibu kemudian dikuret cavum uterinya dan keluar jaringan
seperti anggur. Proses apa yang terjadi pada vili chorialis yang terlihat pada
pemeriksaan histopatologik:
a. Degenerasi lemak
b. Degenerasi hidrofik
c. Degenerasi protein
d. Nekrosis kaseosa
e. Nekrosis gangrenosa
121. Seorang wanita usia 40 tahun menderita kanker getah bening. Dia mendapat
kemoterapi, sehingga sel tumornya mengalami fragmentasi inti dan sitoplasma.
Satu bulan kemudian tumornya mengecil. Bagaimana mekanisme sel kanker
tersebut terhadap terapi ini:
a. Fagositosis
b. Radang kronis
c. Apoptosis
d. Nekrosis koagulatif
e. Metaplasia
122. Seorang anak 8 tahun dengan pembesaran kelenjar limfa dileher kiri disertai
demam naik turun sejak 3 bulan lalu. Anak tersebut juga menderita batuk kronis
dan napsu makan menurun. Hasil pemeriksaan biopsi kelenjar menunjukkan tand-
tanda infeksi spesifik TBC. Hal-hal yang terlihat pada pemeriksaan histopatologik
kelenjar limfe adalah:
a. Nekrosis kaseosa
b. Sel datia langhans
c. Sel epetiloid
d. Trombus
123. Seorang pria 60 tahun mengalami nyeri dadi 4 hari yll. Kemarin dia sesak nafas
dan akhirnya meninggal karena infark miokard. Perubahan mikroskopik mana
yang paling mungkin ditemukan:
a. Nekrosis liquefaktif (nekrosis cair)
b. Nekrosis koagulatif
c. Nekrosis kaseosa
d. Apoptosis
e. Nekrosis lemak
124. Seorang wanita 20 thn menderita dysmenorhea (sakit bila haid). Anda
memberikan obat indomethacin, dengan alasan karena obat tersebut menghambat
pembentukan:
a. Bradykinin
b. Histamin
c. Leukotrien
d. Phospholipase A2
e. Prostaglandin F2
125. Pada fase awal reaksi radang akut, histamine menginduksi peningkatan
permeabilitas pembuluh darah terutama pada:
a. Arteri
b. Precapillary arterioles
c. Kapiler
d. Precapillary venules
e. Vena
126. Yang dimaksud dengan “Chemotaxis” adalah:
a. Bergabungnya beberapa phagosome menjadi lysosome primer
b. Perlekatan substansi kimiawi pada bahan ekstraseluler untuk peningkatan daya
fagositosis
c. Dilatasi pembuluh darah akibat pengaruh obat khemoterapi
d. Pergerakan sel-sel kearah lokasi tertentu
e. Transmigrasi sel-sel dari dalam pembuluh darah keluar ke jaringan
127. Ada mediator yang terbentuk akibat kerja lipoxygenase terhadap asam
arakhidonik. Diantara mediator ini ada yang merupakan faktor chemotactic yang
kuat dan menyebabkan agregasi serta adhesi lekosit, yaitu mediator:
a. Komplemen C5a
b. Prostacycline
c. Interleukin-8
d. Thromboxane A2
e. Leukotrine B4
128. Diantara sel-sel yang disebut dibawah ini, sel apakah yang membentuk histamine
yang menyebabkan hiperpermeabilitas pada reaksi radang akut:
a. Sel endotel
b. Fibroblast
c. Limfosit
d. Mast Cells
e. Neutrofil
129. Pada penyembuhan luka, terjadi proliferasi sel. Urutan siklus sel yang benar
adalah:
a. S-G1-M-G2
b. G1-M-G2-S
c. G1-S-G2-M
d. S-G2-M-G1
e. G1-G2-M-S
130. Terjadi regenerasi sel pada penyembuhan luka yang sempurna. Dilihat dari
kemampuan sel untuk proliferasi, sel epitel permukaan termasuk jenis sel:
a. Sel labil
b. Sel stabil
c. Sel permanen
d. Stem sel
e. Sel parenkim

131. Dilihat dari kemampuan sel untuk proliferasi, sel-sel hematopoetic termasuk jenis
sel:
a. Sel labil
b. Sel stabil
c. Sel permanen
d. Stem sel
e. Sel parenkim
132. Pada jaringan parut yang terbentuk, komponen matriks ekstraseluler yang paling
banyak terkandung dalam jaringan parut tersebut adalah:
a. Kolagen
b. Elastin
c. Integrin
d. Fibronektin
e. Laminin
133. Yang berperan terhadap kekebalan tubuh seorang wanita adalah, kecuali:
a. Umur
b. Status perkawinan
c. Nutrisi
d. Stress
e. Pengobatan immunosupressi
134. Pertahanan tubuh yang spesifik adalah:
a. Reflex
b. Sensasi
c. Pertahanan physic
d. Immunoresponse
e. Rambut hidung
135. Yang termasuk autoregulasi eksternal adalah, kecuali:
a. Tubuh mengadakan reflex
b. Tubuh mengeluarkan lendir lebih banyak
c. Sel mengeluarkan satu zat untuk tujuan tertentu
d. Tubuh menghasilkan insulin lebih banyak
e. Tubuh mengeluarkan hormon adrenalin
136. Nonspesifik immunity adalah, kecuali:
a. Tubuh membuat antibody
b. Permukaan tubuh dilapisi epithel
c. Pengeluaran mikroorganisme dari tubuh melalui kencing
d. Pembentukan asam oleh laktobasillus vaginalis
e. Adanya zat-zat kimia dipemukaan tubuh
137. First line non spesifik immunity adalah kecuali:
a. Kulit
b. Macrophage
c. Bakteri flora kulit
d. Lendir saluran cerna
e. Lactobasillus vaginalis
138. Seorang anak umur 7 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan ada luka
bernanah di kaki sejak tertusuk paku 3 hari yang lalu, kaki bengkak, merah, terasa
nyeri, sehingga anak sulit berjalan dan mulai demam sejak kemarin. Dari gejala
diatas dapat disimpulkan anak tersebut menderita:
a. Penyakit tetanus
b. Penyakit radang akut
c. Penyakit radang kronik
d. Inflamasi akut pada kaki
e. Inflamasi kronik granulomatosa
139. Yang merupakan gejala sistemik yang dialami anak tersebut adalah:
a. Kaki bengkak
b. Demam
c. Nyeri
d. Kaki merah
e. Luka bernanah
140. Cardinal sign berupa functio laesa dintunjukkan oleh:
a. Tertusuk paku
b. Demam
c. Kaki bengkak
d. Kaki merah
e. Sulit berjalan
141. Pada pemeriksaan histopatologis dari luka anak tersebut akan didapatkan:
a. Monosit yan dominan
b. Banyak netrofil
c. Banyak sel plasma
d. Banyak eosinofil
e. Limfosit dan sel plasma
142. Seorang anak laki-laki berumur 18 tahun dengan pembesaran kelenjar getah
bening di leher, sudah berlangsung 8 bulan, setelah dilakukan biopsi eksisi
ditemukan adanya gambaran granuloma epitheloid. Diagnosa yang paling besar
adalah:
a. Actinomycosis
b. TBC kelenjar
c. Lymphogranuloma
d. Tularemia
e. Cat’s Scratch disease
143. Reaktivasi infeksi virus laten bisa terjadi karena:
a. Trauma
b. Suffered Coexistent disease
c. Corticosteroid
d. Stress
e. All above are correct
144. Warthin Finkelday giant cell di temukan pada infeksi:
a. Rubeola
b. Staphylococcus
c. Varicella
d. Rickettsia
e. Pneumococcus
145. Seorang pasien datang dengan keluhan demam yang sudah dialami selama 7 hari.
Pasien ini kelihatan lesu dengan muka pucat. Tekanan darah 110/70 mmHg, nadi
100x/menit, pernapasan 20x/menit. Pada pemeriksaan fisik, ditemukan bintik-
bintik perdarahan berukuran 1 mm pada kulit penderita. Bintik-bintik perdarahan
yang ditemukan tersebut, dikenal sebagai:
a. Purpura
b. Ecchymoses
c. Petechia
d. Hemarthrosis
e. Hemoragik
146. Seorang wanita sedang memotong sayur. Secara tidak sengaja, pisau yang
digunakan mengenai jari tangganya sehingga terjadi luka kecil di jarinya. Ibu
tersebut lalu membersihkan luka dan membebat luka dengan plester pembalut.
Keesokan harinya, lukanya pun berhenti. Diantara berikut ini, mekanisme yang
terjadi dan menyebabkan luka berhenti, antara lain:
a. Vasodilatasi dan vasokonstriksi pembuluh darah
b. Terjadi proses adhesi dari platelet dengan platelet lainnya
c. Terjadi proses agregasi platelet dengan jaringan kolagen
d. Aktivasi 2 faktor (intrinsik dan jalur bersama) untuk pembentukan fibrin
e. Aktivasi plasmin untuk membatasi pembekuan yang berlebihan
147. Seorang ibu setelah melahirkan anaknya, ditempatkan di ruang pasca melahirkan.
Pada saat berada di ruang perawatan tersebut, ibu tersebut tiba-tiba mengalami
sesak nafas, kejang-kejang dan tidak sadarkan diri. Akhirnya ibu tersebut
meninggal. Pada pemeriksaan paru-paru secara mikroskopik, ditemukan adanya
sel-sel epitel kulit yang berada di dalam pembuluh darah (kapiler) dan paru-paru.
Kemungkinan besar kematian ibu tersebut disebabkan oleh:
a. Emboli lemak
b. Emboli udara
c. Emboli sumsum tulang
d. Emboli cairan amnion
e. Tromboemboli
148. Seorang bayi karena diare yang terus menerus, dibawa ke rumah sakit untuk
mendapatkan penanganan lebih lanjut. Dari anamnesa yng dilakukan kepada orang
tuanya, diketahui bayi tersebut sudah mengalami diare sejak kemarin dan tidak
bisa minum ASI. Pada pemeriksaan fisis, anak kelihatan lemah, nadi lemah, dan
tekanan darah yang rendah. Bila anak ini terlambat mendapat penanganan yang
tepat, maka anak ini kemungkinan dapat mengalami:
a. Syok kardiogenik
b. Syok hipovolemik
c. Syok septic
d. Syok neurogenic
e. Syok anafilaktif
149. Seorang laki-laki usia 60 tahun meninggal setelah dirawat akibat penyakit gagal
jantung yang dideritanya. Untuk meyakinkan hasil diagnose dokter, maka
dilakukan autopsy (bedah mayat). Hasil autopsi, memperlihatkan hepar membesar
dan berwarna merah gelap. Gambaran irisan/potongan hepar memperlihatkan
daerah yang berwarna merah gelap dan terang menyerupai potongan buah pala
(nutmeg liver). Hasil mikroskopis memperlihatkan daerah sinusoid melebar berisi
eritrosit yang banyak, tampak hepatosit yang sudah nekrosis dan diliputi sel-sel
radang limfosit. Gambaran hasil autopsi di atas menunjukkan suatu kelainan:
a. Infark hati
b. Kongesti hati akut
c. Kongesti hati kronik
d. Hyperemia
e. Thrombosis

Seorang pria 40 tahun datang ke dokter penyakit dalam karena sering sakit kepala,
leher bagian belakang tegang, mata berkunang-kunang. Hasil pemeriksaan sbb: tensi
200/100 mmHg, nadi 100 kali, kolesterol total 450 mg/dL, triasilgliserida 250 mg/dL,
kolesterol LDL direk 200 mg/dL, kolesterol HDL direk 450 mg/dL. Diagnosis klinik
adalah Hypertensive Heart disease, et causa Hiperkolesterolemia.
150. Salah satu penyebab penyakit ini adalah mutase gen dibawah ini:
a. Mutasi gen mengkode reseptor LDL di sel hepar
b. Mutasi gen mengkode reseptor HDL di sel hepar
c. Mutasi gen mengkode reseptor LDL dan HDL di sel hepar
d. Mutasi gen mengkode reseptor LDL di sel usus
e. Mutasi gen mengkode reseptor HDL di sel usus
151. Penyakit hiperkolesterolemia famial termasuk golongan kelainan genetik dibawah
ini:
a. Kelainan genetik multifaktorial
b. Kelainan dengan pola pewarisan Mendel
c. Kelainan sitogenetik pada kromosom autosom
d. Kelainan sitogenetik pada kromosom seks
e. Kelainan pada genomic imprinting
152. Jenis mutasi yang dapat terjadi pada kelainan ini adalah, kecuali:
a. Delesi
b. Insersi
c. Apoptosis
d. Inversi
e. Translokasi
153. Faktor yang larut berikut ini disekresikan oleh sel-sel sistem limfosit yang
bertindak sebagai sinyal bagi sel-sel limfoid yang lain:
a. Sitokain
b. Kemokin
c. Bradikinin
d. Leukotrien
e. Histamines
154. Sel-sel berikut ini diproduksi di sumsum tulang, merupakan sel darah putih yang
paling umum ditemui dalam darah, meningkat pada peradangan akut berperan
menentukan arak kemotaksis, dapat pindah ke jaringan dan memiliki masa hidup
yang pendek:
a. Basofil
b. Fagosit
c. Sitokin
d. Monosit
e. Neutrofil
155. Terjadinya injury atau cedera celuler seperti misalnya sitolisis, blokade saluran
ion, kegagalan pompa ion pada membrane, perubahan membran lipid, cross-
linking protein membran, kemungkinan melalui mekanisme berikut ini:
a. Gangguan mekanik
b. Kerusakan membran
c. Kekurangan metabolit
d. Penyumbatan jalur metabolit
e. Kegagalan integrasi fungsional membran
156. Berikut ini adalah molekul protein kecil yang menjadi inti berlangsungnya
komunikasi antar sel-sel sistem imun tubuh, dan juga antar sel-sel imun dengan sel
jaringan lainnya. Molekul yang disekresikan oleh sel-sel imun serta tipe-tipe sel
lainnya secara aktif adalah:
a. Koloid
b. Sitokin
c. Fibroblast
d. Makrofag
e. Trombosit
157. Komponen selular yang berperan dalam metabolism oksidatif:
a. Receptors
b. Lysosomes
c. Mitochondria
d. HLA Molecules
e. Semua benar
158. Kekurangan produk yang disekresikan dapat meningkatkan resiko infeksi:
a. Collagen
b. Cytokins
c. Hormones
d. Nitric oxide
e. Immunoglobulins
159. Jenis darah putih yang dikenal karena adanya inti yang berlobus dan ada butiran
halus dalam sitoplasma memperhatikan warna ungu dengan pewarnaan
Romanowsky. SDP tersebut mampu menelan dan membunuh bakteri dan berperan
penting pada pertahanan tubuh terhadap infeksi:
a. Basophil
b. Cytokine
c. Monocyte
d. Phagocyte
e. Neutrophil
160. Sebuah sel multinuklear yang besar, yang meresorbsi (menyerap) klasifikasi
tulang, hanya ditemukan pada tulang sedang diresorbsi dan dapaat dilihat pada
cekungan kecil di permukaan tulang:
a. Osteosid
b. Osteoclast
c. Osteoblast
d. Calcoid cell
e. Calcanieum
161. Penyebab pelebaran pembuluh darah dan kontraksi otot polos yaitu mediator
penting dari peradangan. Mediator tersebut dilepaskan dalam jumlah besar setelah
suatu kerusakan kulit, dan menyebabkan raksi kulit yang khas. Bahan ini juga
dibebaskan pada reaksi anafilaksis dan alergi, termasuk asma disertai gejala yang
menyertai kondisi tersebut. Bahan tersebut adalah berikut ini:
a. IL 8
b. Histamine
c. Bradikinin
d. Chemokinesis
e. Prostaglandin
162. Sebuah sel peluluh yang besar dalam jaringan ikat dan dibanyak organ utama serta
berbagai jaringan termasuk sumsum tulang, limpa, kelenjar getah bening, hati, dan
sistem saraf pusat adalah berikut ini:
a. Neutrophil
b. Plasma cell
c. Lymphocyte
d. Granulocyte
e. Machrophage
163. Jenis atau tipe hypersensitivitas yang disebabkan oleh ikatan antigen dan IgE pada
sel mast atau basophil adalah:
a. I
b. II
c. III
d. IV
e. V
164. Ditandai oleh pertumbuhan sel yang abnormal, tidak terkoordinasi dan berlebihan
yang menetap setelah rangsang pencetus tidak ada lagi; dan berhubungan dengan
perubahan genetik tersebut:
a. Displasia
b. Neoplasia
c. Polyplasia
d. Metaplasia
e. Morphoplasia
165. Pengenalan antigen dalam hubungannya dengan molekul MHC kelas II, melalui
sel atau bahan berikut ini:
a. Sitokin
b. T-limfosit
c. Sel-T Helper
d. Sel-T sitotoksik
e. Molekul adhesi
166. Penyakit apakah merupakan ciri berikut ini menginfeksi CD4 T-Helper limfosit
menyebabkan pembesaran kelenjar getah bening penekanan kekebalan atau infeksi
opportunistic:
a. AIDS
b. SARS
c. Mumps
d. Measles
e. Poliomyelitis
167. Ketika sel-sel normal dalam organ berubah menjadi sel yang jenisnya berbeda di
dalam kondisi jaringan yang juga berubah disebut:
a. Metaplasia
b. Perubahan bentuk
c. Metagenesis
d. Metadifferention
e. Metagnomisis
168. Radang paru yang disebabkan oleh bakteri menjadikan alveoli penuh dengan
sel-sel inflamasi dan paru-paru menjadi padat. Keadaan tersebut diikuti gejala
seperti layaknya setiap infeksi (demam, malaria, sakit kepala dll) disertai batuk dan
nyeri dada. Gangguan yang diderita adalah:
a. SIRS
b. ARDS
c. Pneumonia
d. Amyloidosis
e. CDG
169. Tindakan penamaan atau penentusn penyakit pada individu pasien adalah:
a. Prognosis
b. Diagnosis
c. Pathogenesis
d. Distinguishing
e. Empidemiology
170. Apa itu prediksi bagaimana penyakit pasien akan kemajuan dan apakah ada
kesempatan pemulihan?
a. Probility trusting
b. Diagnosis
c. Screening
d. Prognosis
e. Problem oriented approch
171. Mediator yang larut (soluble) yang disekresi oleh limfosit atau makrofag
/monosit yang bertindak sebagai sinyal stimulasi atas penghambatan antara sel-sel
adalah:
a. Integrin
b. Selectins
c. Sitokin
d. Cadherins
e. Immunoglobulin superfamily
172. Bahan berikut adalah kompleks serangkain protein yang bertindak sebagai
tahapan enzimatik:
a. Cytokin
b. CD4SRO
c. Adhesin
d. Cytotoxin
e. Complemen
173. Tumor yang menghasilkan kalsitonin dari kelenjar tiroid adalah:
a. Caltitoma
b. Thyroidoma
c. Calcitonoma
d. Medullary carcinodoma
e. Medullary carcinoma of the tyroid gland
174. Penelitian epidemiologi menghubungkan pupuk tertentu dengan terjadinya
kanker, yaitu pupuk jenis:
a. Nitrosamin
b. Bahan alkilating
c. Senyawa arsenik
d. Senyawa aminaromatik
e. Hidrokarbon aromatik polisiklik
175. Istilah tumor ganas sel glandular ialah berikut:
a. Sarcoma
b. Papillioma
c. Adenoma
d. Carsinoma
e. Adenocarsinoma
176. Tumor jarang menyebar pada:
a. Hepar atau otak
b. Paru atau hepar
c. Tulang atau paru
d. Limpa atau hepar
e. Otot atau limpa
177. Perubahan yang dihubungkan dengan pertumbuhan usia yang terjadi pada
pembuluh darah di otot biasanya disebut:
a. Artheroma
b. Aortosclerosis
c. Atherosclerosis
d. Arteriosclesoris
e. Arteriolosclerosis
178. Proses spesifik nekrosis yang diakibatkan kurangnya pasokan darah mengarah
pada gangguan berikut ini:
a. Infark
b. Atrofi
c. Iskemia
d. Reperfusi
e. Keganasan
179. Masuknya ion berikut ini ke dalam sel mungkin merupakan jalur akhir dari
proses yang mencirikan adanya cedera sel irreversible:
a. Besi
b. Kalium
c. Protein
d. Kalsium
e. Magnesium
180. Radikal bebas pada tahap awalnya dapat menyebabkan hal berikut ini:
a. Kerusakan DNA atau hilangnya DNA
b. Kerusakan membran
c. Defisiensi metabolit
d. Kegagalan integritas fungsi membran
e. A dan B benar
181. Kelainan yang diturunkan yang diakibatkan oleh kombinasi gen-gen cacat
yang dikenal dengan:
a. Polygenic
b. Polygnomic
c. Polygymous
d. Polyandrous
e. Polymalignant
182. Deteksi prenatal dapat diperoleh dengan analisis molekul:
a. Chronic villus biopsies
b. Chorionic villus biopsies
c. Cholinergic villus biopsies
d. Choriogenic villus biopses
e. Choriophonic villus biopses
183. Kelainan berikut ditemukan pada 1 dari 850 kelahiran laki-laki. Yaitu adanya
atrofi testis, spermatogonesis tidak ada, tubuh eunuchoid, ginekomastia, distribusi
rambut seperti perempuan dan keterbelakangan mental:
a. Sindroma Turner
b. Ganda Y laki-laki
c. Sindrom Klinefelter
d. Hermafrodit
e. Beberapa x betina
184. Produk yang disekresikan dan menyebabkan vasodilatasi, penghambatan
agregasi platelet dan proliferasi:
1) Sitokin
2) Free radicals
3) Immunoglobulin
4) Nitrit oxide
185. Faktor yang memicu terjadinya apoptosis:
1) Iskemik
2) Radiasi
3) Adanya faktor TNF karena distress psikologis
4) Kelainan genetik
186. Pernyataan yang benar mengenai Down Syndrome adalah:
1) Gambaran raut wajah atau muka yang khas (mongoloid)
2) 95% kasus disebabkan adanya error pada pembelahan sel sewaktu meiosis
3) Adanya trisomi dari kromosom 21
4) Biasanya diikuti keterbelakangan mental
187. Proses menua atau aging disebabkan oleh hal berikut ini:
1) Faktor genetik
2) Gen manusia yang mengkode DNA-helicase
3) Kerusakan oksidatif
4) Pengurangan berbagai fungsi tubuh
188. Manakah dibawah ini dialami wanita sebagai akibat dari penuaan:
1) Cairan vagina berkurang terutama selama aktivasi seksual
2) Payudara menjadi kurang tegas
3) Dinding vagina menjadi kurang elastis dan epitel menipis
4) Hubungan seksual bisa menyakitkan
189. Pada kasus Turner Syndrome ditemukan kelainan berikut ini:
1) Tidak adanya ovarium
2) Perkembangan ginjal abnormal
3) Vaskularisasi abnormal
4) Bisa ditemukan adanya perubahan pertumbuhan kuku dan strabismus
190. Seorang perempuan usia 65 tahun dibawa ke dokter karena ingatannya menurun
drastis sampai tidak bisa mengenali anak-anaknya. Kondisi tersebut terjadi setelah
ia melihat peristiwa traumatic karena konflik bersenjata di kotanya. Selain itu juga
mendadak bisu. Ibu tersebut menderita:
1) PTSD (Poste Traumatic Stress Syndrome)
2) Mekanisme coping yang menurun
3) Proses penuaan yang terpicu mendadak
4) Peningkatan pembentukan radikal bebas
191. Proses patologis yang disebabkan karena kekurangan oksigen akibat gangguan
pasokan darah dikenal:
1) Reperfusi
2) Infark
3) Aneurisma
4) Iskemia
192. Pada syok endotoksik dan asma ditemukan peningkatan kadar dari produk yang
disekresikan berikut ini:
a. Sitokin
b. Hormon
c. Oksidat nitrit
d. Radikal bebas
e. Immunoglobulin
193. Glomerulonefitis pasca infeksi streptocccus adalah contoh dari kelainan berikut
ini:
a. Immune clustering
b. Immune cross section
c. Cell mediated immunity
d. Pembentukan immunoglobin
e. Pembentukan kompleks imun
194. Konsekuensi akibat dari pembentukan radikal bebas meliputi:
a. Inaktivasi oleh enzim superoksid dismutase
b. Peluluhan oleh anti-oksidan endogen atau eksogen
c. Merusak asam lemak tak jenuh ganda
d. A, B, dan C benar
e. A dan B benar
195. Pernyataan berikut adalah keadaan peningkatan permeabilitas pembuluh darah
disetai dengan infiltrasi sel, leukosit PMN dan makrofag pada awalnya kemudia
limfosit dan sel plasma:
a. Netralisasi
b. Fagositosis
c. Peradanagn
d. Opsonisasi
e. Aktivasi komplemen
196. Mengenali antigen yang ada bersama dengan molekul MHC kelas I dan juga
menggunakan molekul CD8 untuk meningkatkan sinyal dan pengikatan yaitu:
a. Helper T sel
b. HLA
c. Sitotoksik T sel
d. B limfosit
e. Mast sel
197. Bahan berikut sebagian besar terikat pada sel mast dan basophil,
hipersensitivitas anafilatik dan respon imun terhadap parasit:
a. IgG
b. IgA
c. IgM
d. IgE
e. IgD

Anda mungkin juga menyukai