dijumpai.
degenratif oleh massa mekanik dari luar tubuh yang melibatkan scalp atau
atau otak. Trauma kepala mengakibatkan kerusakan yang sangat berat karena
struktur antomik dan fisiologik dari isi rauang tenggorak yang majemuk,
dengan konsistensi yang cair, lunak, dan padat seperti cairan serebrospinal,
pembunuhan, atau bunuh diri. Selain itu kekerasan benda tajam, dan yang
menjadi penyebeb tersering adalah seperti batang besi atau kayu runcing,
pecahan kaca, atau benda tajam lainnya. Dapat juga terjadi karena tembakan
yang dapat menimbulkan kematian dari kerusakan yang terjadi dimana dilihat
dari kaliber peluru dan jenis peluru yang digunakan, serta deformitas yang
terjadi pada tulang dan jalan masuknya peluru ke otak. Cedera kepala yang
dengan Glasglow Coma Scale (GCS) atau dengan prfologi traumanya yang
populasi. Kasus initerjadi di semua usia dan terbanyak pada usia 15-24 tahun
pada laki-laki. Kasus cedera kepala atau cedera lain yang melibatkan cedera
kepala menyumbang 50% kematian dari total kematian akibat cedera, dimana
1,2 juta orang meninggal dengan diagnosis cedera kepala berat yaitu akibat
kecelakaan lalu lintas (KLL). Kasus cedera kepala di Amerika mencapai 1,7
juta kasus / tahun dimana 275.000 di rawat dan 52.000 meninggal. Di Eropa
Daftar Pustaka:
2. Forensik, D. B., Rsup, M., Kandou, R. D., Awaloei, A. C., Mallo, N. T. S., &