Kelompok :
Kelompok :
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
5.
5.
KOMPETENSI DASAR
TUJUAN PEMBELAJARAN
Sel memiliki bagian-bagian dan organel-organel yang berbeda bentuk, ukuran, struktur, dan
fungsinya. Secara umum, sel terdiri atas tiga bagian, yaitu membran sel atau membran plasma, inti
(nukleus), dan sitoplasma. Sioplasma dan nukleus membentuk protoplasma.
1 Membran sel
Bagian membran sel atau membran plasma adalah bagian terluar sel yang menjadi pembatas antara
bagian dalam dan luar sel. Bagian Membran sel bersifat selektif permeabel atau semipermiabel
karena hanya dapat dilewati oleh ion, molekul, dan senyawa-senyawa tertentu. Membran plasma
tersusun atas lemak (fosfolipid dan kolesterol), protein, dan karbohidrat (glikogen). Membran plasma
terdiri atas dua lapisan (bilayer) fosfolipid dan pada matriks fluida bilayer fosfolipid tersebut
tersebar banyak protein. Fosfolipid bilayer merupakan lapisan fosfat (kepala) dan lipid (ekor)
rangkap yang bersifat fluid. Fosfolipid bilayer terdiri dari dua daerah: 1) Hidrofilik, yaitu bagian
kepala yang suka air. 2) Hidrofobik, yaitu bagian ekor yang benci air.
Gambar. Struktur membran plasma (Gambar: Bing.com/image/membransel )
2. Nukleus (Inti)
Inti sel adalah bagian pusat sel yang mencolok dari sitoplasma sel. Inti sel terdiri dari nukleolus,
kromatin, nukleoplasma, dan membran inti. Nukleolus adalah anak inti sel yang berfungsi sebagai
tempat sintesis RNA.
3. Sitoplasma
Sitoplasma merupakan bagian di luar inti sel dan di dalam membran sel, yang terdiri dari padat dalam
cair (sol). Sitoplasma berbentuk cairan koloid homogen yang jernih serta mengandung nutrien, ion
garam, dan molekul organik. Sitosol adalah cairan pada sitoplasma yang tergolong koloid, terdiri atas
fase:
Didalam sitoplasma terdapat sejumlah substansi tak hidup yang merupakan hasil dari proses
metabolisme (zat ergastik). Didalam sitoplasma terdapat sejumlah struktur sel yang disebut organel
sel. Organel sel tersebut adalah mitokondria, retikulum endoplasma, aparatus golgi, plastida, lisosom,
peroksisom, ribosom, dan sentrosom. Struktur dan fungsi organel tersebut adalah sebagai berikut:
a. Mitokondria
Adalah organel yang melakukan respirasi yang terdiri atas krista dan matriks.
Gambar. Mitokondria
b. Badan Golgi
Badan Golgi atau diktiosom (pada tumbuhan) adalah vakuola pipih yang terdiri dari kisterna dan
lumen. Berfungsi sebagai tempat modifikasi protein yang disintesis ribosom, untuk diubah menjadi
enzim, hormon, protein struktural, atau organel baru.
Penghubung membran inti, ribosom, dan badan Golgi yang berbentuk kantung pipih yang memenuhi
sebagian sitoplasma.
REH adalah RE yang tidak terdapat ribosom padanya, letaknya jauh dari membran inti. Fungsi
REH:
a. Tempat sintesis lemak untuk hormon,
b. Metabolisme karbohidrat,
c. Penyimpan kalsium, d. Detoksifikasi racun.
d. Ribosom
Organel berbentuk bintik kecil yang tersusun atas rRNA dan protein. Ribosom berfungsi sebagai
tempat sintesis protein yang dibutuhkan sel, dan mengelompok membentuk poliribosom. Organel
Ribosom terdiri dari dua: 1) Ribosom bebas, tersebar di sitosol. 2) Ribosom ikat, menempel pada RE
kasar.
e. Lisosom
Kantung yang berfungsi untuk mencerna makromolekul yang masuk ke dalam sel secara fagositosis,
dan hanya ditemukan pada sel hewan. Lisosom berisi enzim hidrolitik yang dapat mencerna
karbohidrat, protein, lemak, dll.
Gambar Lisosom
Sentrosom merupakan struktur kecil yang terletak di dekat nukleus pada sel hewan. Pada sel
tumbuhan tidak terdapat sentrosom.pada sentrosom terdapat sepasang granula yang disebut
sentriol.
Sentrosom membantu pembentukan serat gelendong selama pembelahan sel. Sentriol berperan dalm
pembentukan silia dan flagela.
Gambar. Sentrosom dan sentriol
g. Plastida
Macam-macam plastida:
1). Kloroplas, mengandung pigmen klorofil/ hijau yang peka terhadap energi cahaya tampak, yaitu
400-700 nm (kecuali warna hijau dan kuning).
2). Kromoplas, mengandung pigmen selain klorofil, seperti fikosianin (merah dan biru), fukosantin
(coklat), fikoeritrin (merah), karoten (jingga), dan xantofil (kuning).
3). Leukoplas, tidak mengandung warna, dan digunakan untuk menyimpan cadangan makanan, terdiri
dari: a. Amiloplas (menyimpan karbohidrat), b. Proteoplas (menyimpan protein), c. Elaioplas
(menyimpan lemak).
Gambar. Kloroplas
h. Vakuola
Merupakan rongga yang dipenuhi caira sitoplasma. Sel hewan umumnya tidak memiliki vakuola. Pada
sel tumbuhan, vakuola mengandung bahan makanan terlarut, produk sisa, dan pigmen. Vakuola
berperan untuk memberikan turgiditas dan rigiditas sel serta berperan sebagai tempat pigmen dan
produk sisa serta garam minreal yang berguna.
Sel hewan dan tumbuhan merupakan sel eukariotik, tetapi keduanya memiliki perbedaan struktur
maupun fungsinya. Umunya, sel tumbuhan berukuran lebih besar (10-100πm) dibandingkan dengan sel
hewan (10-30πm).
Gambar. Struktur Sel Tumbuhan (a) dan Struktur Sel Hewan (b)
KEGIATAN BELAJAR
1. Berdasarkan hasil kajian Anda di atas , tuliskan bagian utama dari sebuah sel !
2. Amatilah struktur membran sel berikut dan jawablah pertanyaan dibawah ini
a. Tuliskan bagian-bagian dari struktur membran tersebut!
3. Salah satu fungsi dari inti sel adalah menyimpan informasi genetik berupa DNA. Jelaskan mengapa
demikian.
4. Didalam sitoplasma terdapat sejumlah struktur sel yang disebut organel sel. Perhatikan gambar
struktur sel hewan berikut dan tuliskan fungsinya masing-masing. Gunakan tabel berikut
No Organel Peranan
1 nukleolus
2 nukleus
3 RE
10
11
12
13
5. Sel hewan dan tumbuhan merupakan sel eukariotik, tetapi keduanya memiliki perbedaan
struktur maupun fungsinya.Buatlah tabel perbedaan antara struktur sel hewan dan struktur sel
tumbuhan
1 nukleoulus
4
5
10
11
12
13
Isilah dengan tanda √ jika ada dan tanda – jika tidak ada
KESIMPULAN
Sumber :
Irnaningtyas, Yossa Istiadi 2014. Biologi untuk SMA/MA Kelas X.l Jakarta: Penerbit Erlangga
Arif Priadi, Yanti Herlanti, Parulian. 2016. Biologi untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Penerbit
Yudisthira
Terima Kasih