Anda di halaman 1dari 3

B.

MENGKONSTRUKSIKAN INFORMASI ( PENGETAHUAN DAN URUTAN KEJADIAN ) DALAM TEKS


EKSPLANASI SECARA LISAN DAN TULIS DAN TULIS

Mengonstruksi informasi berupa pengetahuan dan urutan kejadian dalam teks eksplanasi berarti
upaya menemukan isi yang terkadung dalam teks. Dalam kaitannya dengan teks eksplanasi, pembaca
harus mencermati isi teks agar dapat diungkapkan kembali, baik secara lisan maupun tulis.
Pengetahuan yang dapat menambah wawasan pembaca harus dapat disampaikan dengan
menggunakan bahasa yang naik, kosa kata yang tepat, dan struktur kalimat yang efektif. Dengan
bahasa yang baik, informasi berupa proses atau peristiwa yang ditulis dapat diketahui pembaca
dengan baik.

Dalam teks eksplanasi, proses atau periswa yang ditulis bisa tentang lingkungan alam, kehidupan
sosial, pemeliharaan budaya, peningkatan kualitas kesehatan masyarakat, dan pengembangan ilmu
pengetahuan serta teknologi.Agar informasi yang disampaikan dapat diketahui pembaca dengan baik,
tema yang dikembangkan harus memperhatikan : (1) tahapan proses, (2) urutan kegiatan, (3) alur
pikir penulis, (4) pertumbuhan keadaan yang ditulis, dan (5) perubahan yang terjadi.

1. Mengonstruksi Pernyataan Umum Teks Eksplanasi

Sebagaimana telah dibicarakan di muka bahwa pernyataan umum dalam teks eksplanasi berisi
informasi tentang pengertian/definisi objek/topik

Contoh 1.

Gerhana bulan merupakan sebuah peristiwa alam yang umum terjadi. Secara mitos gerhana
bulan terjadi karena bulan dimakan oleh kepala raksasa kalarahu. Kalarahu tidak dapat mati
setelah mencuri air kehidupan dari jung giri saloka. Saat air itu diminum dan belum sempat
melewati tenggorokan. Dewa wisnu melesatkan Cakranya. Seketika itu kepala kalarahu terlepas
dari badanya. Kepala kalarahumelayang keangkasa dan setiap saat akan memangsa dewin
Candra (bulan).
Walaupun terdapat ceritamitos dimasyarakat tentang gerhana bulan. Ilmuwan menyatakan
bahwa gerhana bulan adalah tidak terlihatnya cahaya bulan saat kedudukan matahari, bumi, dan
bulan berada pada satu garis lurus. Posisi bumi terletak di antara matahari dan bulan.
 Pernyataan umum pada paragraf di atas berisi pengertian/definisi peristiwa gerhana
matahari secara mitos dan secara ilmiah.

Contoh 2.

Kemiskinan merupakan masalah kemanusiaan yang telah lama diperbincangkan karena


berkaitan deangan tingkat kesejahteraan masyarakat. Kemiskinan secara etimologi berasal dari
kata “miskin” yang artinya tidak berharta benda benda dan selalu kekurangan. Dalam Panduan
Keluarga Sejahtera ( 1996:10 ) Kemiskinan adalah suatu keadaan di mana seseorang tidak sanggup
memelihara dirinya sendiri dengan taraf kehidupan yang dimikinya dan tidak mampu
memanfaatkan fisik dan mentalnya dalam memenuhi kebutuhan hidup. Adapun penyebab
kemiskinan adalah ketidak berdayaan, ketidakberdayaan, keterkecualian, kemiskinan materi, dan
sikap.
 Pernyataan umum pada paragraf diatas berisi pengertian/definisi kemiskinan secara
etimologis dan secara ilmiah. Di dalamnya terdapat pokok-pokok penyebab kemiskinan.

Tugas 1
Susunlah pernyataan umum tentang topik-topik berikut:
1) gerhana matahari 6) revolusi industri
2) kenakalan remaja 7) krisis moneter
3) angin puting beliung 8) ekstensifikasi pajak
4) depresi 9) intensifikasi pertanian
5) kekeringan 10) sistem remunerasi
2. Mengonstruksi Sebab-Akibat

Telah dijelaskan bahwa teks eksplanasi merupakan teks yang berisi penjelasan mengenai sebab-
akibat dari suatu fenomen/peristiwa. Sebelum menguraikan penjelasan tentang sebab-akibat,
lazimnya diawali pernyataan umum yang berupa definisi. Jadi struktur teks, eksplanasi adalah:
pernyataan umum- uraian sebab- uraian akibat- penutup (simpulan saran).

Berikut ini diberikan beberapa contoh kontruksi sebab-akibat dalam eksplanasi.

Contoh 1
Gerhana bulan terjadi karena cahaya matahari yang jatuh ke bulan terhalang oleh bumi. Karena
matahari yang memancar ke bumi akan membentuk bayangan bumi seperti kerucut. Daerah
belahan bumi yang tidak terkena cahaya matahari atau daerah kerucut ini akan gelap, dan disebut
umbra. Posisi bumi terletak di satu garis lurus.

 Sebagaimana sudah kita pelajari di muka bahwa teks eksplanasi perlu dikuatkan dengan
fakta-fakta. Paragraf di atas menguraikan penyebab gerhana bulan secara ilmiah dan
dilengkapi fakta ilmiah. Bahwa gerhana bulan terjadi karena kedudukan matahari, bumi, dan
bulan dalam satu garis lurus.

Contoh 2
Adapun penyebab kemiskinan adalah ketidakberdayaan, keterkucilan, kemiskinan materi, dan
sikap.
Ketidakberdayaan maksudnya adalah masyarakat tidak berdaya. Hal tersebut dapat ditinjau
dari segi jumlah masyarakat yang menganggur. Kondisi tersebut ada, dikarenakan biaya
pendidikan yang tidak dapat mereka penuhi, dan kelangkaan jumlah lapangan kerja (lapangan
pekerjaan tidak banyak)
Keterkucilan maksudnya adalah.....................dsb.

 Pada paragraf di atas uraian penyebab kemiskinan diurutkan sesuai dengan pokok-pokok
penyebab kemiskinan

Pengetahuan Bahasa: Ungkapan/Peribahasa, Imbuhan -wan.

a. Ungkapan/ Peribahasa
Tugas 1
Jelaskan makna ungkapan/peribahasa dalam kalimat-kalimat berikut!
1) Berbicara dimedia sosial perlu hati-hati, sekali mulut terdorong bisa celaka!
2) Pelajar harus patah sayap bertongkat paruh dalam mengajar cita-cita.
3) Usaha kerajinan dari bekas bungkus minuman itu dibanjiri pemesan.
4) Dalam lomba lari itu, ia berlari seperti tidak berjejak di bumi.
5) Wahai murid-muridku, janganlah putus asa, air pun ada pasang surutnya!
6) Sebagai perantau, di mana bumi dipijak, di situ langit diujung.
7) Tidak ada hujan, tidak ada awan, anak itu marah-marah terus.
8) Nasihat orang tuanya seperti hujan jatuh ke pasir.
9) Pidatonya tidak ada hulu hilirnya karena baru pertama kali berpidato.
10) Keringat kedua petinju itu menganak sungai.

b. Imbuhan -wan
Kata “ilmiawan” dari kata “ilmiah” yang mendapat akhiran “ –wan”. Akhiran ini dipungut dari
bahasa Sansekerta yang dapat berubah menjadi “-man” misalnya: budiman dan seniman.
Akhiran ini umumnya melekat pada kata benda dan beberapa kata sifat, misalnya: setiawan,
sukarelawan, tetapi tidak pernah melekat pada verba. Akhirnya ini mengacu makna orang, yaitu:
orang yang memiliki.........., orang yang pekerjaannya............., orang yang ahli
tentang........................ Kata “ilmiah” dipungut dari bahasa Arab yang berarti bersifat ilmu. Jadi,
kata “ilmiawan” atau “ilmiawan” nerarti orang yang memiliki bersifat ilmu tentu hal ini tidak benar.
Yang benar, “ilmuwan” yang berarti orang yang memiliki ilmu.

Tugas 2
1. Bagaimanakah pembetulan kata-kata berakhiran “-wan” berikut?
a. biologiawan e. pirsawan
b. sosiologiawan f. radiologiawan
c. neorologiawan g. relawan
d. rohaniawan h. Geologiawan.
2. Carilah kata-kata yang berakhiran “-wan” dan isikan ke dalam tabel berikut!

Arti Akhiran –wan Contoh Kata Penggunaan dalam Kalima


1) Orang yang memilkiki..... .............. .......................
......
.............. ......................
.......
.............. ......................
.......
2) Orang yang ahli tentang.... .. . . . . . . . . . . . . . .......................
......
............... .......................
. . . . . ..
. . . . . . .. . . . . . . . .......................
. .. . . . .
3) Orang yang pekerjaanya... . . . . . . . . . . . . . . .. ....... ................
.....
. . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . .
. .. . . .. .
............... . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . .
.. . . . . .

Anda mungkin juga menyukai