NIM : P2B220020
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS HUKUM
PROGRAM STUDI KENOTARIATAN
JAMBI 2021
1
PEMBAHASAN RESUME
bidang teknologi dan industri, telah memengaruhi berbagai sektor usaha termasuk
hukum tidak lagi didasarkan pada tindakan yang konkret, kontan dan komun,
melainkan dilakukan dalam dunia maya secara tidak kontan dan bersifat
individual. Hal ini juga dipengaruhi oleh pergaulan hidup internasional dalam era
2
“Hal ini berpengaruh pula terhadap hukum acara perdata yang berlaku,
kebenaran terjadinya suatu peristiwa atau hubungan hukum tertentu, atau adanya
suatu hak, yang dijadikan dasar oleh penggugat untuk mengajukan gugatan ke
“Dalam tulisan ini akan diuraikan berbagai masalah yang berkenaan dengan
diajukan ataupun dipertahankan sesuatu hukum acara yang berlaku. Dalam proses
3
persengketaan, sehingga tampaklah bahwa pembuktian itu hanyalah diperlukan
“Mengenai pengertian bukti dan alat bukti dapat disimak pendapat dari
Subekti yang menyatakan bahwa bukti adalah sesuatu untuk meyakinkan akan
kebenaran suatu dalil atau pendirian. Alat bukti, alat pembuktian, upaya
lain-lain.”
memberikan batasan hampir sama tentang bukti dan alat bukti yaitu sesuatu untuk
meyakinkan kebenaran suatu dalil, pendirian atau dakwaan. Alat-alat bukti ialah
adalah suatu hal (barang dan non barang) yang ditentukan oleh undang-undang
maupun guna menolak dakwaan, tuntutan atau gugatan. Jenis-jenis alat bukti
sangat tergantung pada hukum acara yang dipergunakan, misalnya apakah acara
4
“Asas pengakuan tidak boleh dipisah-pisahkan (onsplitsbare aveu) ini berlaku
maupun pengakuan dengan klausula haruslah diterima bulat dan tidak boleh
berisikan pengakuan yang tidak perlu dibuktikan lebih lanjut, dan bagian
membuktikan kebenarannya.”
diberikan atau diucapkan pada waktu memberikan janji atau keterangan dengan
mengingat sifat maha kuasa dari Tuhan, dan percaya bahwa siapa yang memberi
keterangan atau janji atau keterangan yang tidak benar akan dihukum oleh Tuhan.
Dari rumusan tersebut, dapat disimpulkan ada dua macam sumpah, yaitu sumpah
“Di luar Pasal 164 HIR/180 RBg, terdapat pula pemeriksaan setempat dan
keterangan ahli yang dapat d igunakan sebagai alat bukti dalam pemeriksaan
perkara perdata. Pemeriksaan (descente) setempat diatur dalam Pasal 153 HIR/180
RBg ialah pemeriksaan perkara oleh hakim karena jabatannya, yang dilakukan di
5
luar gedung atau tempat kedudukan pengadilan, agar hakim dengan melihat
“Dan kemudian Sampai saat ini, berdasarkan Pasal 5 ayat (1) Undang-
Undang Darurat No. 1 Tahun 1951 di Indonesia, Hukum Acara Perdata yang
berlaku adalah HIR (Stb. 1848 No. 16 jo Stb. 1941 No. 44) untuk wilayah Jawa dan
Madura; serta RBg (Stb. 1927 No. 227) untuk wilayah luar Jawa dan Madura; Rv.
(Stb. 1847 No. 52 jo. Stb. 1849 No. 63) ditambah dengan berbagai peraturan tentang
“HIR dan RBg merupakan bagian dari tata hukum Hindia Belanda karena
sekarang. Bangsa Indonesia sejak merdeka sampai saat ini belum membentuk
hukum acara perdata yang baru sebagai pembaruan atas hukum acara perdata yang
undang tentang Hukum Acara Perdata yang sampai saat ini masih dalam proses
penyusunan.”
bukti dalam hubungan hukum keperdataan di luar yang telah diatur dalam
6
peraturan acara perdata (HIR/RBg). Dimulai dengan munculnya fotokopi sampai