Anda di halaman 1dari 10

ENDALAMAN MATERI

TEMA 6
CITA-CITAKU
Subtema 3:
Giat Berusaha Meraih Cita-Cita
Pembelajaran 1: T6 st3
P1
Menggunakan Tanda Jeda dalam Muatan
Bahasa Indonesia
Mendeklamasikan Puisi KD 3.6 dan 4.6

Agar isi puisi dapat Waktu untuk mengambil napas


tersampaikan ke disebut jeda.
pendengar dengan baik, Tanda jeda diperlukan sebagai
kita harus membacanya penanda waktu yang tepat
dengan lantang dan untuk berhenti saat membaca
jelas. puisi.
Beberapa tanda jeda saat membaca puisi

1. / Tanda baca ini memiliki arti untuk berhenti


sesaat untuk bernafas. Fungsi tanda jeda ini
hampir sama dengan tanda koma.

2. // Tanda baca ini memiliki arti untuk berhenti agak


lama. Fungsi tanda jeda ini hampir sama dengan
tanda titik.

3. /// Tanda baca ini memiliki arti untuk berhenti lama


sekali. Fungsi tanda jeda ini digunakan diakhir
puisi.
Bacalah puisi di bawah ini sebelum dan
setelah diberi tanda jeda!

Sebelum diberi tanda jeda Setelah diberi tanda jeda


Aku hanya bisa berucap Aku hanya bisa berucap /
Terima kasih pahlawanku Terima kasih pahlawanku /
Kau yang telah berjuang demi bangsa Kau yang telah berjuang demi bangsa /
Kau korbankan jiwa raga Kau korbankan jiwa raga /
Hanya untuk sebuah kata “Merdeka”
Hanya untuk sebuah kata “Merdeka” ///
Pembelajaran 2: T6 St3
P2
Muatan
Langkah-langkah Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Mendeklamasikan Puisi
Saat mendeklamasikan puisi,
kita tentu menginginkan
agar pendengar dapat memahami isi puisi
dengan baik.

Mendeklamasikan puisi berarti membacakan


puisi yang disertai dengan gerak dan mimik
yang sesuai.
Pembelajaran 3: T6 St3
P3
Muatan
Penekanan Saat Bahasa Indonesia
Mendeklamasikan Puisi KD 3.6 dan 4.6

Mendeklamasikan puisi memerlukan persiapan yang baik dan matang.


Salah satu cara untuk membedakan makna puisi adalah dengan
memberikan penekanan pada saat mendeklamasikannya.
Perhatikan penekanan pada bait puisi berikut!

Tak ada waktu yang kusia-siakan


Tak ada keluh kesah yang kuucapkan Kalimat yang dicetak
Semangatku hanya untuk menggapai impian miring merupakan
Menjadi pahlawan cendikia penekanan dalam puisi.
Mendidik tunas bangsa Fungsinya agar makna
Membentuk pribadi yang cerdas dan puisi ini tersampaikan
pantang menyerah kepada pendengar.
Menjadikan kebanggaan untuk Indonesia
Pembelajaran 4: T6 St3
P4
Muatan
Mendeklamasikan Puisi Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6

Ada beberapa hal yang perlu


kamu perhatikan saat
mendeklamasikan puisi, mulai
dari isi puisi, tanda jeda,
intonasi, lafal, tempo, irama,
hingga mimik.
Pembelajaran 5: T6 St3
P5
Muatan
Mendeklamasikan Puisi Bahasa Indonesia
Karya Pribadi KD 3.6 dan 4.6

Salah satu langkah mendeklamasikan


puisi adalah memahami isi puisi.
Memahami puisi dilakukan dengan cara
membaca puisi dengan seksama dan
memaknai setiap larik dan bait puisi.
Hal yang perlu diperhatikan saat
mendeklamasikan puisi

1 Sapalah penonton 4 Bacakan puisi dengan lafal 7 Ucapkan salam


sebelum memulai yang jelas dan tidak terlalu penutup kepada
deklamasi puisi. cepat agar penonton dapat penonton setelah
memahami makna puisi yang penampilan
dideklamasikan. deklamasi
puisi selesai.
2 Sebutkan judul dan 5 Bacakan puisi sesuai dengan
nama pengarang puisi suasana yang digambarkan
yang dideklamasikan, dalam puisi tersebut, misalnya
termasuk sedih, senang, atau
puisi karya pribadi. semangat.

3 Jangan menundukkan 6 Puisi yang dideklamasikan


kepala saat sebaiknya dihafalkan
mendeklamasikan puisi sehingga tidak perlu
agar ekspresimu membawa teks.
dapat terlihat.
Pembelajaran 6: T6 St3
P6
Muatan
Mendeklamasikan Puisi Bahasa Indonesia
Teman KD 3.6 dan 4.6

Melakukan hal-hal berikut agar kamu lebih percaya diri saat


mendeklamasikan puisi karya temanmu.
Sebelum mendeklamasikan puisi temanmu, lakukan hal-hal berikut:
1. Bacalah puisi milik temanmu dan pahami maknanya.
2. Berlatihlah melafalkan setiap lirik dengan benar dan jelas.
3. Tentukan gerakan-gerakan yang akan digunakan saat mendeklamasikan
puisi.
Saat mendeklamasikan puisi temanmu, lakukan hal-hal berikut.
1. Sapalah penonton dengan memperkenalkan diri.
2. Melafalkan puisi dengan suara yang jelas dan gerakan tubuh yang tepat.
3. Tegakkan tubuh dan bacalah dengan penuh percaya diri.
Setelah mendeklamasikan puisi temanmu, lakukan hal-hal berikut.
1. Ucapkan terima kasih ke penonton.
2. Tutuplah deklamasi dengan percaya diri.

Anda mungkin juga menyukai