Anda di halaman 1dari 17

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KESUGIHAN II
Jalan Lingkar Timur Nomor 89A Karangkandri ( 0282) 549736
e-mail : puskesmaskesugihan2@yahoo.com
KESUGIHAN
Kode Pos 53274

Notulen Pertemuan Pertemuan : Lokakarya Mini Tribulan pertama UPTD Puskesmas


Kesugihan II
Tanggal : 13 Februari 2019 Pukul: 09.00 WIB

Jumlah Hadir 25 Pesrta lokmin Tribulan pertama


1. Camat Kesugihan
2. Kepala Dinas Kesehatan
3. Danramil Kesugihan
4. Kaposek Kesugihan
5. Kepala UPTD Puskesmas
Kesugihan II
6. Koordinator Wilayah Bidang
Pendidikan
7. Kepala KUA Kec.Kesugihan
8. Kordinator KB dan PPPA
Kecamatan
9. Kepala Desa sewilayak
Kerja Puskesmas
10. Ketua PKK Kec.Kesugihan
11. Ketua Forum Kesehatan
Desa
12. PPL Penyuluh pertanian
13. Kordinator PKH
14. Pimpinan Klinik Hamada
15. Pimpinan klinik darusyifa
16. Direktur RSU Afdila
17. Dokter praktek swasta
18. Bidan praktek mandiri
19. Kepala MAN
20. Kepala SMK pelayaran
21. Kepala SMP N 02
22. Kepala SMP N 03
23. Kepala SMP Pemda
24. Kepala SMP/MTs yabaki
25. Kepala SMP Nurul iman

Pimpinan Rapat Camat Kesugihan


Notulen sebelumnya Pertemuan Tribulan pertama tahun 2019
Susunan Acara A. Pembukaan dilanjut dinamika kelompok
B. Kegiatan masing – masing sektor dalam mengembangkan peran
serta masyarakat
C. Inventarisasi peran bantu masing – masing sektor
D. Analisa hambatan dan masalah dalam peran baru masing –
masing sektor
E. Komitmen upaya peningkatan kinerja pengelolaan dan
pelaksanaan kegiatan UKM

1
F. Pembagian rencana kerja masing – masing sektor
G. Perumusan rencana kerja masing –masing dalam 3 bulan yang
akan datang
H. Penyusunan standar pelayanan
I. Kesepakatan untuk melaksanakan rencana kerja baru

Pembahasan A. Pembukaan dilanjut dinamika kelompok


Sambutan Camat Kesugihan
1. Dalam sambutannya disampaikan bahwa lintas sektoral
mempunyai peran masing –masing dalam mendukung
kesehatan masyarakat
2. Kesehatan merupakan tanggungjawab bersama linsek di
wilayah Kecamatan kesugihan
3. Mengkoordinasi lintas sektoral diwilayah Kec.Kesugihan untuk
dukung kesehatan lingkungan dan masyarakat
4. Memotivasi masyarakat, mendukung upaya promotif dan
preventif masalah kesehatan

B. Kegiatan masing – masing sektor dalam mengembangkan peran


serta masyarakat
1. Camat Kesugihan
Mendukung atas pelaksanaan Pis-PK dengan acuan 12
indikator antara lain :
a. Mendukung pelayanan kesehatan kepada masyarakat
apapun itu bentuknya
b. Memotivasi peranserta masyarakat memberikan masukan
apa yang dibutuhkan oleh masyarakat
Contoh:
1) Penanganan PSN diwilayah kecamatan Kesugihan
2) Ikut serta penanganan ibu risti
3) Ikut serta sosialisasin tentang perilaku hidup bersih dan
sehat
2. Kepala UPTD Puskesmas :
a. Penyampaian paparan Rencana program kegiatan
puskesmas tahun 2019 adapun paparan terlampir
b. Penyampaian jenis- jenis pelayanan terlampir
c. Sosialisasi tupoksi, sasaran,visi misi ,tujuan dan kegiatan
Puskesmas
d. Penyampaian hasil capaian kegiatan tahun lalu terlampir
e. Sosialisasi Inovasi UPTD Puskesmas Kesugihan II antar
lain:

1) Inovasi Admen :
a) Labuku Kurang 5 (Laporan Bulanan Kurang dari
tanggal 5)
Inovasi pokja admen dengan adanya pembuatan grup
untuk pengumpulan laporan bulanan dengan
ketentuan kurang dari tanggal 5 setiap bulannya.
b) Disapa Sok Pada Ribut
Upaya yang dilakukan untuk mendisiplinkan karyawan
dan karyawati Puskesmas untuk mengikuti apel pagi
dan sore serta pemakaian atribut lengkap dengan
monitoring setiap harinya
2) Inovasi UKM
a) Sakina Piss (Stop angka Kematian Ibu dan Neonatus
Pantau Ibu Hamil agar selalu sehat)

2
Upaya yang dilakukan untuk menurunkan angka
kematian ibu dan bayi dengan berbagai kegiatan
antara lain kelas ibu hamil, ANC (Ante Natal Care)
terpadu, pemasangan stiker P4K (Perencanaan
Persalinan dan Pencegahan Komplikasi), kunjungan
ibu hamil, ibu nifas, bayi dan balita resiko tinggi.

b) Citata Kebun (Cuci tangan pakai sabun)


Kegiatan melatih siswa SD/MI melakukan cuci tangan
yang benar.
c) EKTB (E- nterpreneur Konthongan Target Bisnis)
Kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam
meningkatkan kebersihan lingkungan dengan cara
membentuk bank sampah mandiri di lingkungannya
sebagai salah satu upaya mewujudkan masyarakat
dengan perekonomian yang mandiri.
d) CLBK (Cek Laborat, Body Fat, dan Kesehatan)
Pelayanan kesehatan bagi usia produktif meliputi 5
meja yaitu:
1. Pendaftaran
2. Wawancara
3. Pengukuran tinggi badan, berat badan, lingkar
perut, body fat
4. Pengukuran tekanan darah dan pemeriksaan lab
sederhana
5. Konseling dan Edukasi
e) Luna Maya (Lanjut Usia Mandiri Berdaya Guna)
Kegiatan pemberdayaan lansia dengan pemberian
materi penyuluhan kesehatan oleh lansia dengan
tujuan meningkatkan kemandirian lansia.
f) Seperantauan (Senam Peregangan Otot Bagi
Karyawan dan Pasien)
Senam untuk mengurangi ketegangan bagi karyawan
saat bekerja dan ketegangan saat menunggu bagi
pasien dan pengunjung.
g) Sarasehan (Sapaan Ramah Sembari Edukasi
Kesehatan)
Kegiatan yang berisi penyuluhan kesehatan pada
pagi hari yang ditujukan untuk pasien dan pengunjung
Puskesmas.
3) Inovasi UKP
a) Balut Patas (Perawatan Luka Tanpa Lewat Loket
Pendaftaran)
Kemudahan bagi pasien yang akan melakukan
perawatan luka/ganti balutan cukup dengan
mengambil nomor antrian perawatan luka di depan
ruang tindakan tanpa perlu mendaftar di loket
pendaftaran.
b) Gitar Pak Eko (Gerakan Ibu Pintar Paket Edukasi
Komplit)
Edukasi dan konseling pada ibu paska bersalin dan
keluarga yang akan pulang secara lengkap meliputi:
1. Teknik menyusui yang benar

3
2. Rencana KB yang akan digunakan
3. Gizi seimbang bagi ibu bersalin
4. Perawatan ibu nifas
5. Perawatan bayi baru lahir
6. Imunisasi dasar lengkap
3. Koordinator Wilayah Bidang Pendidikan
Mendukung dan berperan dalam pelaksanaan Kegiatan
antara lain :
a. Penjaringan Peserta anak didik baru kelas I,VII,X SD dan
SMP yaitu dalam pengukuran TB dan Penimbangan BB
b. Pembinaan PMR/UKS MTS oleh guru UKS
c. Pemeriksaan Kesehatan Siswa baru ( pemeriksaan
kulit,mata,gigi dan telinga dll oleh tenaga kesehatan
d. Pembinaan Usia sekolah/UKS/Dokter kecil dan guru UKS
e. Pemberian Tablet Tambah Darah
f. Penyuluhan -penyuluhan pentingnya hidup sehat,olah raga
dsb
g. Penyuluhan kespro, Napza,HIV dan penyakit Menular
h. Penyuluhan pengetahuan tentang bahaya obat-obatan
tentang penyakit menular
4. KUA Kec.Kesugihan
a. Mendukung dan berperan dalam pemeriksaaan calon
Pengantin ( CATIN) diwajibkan untuk pemeriksaan
Kesehatan imunisasi TT berkelanjutan yang akan
memberikan kekebalan kepada calon ibu, calon anak yang
dikandung
b. Disampaikan kepada pasangan suami dan istri untuk bisa
saling kerjasama untuk mengkonsultasikan masalah
Kesehatan
c. Mendukung penyuluhan catin ,imunisasi catin dan
pemeriksaan HIV catin
5. Kordinator KB dan PPPA Kecamatan
Mendukung dan berperan dalam kegiatan a.l:
a. Kelas ibu hamil yaitu memberikan penyuluhan kontrasepsi
pasca Persalinan
b. Penyuluhan kespro, Napza,HIV dan penyakit Menular Yaitu
membrikan informasi tentang kespro, HIV dan penyakit
menular di kelompok BKR (Bina Keluarga Remaja) dan PIK
(Pusat Informasi dan Konseling Remaja)
c. Memberikan informasi tentang lansia Tangguh di kelompok
BKL (Bina Keluarga Lansia)
d. Tumbuh kembang anak melalui BKB
e. Kespro melalui PIK-R Jalur Masyarakat
f. Penjaringan lansia melalui BKL
g. Penjaringan IVA melalui pelayanan KB MKJP dan implan
6. Kepala Desa sewilayak Kerja Puskesmas
Mendukung dan berperan a.l :
a. Pelayanan antenatal terpadu
b. Sosialisasi kekomunitas warga yang ada
c. Menyediakan tempat untuk pelayanan terpadu pemeriksaan
ibu hamil yang sudah ada lewat pertemuan kelas bumil
d. Pelaksanaan Kelas Ibu
e. Membantu pelaksanaan kegiatan pelaksanaan kelas ibu
berjalan baik atau tidak
f. Pembinaan dan pelayanan lanjut usia di UKBM
( posyandu Lansia)
g. Membantu dalam menggerakan sasaran melalui penyuluhan

4
atau sosialisasi di masyarakat ditambah jumlah jam
penyuluhan/pertemuan
h. Pengukuran dan pemeriksaan faktor resiko penyakit tidak
menular di posbindu PTM
i. Menggeraka masyarakat dalam upaya pengendalian dan
deteksi penyakit tidak menular
j. PMT Balita GIZI BURUK dan Gizi kurang
k. Pembekalan kepda kader posyandu agar bisa meningkatkan
SDM
7. Ketua PKK Kec.Kesugihan
Mendukung dan berperan dalam kegiatan a.l
a. Pelayanan antenatal terpadu
b. Memberikan sosialaisasi kegiatan ANC terpadu
c. Membentu pelaksanaan ANC terpadu
d. Melakukan pencatatan data ibu hamil
e. Pelaksanaan Kelas Ibu
f. Memberikan sosialisasi kegiatan kelas ibu hamil
g. Membantu pelaksanaan kelas ibu hamil
h. PMT Balita Gizi buruk dan gizi kurang
i. Ikut serta mendata balita dengan gizi buruk dan gizi kurang
j. Mendampingi distribusi PMT kepada balita gizi burukdan gizi
kurang
k. Pembinaan dan pelayanan lanjut usia di UKBM( Posyandu
Lansia)
l. Memberikan motivasi dalam kegiatan pembinaan dan
pelayanan lanjut usia
m.Pengukuran dan pemeriksaan faktor resiko penyakit tidak
menular di posbinduPTM
n. Memberikan sosialisasi program posbindu
o. Membantu pelaksanaan posbindu
p. Memberikan motivasi pada masyarakat agar datang ke
posbindu
q. Program kesehatan ibu dalam menurunkan AKI
1) Kelas ibu Hamil
2) ANC terpadu
3) Deteksi dini resiko ibu hamil, bayi dan balita
4) Mendukung PUS yang belum berKB untuk mengikuti
program KB
8. Ketua Forum Kesehatan Desa
a. Mendukung dan berperan dalam kegiatan
b. Pelayanan antenatal terpadu
c. Mendata bumil
d. Menginformasikan kegiatan ANC terpadu
e. Mendata bumil resting
f. Pelaksanaan Kelas Ibu
g. Menginformasikan dan menyarankan bumil utnuk datang
kekelas ibu hamil terutama bumil resting
h. Mendampingi ibu hamil pada kelas ibu hamil
i. PMT balita gizi buruk dan gizi kurang
j. Menginvormasikan pada kader untuk membuat PMT yang
berkualitas
k. Penyuluhan kepada ibu balita untuk memberikan makanan
dengan gizi seimbang
l. Pembinaan dan pelayanan lanjut usia di UKBM( Posyandu
Lansia)
m.Memberikan sosialisasi dan motivasi ke posyandu lansia
agar lansia rajin datang

5
n. Menginformasikan kepada kader tentang PMT lansia sesuai
keburuhan lansia gizi
o. Penemuan aktif terduga TBC dengan kader melalui metode
ketuk pintu
p. Membantu kader dalam mencari penderi TB
q. Mensosialisasikan pada masyarakat tentang kasus TB
dengan cara pengambilan sampel dahak untuk pemeriksaan
lebih lanjut
r. Pengukuran dan pemeriksaan faktor resiko penyakit tidak
menular di posbindu PTM
s. Mensosialisasikan dan mendampingi masyarakat agar
datang ke posbindu terutama pesreta PHK
t. Kader ikut berperan dalam posbindu
u. Pendampingan ODBG (orang dengan gangguan Jiwa)
v. Memantau kondisi ODGJ
w. Memberikan dukungan / motivasi pada keluarga ODGJ agar
tidak dikucikan
9. Panti Sosial Dewanata Cilacap
a. Mendukung program prolanis
b. Pemeriksaan rutin lansia dengan penyakit tidak menular
(PTM) setiap bulan
10. Klinik Hamada
a. Pemeriksaan Maternitas
b. Pemeriksaan TB,sputum dan pengobatan
c. Pemeriksaan VCT ibu hamil
11. Koramil Kesugihan
Motivasi untuk membangun masyarakat sehat pembangunan
berwawasan kesehatan dilingkungan kecamatan kesugihan
12. MTs Pondok pesantren Nurul Iman Kuripan Kesugihan
Kami mendukung pihak dan instansi tentang kesehatan utnuk
memonitoring dan pemantauan kesehatan para siswa/siswi dan
budya hidup sehat dilingkungan sekolah /pesantren dengan
rajin dengan melakukan bersih-bersih lingkungan /lembaga,
melaksanakan PHBS
13. MAN Cilacap
a. Kegiatan Pramuka SBH
b. Kesehatan Reproduksi Remaja
c. Penjaringan Kesehatan Siswa Kelas X
d. Kebersihan dengan program Adiwiyata
14. SMP N 02 Kesugihan
a. Mendukung penanganan masalah kesehatan remaja
b. Kebersihan dan kesehatan kantin
15. SMP N 03 Kesugihan
a. Mendukung pemeriksaan Kesehatan (pemeriksaan gigi,
Mata ,telinga, BB/Tb dll)
b. Program kpemberian Tablet tambah darah anti anemia
c. Program Penyuluhan kesehatan reproduksi remaja

C. Inventarisasi peran bantu masing – masing sektor serta


masyarakat:
1. Camat Kesugihan
a. Mendukung atas pelaksanaan pendataan PIS-PK diwilayah
kerja kecamatan Kesugihan
b. Mendukung Pelayanan kesehatan, memberikan masukan
apa yang dibutuhkan oleh masyarakat
2. Koramil Kesugihan
Kegiatan KB manunggal TNI

6
3. Polsek Kesugihan
a. Penanganan terhadap masalah –masalah kecelakaan
b. Tindakan kriminal adanya visum orang meninggal
c. Napza, miras dan makanan dn minuman yang kedaluwasrsa
d. Penanganan bencana alam
4. Koordinator Wilayah Bidang Pendidikan
a. Penjaringan Peserta anak didik baru kelas I,VII,X SD
dan SMP yaitu dalam pengukuran TB dan Penimbangan
BB
b. Pembinaan PMR/UKS MTS oleh giuru UKS
c. Pemeriksaan Kesehatan Siswa baru ( pemeriksaan
kulit,mata,gigi dan telinga dll oleh tenaga kesehatan
d. Pembinaan Usia sekolah/UKS/Dokter kecil dan guru UKS
e. Pemberian Tablet Tambah Darah
f. Penyuluhan -penyuluhan pentingnya hidup sehat,olah raga
dsb
g. Penyuluhan kespro, Napza,HIV dan penyakit Menular
h. Penyuluhan pengetahuan tentang bahaya obat-obatan
tentang penyakit menular
i. Mendukung adanya pendataan PIS-Pk
5. KUA Kec.Kesugihan
Disampaikan kepada pasangan suami dan istri untuk bisa
saling kerjasama untuk mengkonsultasikan masalah
Kesehatan.
6. Kordinator KB dan PPPA Kecamatan
a. Penyuluhan kespro, Napza,HIV dan penyakit Menular
b. Kelas ibu hamil yaitu memberikan penyuluhan kontrasepsi
pasca Persalinan
c. Kelas ibu hamil
Yaitu memberikan informasi tentang kespro, HIV dan
penyakit menular di kelompok BKR (Bina Keluarga Remaja )
dan PIK ( Pusat Informasi dan Konseling Remaja)
d. Memberikan informasi tentang lansia Tangguh di kelompok
BKL (Bina Keluarga Lansia)
7. Kepala Desa sewilayah Kerja Puskesmas
a. Mendukung pendataan PIS-PK 12 indikator
b. Pelayanan antenatal terpadu
c. Sosialisasi kekomunitas warga yang ada
d. Menyediakan tempat untuk pelayanan terpadu pemeriksaan
ibu hamil sudah ada lewat pertemuan kelas bumil
e. Pelaksanaan Kelas Ibu
Membantu pelaksanaan kegiatan pelaksanaan kelas ibu
berjalan baik atau tidak
f. Pembinaan dan pelayanan lanjut usia di UKBM ( posyandu
Lansia
1) Membantu dalam menggerakan sasaran melalui
penyuluhan atau sosialisasi di masyarakat
2) Ditambah jumlah jam penyuluhan/pertemuan
g. Pengukuran dan pemeriksaan faktor resiko penyakit tidak
menular di posbindu PTM
Menggeraka masyarakat dalam upaya pengendalian dan
deteksi penyakit tidak menular
h. PMT Balita GIZI BURUK dan Gizi kurang
Pembekalan kepda kader posyandu agar bisa
meningkatkan SDM
8. Ketua PKK Kec.Kesugihan
a. Pelayanan antenatal terpadu :

7
b. Memberikan sosialaisasi kegiatan ANC terpadu
c. Membentu pelaksanaan ANC terpadu
d. Melakukan pencatatan data ibu hamil
e. Pelaksanaan Kelas Ibu
1) Memberikan sosialisasi kegiatan kelas ibu hamil
2) Membantu pelaksanaan kelas ibu hamil
f. PMT Balita Gizi buruk dan gizi kurang
1) Ikut serta mendata balita dengan gizi buruk dan gizi
kurang
2) Mendampingi distribusi PMT kepada balita gizi burukdan
gizi kurang
g. Pembinaan dan pelayanan lanjut usia di UKBM( Posyandu
Lansia)
Memberikan motivasi dalam kegiatan pembinaan dan
pelayanan lanjut usia
h. Pengukuran dan pemeriksaan faktor resiko penyakit tidak
menular di posbinduPTM
1) Memberikan sosialisasi program posbindu
2) Membantu pelaksanaan posbindu
3) Memberikan motivasi pada masyarakat agar datang ke
posbindu
i. Forum Kesehatan Desa
1) Pelayanan antenatal terpadu:
a) Mendata bumil
b) Menginformasikan kegiatan ANC terpadu
c) Mendata bumil resting
2) Pelaksanaan Kelas Ibu
a) Menginformasikan dan menyarankan bumil utnuk
datang kekelas ibu hamil
3) PMT balita gizi buruk dan gizi kurang
b) Menginformasikan pada kader untuk membuat PMT
yang berkualitas
c) Penyuluhan kepada ibu balita untuk memberikan
makanan dengan gizi seimbang
4) Pembinaan dan pelayanan lanjut usia di
UKBM( Posyandu Lansia)
a) Memberikan sosialisasi dan motivasi pke posyandu
lansia agar lansia agar rajin datang
b) Menginformasikan kepada kader tentang PMT lansia
sesuai keburuhan lansia gizi
5) Penemuan aktif terduga TBC dengan kader melalui
metode ketuk pintu
a) Membantu kader dalam mencari penderita
b) Mensosialisasikan pada masyarakat tentang
kasus TB dengan cara pengambilan sampel dahak
untuk pemeriksaan lebih lanjut
6) Pengukuran dan pemeriksaan faktor resiko penyakit
tidak menular di posbindu PTM
a) Mensosialisasikan dan mendampingi masyarakat
agar datang ke posbindu terutama pesreta PHK
b) Kader ikut berperan dalam posbindu
7) Pendampingan ODGJ (orang dengan gangguan Jiwa)
a) Memantau kondisi ODGJ
b) Memberikan dukungan / motivasi pada keluarga
ODGJ agar tidak dikucilkan

8
D.Analisa hambatan dan masalah dalam peran baru masing –
masing sektor
1. Dari desa Jangrana dan Selarang:
a.Umpan balik dari kegiatan UKM antara lain
1) Program Gizi
a). Kegiatan :
(1)Pemantauan tumbuh kembang balita
(a) Analisa :
 Ada desa yang D/S nya belum mencapai
target
(b) Permasalahan :
 Dari 7 desa ada 2 desa yang D/S nya masih
dibawah target 85% yaitu desa slarang dan
jangrana
(c) Pemecahan Masalah:
 Menyarankan ibu bayi dan balita untuk
selalu datang keposyandu agar target D/S
selalu mencapai target
(d) RTL (Rencana Tindak Lanjut:
 memberikan pengertian kepada orang tua
bayi dan balita bahwa ke posyandu itu perlu
karena bisa untuk memantau pertumbuhan
dan perkembangan serta status gizi bayi

2) Program Anak
a)Kegiatan
(1) Kunjungan KN Lengkap
(a) Analisa
 Target terpenuhi
(b) Permasalahan:
 Terdapat 4 desa yang masih dibawah target
yaitu desa Menganti 87,18%,desa karangkandri
84,48%.desa slarang 94,62% dan desa Kuripan
99,38%

(c) Pemecahan Maslah


 Melanjutkan kegiatan Kunjungan KN 1 yang
sudah berjalan, untuk desa Karangkandri dan
desa Slarang ,desamenganti dan desa Kuripan
lebih diperhatikan untukkemungkinan ada data
yang belum masuk sehingga dibawah target

(d) RTL (Rencana Tindak Lanjut


 Kegiatan Kunjungan KN lengkap
tetapdilaksanakan sampai target cakupan
jumlah bayi riil yang ada
Program Anak
a)Kegiatan
(2) Komplikasi Neonatus yang ditangani/Bayi
Pencapaian 107%
(a) Analisa:
Terdapat 1 desa yang masih dibawah target yaitu ,
desa Jangrana 84%
(b) Permasalahan:
 Terdapat 1 desa yang masih dibawah target

9
yaitu desa Jangrana
(c) Pemecahan Maslah
 Melanjutkan kegiatan kunjungan KN1 yang
sudah berjalan, yaitu desa jangrana untuk lebih
diperhatikan untuk kemungkinan ada data yang
belum masuk sehingga masih di bawah target
(d) RTL (Rencana Tindak Lanjut
 Kegiatan Kunjungan KN lengkap
tetapdilaksanakan sampai target cakupan
jumlah bayi riil yang ada

a)Kegiatan
(1) Kunjungan Balita,

(a) Analisa:
 Target belum terpenuhi
(b) Permasalahan:
 Terdapat 6 desa yang masih dibawah target,
desa Menganti 83%,desa Karangkandri 61%,
Desa Kalisabuk 91%, Desa Kuripan kidul 61%,
Desa Jangrana 67%
(c) Pemecahan Maslah
 Mengingatkan kegiatan yang dapat mendukung
peningkatan jumlah kunjungan balita , teruma
untuk keenam desa tersebut
(d) RTL (Rencana Tindak Lanjut
 Kegiatan SDIDTK balita dalam rangka
meningkatkan kunjung balita dilanjut

Rencana Tindak Lanjut:


 Kegiatan penanganan komplikasi neonatus
yang dapat ditangani tetap dilaksana

Program Kegiatan Pendataan PIS-PK


a)Kegiatan
(1) Pendataan PIS-pk,Desa Kuripan 2699 KK, Desa
Kuripan Kidul
(a) Analisa:
 Lamanya kegiatan pendataan sudah melebihi
target waktu yang ditentukan,namun pendataan
belum memenuhi target sasaran
(b) Permasalahan:
 Sulitnya menentukan jadwal pelaksanaan
pendataan antar petugas dalam satu kelompok
karena terbentur jadwal pelayanan di
Puskesmas atau dikegiatan di masyarakat
(c) Pemecahan Maslah
 Melakukan komunikasi dan koordinasin antar
petugas dalam satu kelompok untuk
menentukan waktu pendataan
(d) RTL (Rencana Tindak Lanjut
 Melakukan pendataan setelah selesai jam
pelayanan dipuskesmas

E. Komitmen upaya peningkatan kinerja dalam pengelolaan dan


pelaksanaan kegiatan UKM

10
Berdasarkan hasil penilaian kinerja selama satu tahun di tahun
2018, terdapat beberapa program yang capaiannya belum
mencapai target yaitu :
1. Kesehatan Ibu & Anak dan Keluarga Berencana
a) Kesehatan Ibu
1) Capaian pelayanan kesehatan ibu hamil (K1) sesuai
standar
Dari sasaran 1135 ibu hamil, yang mendapatkan
pelayanan kesehatan ibu hamil (K1) sesuai standar
sebanyak 653 ibu (57,4%), dibawah target 100%
2) Pelayanan kesehatan ibu hamil (K4) sesuai standar
Dari sasaran 1135 ibu hamil, yang mendapatkan
pelayanan kesehatan ibu hamil (K4) sesuai standar
sebanyak 653 ibu (50,3%), dibawah target 100%.
3) Drop out K1 – K4
Sebanyak 652 dari 1135 ibu hamil (57,4%) tidak
melakukan pemeriksaan kehamilan sesuai standar
(Drop Out K1-K4).
4) Pelayanan persalinan sesuai standar fasilitas kesehatan
Dari sasaran 1080 ibu melahirkan, yang mendapatkan
pelayanan persalinan sesuai standar di faskes sebanyak
573 ibu (53,1%). Dibawah target 100%.
5) Pelayanan nifas lengkap oleh tenaga kesehatan (KF3)
Dari sasaran 1080 ibu melahirkan, sebanyak 530 ibu
(49,1%) mendapatkan pelayanan nifas lengkap oleh
nakes. Dibawah target 100%.
6) Deteksi faktor resiko oleh masyarakat
Sebanyak 105 dari 1135 ibu hamil (9,2%) dideteksi
dengan faktor resiko oleh masyarakat, dimana target
capaiannya 20%.
7) Deteksi faktor resiko oleh tenaga kesehatan
Sebanyak 157 dari 1135 ibu hamil (13,8%) dideteksi
dengan faktor resiko oleh tenaga kesehatan, dimana
target capaiannya 20%.
8) Rujukan obstetri
Sebanyak 58 dari 216 ibu hamil resiko tinggi (26,9%)
mendapatkan rujukan obstetri, dibawah target 100%.
b) Kesehatan Bayi dan Anak
1) Pelayanan kesehatan Bayi sesuai standar
Dengan target capaian 100%, baru terdapat 58,3% bayi
yang mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar.
2) KN1
Dengan target capaian 100%, baru terdapat 47,4% bayi
yang mendapat kunjungan neonatus pertama.
3) KN3
Dengan target capaian 100%, baru terdapat 45,06%
bayi yang mendapat kunjungan neonatus lengkap
4) Neonatus komplikasi yang ditangani
Dengan target capaian 100%, baru terdapat 49,0% bayi
lahir dengan komplikasi mendapat penanganan sesuai
standar.
c) Upaya Kesehatan Balita dan Anak Pra Sekolah

11
1) Pelayanan kesehatan Anak Balita sesuai standar
Dari target capaian 100%, baru terdapat 41,0% balita
yang mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar.
2) Anak pra sekolah yang di SDIDTK
Dari target capaian 100%, baru terdapat 30,2% anak
balita yang mendapat stimulasi, deteksi, intervensi dini
tumbuh kembang.
d) Pelayanan KB
Dari target sasaran sbesar 11869 WUS, baru sekitar 2098
WUS (17,6%) yang menjadi akseptor aktif MKJP di
Puskesmas.

2. Promosi Kesehatan
a) Penyuluhan PHBS yang sudah dilakukan belum memenuhi
target, baru sekitar 5487 rumah dari jumlah total 21.938
(24,1%) rumah tangga yang mendapat penyuluhan tentang
PHBS tatanan rumah tangga.
b) Sebanyak 21,7% posyandu yang ada masih dalam strata
pratama.
c) Target capaian desa siaga dengan strata aktif mandiri
masih belum tercapai.
d) Survei PHBS tatanan rumah tangga belum mencapai target
(100% rumah tangga di survei).
e) Penyuluhan kesehatan kepada kelompok masyarakat dan
massa belum merata.
3. Kesehatan Lingkungan
Capaian kegiatan penyehatan air berupa inspeksi sarana air
bersih yang ada di masyarakat belum memenuhi target.

4. Program Keluarga Sehat


Target pendataan keluarga sehat adalah seluruh KK yang ada
di wilayah puskesmas yaitu sebanyak 21.938. Sampai tahun
2018, jumlah KK yang terdata baru sebesar 8800 KK.

5. Kesehatan Usia Lanjut


Dari jumlah 7776 lansia (usia >60 tahun), yang mendapatkan
pemantauan dan skrining kesehatan sesuai standar sebanyak
2681 (34,5%).

Untuk itu Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM,


Pelaksana UKM bersama dengan Lintas Sektor yang terkait
berkomitmen untuk :
1. Meningkatkan kualitas dan cakupan pelayanan kesehatan ibu
sebagai salah satu upaya penurunan angka kematian ibu dan
bayi (AKI&AKB)
2. Meningkatkan kualitas dan cakupan pelayanan kesehatan bayi
dan anak.
3. Meningkatkan kualitas dan cakupan pelayanan kesehatan
balita dan anak pra sekolah
4. Meningkatkan kualitas dan cakupan pelayanan KB terutama
KB MKJP
5. Meningkatkan kualitas dan cakupan kegiatan promosi
kesehatan kepada masyarakat
6. Melaksanakan dan mendukung kegiatan pembinaan

12
Posyandu untuk meningkatkan strata posyandu yang ada.
7. Meningkatkan kualitas dan cakupan pelayanan kesehatan
lingkungan di masyarakat.
8. Mendukung dan melaksanakan Program Indonesia sehat
dengan pendekatan keluarga.
9. Meningkatkan kualitas dan cakupan pelayanan pembinaan
dan skrining kesehatan pada kelompok usia lanjut.
E. Pembagian rencana kerja masing – masing sektor
1. UPAYA KESEHATAN
a. PROGRAM INDONESIA SEHAT DENGAN
PENDEKATAN PIS-PK
1) Upaya Kesehatan Ibu
a) Pendataan Keluarga Sehat
b) Entry data PIS PK dalam aplikasi
c) intervensi hasil pispk dgn terbentuknya desa
binaan yg IKS nyan kurang dr 0,5 %
b. UPAYA KLESEHATAN MASYARAKAT ESENSIAL
1). Pelaksanaan Kelas Ibu
a) Anc Terpadu
b) Pelaksanaan Program Perencanaan
Persalinan dan Pencegahan Komplikasi
(P4K)
c) Pemantauan Bumil/ Bufas/ Neonatal, Bayi
Risti
d) Pelacakan Kematian Ibu dan Bayi
e) Pemberian PMT bumil
f) Pelayanan nifas, termasuk kunjungan rumah
PUS yang tidak ber-KB atau drop out

2). Upaya Kesehatan Neonatus,Bayi Dan Balita


a) Pelaksanaan pemantuan tumbuh kembang Bayi
dan Balita ( SDIDTK )
b) Pelaksanaan kelas Bayi
3). Upaya Kesehatan Anak Balita dan Pra Sekolah
a) Pengukuran pertumbuhan bayi, balita melalui
Penimbangan serentak
b) Pemantauan pertumbuhan Balita , Apras
c) Pelaksanaan pemantuan tumbuh kembang
Apras ( SDIDTK )
d) Surveilans dan pelacakan gizi buruk
e) Belanja MPASI dan Micronutrien bagi Baduta
(usia 6-23 bulan) Gakin
f) Pemantauan bayi dan balita beresiko gizi
( stunting,buruk,wasting/kurus)
g) Pendampingan PMBA (Pemberian Makan Bayi
dan Anak) dan Gizi Seimbang
h) PMT Balita Gibur
4) Upaya Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja

F. Perumusan rencana kerja masing –masing dalam 3 bulan yang


akan datang bulan Maret 2019
Pembagian rencana kerja masing – masing sektor
1. Koordinator Wilayah Bidang Pendidikan
a) Pelaksanaan pemantuan tumbuh kembang Bayi dan
Balita ( SDIDTK )

13
b) Pemeriksaan berkala peserta didik
2. KUA Kec.Kesugihan
 Memotivasi capeng untuk pemeriksaan kesehatan
3. Kordinator KB dan PPPA Kecamatan
- Kelas ibu hamil:
 Penyuluhan kespro, Napza,HIV dan penyakit Menular
 Memberikan informasi tentang lansia Tangguh di
kelompok BKL (Bina Keluarga Lansia)

4. Kepala Desa sewilayah Kerja Puskesmas


 Pendataan Keluarga Sehat
 intervensi hasil pispk dgn terbentuknya desa binaan
yg IKS nya kurang dr 0,5 %
 Pelaksanaan Kelas Ibu
 Pembinaan dan pelayanan lanjut usia di UKBM
( posyandu Lansia)
 Pelaksanaan Program Perencanaan Persalinan dan
Pencegahan Komplikasi (P4K)
 Pemantauan Bumil/ Bufas/ Neonatal, Bayi Risti
 Pelayanan nifas, termasuk kunjungan rumah PUS
yang tidak ber-KB atau drop out
 Pelaksanaan kelas Bayi
 screning kesehatan lanjut usia di UKBM ( Posyandu
Lansia)
 Posyandu lanjut usia di UKBM ( Kunjungan Lansia
Risti Oleh Kader )
 Orientasi STBM bagi Kader kesling dalam upaya
mencegah stunting

G. Pembahasan Penyusunan standar pelayanan


Dalam menentukan standar pelayanan di Puskesmas
Kesugihan II mengacu jenis –jenis pelayanan yang sudah ada
di puskesmas kesugihan II antara lain :
1. Pendaftaran/ Rekam Medis
2. Pelayanan Pemeriksaan Umum
3. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut
4. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak/ Calon Pengantin
5. Pelayanan Keluarga Berencana
6. Pelayanan Persalinan
7. Pelayanan Laboratorium
8. Pelayanan Farmasi
9. Pelayanan Gawat Darurat
10. Pelayanan Klinik VCT
11. Pelayanan KIR Kesehatan (Umum/Haji)
12. Pelayanan Kesehatan Jiwa
13. Pelayanan Kesehatan Indra
14. Pelayanan Prolanis
15. Pelayanan Konsultasi
16. Pelayanan IVA
Bahwa setiap jenis – jenis pelayanan yang ada di UPTD
Puskesmas Kesugihan II dibuat Standar Pelayanan yang di
sepakati bersama lintas sektor dan pihak terkait
Dengan mempertimbangkan hasil SKM tahun 2018 semester 2
dan hasil rekapitulasi aduan masyarakat bulan januari tahun
2019.

14
H.Kesepakatan untuk melaksanakan rencana kerja baru
Lintas sektoral bersepakat untuk melaksanakan rencana kerja
masing-masing
Kesepakatan peran linsek terhadap komitmen bersama untuk
melaksanakan Rencana kegiatan program kesehatan tahun
2019
Kesimpulan 1. Pelaksanaan kegiatan masing –masing sektor
2. Peran dan dukungan Kesehatan dari masing –masing peran
3. Analisa dan hamabatan peran masing-masing sektor
4. Pembagian tugas dari masing – masing peran
5. Kesepakatan melaksanakan RPK bulanan yang sudah disepakati
bersama

Rekomendasi  Menyepakati pelaksanaan Pendataan PIS-PK dan hasil dari


masing masing desa sewilayah kerja UPTD Puskesmas
Kesugihan II yang meliputi Desa
Menganti,Karangkandri,Kuripan ,Kuripan Kidul dan desa jangrana
Slarang
 Menyepakati kegiatan yang akan datang dari masing – masing
sektor/peran
 Dari hasil capaian yang belum tercapai untuk menjadi perhatian
bagi masing –masing program untuk memperhatikan antara
sasaran dan target capaian kegiatan.

 Dari hasil capaian target yang belum terpenuhi untuk dibahas


dipertemuan linsek selanjutnya.,

Mengetahui Notulen
Kepala UPTD Puskesmas Kesugihan II

Hudaefah,SKM.M.Kes Sunarti,SE
NIP : 19710120 199503 1003 NIP.196903101992032012

15
DOKUMENTASI KOMITMEN DUKUNGAN LINTAS SEKTORAL DAN PIHAK TERKAIT
UNTUK MEWUJUDKAN MASYARAKAT SEHAT, PEMBANGUNAN BERWAWASAN KESEHATAN
DAN KECAMATAN SEHAT

16
PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KESUGIHAN II
Jalan Lingkar Timur Nomor 89A Karangkandri ( 0282) 549736
e-mail : puskesmaskesugihan2@yahoo.com
KESUGIHAN
Kode Pos 53274

KOMITMEN UPAYA PENINGKATAN KINERJA


DALAM PENGELOLAAN DAN PELAKSANAAN KEGIATAN UKM

Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM dan Pelaksana UKM berkomitmen


untuk :
1. Meningkatkan kualitas dan cakupan pelayanan kesehatan ibu sebagai salah
satu upaya penurunan angka kematian ibu dan bayi (AKI&AKB)
2. Meningkatkan kualitas dan cakupan pelayanan kesehatan bayi dan anak.
3. Meningkatkan kualitas dan cakupan pelayanan kesehatan balita dan anak pra
sekolah
4. Meningkatkan kualitas dan cakupan pelayanan KB terutama KB MKJP
5. Meningkatkan kualitas dan cakupan kegiatan promosi kesehatan kepada
masyarakat
6. Melaksanakan dan mendukung kegiatan pembinaan Posyandu untuk
meningkatkan strata posyandu yang ada.
7. Meningkatkan kualitas dan cakupan pelayanan kesehatan lingkungan di
masyarakat.
8. Mendukung dan melaksanakan Program Indonesia sehat dengan pendekatan
keluarga.
9. Meningkatkan kualitas dan cakupan pelayanan pembinaan dan skrining
kesehatan pada kelompok usia lanjut.

17

Anda mungkin juga menyukai