Kita berdiri di atas tanah Tanah Bangsa Kita, Tanah Air mata Tanah perjuangan tanpa henti
Amanah darah yang tertumpah
Tangis pertiwi tak berbalas Kita menanti di Gerbang Masa Masa untuk bangkit, bangkit untuk menang Menang melawan dasi penindas
Lawan, Lawan, Lawan dan Menang
Satu, Satu suara baru Kita ada untuk perubahan
Lawan, Lawan, Lawan dan Menang
Satu, Satu suara baru Turun, turun ke jalan Kita ada untuk perubahan
ORASI AIR MATA
Ceritakan padanya orange yang merah Di bayang-bayang revolusi Bahwa di sini ada teriakan menggetarkan singgasana Pernah menjatuhkan zaman, menyungging terik matahari Berbaur menetaskan darah, melahirkan nyanyian membara
Ooee. Kau yang lahir di musim hujan
Jangan kemarau, anak-anak menunggumu memerahkan negeri Orangekan pelita perlawanan oleh syair-syair merana Selaksa mereka tersinggung menyimak cerita Kita telah gerah menempah kebohongan Kita telah lelah pada kesombongan meretas pilu
Pura-pura merdeka, kita telah mengitan tanah
Dari sumpah dan janji atas restu air mata Memeluk derita kesedihan
Orasi Air Mata
Adalah penanda kita berani melawan ketakutan Ketakutan yang kini diitari orange merah Yang melilit bangkit melawan Di bawah panji sembilan mata orange Ada kau generasi terikat Tali nurani cemas kesemestaan Bangkit adalah bendera kemenangan Menambah coretan sejarah kau datang
Lipatlah satu persatu serta jadikan bingkisan yang akan memerahkan
Semangat satu-satu lalu datang menjemput angka-angka di jalan Oleh pesan-pesan ibumu, di tengah rakyat kita bersemai Menyemai rindu perlawanan
Ceritakan padanya orange yang merah
Di bayang-bayang revolusi Bahwa di sini ada teriakan menggetarkan singgasana Pernah menjatuhkan zaman, menyungging terik matahari Berbaur menetaskan darah, melahirkan nyanyian membara
Lawan, Lawan, Lawan dan Menang
Satu, Satu suara baru Kita ada untuk perubahan
Lawan, Lawan, Lawan dan Menang
Satu, Satu suara baru Turun, turun ke jalan Kita ada untuk perubahan