Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

MENDESKRIPSIKAN FUNGSI, PERANAN DAN KOMPONEN KURIKULUM

Disusun Oleh :

Kelompok 2

Yessi Mika Sari


Yuliani Ami Azhari

Dosen Pengampu : NURLEV AVANA, M.Pd.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN

MUHAMMADIYAH MUARO BUNGO

2020
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih lagi maha penyayang, yang
telah melimpahkan rahmat, hidayahnya dan inayah-Nya kepada kami, sehingka kami dapat
menyelesaikan makalah tentang “mendeskripsikan fungsi,peranan dan komponen kurikulum”.
Makalah ini telah kami kerjakan dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari
berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami
menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam
pembuatan makalah ini. Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan
tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat
memperbaiki makalah ini.

Akhir kata kami berharap semoga makalah tentang “Desain dan pembelajaran seni” ini
ada manfaatnya bagi kita semua,Semoga dengan adanya tugas ini kita dapat belajar bersama
demi kemajuan kita dan kemajuan ilmu pengetahuan.

Muara Bungo,21 Oktober 2020

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................... i
DAFTAR ISI ...................................................................................................................... ii
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang........ ....................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah............................................................................................................ 1
C. Tujuan Penulisan.............................................................................................................. 1
BAB II. PEMBAHASAN
A. fungsi kurikulum.............................................................................................................. 2
B. Peranan Kurikulum ......................................................................................................... 3
C. komponen komponen kurikulum...................................................................................... 5
BAB II I PENUTUP
A. Kesimpulan ...................................................................................................................... 6
B. Saran ................................................................................................................................ 6
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................... 7

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Salah satu faktor yang menentukan pembangunan di bidang pendidikan akan mencapai
sasarannya adalah perencanaan yang baik. Perencanaan yang baik tentunya mensyaratkan
tersedianya dukungan data yang benar-benar mencerminkan keadaan yang sebenarnya (akurat)
dan mutakhir.Syarat lain yang tidak kalah pentingnya adalah proses penyusunan yang benar-
benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan kemampuan daerah, melibatkan stakeholder
pendidikan, dan akuntabel. Perencanaan yang baik memiliki karakteristik tersendiri, yaitu
perencanaan seharusnya sesederhana mungkin namun harus jelas kaitan antara satu kegiatan
dengan kegiatan lainnya sehingga mudah dipahami dan diimplementasikan.
Perencanaan juga harus memiliki isi yang sesuai dengan kebutuhan nyata masyarakat dan
sesuai dengan kapasitas daerah untuk melaksanakannya, serta terukur sehingga mudah untuk
dilihat hasil yang telah dicapai dengan pengukuran yang dapat dilakukan dengan trsedianya data
yang akurat dan mutakhir dari waktu ke waktu. Perencanaan harus benar-benar dapat dijadikan
acuan dalam pelaksanaan program dan kegiatan.
Untuk itulah, pada makalah ini kami akan membahas makalah tentang konsep kurikulum
yang merupakan wujud perencanaan dalam pembelajaran di bidang pendidikan.
B. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam makalah yang akan kami bahas adalah sebagai berikut :
1. Apa saja fungsi dari kurikulum ?
2. Apa peranan kurikulum ?
3. Apa saja komponen kurkulum ?
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan yang akan dibahas dalam makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui fungsi dari pengembangan kurikulum.
2. Untuk mengetahui peranan dari pengembangan kurikulum.
3. Untuk mengetahui komponen dari pengembangan kurikulum.

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Fungsi Kurikulum

Pada dasarnya kurikulum berfungsi sebagai pedoman atau acuan. Bagi guru, kurikulum
berfungsi sebagai pedoman dalam melaksanankan proses pembelajaran. Bagi kepala sekolah dan
pengawasan, kurikulum berfungsi sebagai pedoman dalam melaksanakan supervisi atau
pengawasan. Bagi orang tua, kurikulum berfungsi sebagai pedoman dalam membimbing anaknya
belajar dirumah. Bagi masyarakat, kurikulum berfungsi sebagai pedoman untuk memberikan
bantuan bagi terselenggaranya proses pendidikan disekolah. Sedangkan bagi siswa, kurikulum
berfungsi sebagai suatu pedoman belajar.
Berkaitan dengan fungsi kurikulum bagi siswa sebagai subjek didik, terdapat enam fungsi
kurikulum, yaitu:
a. Fungsi Penyesuaian (the adjustive or adaptive function)
Bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus mampu mengarahkan siswa agar memiliki sifat
well adjusted yaitu mampu menyesuaikan dirinya dengan lingkungan, baik lingkungan fisik
maupun lingkungan social. Lingkungan itu sendiri senantiasa mengalami perubahan dan bersifat
dinamis. Oleh karena itu, siswa pun harus memilki keampuan untuk menyesuaikan diri dengan
perubahan yang terjadi di lingkungannya.
b. Fungsi Integrasi (the integrating function)
Bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus mampu menghasilkan pribadi-pribadi yang
utuh. Siswa pada dasarnya merupakan anggota dan bagian integral dari masyarakat. Oleh karena
itu, siswa harus memiliki kepribadan yang dibutuhkan untuk dapat hidup dan berintegrasi dengan
masyarakat.
c. Fungsi diferensiasi (the differentiation function)
Bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus mampu memberikan pelayanan terhadap
perbedaan individu siswa. Setiap siswa

2
memiliki perbedaan, baik dari aspek fisik maupun psikis yang harus dihargai dan dilayani
dengan baik.
d. Fungsi persiapan (the propaedeutic function)
Bahwa kurikulum sebagai alat penddikan harus mampu mempersiapkan siswa untuk melanjutkan
studi ke jenjang pendidikan berikutnya. Selain tu,kurikulum juga diharapkan dapat
mempersiapkan siswa untuk dapat mempersiapkan siswa utnuk dapat hidup dalam masyarakat
seandainya karena sesuatu hal, tidak dapat melanjutkan pendidikannya.
e. Fungsi pemilihan (the selective function)
Bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus mampu memerikan kesempatan kepada siswa
untuk memilh program-program belajar yang sesuai dengan kemampuan dan niatnya. Fungsi
pemilihan ini sangat erat hubungannya dengan fungsi diferensiasi, karena pengakuan atas adanya
perbedaan individual siswa berarti pula diberinya kesempatan bagi siswa tersebut untuk memilih
yang sesuai dengan minat dan kemampuannya. Untuk mewujudkan kedua fungsi tersebut,
kurikulum perlu disusun secara lebih luas dan bersifat fleksibel.
f. Fungsi Diagnostik (the diagnostic function)
Bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus mampu membantu dan mengarahkan siswa
untuk dapat memahami dan menerima kekuatan (potensi) dan kelemahan yang dimilikinya.
Apabila siswa sudah mampu memahami kekuatan-kekuatan dan kelemahan-kelemahan yang ada
pada dirinya, maka diharapkan siswa dapat mengembangkan sendiri potensi kekuatan yang
dimilikinya atau memperbaiki kelemahan-kelemahannya.

B. Peranan Kurikulum
Kurikulum dalam pendidikan formal di sekolah atau madrasah memiliki peranan yang
sangat strategis dan menentukan pencapaian tujuan pendidikan. Apabila drinci secara lebih
mendetal terdapat tiga peranan yang dinilai sangat penting, yatu peranan knservatif, peranan
kreatif dan peranan kritis/evaluatif (Oemar Hamalik, 1990).
a. Peranan konversif Bahwa kurikulum dapat dijadikan sebagai sarana untuk
mentransmisikan nilai-nilai warsan budaya masa lalu yang dianggap masih relevan
dengan masa kini kepada generasi muda, dalam hal ini para siswa. Peranan konservatif
ini pada hakikatnya menempatkan kurikulum yang berorientasi ke masa lampau. Peranan
ini sifatnya menjadi sangat mendasar, disesuaikan dengan kenyataan bahwa pendidikan
[ada hakikatnya merupakan proses social. Salah satu tugas pendidikan yaitu
memengaruhi dan membina perilaku siswa sesuai dengan nilai-nilai social yang hidup
dilingkungan masyarakatnya.
b. Peranan Kreatif Bahwa kurikulum harus mampu mengembangkan sesuatu yang baru
sesuai dengan perkembangan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan masyarakat pada
masa sekarang dan masa mendatang. Kurikulum harus mengandung hal-hal yang dapat
membantu setiap siswa mengembangkan semua potensi yang ada pada dirinya untuk
memperoleh pengetahuan-pengetahuan baru, kemampuan-kemampuan baru, serta cara
berfikir baru yang dibutuhkan dalam kehidupannya.
c. Peranan Kritis dan Evaluatif Bahwa nilai-nilai dan budaya yang hidup masyarakat
senantiasa mengalami perubahan,sehingga pewarisan nilai-nilai dan budaya masa lalu
kepada siswa perlu d isesuaikan dengan kondisi yang terjadi pada masa sekarang. Selain
itu, perkembangan yang terjadi pada masa sekarang dan masa mendatang belum tentu
sesuai dengan kebutuhan. Oleh karena itu, peranan kurikulum tidak hanya mewariskan
nilai dan budaya yang ada atau menerapkan hasil perkembangan baru yang terjadi,
melainkan juga memiliki peranan untuk menilai dan memilih nilai dan budaya serta
pengetahuan baru yang akan diwariskan tersebut. Dalam hal ini, kurikulum harus turut
aktif berpartisipasi dalam control atau filter social. Nilai-nilai social yang tidak sesuai
lagi dengan keadaan dan tuntutan masa kini dihilangkan dan diadakan modifikasi atau
penyempurnaan-penyempurnaan.

4
C. Komponen Kurikulum
Komponen kurikulum adalah bagian-bagian penting dan penunjang yang dapat
menunjang tercapainya tujuan dari kurikulum. Diantara komponen tersebut adalah:
1. Komponen Tujuan
Tujuan merupakan hal yang ingin dicapai oleh sekolah secara keseluruhan.
2. Komponen Isi/Materi
Komponen isi berupa materi yang diprogramkan untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah
ditetapkan.
3. Komponen Media
Komponen media atau sarana prasarana merupakan perantara untuk menjabarkan isi kurikulum.
4. Komponen Strategi
Komponen strategi merupakan cara yang ditempuh dalam melaksanakan pengajaran agar efektif
dan efisien.
5. Komponen Proses Belajar-Mengajar
Pengkondisian suasana lingkungan pembelajaran yang kondusif yang mendorong peserta didik
mengembangkan kreatifitasnya.

5
BAB III
PENUTUP

A.Kesimpulan
Pengertian kurikulum diorganisasi menjadi dua, kurikulum adalah sejumlah
rencana isi yang merupakan sejumlah tahapan belajar yang didesain untuk siswaa dengan
petunjuk institusi pendidikan yang isinya berupa proses yang statis ataupun dinams dan
kompetensi yang harus dimiliki. Selanjutnya, kurikulum Kurikulum mempunyai
komponen-komponen penting yang saling berkaitan dan menunjang untuk mencapai
tujuan dari kurikulum. Komponen tersebut diantaranya: komponen tujuan, komponen isi,
komponen media, komponen strategi dan komponen proses belajar mengajar.
Kurikulum dalam pendidikan formal memiliki peranan yang strategis dan
menentukan pencapaian tujuan pendidikan. Bentuk-bentuk peranan tersebut adalah peran
konservatif, peran kreatif, peran kritis dan evaluative.
Berkaitan dengan fungsi kurikulum bagi siswa sebagai subjek didik, terdapat
enam fungsi kurikulum sebagaimana yang dikemukakan Alexander Inglis yaitu Fungsi
Penyesuaian, Fungsi Pengintegrasian, Fungsi Perbedaan, Fungsi Persiapan, Fungsi
Pemilihan, Fungsi Diagnostik.
B. Saran
Dengan adanya pembuatan makalah ini penulis mengharapkan agar senantiasa
dapat dimanfaatkan dan sebagai literatur atau sebagai bahan rujukan bagi mahasiswa
dalam menambah wawasan pengetahuannya.sehingga mampu memberkan kontribusi
dalam proses pembelajaran dan pendidikan.

6
DAFTAR PUSTAKA

https://gapurakampus.blogspot.com/2017/12/makalah-fungsi-dan-peranan-kurikulum.html
http://ulfahkhusnaini23.blogspot.com/2014/11/definisi-peran-fungsi-prinsip-dan.html

Anda mungkin juga menyukai