Anda di halaman 1dari 7

KLASIFIKASI MAKHLUK

HIDUP

A IDENTITAS

Mata Pelajaran : IPA


Kelas : VII
Semester : 2
Percobaan ke :
Kode Percobaan :

B PANDUAN BELAJAR

1. Baca materi klasifikasi makhluk hidup pada buku paket


2. Kuasai pentingnya dilakukan klasifikasi.
3. Kuasai perbandingan cirri-ciri khusus tiap kingdom.

C KOMPETENSI DASAR

Mengklasifikasikan makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki

D MATERI PEMBELAJARAN

Membedakan makhluk hidup yang satu dngan yang lainnya berdasarkan ciri yang
dimilikinya, mendeskrripsikan pentingnya dilakukan klasifikasi makhluk hidup, dan
membandingkan ciri-ciri khusus tiap kingdom

E INFORMASI PENDUKUNG

1. Gejala dalam kehidupan

Hewan yang memiliki


spesies yang berbeda
sekalipun memiliki banyak
persamaan pada bagian-
bagian tubuhnya
Kumpulan beberapa
spesies di suatu tempat

2. Peralatan dan bahan


Alat-alat tulis dan 10 jenis tumbuhan yang ada dilingkungan sekitar
3. Waktu penyelesaian
1 x 60 menit
4. Tujuan percobaan
a. Mengelompokkan tumbuhan berdasarkan mamfaatnya
b. Membandingkan ciri-ciri tumbuhan dikotil dan monokotil
5. Referensi
Asep Suyatna, Enjah Takari R, (2009). Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP/MTs kelas VII.
Departemen Pendidikan Nasional, hal 132
Iip Rohima, Diana Puspita, (2008). Alam sekitar IPA Terpadu untuk SMP/MTs kelas VII.
Departemen Pendidikan Nasional, hal 140
Saeful Karim dkk, (2009). Belajar IPA membuka cakrawala Alam Sekitar untuk kelas VII
SMP/MTs. Departemen Pendidikan Nasional, hal 206
Sujino dkk, (2008). IPA Terpadu SMP/MTs untuk kelas VII. Depatemen Pendidikan
Nasional, hal 129-137
Sukis Waryono, Yani muharomah,(2009) mari belajar ilmu pengetahuan alam sekitar
untuk kelas VII SMP/MTs.Departemen Pendidikan nasional, hal 177
Sumarwan dkk (2007) IPA SMP untuk kelas VII. Erlangga, hal 78-79
Zaipudin Arahim dkk (2008). Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP/MTs kelas VII.
Departemen Pendidikan Nasional, hal

F PAPARAN ISI MATERI

Klasifikasi makhluk hidup adalah pengelompokan organism berdasarkan adanya perbedaan


dan persamaan ciri. Cabang biologi yang mempelajari klasifikasi makhluk hidup disebut
taksonomi atau sistematika.
Tujuan klasifikasi yaitu untuk mempermudah mengenal dan mempelajari makhluk hidup
serta mengetahui hubungan kekerabatan makhluk hidup.
Menurut Whittaker (1969), makhluk hidup di dunia dikelompokkan menjadi lima kingdom,
yaitu Monera, Protista, Fungi, Animalia, dan Plantae.
Kingdom Monera
Organisme ini tersusun oleh sel prokariotik (tidak mempunyai membran inti). Contoh
kingdom Monera yang banyak dimanfaatkan manusia yaitu bakteri. Contoh lain yaitu
Salmonella yang bersifat heterotrof dan Anabaena yang mempunyai klorofil sehingga
bersifat autotrof. Anabaena mampu mengikat nitrogen udara sehingga tanah menjadi subur.
Kingdom Protista
Anggota Protista dapat dikelompokkan menjadi tiga sebagai berikut.
a. Protista Mirip Tumbuhan
Contoh Protista mirip tumbuhan yaitu Algae. Algae ada yang uniselular dan multiselular.
Algae dikatakan mirip tumbuhan karena kelompok ini sudah mampu berfotosintesis.
Contoh: Euglena, Sargassum, Chlorophyta (Algae hijau), Chrysophyta (Algae keemasan).
b. Protista Mirip Hewan
Contoh Protista mirip hewan yaitu Protozoa. Protozoa dikatakan Protista mirip hewan
karena bersifat heterotrof dan dapat bergerak dengan berpindah tempat. Contoh
Protozoa antara lain Amoeba, Paramaecium, dan Euglena.
c. Protista Mirip Jamur
Contoh Protista mirip jamur yaitu jamur lender (Myxomycota) dan jamur air
(Oomycota). Kelompok Protista ini disebut sebagai Protista mirip jamur karena
mempunyai morfologi dan tipe hidup yang menyerupai jamur sejati. Akan tetapi,
Protista ini dipisahkan dari jamur karena dalam salah satu fase siklus hidupnya memiliki
bentuk Plasmodium yang menyerupai Amoeba.
Kingdom Fungi
Tubuh Fungi atau jamur berupa talus yang biasanya berupa benang-benang bercabang yang
disebut hifa. Kumpulan hifa membentuk miselium. Bentuk tubuh Fungi mirip
tumbuhan,tetapi tidak mempunyai klorofil sehingga tidak dapat berfotosintesis. Fungi
memperoleh makanan dengan cara menyerap zat organik dari sekelilingnya melalui hifa.
Sebagian besar Fungi hidup pada organisme yang telah mati. Namun ada pula Fungi yang
hidup parasit pada organisme lain. Fungi berkembang biak dengan spora.Anggota Fungi yang
berukuran besar antara lain jamur kayu, jamur kuping, dan jamur merang. Jenis-jenis jamur
tersebut dapat Jenis jamur yang berukuran mikroskopis, misalnya ragi (Saccharomyces
cerevisiae). Jamur ini sering dimanfaatkan untuk membuat tapai dan roti. Jenis jamur
mikroskopis lainnya yaitu jamur tempe (Rhizopus sp.).
Kingdom Animalia
Kingdom Animalia juga disebut ”Dunia Hewan”. Tubuh hewan terdiri atas banyak sel
(multiselular). Hewan merupakan organisme eukariotik. Reproduksinya ada yang secara
seksual, ada pula yang secara aseksual. Hewan memperoleh makanan dari makhluk hidup
lain (heterotrof). Kingdom Animalia dibagi menjadi beberapa filum berikut.
a. Filum Porifera
Tubuh Porifera mempunyai banyak pori. Rangka tubuhnya menyerupai duri (spikula).
Duri tersusun dari zat kapur, kersik, atau benang-benang yang disebut spongin. Contoh
anggota Porifera yaitu Xestospongia sp., Reniochalina sp., dan Cribrochalina sp.
b. Filum Cnidaria (Coelenterata)
Cnidaria mempunyai ciri khas berupa knidosit, yaitu alat perlindungan diri yang
mengandung sengat. Cnidaria mempunyai rongga gastrovaskuler. Kelompok hewan ini
mempunyai dua bentuk, yaitu polip dan medusa. Hewan dalam bentuk polip mempunyai
bentuk seperti tabung, menempel di dasar perairan, dan diam di tempat. Hewan dalam
bentuk medusa mempunyai bentuk seperti cawan tertelungkup dan hidup bebas
berenang-renang di perairan. Anggota Cnidaria mempunyai tentakel dan sel-sel
penyengat yang berfungsi untuk melumpuhkan mangsa. Contoh anggota Cnidaria yaitu
anemon laut dan Aurelia sp.
c. Filum Platyhelminthes Platyhelminthes sering disebut cacing pipih karena tubuhnya
berbentuk pipih seperti pita. Tubuh hewan ini tidak bersegmen, mempunyai mulut, tetapi
tidak mempunyai anus. Kebanyakan anggota Platyhelminthes hidup sebagai parasit.
Contoh anggota Platyhelminthes yaitu Fasciola hepatica, Taenia solium, dan Planaria sp.
Planaria tidak hidup parasit. Hewan ini hidup di air tawar yang jernih.
d. Filum Nemathelminthes
Nemathelminthes mempunyai tubuh berbentuk bulat panjang dan tidak bersegmen.
Hewan ini mempunyai mulut dan anus. Kebanyakan Nemathelminthes hidup bebas. Ada
beberapa yang hidup secara parasit. Contoh anggota Nemathelminthes yaitu cacing
tambang dan cacing perut.
d. Filum Annelida
Annelida mempunyai tubuh yang bersegmen seperti cincin atau gelang. Tubuh Annelida
dilengkapi dengan mulut dan anus. Anggota Annelida dapat ditemukan hampir di semua
tempat. Contoh anggota Annelida yaitu cacing tanah dan lintah.
e. Filum Mollusca
Mollusca mempunyai tubuh lunak yang dilindungi oleh cangkang. Namun ada pula yang
tidak bercangkang, misalnya cumi-cumi dan gurita. Hewan ini bergerak menggunakan
otot. Mollusca ditemukan hampir di semua tempat. Contoh anggota Mollusca yaitu
bekicot, cumi-cumi, dan kerang
f. Filum Echinodermata
Echinodermata (hewan berkulit duri) hanya ditemukan di laut. Hewan ini mempunyai
rangka luar yang terbuat dari lempeng-lempeng zat kapur. Organ penggerak hewan ini
berupa kaki pembuluh (kaki ambulakral). Contoh anggota Echinodermata: bintang ular,
bintang laut, duri landak, dan teripang.
g. Filum Arthropoda
Arthropoda artinya hewan dengan kaki berbuku-buku. Hewan ini memiliki rangka luar
yang terbuat dari zat kitin. Tubuh Arthropoda terdiri atas kepala, dada, dan perut.
Arthropoda dikelompokkan lagi menjadi empat golongan sebagai berikut.
1) Kelas Arachnida
Contoh anggota Arachnida yaitu kutu, laba-laba, dan kalajengking.
2) Kelas Crustacea
Contoh anggota Crustacea yaitu udang dan kepiting.
3) Kelas Myriapoda
Contoh anggota Myriapoda: lipan dan kaki seribu.
4) Kelas Insecta
Contoh anggota Insecta: kupu-kupu, lalat, dan semut.
i. Chordata
Ukuran tubuh Chordata relatif lebih besar. Hewan Chordata banyak dimanfaatkan manusia
untuk berbagai keperluan. Chordata terbagi menjadi dua kelompok, yaitu subfilum
Avertebrata dan subfilum Vertebrata.
1) Subfilum Avertebrata (Hewan Tak Bertulang belakang)
Fungsi organ dan struktur tubuh Avertebrata masih sederhana. Avertebrata tidak
mempunyai struktur tulang belakang. Contoh anggota Avertebrata yaitu Amphioxus sp.,
dan Tunicata.
2) Subfilum Vertebrata (Hewan Bertulang Belakang)
Vertebrata terdiri atas banyak jenis hewan. Hewanhewan itu mempunyai ciri yang
berbeda-beda. Oleh karena itu, Vertebrata dikelompokkan lagi menjadi golongan-
golongan pisces, amfibi, reptile, aves mamalia.
No Cirri-ciri Ikan (pisces) Katak (amfibi) Reptil Burung (aves) mamalia
1 Penutup Sisik Kulit berlendir Kulit keras bulu rambut
tubuh bersisik
2 Alat Insang Berudu=insang Paru-paru Paru-paru Paru-paru
pernapasan Dewasa=paru- Kantong
paru dan kulit udara
3 Alat gerak Sirip 2 pasang kaki Melata Sepasang kaki Sepasang kaki
umumnya dan sepasang dan sepasang
sayap tangan
4 Cara Ovivar ovipar Ovipar ovipar vivipar
berkembang /ovovivipar
biak
5 Suhu tubuh poikilotermik poikilotermik poikilotermik homoiotermik homoioitermik

Kingdom Plantae
Kingdom Plantae sering disebut ”Dunia Tumbuhan”. Tumbuhan merupakan organisme
eukariotik dan multiselular. Reproduksi tumbuhan dapat secara seksual, maupun aseksual.
Tumbuhan bersifat autotrof karena mampu membuat makanan sendiri melalui proses
fotosintesis. Selain hewan, tumbuhan juga dapat dikelompokkan. Tumbuhan dibagi
menjadi dua kelompok besar berdasarkan ada tidaknya biji.
a. Ganggang atau alga
Berdasarkan zat warna alga dibedakan menjadi empat (4) golongan, yaitu :
1. Alga hijau atau Chlorophyceae, memilik pigmen hijau dan kuning/karoten,
mutiseluler, berbentuk benang/lembaran Contoh: Spirogyra, Chlorella,
Chlorococcum.
2. Alga merah atau Rhodophyceae, memiliki pigmen fikoeritrin/ merah, hidup di laut
agak dalam. Contoh: Euchema spinosum bahan agar-agar.
3. Alga pirang atau Phaeophyceae, berwarna coklat kehijau-hijauan, banyak
mengandung asam Alginat untuk industri tekstil dan obat-obatan. Contoh:
sargassum dan turninaria .
4. Alga kersik atau Chrysophyceae, hidup di laut, bangkai alga ini di dasar laut akan
membentuk lapisan tanah yang disebut diatomae yang berguna untuk bahan isolasi,
alat gosok logam dan bahan isolator dinamit
b. Divisi Bryophyta (Lumut)
Lumut merupakan tumbuhan yang tidak berpembuluh karena tidak mempunyai batang
kecuali lumut daun (kelas Bryopsida). Tumbuhan ini biasanya hidup di tempat lembap.
Lumut tidak memiliki bunga. Tumbuhan ini berkembang biak dengan spora. Contoh:
lumut hati (Hepaticeae).
c. Divisi Pteridophyta (Paku-pakuan)
Pteridophyta merupakan tumbuhan berpembuluh. Tumbuhan ini sudah mempunyai
akar, batang, dan daun sejati. Tumbuhan ini berkembang biak dengan spora. Contoh:
paku ekor kuda dan paku kawat.
d. Divisi spermatopytha
1) Subdivisi Gymnospermae (Tumbuhan Biji Terbuka)
Gymnospermae disebut juga tumbuhan biji telanjang karena bakal bijinya tidak
dilindungi daun buah. Bakal Tumbuhan golongan Gymnospermae mempunyai sistem
perakaran tunggang. Batang Gymnospermae berkayu dengan sistem pengangkutan
berupa xilem danfloem. Contoh anggota Gymnospermae: Cycas revoluta, Ginkgo
biloba, dan Gnetum gnemon
2) Subdivisi Angiospermae (Tumbuhan Biji Tertutup)
Angiospermae dibedakan menjadi dua golongan, yaitu kelas Dicotyledoneae
(dikotil/biji keping dua) dan kelas Monocotyledoneae (monokotil/biji keping satu).
No pembanding dikotil monokotil
1 System perakaran tunggang serabut
2 Kambium ada Tidak ada
3 Letak jaringan teratur Tidak teratur
pengangkut
4 Tulang daun Menyirip, menjari sejajar
5 Jumlah bagian bunga 2,4,5 atau kelipatannya 3 atau kelipatannya
6 batang bercabang Tidak bercabang
G LANGKAH KERJA

H 1. Mengelompokkan tumbuhan berdasrkan mamfaatnya


a. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok
b. Persiakan alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum
c. Kelompokkan tumbuhan tersebut berdasarkan mamfatnya dalam kehidupan sehari-
hari
2. Membandigkan cirri-ciri tumbuhan dikotil dan monokotil
a. Persiakan alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum
b. Amati ciri-ciri setiap bagian tumbuhan
c. Kelompokkan tumbuhan tersebut kedalam kelompok dikotil dan monokotil
berdasarkan cirri-ciri yang didapat

H TUGAS

1. Masukkan hasil pengamatan tumbuhan berdasarkan kegunaannya dalam table berikut:

No Nama tumbuhan mamfaat


1 Rambutan Buah-buahan

2. Tumbuhan apa saja yang termasuk buah-buahan?


3. Tumbuhan apa saja yang termasuk sayur-sayuran?
4. Masukkan hasil pengamatan cirri-ciri tumbuhan kedalam table berikut:

N Nama Batang Tulang daun akar biji


o tumbuhan berca Tdk menyir menjar sejajar serabut tunggan Berkpin Berkepin
bang bercaba ip i g g1 g2
ng
1 rambutan √ √ √ √
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11

5. Tuliskan kelompok tumbuhan monokotil


6. Tuliskan kelompok tumbuhan dikotil
7. Dari hasil pengamatan apa yang membedakan tumbuhan dikotil dan monokotil?

I PENILAIAN

1. Apa saja keuntungan adanya pengklasifikasian makhluk hidup?


2. Sebutkan tiga ciri khusus hewan yang tergolong dalam Aves!
3. Sebutkan perbedaan ciri kadal dan katak!
4. Sebutkan dua perbedaan ciri antara kingdom Fungi dengan kingdom Plantae!
5. Tuliskan perbedaan antara tumbuhan Gymnospermae dan Angiospermae!

Anda mungkin juga menyukai