VIRUS CORONA
DISUSUN OLEH
1926010029
BENGKULU
2019
1
KATA PENGANTAR
Penulis
DAFTAR ISI
2
Halaman
DAFTAR ISI.................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
A. VIRUS CORONA
1. Pengertian Virus Corona.....................................................................6
2. Penemuan Virus Corona.......................................................................7
3. Nama dan Morfologi Virus Corona......................................................7
4. Penularan Virus Corona........................................................................8
5. Taksonomi Virus Corona......................................................................8
6. Coronavirus Manusia ...........................................................................10
A. Kesimpulan ..........................................................................................16
B. Saran ....................................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
3
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Infeksi virus ini disebut COVID-19 dan pertama kali ditemukan di kota
Wuhan, Cina, pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan cepat dan
telah menyebar ke wilayah lain di Cina dan ke beberapa negara, termasuk
Indonesia.Corona virus adalah kumpulan virus yang bisa menginfeksi sistem
pernapasan. Pada banyak kasus, virus ini hanya menyebabkan infeksi pernapasan
ringan, seperti flu. Namun, virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasan
berat, seperti infeksi paru-paru (pneumonia), Middle-East Respiratory Syndrome
(MERS), dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS).
B. Rumusan Masalah
4
1. Apa Definisi Virus Corona?
2. Apa Gejala Virus Corona?
3. Kapan Harus Ke Dokter?
4. Bagaimana Penyebab Virus Corona?
5. Bagaimana Diagnosis Virus Corona?
6. Bagaimana Pengobatan Virus Corona?
C. Tujuan
BAB II
5
PEMBAHASAN
A. VIRUS CORONA
1. Pengertian Virus Corona
Infeksi virus ini disebut COVID-19 dan pertama kali ditemukan di kota
Wuhan, Cina, pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan cepat dan
telah menyebar ke wilayah lain di Cina dan ke beberapa negara, termasuk
Indonesia. Coronavirus adalah kumpulan virus yang bisa menginfeksi sistem
pernapasan. Pada banyak kasus, virus ini hanya menyebabkan infeksi pernapasan
ringan, seperti flu. Namun, virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasan
berat, seperti infeksi paru-paru (pneumonia), Middle-East Respiratory Syndrome
(MERS), dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS).
6
2. Penemuan Virus Corona
Nama koronavirus berasal dari bahasa Latin corona dan bahasa Yunani
κορώνη (korṓnē, "lingkaran, untaian"), yang berarti mahkota atau lingkaran
cahaya. Namanya mengacu pada penampilan karakteristik virion (bentuk infektif
virus) dalam mikroskop elektron, yang memproyeksikan pinggiran permukaan
virus yang besar dan bulat yang menghasilkan gambar yang mengingatkan pada
mahkota atau korona matahari. Morfologi ini diciptakan oleh peplomer tonjolan
protein permukaan virus (S), yang menentukan tropisme inang.
7
Penularan koronavirus dari manusia ke manusia diperkirakan terjadi
melalui kontak langsung dalam jarak dekat via tetesan kecil atau percikan
(droplet) dari saluran pernapasan yang dihasilkan penderita saat bersin dan batuk.
8
manusia, sapi,
Betacoronavirus 1
kuda, babi
China Rattus coronavirus
Embecovirus rodensia
HKU24
Human coronavirus HKU1 manusia
Murine coronavirus rodensia
Bat Hp-betacoronavirus
Hibecovirus kelelawar
Zhejiang2013
Hedgehog coronavirus 1 landak susu
Middle East respiratory
syndrome-related manusia, unta
Betacoronavirus coronavirus
Merbecovirus
Pipistrellus bat coronavirus
kelelawar
HKU5
Tylonycteris bat coronavirus
kelelawar
HKU4
Rousettus bat coronavirus
kelelawar
GCCDC1
Nobecovirus
Rousettus bat coronavirus
kelelawar
HKU9
Severe acute respiratory manusia,
Sarbecovirus syndrome-related kelelawar,
coronavirus viverridae
Beluga whale coronavirus
Cegacovirus paus
Gammacoronavirus SW1
Igacovirus Avian coronavirus burung
Andecovirus Wigeon coronavirus HKU20 burung
Bulbul coronavirus HKU11 burung
Coronavirus HKU15 babi
Buldecovirus Munia coronavirus HKU13 burung
White-eye coronavirus
Deltacoronavirus burung
HKU16
Night heron coronavirus
Herdecovirus burung
HKU19
Common moorhen
Moordecovirus burung
coronavirus HKU21
6. Koronavirus manusia
9
Koronavirus diyakini menyebabkan 15-30% dari semua pilek pada orang
dewasa dan anak-anak. Koronavirus menyebabkan pilek dengan gejala utama
seperti demam dan sakit tenggorokan akibat pembengkakan adenoid, terutama
pada musim dingin dan awal musim semi. Koronavirus dapat menyebabkan
pneumonia, baik pneumonia virus langsung atau pneumonia bakterial sekunder,
dan dapat menyebabkan bronkitis, baik bronkitis virus langsung atau bronkitis
bakterial sekunder. Koronavirus manusia yang ditemukan pada tahun 2003,
SARS-CoV, yang menyebabkan sindrom pernafasan akut berat (SARS), memiliki
patogenesis yang unik karena menyebabkan infeksi saluran pernapasan bagian
atas dan bawah. Belum ada vaksin atau obat antivirus untuk mencegah atau
mengobati infeksi koronavirus manusia.
10
1. Gejala Virus Corona
11
Ada dugaan bahwa virus Corona awalnya ditularkan dari hewan ke
manusia. Namun, kemudian diketahui bahwa virus Corona juga menular dari
manusia ke manusia.
Tidak sengaja menghirup percikan ludah dari bersin atau batuk penderita
COVID-19
Memegang mulut atau hidung tanpa mencuci tangan terlebih dulu setelah
menyentuh benda yang terkena cipratan air liur penderita COVID-19
Kontak jarak dekat dengan penderita COVID-19, misalnya bersentuhan
atau berjabat tangan
Virus Corona dapat menginfeksi siapa saja, tetapi efeknya akan lebih
berbahaya atau bahkan fatal bila terjadi pada orang lanjut usia, ibu hamil, orang
yang sedang sakit, atau orang yang daya tahan tubuhnya lemah.
Infeksi virus Corona atau COVID-19 belum bisa diobati, tetapi ada
beberapa langkah yang dapat dilakukan dokter untuk meredakan gejalanya dan
mencegah penyebaran virus, yaitu:
12
Merujuk penderita COVID-19 untuk menjalani perawatan dan karatina di
rumah sakit yang ditunjuk
Memberikan obat pereda demam dan nyeri yang aman dan sesuai kondisi
penderita
Menganjurkan penderita COVID-19 untuk istirahat yang cukup
Menganjurkan penderita COVID-19 untuk banyak minum air putih untuk
menjaga kadar cairan tubuh
Pada kasus yang parah, infeksi virus Corona bisa menyebabkan beberapa
komplikasi serius berikut ini:
Pneumonia
Infeksi sekunder pada organ lain
Gagal ginjal
Acute cardiac injury
Acute respiratory distress syndrome
Kematian
Sampai saat ini, belum ada vaksin untuk mencegah infeksi virus Corona
atau COVID-19. Oleh sebab itu, cara pencegahan yang terbaik adalah dengan
menghindari faktor-faktor yang bisa menyebabkan Anda terinfeksi virus ini, yaitu:
13
Hindari kontak dengan hewan, terutama hewan liar. Bila terjadi kontak
dengan hewan, cuci tangan setelahnya.
Masak daging sampai benar-benar matang sebelum dikonsumsi.
Tutup mulut dan hidung dengan tisu saat batuk atau bersin, kemudian
buang tisu ke tempat sampah.
Hindari berdekatan dengan orang yang sedang sakit demam, batuk, atau
pilek.
Jaga kebersihan benda yang sering disentuh dan kebersihan lingkungan.
Untuk orang yang diduga terkena COVID-19, ada beberapa langkah yang bisa
dilakukan agar virus Corona tidak menular ke orang lain, yaitu:
14
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Virus Corona adalah jenis baru dari coronavirus yang menular ke manusia.
Virus ini bisa menyerang siapa saja, baik bayi, anak-anak, orang dewasa, lansia,
ibu hamil, maupun ibu menyusui.
Infeksi virus ini disebut COVID-19 dan pertama kali ditemukan di kota
Wuhan, Cina, pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan cepat dan
telah menyebar ke wilayah lain di Cina dan ke beberapa negara, termasuk
Indonesia.
15
coronavirus hanya menyebabkan infeksi pernapasan ringan sampai sedang, seperti
flu. Akan tetapi, virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasan berat, seperti
pneumonia, Middle-East Respiratory Syndrome (MERS), dan Severe Acute
Respiratory Syndrome (SARS).
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
Huang, et al. (2020). Clinical features of patients infected with 2019 novel
coronavirus in Wuhan, China. The Lancet, 6736(20), pp. 1-10.
Centers for Disease Control and Prevention (2020). 2019 Novel Coronavirus,
Wuhan, China.
16
Citroner, G. Healthline (2020). China Coronavirus Outbreak: CDC Issues
Warning, Multiple Cases in U.S.
17