Anda di halaman 1dari 7

BIOGRAFI PAHLAWAN

TUGAS SEJARAH INDONESIA

Disusun Oleh:
Nama : Kesya Qoirana
Kelas : XII MIPA 7

SMAN 1 PAMANUKAN
TAHUN AJARAN
2021/2022
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan penyusun kemudahan sehingga
penyusun dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya
tentunya penyusun tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi
Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya di akhirat nanti.

Penyusun mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya,
baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penyusun mampu untuk
menyelesaikan pembuatan makalah sebagai tugas dari mata pelajaran Sejarah Indonesia.

Penyusun tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih
banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penyusun mengharapkan
kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi
makalah yang lebih baik lagi. Apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penyusun
mohon maaf yang sebesar-besarnya. Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat.
Terima kasih.

Pamanukan, September 2021

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................i
DAFTAR ISI.............................................................................................................................ii
BIOGRAFI MOHAMMAD HATTA.....................................................................................1
A. Latar Belakang Keluarga.................................................................................................1
B. Pendidikan.......................................................................................................................1
C. Moh Hatta dan Perhimpunan Indonesia..........................................................................2
D. Diasingkan hingga Menjadi Wakil Presiden Indonesia Pertama....................................2
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................4

ii
BIOGRAFI MOHAMMAD HATTA

Sejak Indonesia merdeka, nama Moh Hatta semakin dikenal di seluruh penjuru dunia.
Namanya bersanding dengan Ir. Soekarno sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia
yang pertama.

Bersama Ir. Soekarno, Hatta memiliki peran sentral dalam memperjuangkan kemerdekaan
Indonesia hingga memproklamirkannya pada 17 Agustus 1945.
Sebelum menjadi wakil presiden, pria yang akrab dipanggil Bung Hatta tersebut pernah
menjabat sebagai perdana menteri dalam Kabinet Hatta I, Hatta II, dan RIS. Pada 1956, ia
melepas jabatannya sebagai wakil presiden karena berselisih dengan Soekarno.
Semasa hidupnya, Hatta dikenal akan komitmennya pada demokrasi. Ia juga memiliki
banyak sumbangsih di bidang ekonomi, khususnya terhadap perkembangan koperasi
Indonesia, hingga ia diberi julukan Bapak Koperasi Indonesia.

A. Latar Belakang Keluarga


Mohammad Hatta lahir dengan nama Mohammad Athar pada tanggal 12 Agustus 1902 di
Bukittinggi, Sumatera Barat. Ia merupakan anak kedua dari pasangan Haji Mohammad Jamil
dan Siti Saleha.
Sejak usianya baru menginjak tujuh bulan, Hatta harus ditinggal ayahnya yang meninggal
dunia pada usia 30 tahun. Setelahnya, sang ibu menikah lagi dengan Mas Agus Haji Ning.
Keluarga Hatta merupakan keluarga yang cukup berada dan terpandang. Kakek dari pihak
ibunya merupakan pedagang sukses yang terkenal hingga ke Belanda. Sementara, kakek dari
pihak sang ayah memiliki surau di Batuhampar yang menjadi tempat orang belajar agama.

B. Pendidikan
Semangat belajar Hatta yang tinggi sudah dipupuk sejak usianya masih kecil. Dalam buku
Biografi Singkat Muhammad Hatta oleh Rohmat, diceritakan bahwa Hatta hanya bersekolah
di Sekolah Rakyat hingga tahun ketiga. Kemudian, ia melanjutkan pendidikannya ke sekolah
belanda Europeesche Lagere School (ELS).

1
Setelah menamatkan studinya di sana pada tahun 1916, Hatta meneruskan pendidikannya
ke Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO) di Padang. Tiga tahun menuntut ilmu di
sekolah tersebut, Moh. Hatta pergi merantau ke Jakarta untuk bersekolah di sekolah dagang
Prins Hendrik School. Di sana, ia mendalami ilmu ekonomi dan perdagangan yang terus
digunakan hingga hari tuanya.

Merasa tak cukup, Moh. Hatta mengajukan permohonan beasiswa kepada pemerintah
untuk memberangkatkannya sekolah ke Belanda. Namun, karena telat mengajukannya, Hatta
akhirnya diberikan beasiswa oleh Yayasan Van Deventer. Akhirnya, ia pun berhasil pergi
untuk belajar ilmu bisnis di Nederland Handelshogeschool, Belanda.

C. Moh Hatta dan Perhimpunan Indonesia

Di Belanda, Hatta aktif sebagai anggota Indische Vereeniging, organisasi mahasiswa-


mahasiswa Indonesia di Belanda yang kemudian berganti nama menjadi Perhimpunan
Indonesia. Bersama kompatriotnya, Hatta memperjuangkan hak pendidikan rakyat Indonesia
yang masih terbelakang.
Banyak ide Hatta yang diaplikasikan dalam organisasi tersebut. Ia juga menjadi sosok
yang dikagumi oleh anggota Perhimpunan Indonesia lain berkat kecerdasannya.
Berkat kemampuannya itu, Hatta terpilih menjadi ketua Perhimpunan Indonesia pada
tahun 1926 dan berhasil membawa organisasi tersebut lebih maju hingga diakui sebagai pos
terdepan pergerakan kebangsaan Indonesia di Eropa.
Salah satu dampak perannya dalam organisasi membuat Hatta ditangkap pemerintah
Belanda. Namun pada akhirnya dibebaskan karena Hatta melakukan pidato pembelaannya
yang terkenal, Indonesia Free (Indonesia Merdeka).

2
D. Diasingkan hingga Menjadi Wakil Presiden Indonesia Pertama

Sepulangnya ke Indonesia pada tahun 1923, Hatta bergabung dengan organisasi Club
Pendidikan Nasional Indonesia yang bertujuan meningkatkan kesadaran politik rakyat
Indonesia dengan menggulirkan pelatihan-pelatihan.
Pada 1934, bersama Sjahrir, Hatta diasingkan ke Digul, Papua akibat aksinya yang
menentang pengasingan Soekarno kala itu. Pada masa pengasingan tersebut, Hatta aktif
menulis di berbagai surat kabar dan rajin membaca buku yang dibawanya dari Jakarta.
Pada tahun 1942, pemerintah kolonial Belanda menyerah pada Jepang. Hatta dan Sjahrir
pun dibawa ke Jakarta setelah delapan tahun diasingkan.
Pada awal Agustus 1945, Hatta ditunjuk sebagai Wakil Ketua Panitia Persiapan
Kemerdekaan Indonesia dan ikut merumuskan teks proklamasi Indonesia. Pada 18 Agustus
1945, tepat sehari setelah kemerdekaan Indonesia diproklamirkan, Soekarno dan Hatta
diangkat menjadi Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia yang pertama.
Moh. Hatta wafat pada 1980 dan jenazahnya dimakamkan di Tanah Kusir, Jakarta. Pada
23 oktober 1986, pemerintah Indonesia melalui Keppres No. 081/TK/1896, menetapkan
Hatta sebagai Pahlawan Nasional Indonesia. Sebagai bentuk penghargaan, namanya
diabadikan sebagai nama Bandar Udara Soekarno-Hatta.

3
DAFTAR PUSTAKA

https://kumparan.com/berita-hari-ini/biografi-moh-hatta-wakil-presiden-pertama-indonesia-
1w92CvZqdkz

https://www.google.com/search?
q=biografi+mohammad+hatta&rlz=1C1RLNS_enID818ID818&hl=id&sxsrf=AOaemvLhvo
MsSKH4BdF_bUvMNfxjVErw3A:1630552456529&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=2
ahUKEwi6ydWfqd_yAhXUYisKHdpoAs4Q_AUoAnoECAEQBA&biw=1366&bih=600#im
grc=hccWN7nwCHojeM

https://www.google.com/search?
q=pelantikan+mohammad+hatta+sebagai+wakil+presiden&tbm=isch&ved=2ahUKEwjQheX
ist_yAhUNoUsFHdhoAq8Q2-
cCegQIABAA&oq=pelantika&gs_lcp=CgNpbWcQARgAMgcIIxDvAxAnMgcIIxDvAxAn
MgUIABCABDIFCAAQgAQyBQgAEIAEMgUIABCABDIFCAAQgAQyBQgAEIAEMgU
IABCABDIFCAAQgAQ6CggjEO8DEOoCECc6BAgAEEM6CwgAEIAEELEDEIMBOggI
ABCxAxCDAToICAAQgAQQsQM6BwgAELEDEENQyZ0CWJnVAmDO3gJoAXAAeA
KAAdgdiAGLYpIBDTMtMS42LTIuMi4yLjGYAQCgAQGqAQtnd3Mtd2l6LWltZ7ABCsA
BAQ&sclient=img&ei=hUswYZCvDI3CrtoP2NGJ-
Ao&bih=600&biw=1366&rlz=1C1RLNS_enID818ID818&hl=id#imgrc=t3KNsaTiJa66jM

https://www.google.com/search?q=Prins+Hendrik+School&tbm=isch&ved=2ahUKEwiIkN-
dtd_yAhXpEbcAHWXJCAQQ2-
cCegQIABAA&oq=Prins+Hendrik+School&gs_lcp=CgNpbWcQA1AAWABgk9onaABwA
HgAgAEAiAEAkgEAmAEAqgELZ3dzLXdpei1pbWc&sclient=img&ei=GU4wYcifK-
mj3LUP5ZKjIA&bih=600&biw=1366&rlz=1C1RLNS_enID818ID818&hl=id

https://www.google.com/search?
q=perhimpunan+indonesia&tbm=isch&ved=2ahUKEwi7_Y3Yt9_yAhU-
D7cAHVBSDO4Q2-
cCegQIABAA&oq=perhimpunan&gs_lcp=CgNpbWcQARgAMgUIABCABDIFCAAQgAQ
yBQgAEIAEMgUIABCABDIFCAAQgAQyBQgAEIAEMgUIABCABDIFCAAQgAQyBQ
gAEIAEMgUIABCABDoHCCMQ7wMQJzoKCCMQ7wMQ6gIQJzoLCAAQgAQQsQMQ
gwE6CAgAELEDEIMBOggIABCABBCxAzoECAAQQzoECAAQA1DF5wNYlIgEYI-
YBGgBcAB4BIABgwaIAfoskgENMi42LjEuMS4wLjIuNJgBAKABAaoBC2d3cy13aXota
W1nsAEKwAEB&sclient=img&ei=rFAwYbv3O76e3LUP0KSx8A4&bih=600&biw=1366&
rlz=1C1RLNS_enID818ID818&hl=id#imgrc=m6Kv10gv3Iah3M&imgdii=faWJ0MeoiJe6S
M

Anda mungkin juga menyukai