Anda di halaman 1dari 12

TIMELINE KERJA

Tanggal Afifah Ipin <3 Thoriq Agenda


1 December 2020
2 December 2020
3 December 2020
4 December 2020 konsep + value prop
5 December 2020
6 December 2020 uas
7 December 2020 uas uas
8 December 2020 uas uas
9 December 2020
10 December 2020 uas Value Proposition
11 December 2020
12 December 2020 uas Customers
13 December 2020
14 December 2020 uas Key
15 December 2020 uas
16 December 2020 uas
17 December 2020 uas uas
18 December 2020
19 December 2020 uas
20 December 2020
Pengolahan sampah menjadi dekorasi interior

- Sumber bahan baku : dari pemulung di TPA dan dari rumah tangga
yang bekerja sama
- Aktivitas : mengolah berbagai jenis sampah menjadi dekorasi rumah
- Keuntungan : dari penjualan dekorasi dan jasa konsultasi
- Value propostition : meringankan biaya sewa tukang sampah,
mengurangi sampah akhir, dekorasi murah, meminimalisir masalah
sampah di tpa jogja
Key Partners Key Activities
1. Paguyuban Pengangkut Sampah 1. Mengumpulkan sampah anorganik dari TPA
2. Masyarakat Umum dan perumahan
3. Komunitas pecinta lingkungan 2. Memilah dan mengolah sampah anorganik
4. Dinas Lingkungan Hidup Yogyakarta menjadi dekorasi interior
3. Menjual dekorasi interior hasil daur ulang
kepada masyarakat
4. Memberikan jasa konsultasi terkait sampah
dan desain interior

Key Resources
1. Physical
- Sampah anorganik yang berasal dari TPA dan rumah tangga
- Tempat produksi
- Peralatan produksi

2. Intellectual
- Design software
- Marketing package
- Data transaksi

3. Human
- Designer
- Pemilah
- Perajin
- Manager
- Marketing
Cost Structure
1. Biaya tenaga kerja
2. Biaya transportasi
3. Biaya sewa tempat
4. Biaya listrik
5. Biaya peralatan produksi
Value Proposition Customer Relationship
1. Jasa pembuatan dekorasi interior dari 1. Website sebagai sarana konsultasi dan
sampah anorganik pertama di DIY komunikasi dengan customer
2. Membantu mengurangi sampah di TPA DIY 2. Return & Recreate
dan rumah tangga (perumahan) 3. Promo di hari-hari besar
3. Meringankan biaya jasa angkut sampah 4. Garansi
rumah tangga 5. Decoration course
4. Harga produk dekorasi lebih murah
dibandingkan dengan produk dekorasi lain
5. Menyediakan jasa konsultasi terkait sampah
dan kebutuhan dekorasi customer
6. Menyediakan beragam dekorasi dan bisa
disesuaikan dengan request customer
7. Membuka lapangan pekerjaan
8. Menerima kembali produk (yang telah dibeli Channels
customer) untuk di-remake atau diganti dengan 1. Ecodecorior Website
produk baru sesuai keinginan customer 2. Media sosial
9. Selaras dengan SDG's poin 12 (Memastikan 3. E-Commerce
pola konsumsi dan Produksi yang berkelanjutan)

Revenue Stream
1. Penjualan produk dekorasi interior
2. Jasa konsultasi dekorasi interior
Customer segment
1. Masyarakat yang memiliki ketertarikan
terhadap environment sustainability
2. Masyarakat yang memiliki ketertarikan
terhadap home decor
3. Commerce (F&B, Office, Hospitality, etc.)
4. Residential (House. Condo Unit, etc.)
- Apa yang melatarbelakangi pembuatan ide bisnis Anda?

1. Produksi sampah di dunia dan di indonesia menurut WEF


2. Dampak peningkatan produksi sampah rumah tangga di Indonesia khusunya
jogja
3. Biaya yang dikeluarkan masyarakat untuk jasa pengangkut sampah apabila
diakumulasi cukup besar
3. Meningkatnya masyarakat terkait interior design
4. Interior design menjadi bisnis yang menjanjikan di era sekarang
Sampah menjadi salah satu permasalahan di DIY yang tidak kunjung usai. Menurut
BAPPEDA DIY, Provinsi DIY memproduksi sampah sebesar 644.69 ton/hari. Hal ini
tentu menjadi perhatian bersama karena tingginya produksi sampah dapat
menyebabkan tingginya kerusakan ekosistem dan degradasi lingkungan.
PEngelolaan sampah anorganik menjadi dekorasi interior merupakan salah satu
upaya dalam mengatasi permasalahan ini. Dekorasi interior menjadi kebutuhan
manusia dalam meningkatkan aspek psikologis ruang yang dapat menciptakan
lingkungan yang lebih sehat dan estetis, sehingga usaha dekorasi interior dari
sampah anorganik ini dapat menjadi bisnis yang menjanjikan di masa mendatang
serta dapat berkontribusi dalam membantu perekonomian masyarakat di DIY.
- Apa ide bisnis yang dilombakan dan poin SDGs yang diambil?

1. SDG's no 12
2. Mengolah sampah anorganik menjadi dekorasi interior yang menarik dan
valuable
3. Memberikan jasa konsultasi terkait sampah dan desain interior
4. Membuka kursus dekorasi sebagai bentuk edukasi dan pemberdayaan
masyarakat
Ide bisnis dari Ecodecorior pada dasarnya adalah mengolah sampah anorganik
menjadi suatu bentuk barang yang memiliki nilai jual, yaitu dekorasi interior.
Agar memiliki value, dekorasi interior ini haruslah unik, menarik, dan estetik.
Selain berbagai hal tadi, diperlukan juga proses mix n match agar cocok
dengan ruangan yang akan dipasangi dekorasi, sehingga kami tertarik untuk
memberikan jasa konsultasi terkait kecocokan tadi. Tak hanya konsultasi, kami
juga tertarik untuk membuka kursus dekorasi sebagai bentuk edukasi dan
pemberdayaan agar sampah-sampah anorganik dapat bermanfaat bagi
masyarakat luas.
Dari paparan di atas, terlihat bahwa kami tertarik untuk mengambil poin SDG
nomor 12, yaitu “memastikan pola konsumsi dan produksi yang berkelanjutan”.
- Apa dampak yang dapat diberikan?

1. Mengurangi sampah yang ada di Indonesia, khususnya DI Yogyakarta


2. Membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat di DI Yogyakarta
3. Mengurangi pengeluaran masyarakat untuk jasa pengangkut sampah
4. Meningkatkan awarness masyarakat terkait sampah
5. Menciptakan sustainable life style
Melalui Ecodecorior, kami berharap mampu berkontribusi mengatasi
permasalahan sampah, terutama di wilayah DIY dan meningkatkan kepedulian
masyarakat terhadap sustainable environment. Ecodecorior juga mampu
menjadi alternatif terkait sampah rumah tangga sehingga mengurangi biaya
yang dikeluarkan untuk jasa pengangkut sampah mingguan. Proses produksi
produk-produk Ecodecorior tentu tidak dapat berlangsung hanya bantuan satu
tangan saja. Maka dari itu, Ecodecorior berkomitmen untuk turut
memberdayakan masyarakat lokal dan menjadi pembuka lapangan pekerjaan
bagi masyarakat sekitar. Melalui kerja sama dengan komunitas pecinta
lingkungan, pemerintah, dan masyarakat, pengolahan sampah menjadi
dekorasi interior ini akan menciptakan sustainable lifestyle dan mewujudkan
pola produksi serta konsumsi yang berkelanjutan.
Sampah menjadi salah satu permasalahan di DIY yang tidak kunjung usai. Menurut BAPPEDA DIY, Provinsi DIY
memproduksi sampah sebesar 644.69 ton/hari. Hal ini tentu menjadi perhatian bersama karena tingginya produksi
sampah dapat menyebabkan tingginya kerusakan ekosistem dan degradasi lingkungan. Pengelolaan sampah anor
menjadi dekorasi interior merupakan salah satu upaya dalam mengatasi permasalahan ini. Dekorasi interior menjad
kebutuhan manusia dalam meningkatkan aspek psikologis ruang yang dapat menciptakan lingkungan yang lebih se
dan estetis sehingga usaha dekorasi interior dari sampah anorganik ini dapat menjadi bisnis yang menjanjikan di m
mendatang serta dapat berkontribusi dalam membantu perekonomian masyarakat di DIY.

Ide bisnis dari Ecodecorior pada dasarnya adalah mengolah sampah anorganik menjadi suatu bentuk barang yang
memiliki nilai jual, yaitu dekorasi interior. Agar memiliki value, dekorasi interior ini haruslah unik, menarik, dan estet
Selain berbagai hal tadi, diperlukan juga proses mix n match agar cocok dengan ruangan yang akan dipasangi dek
sehingga kami tertarik untuk memberikan jasa konsultasi terkait kecocokan tadi. Tak hanya konsultasi, kami juga te
untuk membuka kursus dekorasi sebagai bentuk edukasi dan pemberdayaan agar sampah-sampah anorganik dap
bermanfaat bagi masyarakat luas. Dari paparan di atas, ide bisnis ini selaras dengan poin SDG’s nomor 12, yaitu
“memastikan pola konsumsi dan produksi yang berkelanjutan”.

Melalui Ecodecorior, kami berharap mampu berkontribusi mengatasi permasalahan sampah, terutama di wilayah D
meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap sustainable environment. Ecodecorior juga mampu menjadi alterna
terkait sampah rumah tangga sehingga mengurangi biaya yang dikeluarkan untuk jasa pengangkut sampah minggu
Proses produksi produk-produk Ecodecorior tentu tidak dapat berlangsung hanya bantuan satu tangan saja. Maka
itu, Ecodecorior berkomitmen untuk turut memberdayakan masyarakat lokal dan menjadi pembuka lapangan peker
bagi masyarakat sekitar. Melalui kerja sama dengan komunitas pecinta lingkungan, pemerintah, dan masyarakat,
pengolahan sampah menjadi dekorasi interior ini akan menciptakan sustainable lifestyle dan mewujudkan pola prod
serta konsumsi yang berkelanjutan.

Anda mungkin juga menyukai