Anda di halaman 1dari 3

AUDIT INTERNAL

No.Dokumen : SOP/A/III/ /PKM-TL/I/2019


No.Revisi :
SOP
Tanggal Terbit: Januari 2019
Halaman : 1/1
PUSKESMAS RUSIAH, A.Md.Keb
TUMBANG
LAPAN 197509302006042014

Merupakan pemberian layanan program imunisasi yang diberikan oleh petugas


1. Pengertian kesehatan yang telah di tunjuk, yang dilaksanakan di puskesmas dan fasilitas kesehatan
lainnya
Untuk mengetahui prosedur pelayanan imunisasi yang benar di puskesmas dan fasilitas
2. Tujuan
kesehatan lainnya
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1059/Menkes/Sk/Ix/2004
3. Kebijakan
tentang Pedoman Penyelenggaraan Imunisasi
4. Referensi
5. Prosedur 1. Sehari sebelum pelayanan, masukkan pelarut dan cool pack ke dalam lemari es
2. 30 menit sebelum pelayanan imunisasi, pastikan semua vaksin dan logistik
(termasuk anafilatik kit) dalam kondisi VVM A/B dan tidak kadaluarsa
3. Siapkan buku pencatatan hasil imunisasi (buku kohort bayi ibu)
4. Ambil vaksin dan pelarut dari lemari es sesuai dengan perkiraan kebutuhan, dan
masukkan kedalam vaksin carrier yang telah berisi cool pack
5. Vaksin carrier harus diletakkan pada meja yang tidak terpapar sinar matahari
langsung, disebelahnya diletakkan alat suntik, kapas, air hangat,
formatpencatatan dan anafilatik kit. Letakkan safety box dan plastik sampah di
bawah meja
6. Cuci tangan dengan sabun setiap akan memberikan imunisasi
7. Lakukan skrining setiap sasaran meliputi umur, riwayat imunisasi sebelumnya,
KIPI yang pernah dialami, riwayat penyakit, keadaan kesehatan saat ini
8. Tentukan dan informasikan kepada orang tuanyajenis dan manfaat imunisasi
yang akan diberikan saat ini
9. Ambil vaksin yang akan diberikan dan pastikan kondisi VVM A/B, tidak beku
dan tidak kadauarsa, serta tulis tanggal dan waktu pertama kali digunakan
10. Untuk imunisasi oral, ambil alat penetes,keluarkan dari plastik kemasan, buang
kemasan kedalam plastik sampah
11. Ambil alat suntik, pastikan bahwatidak kadaluarsa, keluarkan dari plastik
kemasan, buang kemasan kedalam plastik sampah
12. Buka tutup jarum suntik kedalam plastik sampah
13. Untuk vaksin yang membutuhkan pelarutan, larutkan vaksin sesuai dengan SOP
Persiapan Vaksin
14. Tusukkan jarum suntik ke dalam botol vaksin pastikan ujung jarum selalu berada
didalam cairan vaksin, sedot vaksin sesuai dengan dosis yang dibutuhkan
15. Apabila terdapat gelembunng pada alat suntik atau kelebihan dosis, buang
gelembung atau kelebihan dosis yang ada tanpa mencabut jarum dari botol
vaksin
16. Lepaskan aat suntik dari botol vaksin
17. Bersihkan lokasi penyuntikan dengan kapas basah, tunggu hingga kering
18. Berikan vaksi asesuai dengan SOP Cara Pemberian Vaksin
19. Buang langsung alat suntik yang telah digunakan tanpa menutupnya (non
recapping) ke dalam safety box
20. Berikan informasi kepada orang tua tentang kapan kunjungan berikutnya, dan
kemungkinan efek samping yang akan dialami oleh anak sesudah imunisasi serta
cara penanggulangannya
21. Beritahu orang tua agar menunggu sekitar 30 menit diposyandu untuk memantau
kemungkinan terjadinya efek samping
22. Catat hasil imunisasi sesuai dengan kolomyang tersedia pada buku kohort bayi/
ibu/ buku kuning
23. Pastikan limbah bukan tajam dimasukkan ke dalam kantong plastik
24. Cuci tangan dengan sabun setiap selesai pemberian imunisasi
25. Vaksin sisa dan yang belum digunakan disimpan kembali didalam lemari es pada
tempat yang terpisah dan diberi tanda
1. Catatan hasil munisasi dan pemakaian logistic diserahkan kepada koordinator
imunisasi
6. Unit Terkait Admen, UKP dan UKM
7. Dokumen -
Terkait

8. Rekaman Historis Perubahan

No Hal Yang dirubah Isi perubahan Mulai Berlaku Tanggal

AUDIT INTERNAL
No.Dokumen : Ditetapkan oleh
DAFTAR No.Revisi : Kepala Puskesmas
TILIK Tanggal Terbit: 19 Januari 2019 Tumbang Lapan
Halaman : 1 /1
PUSKESMAS RUSIAH, A.Md.Keb
TUMBANG LAPAN
197509302006042014

Tidak
NO Kegiatan Ya Tidak
Berlaku

1 Apakah Kepala Puskesmas menetapkan Tim Audit Internal?

2 Apakah Wakil Manajemen Mutu membuat perencanaan pelaksanaan


Audit Internal dengan pemilihan Auditor dan merencanakan waktu
pelaksanaan audit?

3 Apakah Tim audit mengadakan pertemuan untuk membuat


perencanaan jadwal audit?

4 Apakah Ketua tim Audit memberitahu secara lisan kepada unit yang
akan diaudit?

5 Apakah Auditor melkasanakan audit internal sesuai jadwal?

6 Apakah Auditor mencatat hasl temuan penyimpangan pelaksanaan


Sistem Manajemen Mutu dalam Laporan Hasil Audit dan kemudian
menunjukan kepada pihak auditee untuk mendapatkan
persetujuannya?

7 Apakah Ketua tim audit audit melaporkan kepada hasil audit internal
kepada penanggung jawab mutu?

8 Apakah Kepala puskesmas beserta penanggungjawab mutu dan


auditor menganalisis hasil analisa?

9 Apakah Kepala puskesmas melakukan sosialisasi dan RTL hasil audit


kepada seluruh penanggung jawab hasil layanan?

10 Apakah Penanggung jawab mutumelakukan monitoring dan evalusasi


tindak lanjut hasil audit internal?

11 Apakah Penanggung jawab mutu melakukan tindakan pebaikan bila


ditemukan ketidaksesuaian dari hasil monitoring?

∑ JUMLAH KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN


CR : x 100 %
JUMLAH ITEM PERTANYAAN

Tumbang Lapan................................2019

Pelaksana / Auditor

(................................................)

Anda mungkin juga menyukai