0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
17 tayangan3 halaman
Antenatal care terpadu (ANC terpadu) adalah pelayanan kesehatan ibu hamil komprehensif dan berkualitas yang diberikan oleh tenaga medis. Pelayanan ini memberikan pemeriksaan kesehatan ibu dan janin secara teratur serta konseling untuk mendukung kesehatan ibu dan bayi.
Antenatal care terpadu (ANC terpadu) adalah pelayanan kesehatan ibu hamil komprehensif dan berkualitas yang diberikan oleh tenaga medis. Pelayanan ini memberikan pemeriksaan kesehatan ibu dan janin secara teratur serta konseling untuk mendukung kesehatan ibu dan bayi.
Antenatal care terpadu (ANC terpadu) adalah pelayanan kesehatan ibu hamil komprehensif dan berkualitas yang diberikan oleh tenaga medis. Pelayanan ini memberikan pemeriksaan kesehatan ibu dan janin secara teratur serta konseling untuk mendukung kesehatan ibu dan bayi.
No. Revisi : 0 O Tanggal Terbit : 05 Jauari 2018 P Halaman : 1 dari 1
Puskesmas dr. Riva Zuriyanti
Baitussalam Nip.19800511201412201
Pengertian Antenatal care terpadu (ANC terpadu) merupakan pelayanan
antenatal komprehensifdan berkualitas yang diberikan kepada semua ibu hamil. Pelayanan tersebut diberikan oleh dokter, bidan, dan perawat terlatih Tujuan Sebagai acuan dalam memberikan pelayanan antenatal terpadu pada ibu hamil Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.....Tentang Penyelenggaraan Pelayanan KIA-KB Referensi 1. Permenkes no 25 tahun 2014 tentang upaya kesehatan anak 2. Pelayanan kesehatan ibu di fasilitas kesehatan dasar dan rujukan 3. Kementrian Kesehatan RI, Buku Kesehatan Ibu dan Anak , Jakarta, Tahun 2017 4. Kementrian Kesehatan Direktur Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat , Pedoman Pelayanan Antenatal terpadu, Jakarta Tahun 2010 Langkah – langkah A. Persiapan alat Prosedur 1. Timbangan BB 2. Pengukur TB (microtoise) 3. Pita LILA 4. Pita ukur Tinggi Fundus uteri 5. Tensimeter 6. Dopler B. Langkah - langkah 1. Petugas memberitahu ibu tentang tindakan yang akan dilakukan 2. Petugas melakukan anamnesa 3. Petugas mencuci tangan menggunakan hand sanitizer 4. Petugas melakukan pemeriksaan 10 T yang meliputi : a. Petugas melakukan pengukuran Tinggi badan (cukup satu kali) dan melakukan penimbangan berat badan setiap kali periksa b. Petugas melakukan pengukuran lingkar lengan atas (LILA) c. Petugas melakukan pengukuran tekanan darah d. Petugas melakukan pemeriksaan fisik secara head to toe (mulai dari kepala hingga ujung kaki) e. Petugas melakukan pengukuran tinggi rahim menggunakan pita pengukur f. Petugas melakukan penentuan letak janin (presentasi janin). g. Petugas menghitung denyut jantung janin (DJJ) dengan menggunakan dopler h. Petugas melakukan screening status imunisasi tetanus toksoid (TT) i. Petugas memberikan tablet tambah darah minimal 90 tablet selama masa kehamilan j. Petugas berkolaborasi dengan petugas laboratorium menganjurkan ibu untuk melakukan tes laboratorium rutin dan khusus. Pemeriksaan meliputi tes golongan darah, HB, Pemeriksaan Urine (protein urin), KGD, malaria. Pemeriksaan lab khusus meliputi tes IMS, HIV, sifilis dan BTA. k. Petugas berkolaborasi dengan petugas imunisasi dengan menganjurkan ibu ke ruang imunisasi untuk mendapatkan pelayanan imunisasi TT, l. Petugas berkolaborasi dengan petugas gizi dengan menganjurkan ibu yang terdeteksi kurang energi kronik (KEK) untuk mendapatkan pelayanan gizi. m. Petugas berkolaborasi dengan dokter umum bila ada penyakit yang memerlukan pemantauan dokter dan ke ruang poli gigi bila terdapat maslah dengan kesehatan gigi ibu dan kemudian ibu kembali lagi ke poli KIA. n. Petugas memberi tahu hasil pemeriksaan pada ibu o. Petugas melakukan konseling pada ibu sesuai kebutuhan ibu termasuk tentang perawatan kehamilan, pencegahan kelainan bawaan, tanda bahaya pada kehamilan, program perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi (P4K)persalinan dan inisiasi menyusu dini (IMD), nifas, perawatan bayi baru lahir, ASI eksklusif, keluarga berencana dan imunisasi pada bayi. p. Petugas melakukan tatalaksana kasus sesuai maslah yang ditemukan dan memastikan ibu mendapatkan pengobatan q. Petugas menjadwalkan kunjungan ulang untuk pemeriksaan berikutnya bila diperlukan.Petugas melakukan rujukan ke rumah sakit atas persetujuan dokter bila terdapat kasus yang tidak dapat ditangani di puskesmas r. Petugas mencatat semua hasil pemeriksaan pada rekam medis ibu, buku KIA dan buku register. s. Petugas mencuci tangan kembali
Unit terkait 1. Poli KIA
Rekaman Historis perubahan No Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan