Anda di halaman 1dari 3

Bab I

Pendahuluan

A. Latar Belakang Masalah


Kemajuan zaman pada saat ini sangatlah mempengaruhi perilaku anak-anak muda atau yang biasanya di
sebut ABG (Anak Baru Gede).Semakin majunya zaman dapat mempengaruhi tingkah laku anak muda
untuk terjerumus dalam kenakalan remaja.Kenakalan remaja terbagi dari beberapa macam kenakalan
seperti narkoba, free sex, tawuran, balap liar dll. Balap liar merupakan sebagian dari kenakalan remaja
yang sering di lakukan anak muda di jaman sekarang. Dan tema kelompok kami dalam membuat karya
tulis ini adalah tentang dunia balap liar. Saat ini banyak anak muda terutama kalangan pelajar SMA ,
bahkan siswa dasar (SD) sudah terjerumus dalam balap liar. Mulai dari balap Motor, balap Mobil, geng
motor dll yang sangat meresahkan masyarakat atau penduduk setempat. Bila anak muda tersebut telah
terjerumus masuk dalam dunia balap liar, bisa di pastikan anak muda tersebut akan terpengaruhi hal-hal
yang negatif seperti pesta miras, free sex, judi ,Narkoba , bahkan sampai tindakan kriminal.Operasi
malam yang sering di lakukan oleh pihak Polisi lalulintas (POLINTAS) dan jajarannya yang telah
menjaring dan memberikan hukuman mulai dari penjara , denda , dan wajib lapor tidak memnbuat anak-
anak muda yang terkumpul dalam sebuah geng motor itu jerah. Sayangnya polisi terkesan tutup mata
dengan kejadian ini atau bisa jadi sudah bosan juga. Menanggapi tentang semakin maraknya Balapan Liar
akhir-akhir ini yang menjadi miris kita sebagai masyarakat mendengarnya, anak-anak muda yang
seharusnya melakukan hal-hal yang positif untuk mengisi waktu luang mereka, apalagi balapan mereka
dilakukan pada tengah malam yang seharusnya mereka menyiapkan diri belajar untuk esok harinya. Yang
terjadi keesokan harinya mereka menjadi sering menjadi malas untuk berangkat kesekolah kerena
mengantuk. Pada gilirannya orang tua harus berurusan dengan sekolah, karena anak-anak yang sering
bolos sekolah.
Hal ini akan berdampak tidak baik untuk hubungan antara orang tua dan anak, jika hal tersebut terus
berlanjut maka anak-anak akan mencari pelarian yang lainnya, misalnya narkoba dan yang lainnya yang
akan membuat anak semakin jauh menyimpang dari kehidupan yang lebih baik bagi masa depannya.
Padahal aksi pembalap amatiran itu terbilang nekat. Selain ngebut dan membahayakan pengguna jalan
lain, mereka juga membahayakan diri sendiri karena memacu motor tanpa menggunakan helm. Belum
lagi polusi suara dan udara yang mereka ciptakan karena motor-motor mereka sudah dimodifikasi
sedemikian rupa sehingga mengeluarkan suara yang sangat bising serta asap dari knalpot yang
dikeluarkan sangat tebal. Ternyata dari pengalaman mereka bahwa balapan liar tersebut sudah sengaja
diadakan yang dikoordinir oleh pemilik bengkel agar mereka mau dibujuk untuk memodifikasi mesin
motor mereka sekalipun motor mereka masih baru dibelikan oleh orang tuanya dengan cara kredid (baru 5
bulan sudah 2 kali turun mesin dengan biaya yang tidak sedikit), ini akan sangat terasa pada saat krisis
ekonomi global sekarang ini.
Kegiatan balapan motor tersebut ternyata sudah ada “kerja sama” dengan oknum dari aparat kepolisian
setempat untuk mendapatkan “bocoran” apabila akan diadakan razia dengan cara menyuruh mereka
pindah balapan ditempat lain. Hal tersebut mereka memberikan “upeti” kepada oknum tersebut dengan
cara patungan. Tidak jarang dari kegiatan yang mereka lakukan ini berawal dari rasa iseng atau
persaingan untuk memperoleh sesuatu hal, mengadu kecepatan motor yang dimilikinya, berebut pacar
atau uang yang dipertaruhkan sebagai tujuan dari kegiatan lomba liar ini. Usia muda yang belum sampai
berpikir dua kali akan sebab dan akibatnya jika terjadi pada diri mereka.
Sebelum melakukan lomba balapan liar sepeda motor, mereka terlebih dahulu mengadakan perjanjian
untuk melakukan di suatu tempat, setelah itu mereka mempersiapkan dan memperbaiki kendaraannya,
menambah dan memodifikasi motornya agar kiranya bisa berjalan secepat kancil atau kuda liar dalam
balapan liar yang mereka lakukan. Balapan liar sering dilakukan di tempat atau jalan yang kiranya sepi
dan bagus untuk digunakan sebagai arena balapan liar, mereka melakukannya biasanya pulang sekolah
atau tengah malam. Pada jam ini mereka berkumpul dan memulai atraksinya disepanjang jalan yang
mereka anggap aman dari kejaran patroli polisi. Bahkan jika terdapat patroli polisi mereka semakin
tertantang untuk mencari dan berpindah untuk mencari tempat lainnya untuk dijadikan arena perlombaan
balapan liar. Balapan liar ini sesungguhnya sangat beresiko jika dilakukan di tempat umum karena bukan
di tempat atau sarana balapan yang telah di sediakan. Tidak jarang nyawa menjadi taruhannya, bahkan
masa depan menjadi taruhannya, karena dari aktifitas balapan liar ini kebanyakan terjadi kecelakaan yang
berujung pada terkurasnya uang keluarga untuk pengobatan, serta kematian atau cacat fisik, entah itu
gegar otak, patah tulang hingga amputasi anggota tubuh. Oleh karena itu saya akan berusaha untuk
menganalisa dan memaparkan faktor-faktor yang mempengaruhi anak muda terjerumus masuk ke dunia
balap liar , dampak negatir-postitif akibat dari balapm liar dan cara menanggulangi agar tidak terjerumus
ke dalam dunia balap liar, di karya tulis ini.

B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang yang telah dikemukakan, maka dapat memberikan beberapa masalah yang dapat
dirumuskan dan akan saya bahas dalam karya tulis ini :
1.      Bagaimana para remaja bisa terjerumus kedalam dunia balap liar?
2.      Bagaimana akibat dari balapan liar?
3.      Bagaimana cara mengatasi balap liar?

C. Tujuan Penelitian

Penulisan laporan studi kasus ini memiliki tujuan-tujuan yang diharapkan bisa membantu atau
bermanfaat bagi pembaca dalaam kehidupan sehari-hari. Tujuan-tujuan dari karya tulis ini adalah sebagai
berikut :
1.      Untuk memberi informasi kepada pembaca tentang penyebab adanya balap liar
2.      Untuk dapat megerti dan paham apa yang akan terjadi dengan adanya balap liar
3.      Untuk dapat mengetahui cara mengatasi balap liar

D. Manfaat Penelitian
Selain memiliki perumusan masalah dan tujuan penelitian studi kasus ini juga memiliki  beberapa
manfaat yang telah dianalisa selama menulis karya tulis ini.  Berikut beberapa manfaat yang bisa
disampaikan dari beberapa penelitian kami :
1.      Kita dapat mencegah secara dini untuk tidak terjerumus masuk ke dalam kenakalan remaja terutama ke
dalam dunia balap liar.
2.      Kita bisa tau apa penyebab-penyebab anak muda atau remaja jaman sekarang mudah masuk ke dalam
kenakalan remaja terutama balap liar.
3.      Kita dapat mengetahui sampai sejauh mana tingakatan kenakalan  anak muda atau remaja  saat ini.
E. Metode Penelitian
Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan
tertentu. Berdasarkan hal tersebut terdapat empat kata kunci yang perlu diperhatikan yaitu: cara ilmiah,
data, tujuan dan kegunaan. Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian didasarkan pada ciri keilmuan.Yaitu
rasional, empiris dan sistematis. Rasional berarti penelitian yang di lakukan menggunakan cara-cara yang
masuk akal, sehingga terjangkau oleh penalaran manusia. Empiris berarti cara yang di lakukan dapat
diamati dengan indera manusia, sehingga orang lain dapat mengamati dan mengetahui cara-cara yang di
gunakan. Sistematis artinya proses yang di gunakan dalam penelitian menggunakan langkah-langkah
yang bersifat logis. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang menggunakan pendekatan
kualitatif, yaitu pembahasan penelitian yang di sajikan dan di analisis dalam bentuk uraian kata-kata
(deskripsi).
F. Lokasi Penelitian

Penelitian ini mengambil lokasi di sepanjang ruas jalan terminal chevron type 6 kecamatan Rumbai Kota
Pekanbaru. Alasan peneliti memilih meneliti di sepanjang ruas jalan terminal chevron type 6 ini Karena
di jalan inilah para pembalap liar melakukan balapan liar setiap hari Minggu, dari pukul 16.00-18.30 WIB.
Tidak hanya para pembalap liar saja yang berada di tempat itu, tetapi anak-anak remaja yang tidak ikut
balapan liar juga memenuhi sepanjang ruas jalan terminal chevron ini untuk menonton para pembalap
liar.

Anda mungkin juga menyukai