Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG

DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA


UPTD PUSKESMAS BRINGKONING
Jl. R. Praseno No. 53 Tlagah-Banyuates, Sampang Kode Pos 69263
Email : puskemas.bringkoning@gmail.com
Blog : puskesmas-bringkoning.com

KAK
Kegiatan Penyediaan Layanan Kesehatan untuk UKM dan UKP Rujukan
Tingkat Daerah Kabupaten/Kota
Pekerjaan Belanja Bahan Obat-Obatan-Obat

I. LATAR BELAKANG
Kesehatan merupakan salah satu bagian kesejahteraan umum yang wajib dimiliki
semua orang sesuai cita – cita bangsa Indonesia, sebagaimana tercantum dalam Undang
– Undang Dasar 1945 dan telah diatur dalam system pembangunan Nasional yang
menjadi arah dari tujuan Negara Indonesia.
Dalam rangka program upaya pelayanan kesehatan baik perorangan, khususnya
pelayanan kesehatan di sarana pelayanan kesehatan pemerintah, selain kualitas sumber
daya manusia dalam pengelolaannya, maka perlu peningkatan sarana dan prasarana
pendukung dalam operasional yang berkelanjutan.
Dapat dijelaskan bahwa konsep Sarana Pelayanan kesehatan Pemerintah
merupakan organisasi pelayanan jasa yang mempunyai kekhususan dalam hal SDM,
sarana dan prasarana yang digunakan. Sering kali Sarana Pelayanan kesehatan
Pemerintah dikatakan sebagai organisasi yang padat modal, padat sumber daya
manusia, padat teknologi, dan ilmu pengetahuan serta padat regulasi. Padat modal
karena sarana pelayanan kesehatan memerlukan investasi yang tinggi untuk memenuhi
persyaratan yang ada, padat sumber daya manusia karena di dalam sarana pelayanan
kesehatan pemerintah terdapat berbagai profesi. Padat teknologi dan ilmu pengetahuan
karena didalam sarana pelayanan kesehatan pemerintah terdapat peralatan canggih dan
mahal serta kebutuhan berbagai disiplin ilmu yang berkembang dengan cepat. Padat
regulasi karena banyak regulasi / peraturan – peraturan yang mengikat berkenaan
dengan syarat – syarat pelaksanaan di sarana pelayanan kesehatan pemerintah.
Dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan di sarana pelayanan kesehatan
pemerintah di Puskesmas Bringkoning yaitu tersedianya bahan obat – obatan-Obat
Puskesmas Bringkoning melalui Dana JKN Bidang Kesehatan Tahun 2021 dengan
kegiatan berupa Pengadaan Obat dan perbekalan kesehatan Puskesmas Bringkoning.

II. LANDASAN HUKUM


a. Undang – undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.
b. Peraturan Pemerintah Nomor 72 tahun 1998 tentang Pengamanan Sediaan
Farmasi dan alat Kesehatan.
c. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor HK. 02.02/Menkes/068/I/2010 tentang
Kewajiban Menggunakan Obat Generik di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Pemerintah.
d. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 2500/Menkes/SK/XII/2011 tentang Daftar
Obat Esensial Nasional 2011.
e. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 63 tahun 2014 tentang Pengadaan Obat
berdasarkan katalog elektronik (e-catalogue).
f. Peraturan Presiden Nomor 4 tahun 2015 tentang Perubahan Keempat Atas
Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang / Jasa
Pemerintah.
g. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/Menkes/659/2017 tentang Formularium Nasional.

III. MAKSUD DAN TUJUAN


a. Maksud
Maksud Pekerjaan / Pengadaan bahan Obat-obatan-Obat Puskesmas Bringkoning
untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di Kabupaten
Sampang
b. Tujuan
Tujuan Pekerjaan / Pengadaan bahan Obat-obatan-Obat Puskesmas Bringkoning
adalah menjaga ketersediaan sediaan farmasi di sarana pelayanan kesehatan di
Kabupaten Sampang

IV. MANFAAT
Kegiatan Pengadaan bahan obat – obatan-Obat Puskesmas Bringkoning pada
Dinas Kesehatan Kabupaten Sampang mempunyai manfaat sebagai berikut :
a. Peningkatan ketersediaan, pemerataan dan keterjangkauan sediaan farmasi.
b. Meningkatnya ketersediaan Obat di sarana pelayanan kesehatan (Puskesmas
Bringkoning ).
c. Sebagai faktor utama bagi petugas untuk melayani pasien disemua sarana pelayanan
kesehatan dan jaringannya sehingga dapat terwujud pelayanan kesehatan yang
optimal.

V. HASIL YANG DICAPAI


a. Out Put :
1. Menjamin ketersediaan Obat yang aman, bermutu dan berkhasiat untuk
memenuhi syarat kebutuhan pelayanan kesehatan .
2. Pengadaan bahan obat – obatan-Obat dengan mekanisme EPL sudah didapat
diterapkan di Kabupaten Sampang
b. Out Come :
1. Tersedianya BMHP di sarana pelayanan kesehatan di Kabupaten Sampang
2. Peningkatan dan optimalisasi pelayanan dan penyelenggaraan
pembangunan kesehatan di Kabupaten Sampang

VI. SASARAN
Sasaran yang dicapai dalam kegiatan Pengadaan obat – obatan-Obat Puskesmas
Bringkoning adalah sebagai sarana penunjang klinis dalam memenuhi kebutuhan
pelayanan kesehatan masyarakat di Kabupaten Sampang

VII. RUANG LINGKUP KEGIATAN


Nama organisasi yang menyelenggarakan / melaksanakan kegiatan :
a.K/L/D/I : Pemerintah Daerah Kabupaten Sampang ; b.Satker/SKPD
: Dinas Kesehatan Kabupaten Sampang ;
c. PPK : Eka Agus Indriyati, Amd.Kep, SKM
d. NIP : 197901032005012011

VIII. HUBUNGAN ANTAR PROGRAM / KEGIATAN DAN DOKUMEN


PERENCANAAN
Penyusunan program / kegiatan pengadaan obat – obatan-Obat Puskesmas Bringkoning
pada Dinas Kesehatan Kabupaten Sampang yang diusulkan merupakan program yang
terintegrasi dan saling berhubungan antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan
Pemerintah Daerah serta sektor lainnya yang tertuang dalam Rencana Strategi sesuai
Visi dan Misi Dinas Kesehatan Kabupaten Sampang periode 2017 – 2022.

IX. KEBUTUHAN ANGGARAN


a. Sumber Dana :
Untuk kegiatan ini pelaksanaannya dibebankan oleh APBD Kabupaten Sampang
tahun 2021 melalui Dana JKN tahun 2021.
b. Total perkiraan biaya yang diperlukan :
Jumlah anggaran yang dibutuhkan sesuai DPA Dinas Kesehatan sebesar Rp.
123.448.680,- ( Seratus dua puluh tiga juta empat ratus empat puluh delapan ribu
enam ratus delapan puluh rupiah ) untuk pengadaan obat – obatan-Obat)
c. Penyediaan obat – obatan-Obat dilakukan dengan cara EPL sesuai dengan
HPS & ketentuan yang berlaku sebesar: Rp. 123.017.070,- (Seratus dua puluh
tiga juta tujuh belas ribu tujuh puluh rupiah)

X. WAKTU PELAKSANAAN
Waktu pelaksanaan kontrak yang direncanakan adalah 30 (Hari), terhitung sejak
penandatangan kontrak di lakukan.
XI. RENCANA KEBERLANJUTAN PADA TAHUN BERIKUTNYA
Pengadaan obat Puskesmas Bringkoning dilaksanakan setiap tahun untuk memenuhi
kebutuhan pelayanan kesehatan di Puskesmas Bringkoning, serta peningkatan
pelayanan dan penyelenggaraan pembangunan kesehatan di Kabupaten Sampang

XII. PERSYARATAN EPL ( PENYEDIA )


1. Pengadaan Obat ini sudah termasuk PPn 10 %
2. Penyedia harus memiliki surat izin Pedagang Besar Farmasi (PBF)yang masih
berlaku, memiliki tenaga Apoteker selaku penanggung jawab serta Surat Izin Kerja
Apoteker di PBF yang masih berlaku
3. Penyedia harus mematuhi persyaratan dalam pelaksanaan EPL

XIII. PENUTUP
Demikian Spesifikasi Teknis ini kami susun semoga membawa manfaat bagi
keberhasilan kegiatan Pengadaan BMHP Puskesmas Bringkoning di Dinas Kesehatan
Sampang

Sampang, 02 Oktober 2021

Pejabat Pembuat Komitmen


UPTD Dinas Kesehatan Kabupaten Sampang
Puskesmas Bringkoning

Eka Agus Indriyati, Amd.Kep, SKM


NIP. 197901032005012011

Anda mungkin juga menyukai