PENYELIAAN FASILITATIF
I. PENDAHULUAN
Sejak tahun 1989 kebijakan penempatan bidan di desa merupakan
salah satu upaya terobosan Kementerian Kesehatan untuk
mempercepat penurunan angka kematian ibu (AKI) dan angka
kematian bayi (AKB). Melalui kebijakan tersebut, sekitar 74.644
bidan (laporan rutin data KIA tahun 2014) telah ditugaskan di desa,
tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Kebijakan ini membuat bidan
di desa sebagai ujung tombak tenaga kesehatan yang member
pelayanan dasar melalui fasilitas Pos bersalin desa (Polindes) atau
kemudian sebagian menjadi Pos Kesehatan desa (Poskesdes) maupun
sebagai Bidan Praktek Mandiri (BPM).
Lintas Sektor
- Organisasi Profesi Ikatan Bidan Indonesia : Pembinaan terhadap
Anggota
- Kepala Desa : memfasilitasi sarana prasarana PKD
- TP PKK : mendukung pelaksanaan penyeliaan
fasilitatatif
- Camat : Pengawasan BPM
X. SUMBER BEAYA
BOK (Bantuan Operasional Puskesmas)