Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

MATA KULIAH TOKSIKOLOGI

PRODI S1 FARMASI
UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

SEMESTER GANJIL
TAHUN AJARAN 2021/2022
UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA (UPERTIS)
FAKULTAS FARMSI
PROGRAM STUDI S1 FARMASI

Kode Dokumen

UPERTIS-YPP/PS-……./
F/01/20

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER


MATA KULIAH (MK) KODE MK Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl
Penyusun
an
Toksikologi F3225 MK wajib 2 III
18
September
2021
OTORISASI / PENGESAHAN Dosen Pengembang RPS Koordinator RMK Ka PRODI

Apt. Ria Afrianti, M.Farm Apt. Dr. Eka Fitrianda, M.Farm


Apt. Diza sartika, M.Farm Apt. Revi Yenti, M.Farm
Capaian Pembelajaran CPL-PRODI yang dibebankan pada MK
S1 Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius
S2 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika
S8 Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik
S9 Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri
S12 Menunjukkan sikap percaya diri dan bermartabat
KU2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur
KU7 Mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada
pekerja yang berada di bawah tanggung jawabnya
KU8 Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di bawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri
KK Mampu memahami prinsip pemantauan terapi obat dan sediaan farmasi lainnya untuk memastikan keamanan penggunaannya (Monitor medicines)
KK Mampu memahami teknik komunikasi efektif secara verbal dan non verbal untuk membangun hubungan interpersonal dengan pasien dan tenaga kesehatan lainnya
(Communication skills)

P1 Mampu memahami konsep teoritis ilmu dasar biomedik (basic biomedical sciences), ilmu kefarmasian (pharmaceutical sciences), farmasi sosial/ perilaku/ administrasi
(social/ behavioral/ administrative pharmacy sciences) dan farmasi klinik (clinical sciences) secara mendalam.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
M1 Mahasiswa mampu menjelaskan sejarah, dan ruang lingkup toksikologi

2
M2 Mahasiswa mampu merumuskan asas umum toksikologi
M3 Mahasiswa mampu menjelaskan toksikodinamik dan toksikokinetika
M4 Mahasiswa mampu menjelaskan faktor penentu resiko dalam lingkungan zat berbahaya
M5 Mahasiswa mampu menjelaskan interaksi zat dalam toksikologi
M6 Mahasiswa mampu menjelaskan toksikologi lingkungan
M7 Mahasiswa mampu menjelaskan toksikologi forensik
M8 Mahasiswa mampu menjelaskan toksikologi klinis
M9 Mahasiswa mampu menjelaskan tindakan umum pada kasus keracunan
CPL  CPMK  Sub-CPMK
Sub-CPMK-1 Mahasiswa mampu menjelaskan sejarah, dan ruang lingkup toksikologi : sejarah, definisi, hubungan dengan ilmu lain, dan lainnya
Sub-CPMK-2 Mahasiswa mampu merumuskan asas umum toksikologi : mekanisme, wujud, sifat zat toksik
Sub-CPMK-3 Mahasiswa mampu menjelaskan toksikodinamik dan toksikokinetika : toksikodinamik (kerja zat toksik terhadap reseptor) dan toksikokinetika (ADME zat toksik)
Sub-CPMK-4 Mahasiswa mampu menjelaskan faktor penentu resiko dalam lingkungan zat berbahaya
Sub-CPMK-5 Mahasiswa mampu menjelaskan interaksi zat dalam toksikologi : interaksi selama fase eksposisi, toksikodinamik dan toksikokinetik
Sub-CPMK-6 Mahasiswa mampu menjelaskan toksikologi lingkungan : pencemaran kimia lingkungan
Sub-CPMK-7 Mahasiswa mampu menjelaskan toksikologi forensik : bidang kerja toksikologi forensic, langkah-langkah analisis
Sub-CPMK-8 Mahasiswa mampu menjelaskan toksikologi klinis : toksisitas obat
Sub-CPMK-9 Mahasiswa mampu menjelaskan tindakan umum pada kasus keracunan : detoksifikasi, tindakan simptomatik, terapi antidotum
Diskripsi Singkat MK Pada Mata Kuliah ini mahasiswa belajar tentang toksikologi, sejarah, dan ruang lingkup; Penjelasan konsep teoritis secara umum dan khusus tentang asas umum toksikologi. Penjelasan konsep teoritis
secara umum dan khusus tentang toksikodinamik dan toksikokinetik; Penjelasan tentang faktor penentu resiko dalam lingkungan berbahaya; penjelasan tentang interaksi zat dalam toksikologi;
Penjelasan tentang konsep teoritis secara umum dan khusus tentang toksikologi lingkungan; Penjelasan konsep teoritis secara umum dan khusus tentang toksikologi forensik dan toksikologi klinis;
Penjelasan konsep teoritis secara umum dan khusus tentang tindakan umum pada kasus keracunan / antidot.
Bahan Kajian: Materi pembelajaran 1. Sejarah dan ruang lingkup toksikologi
2. Azas umum toksikologi
3. Toksikodinamik dan toksikokinetika
4. faktor penentu resiko dalam lingkungan zat berbahaya
5. interaksi zat dalam toksikologi
6. toksikologi lingkungan, forensik, klinis
7. tindakan umum pada kasus keracunan
Pustaka Utama:
1. Niesink, R. J. M., de Vries, J., and Hollinger, M.A., Toxicology Principles and application, CRC Press. Inc., New York
2. Mutschler E., 1999, Dinamika Obat, ed. ke-5, Widianto, M.B. dan Ranti, A.S. (terj.), Penerbit ITB, Bandung
3. Ariens,E.J., Mutschler,E., Simonis,A.M., 1985, Toksikologi Umum, Pengantar, Wattimena,Y.R.(terj.), Gadjah Mada University Press,Yogyakarta.
4. Loomis, T.A., 1978, Toksikologi Dasar, Donatus, A. (terj.) IKIP Semarang Press, Semarang
5. Lu, F.C., 1995, Toksikologi Dasar, Asas, Organ Sasaran, dan Penilaian Resiko, Nugroho, E. (terj.), UI Press, Jakarta
6. DiPiro J.T., Wells B.G., Schwinghammer T.L. and DiPiro C. V., 2015, Pharmacotherapy Handbook, Ninth Edit., McGraw-Hill Education Companies, Inggris.

Pendukung:

1.

Dosen Pengampu Apt. Ria Afrianti, M.Farm


Apt. Diza sartika, M.Farm
Matakuliah syarat Farmakologi dasar

3
Bantuk Pembelajaran dan Dosen mata
Sub-CPMK Penilaian Metode Pembelajaran; Media Pembelajaran Materi Pembelajaran ajar
Mg [ Estimasi Waktu] Bobot Penilaian
(sbg kemampuan akhir yg
Ke- Pengalaman Belajar Luring (offline) Daring (%)
diharapkan)
Indikator Kriteria & Bentuk (online)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Termotivasi untuk menguasai Ketepatan menuliskan harapan Kriteria: Menjelaskan tujuan dan Online Memberikan kontrak
capaian pembelajaran yang yang akan dicapai Ketepatan dan pencapaian serta aturan Melaluli kuliah dan RPS
diharapkan penuguasaan pembelajaran melalui laman LMS Moodle
LMS Moodle dan memberikan
RPS (1x 5 menit)
1 Setelah mengikuti kegiatan  Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria:  Waktu 2 x 50 menit Online Sejarah dan ruang 5 Ria afrianti
pembelajaran, mahasiswa mampu sejarah toksikologi dan definisi Ketepatan,  Pemberian materi secara Melaluli LMS lingkup toksikologi
memahami sejarah dan ruang toksiokologi penguasaan, LMS Moodle
lingkup toksikologi  Ketepatan menjelaskan sistematis dan
hubungan toksikologi dengan kesesuaian,
ilmu lainnya
Bentuk non-test:
 Diskusi/Forum

2 Mahasiswa mampu memahami  Ketepatan menjelaskan Kriteria:  Pemberian materi dalam Online Asas umum toksikologi 5 Ria afrianti
asas umum toksikologi berupa tentang mekanisme toksik Ketepatan, LMS Melalui LMS
mekanisme, wujud, dan sifat aksi  Ketepatan menjelaskan penguasaan,  Diskusi /Forum Moodle
toksik racun tentang wujud toksik sistematis dan [TM:1x(2 x50’)]
 Ketepatan menjelaskan kesesuaian,
tentang sifat aksi toksik Kerjasama kelompok

Bentuk non-test:
 Diskusi /Forum
3-4 Mahasiswa mampu memahami  Ketepatan menjelaskan Kriteria:  Pemberian materi dalam Online toksikodinamik 10 Ria afrianti
interaksi antara molekul zat obat tentang interaksi antara zat Ketepatan, LMS (2 x 50’) Melalui LMS
atau zat racun dan tempat kerja racun dan tempat kerja penguasaan, Moodle
spesifik yaitu reseptor spesifik atau reseptor sistematis dan
kesesuaian,
Kerjasama kelompok

Bentuk -test:
 Diskusi klp
 Ringkasan materi
 Quiz 1
5-6 Mahasiswa mampu memahami  Ketepatan menjelaskan nasib Kriteria:  Pemberian materi dalam Online toksikokinetika 10 Ria afrianti
nasib racun dalam tubuh yaitu racun dalam tubuh dengan Ketepatan, LMS (2 x 50’) Melaluli LMS
absorpsi racun, distribusi racun, proses absorpsi, distribusi, penguasaan, Moodle
metabolisme racun, ekskresi racun metabolisme dan ekskresi sistematis dan
racun kesesuaian
Bentuk test:
 Tulisan makalah
 Presentasi kelompok

4
7 Mahasiswa mampu memahami  Ketepatan menjelaskan faktor Kriteria  Pemberian materi dalam Online faktor penentu resiko 10 Ria afrianti
faktor penentu resiko dalam penentu resiko dalam  Ketepatan dan LMS (2 x 50’) Melaluli LMS dalam lingkungan zat
lingkungan zat berbahaya pada fase lingkungan zat berbahaya pada penguasaan Moodle berbahaya
eksposisi, fase toksikokinetik dan fase eksposisi, fase  Bentuk non-test
fase toksikodinamik toksikokinetik dan fase  Tanya jawab
toksikodinamik Indikator :
 Ketepatan
menjelaskan tentang
faktor penentu
resiko dalam
lingkungan zat
berbahaya

8 UTS / Evaluasi Tengah Semester: Melakukan validasi hasil penilaian, evaluasi dan perbaikan proses pembelajaran berikutnya
9 Mahasiswa mampu memahami  Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria:  Pemberian materi dalam LMS Online Toksik 10 Diza sartika
cakupan ilmu toksikologi toksikologi lingkungan Ketepatan,  Diskusi Kelompok Melaluli LMS ologi
lingkungan penguasaan, [TM:1x(2 x50’)] Moodle lingkun
sistematis dan gan
kesesuaian

Bentuk
 Tugas individu
 Quiz
10 Mahasiswa mampu memahami Ketepatan menjelaskan cakupan Kriteria:  Pemberian materi dalam LMS Online Toksik 5 Diza sartika
cakupan ilmu toksikologi forensik ilmu toksikologi forensik Ketepatan,  Diskusi Kelompok Melaluli LMS ologi
penguasaan, [TM:1x(2 x50’)] melalui LMS Moodle forensi
sistematis dan k
kesesuaian

Bentuk non-test:
 Diskusi melalui
LMS
 Makalah individu
11 Setelahmengikutikegiatanpembelaj Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria:  Pemberian materi dalam LMS Online Toksik 5 Diza sartika
aran, mahasiswa mampu konsep Toksikologi klinis Ketepatan,  Diskusi Kelompok Melaluli LMS ologi
menjelaskan Toksikologi klinis penguasaan, [TM:1x(2 x50’)] melalui LMS Moodle klinis
sistematis dan
kesesuaian

Bentuk non-test:
 Rangkuman
individu

5
 Quiz 3
12 Setelah Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria:  Pemberian materi dalam LMS Online Tindak 15 Diza sartika
mengikutikegiatanpembelajaran, konsep Tindakan umum pada Ketepatan,  Diskusi Kelompok Melaluli LMS an
mahasiswa mampu menjelaskan kasus keracunan penguasaan, [TM:1x(2 x50’)] melalui LMS Moodle umum
Tindakan umum pada kasus sistematis dan pada
keracunan kesesuaian kasus
keracun
Bentuk non-test: an
 Tulisan makalah

13- Mahasiswa mampu memahami dan  Ketepatan menganalisa beberapa Kriteria:  Pemberian materi dalam LMS Online Studi 20 Diza sartika
14 menganalisa beberapa kasus yang kasus yang berhubungan dengan Ketepatan,  Diskusi Kelompok Melaluli LMS kasus
berhubungan dengan kasus kasus keracunan penguasaan, [TM:1x(2 x50’)] melalui LMS Moodle
keracunan sistematis dan
kesesuaian

Bentuk non-test:
 Diskusi melalui
LMS
16 UAS / Evaluasi Akhir Semester: Melakukan validasi penilaian akhir dan menentukan kelulusan mahasiswa
Keterangan:

1. TM: Tatap Muka, BT: Belajar Terstruktur, BM: Belajar Mandiri;


2. [TM: 2x(3x50’)] dibaca: kuliah tatap muka 2 kali (minggu) x 3 sks x 50’ menit = 300 menit (5 jam);
3. [BT+BM: (2+2)x(2x60’)] dibaca: belajar terstruktur 2 kali (minggu) dan belajar mandiri 2 kali (minggu) x 2 sks x 60 menit = 480 menit (8 jam);
4. RPS: Rencana Pembelajaran Semester, RMK: Rumpun Mata Kuliah, PRODI: Program Studi
5. Kriteria dan Bentuk Penilaian: mengunakan Rubrik penilaian presentasi makalah, deskripsi, holistik individu/kelompok,.

EVALUASI :
Teori :
1. Tugas Individu /Diskusi : 15%
2. Sikap : 15%
3. UTS : 30%
4. UAS : 30%
5. Quiz : 10%

TUGAS KELOMPOK/INDIVIDU :
- Masing – Masing kelompok mahasiswa membuat makalah yang di berikan oleh masing – masing dosen penagajar, sesuai tugas.
- Diperkaya Dengan Hasil – Hasil Penelitian Terbaru, Minimal Menggunanakan 5 Sumber Data Yang Dapat Dipercaya
- Dikumpulkan2 hari sebelum pada waktu yang ditentukan oleh masing – masing dosen pengajar, melalui LMS Mooddle

6
PERINGATAN KEHADIRAN :
 Kehadiran >90% : Dibenarkan mengikuti ujian UTS/UAS
 Bila kehadiran >75 : Dibenarkan mengikuti ujian UTS/UAS dengan penugasan
 Bila kehadiran < 75% : Tidak dibenarkan untuk ujian UAS/UTS
 Keterlambatan mahasiswa ditoleransi 15 menit di setiap perkuliahan kecuali pemberitahuan (Koord I /Piket)
 Dosen pengajar berhak memberi teguran, peringatan dan sanksi atas pelanggaran tata tertib perkuliahan.
CATATAN : Jika Dosen yang bersangkutan berhalangan dapat digantikan oleh anggota tim yang lain.
Lanjutan:
1. Khusus Mata kuliah yang terintegrasi dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk dimasukkan/ ditulis dalam RPS
2. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang
prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
3. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap,
ketrampilan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
4. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
5. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat
spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
6. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
7. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kriteria penilaian merupakan pedoman bagi
penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
8. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
9. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang
setara.
10. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode
lainnya yg setara.
11. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
12. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-CPMK tsb., dan totalnya 100%.

7
8

Anda mungkin juga menyukai